BAYAH, BANPOS – Jembatan gantung Leuwi Renghas di Kampung Cinangga Lebak, Desa Bayah Timur, Kecamatan Bayah dalam kondisi yang mengkhawatirkan. Jembatan yang melintasi kali Cidikit tersebut, merupakan satu-satunya akses pertanian bagi warga untuk menuju kawasan pertanian dan membawa hasil taninya.
Pantauan wartawan di lokasi, jembatan gantung sepanjang 50 meter tersebut kondisinya cukup mengkhawatirkan. Kawat besi seling yang terdapat pada jembatan terlihat sudah berkarat. Bahkan beberapa pasangan bambu di sepanjang jembatan sudah keropos.
Keterbatasan biaya membuat jembatan gantung yang terbuat dari bambu itu hanya diperbaiki dengan menambah bambu di sepanjang badan jembatan.
Sulis, salah seorang warga mengatakan, jembatan itu satu-satunya akses warga yang akan membawa hasil taninya. Menurut Sulis, setiap kali melintasi jembatan gantung itu para petani memiliki kekhawatiran akan jatuh ke Sungai Cidikit saat melintas di jembatan.
“Saya takut jatuh kalau melintasi jembatan itu. Kalau melintas saya pelan-pelan. Kondisi besi seling yang sudah berkarat kadang-kadang saya suka khawatir besi itu akan putus,” katanya, Rabu (26/1).
Senada dikatakan Sudita warga Kampung Cinangga Lebak yang mengalami kekhawatiran yang sama. Terlebih saat kondisi Sungai Cidikit sedang banjir, ia harus berpikir dua kali saat akan melintasi jembatan gantung tersebut.
“Iya takut, apalagi kalau air sungai sedang besar. Tapi mau bagaimana lagi, cuma ini akses jembatan satu-satunya,” ucapnya.
Sudita berharap, untuk kelancaran akses dan aktivitas warga membawa hasil taninya jembatan gantung tersebut segera diperbaiki.
Ketua Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kecamatan Bayah Rafik Rahmat Taufik mengatakan, jembatan gantung Leuwi Renghas ini hanya diperbaiki lewat hasil swadaya masyarakat.
Menurutnya, perbaikan itu dilakukan lantaran keterbatasan anggaran dari dana desa membuat pihaknya hanya bisa berharap kepada bantuan dari pemerintah daerah.
“Dana desa kami terbatas, makanya saya akan usulkan ke pemerintah daerah untuk perbaikan jembatan. Di Bayah Timur sebenarnya tidak hanya jembatan ini saja (yang kondisinya mengkhawatirkan, red). Ada tiga jembatan gantung lainnya yang butuh penanganan serius pemerintah daerah,” jelas Rafik yang juga Kepala Desa Bayah Timur itu.
Rafik pun mengaku sudah mengusulkan proposal bantuan ke pemerintah daerah untuk perbaikan empat jembatan gantung di Desa Bayah Timur yang kondisinya sangat mengkhawatirkan.
“Sudah saya usulkan ke pemerintah daerah untuk perbaikan empat jembatan gantung di Desa Bayah Timur. Mudah-mudahan usulan saya direspon dan bantuan perbaikan jembatan segera diturunkan,” katanya.(CR-01/PBN)
Keterangan foto// Jembatan gantung terbuat dari bambu di Desa Bayah Timur Kecamatan Bayah
Tinggalkan Balasan