RANGKASBITUNG, BANPOS – Pemkab Lebak menutup sementara wisata Negeri di Atas Awan Gunung Luhur, Desa Citorek Kidul, Kecamatan Cibeber Lebak, saat perayaan pergantian tahun. Alasannya penutupan tempat wisata itu adalah untuk menjaga keselamatan pengunjung sehingga bahaya bencana longsor susulan perlu diantisipasi.
Pasca banjir bandang dan longsor yang menerjang wilayah Citorek beberapa waktu lalu, juga memutus jalur menuju objek wisata yang sempat viral tersebut.
“Kemarin rapat Kominda, kami melihat baru terjadi bencana dan khawatir belum stabil, kemudian jajaran polres menyampaikan, mungkin kami akan menutup ya,” kata Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya kepada wartawan, di Rangkasbitung, Selasa (17/12/2019)
Pemkab kata Iti tak mau mengambil resiko yang membahayakan pengunjung pada saat malam pergantian tahun. Sebab diprediksi, pengunjung ke objek wisata yang menyuguhkan keindahan pemandangan awan tersebut bakal membludak. Sehingga Pemkab Lebak terpaksa melakukan penutupan sementara tempat wisata Negeri di Atas Awan.
“Khawatir membludak, terjadi kecelakaan atau longsor yang tidak kita diinginkan. Karena sekarang ini curah hujan lagi tinggi ya. Mungkin nanti ada penjagaan, tidak dibuka untuk umum,” ungkap Iti.
Diketahui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak mencatat kerugian akibat banjir bandang yang menerjang dua Kecamatan Bayah dan Cibeber hingga meluluhlantakan sejumlah fasilitas umum seperti Infrastruktur jalan dan jembatan serta ratusan rumah warga mencapai Rp16,8 miliar.(CR-1)
Tinggalkan Balasan