CILEGON, BANPOS – Para pejuang kemerdekaan (Veteran) yang tinggal di Cilegon, minta Pemkot Cilegon menyediakan lahan dan membangun pemakaman khusus bagi para pejuang.
Permintaan itu disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kota Cilegon Soedarsono, usai pelaksanaan upacara peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76 di Alun-alun Cilegon, Selasa (17/8).
“Kami hanya menginginkan fasilitas pemakaman saja, makam secuil, asal ada peran, itu saja. Ada lokasi untuk pemakaman Veteran,” kata Soedarsono kepada wartawan.
Soedarsono yang hadir bersama 10 veteran lainnya memandang hal itu perlu direalisasikan Pemerintah Cilegon, karena ia bersama para pejuang yang tergabung di LVRI yang ada di Cilegon, telah turut angkat senjata diberbagai medan pertempuran setelah kemerdekaan.
“Kami juga termasuk para pejuang setelah merdeka. Dari adanya pemberontakan Darul Islam/Tentara Islam Indonesia (DI/TII), Operasi Dwikora, Irian Barat, Timor Timur dan lain-lain. Sama kami juga pejuang melawan kelompok-kelompok tersebut,” kata veteran yang kini telah berusia 80 tahun dengan pangkat akhir Letnan Muda I TNI Angkatan Udara.
Walikota Cilegon Helldy Agustian mengaku, bahwa pihaknya telah mendengar dan mengetahui apa yang menjadi keinginan para Veteran yang disampaikan pada HUT Kemerdekaan RI ke 76 ini.
Menurut Helldy, apa yang menjadi keinginan para Veteran itu yakni disiapkannya lahan Tempat Pemakaman para pejuang perlu di diapresiasi dan direalisasikan. Pemkot Cilegon jelas Helldy akan memanfaatkan lahan di Kelurahan Cikerai untuk lahan pemakaman khusus para Veteran.
“Kita kan ada 10 Hektar, kita sudah bicarakan kemarin dengan Pak Wakil, Pak Sekda. Lahan seluas 1 hektar itu sudah cukup besar, usulan ini akan kita maksimalkan nanti dengan cek lokasi,” jelasnya.
Ia menegaskan, alokasi lahan khusus pemakaman bagi Veteran tersebut, direncanakan akan terealisasi tahun depan. Selain itu, pihaknya berencana membahas fasilitas lainnya yang akan diterima para Veteran di Cilegon. “Memang untuk sementara ini belum. Fasilitas khusus seperti apa nanti kita akan bahas,” tandasnya. (CR-01/RUL)
Tinggalkan Balasan