Pemuda Cikiruhwetan Tanam Pohon Cemara dan Sunatan Masal

CIKEUSIK, BANPOS – Ikatan Pemuda-pemudi Cikiruhwetan (IPPC) gelar Deklarasi sekaligus santunan anak yatim dan aksi penanaman pohon cemara. Seremoni acara bertempat di aula gedung BUMDes Cikiruhwetan, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang dengan tema ‘Terbinanya Pemuda Cikiruhwetan yang progresif membangun Desa madani’. Senin, (24/8).

Dibentuknya organisasi kepemudaan ini bertujuan untuk menyatukan pemuda se-Desa Cikiruhwetan agar mengawal dan menggerakan perubahan menuju Desa yang mandiri.

“Berbicara pemuda yakni berbicara tentang misi agent of change, seorang yang membawa semangat perubahan menuju hal yang positif tentunya. Seperti apa yang dikatakan oleh founding father kita ‘seribu orang tua bisa bermimpi satu orang pemuda bisa mengubah dunia.” ucap Ketua Umum IPPC Yosef Regita Firdaus kepada BANPOS.

Dalam acara itu Turut hadir perwakilan Kantor Cabang Dinas (KCD) Kelautan dan perikanan Provinsi Banten Wilayah Selatan R Arif Budikusuma Selaku Bidang Konservasi Pulau-pulau Kecil, Camat Kecamatan Cikeusik Wahyu Awaludin, Kepala Desa Cikiruhwetan dan jajarannya seperti BUMDes Cikiruhwetan, Karang Taruna, OKP kepemudaan dan Wahmi Lebak.

Sementara itu, kegiatan yang diplopori pemuda Cikiruhwetan itu mendapat apresiasi dari Camat Cikeusik, pihaknya akan mendukung segala kegiatan positif yang dilakukan pemuda terutama untuk kepetingan sosial.

“Pihak Kecamatan akan mendukung secara materil dan moril untuk kegiatan pemuda yang positif, yang terpenting komitmen dan konsisten dalam mengawal kepentingan masyarakat dan terus berkegiatan sosial dalam acara santunan anak yatim,” ujarnya.

Di tempat yang sama perwakilan KCD Kelauatan dan Perikanan Banten Wilayah selatan R Arif Budikusuma, mengatakan, karna letak geografis Pandeglang bagian selatan dekat dengan pasisir pantai dan beresiko terjadi bencana alam yang tidak diinginkan.

“Bahwasanya Wilayah Pantai di Selatan amatlah indah, tentunya kita perlu untuk menjaga agar pantai selalu terawat dengan baik, agar tidak adanya banjir Rob yang selalu sering ada dalam pertahunnya, maka ini adalah salah satu kegiatan yang Positif diharapkan bisa berjalan terus menerus.” papar R Arif.(WDO)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *