Jenazah Jamaludin Korban KKB Papua Dimakamkan di Rangkasbitung

LEBAK, BANPOS – Jenazah korban pembunuhan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Puncak, Papua, Jamaludin tiba dan dimakamkan di Rangkasbitung.

Korban bernama Jamaludin (21) warga Kampung Pasir Eurih Desa Mekarsari, Kecamatan Rangkasbitung. Tiba di kampung halaman, Rabu (9/3), jenazah Jamaludin yang dibawa menggunakan ambulans langsung dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) setempat.

“Tadi pagi sudah datang kemudian langsung disalatkan sesuai ajaran agama Islam, dan selesai dimakamkan pukul 09.00 WIB,” kata Sanusi seorang kerabat almarhum kepada wartawan.

Ucapan belasungkawa untuk karyawan PT Palapa Timur Telematika (PTT) juga datang dari Polres Lebak. Hal itu disampaikan Wakapolres Lebak Kompol Roby Heri Saputra.

“Kita di sini datang dari Polres Lebak untuk berbelasungkawa. Kita dari pihak Polres Lebak sangat menyesalkan atas kejadian ini,” kata Roby.

Sebelumnya diberitakan, Jamaludin, diketahui bersama delapan orang rekannya bekerja di PT Palapa Timur Telematika (PTT) di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua. Dari sembilan orang tersebut, satu orang atas nama Nelson Sarira selamat, sedangkan delapan orang lainnya tewas dibantai.

Nelson kemudian dievakuasi Tim Operasi Damai Cartenz. Delapan orang yang tewas dibantai oleh KKB yaitu Bona Simanulang, Renal Tentua Tagasye, Bili Galdi Balion, Jamaludin, Sharil Nurdiansyah, Eko Septiansyah, Bebei Tabuni, dan Ibo.

Sepupu Jamaludin, Nurhidayat membenarkan, Jamaludin menjadi korban pembantaian KKB di Papua. Dia sudah beberapa kali kerja di sana memperbaiki tower Base Transceiver Station (BTS) Telkomsel.

“Keluarga mendapat kabar Jamaludin meninggal dunia pada Kamis (3/3) pagi. Saya sendiri baru tahu pada keesokan harinya,” ungkap Nurhidayat kepada wartawan.

Pihak perusahaan ungkap Nurhidayat, sudah menghubungi keluarga korban. Bahkan kata dia pihak perusahaan PT PTT telah mengirimkan karangan bunga duka cita.

“Rencananya hari ini pihak perusahaan dari pusat akan ke sini. Kita masih menunggu kedatangan dari pihak perusahaan,” ungkapnya.

Sebanyak 8 orang pekerja PT Palapa Timur Telematika (PTT) di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua tewas oleh serangan Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua beberapa waktu yang lalu.

Jamaludin yang menjadi korban kebrutalan ternyata telah berencana pulang setelah menyelesaikan tugasnya memperbaiki tower Base Transceiver Station (BTS) Telkomsel. Bahkan, dirinya hendak melamar sang kekasih yang merupakan warga Petir, Kabupaten Serang.

“Minggu ini dia (korban) akan pulang ke sini. Bahkan, Jamaludin berencana melamar kekasihnya asal Petir, Kabupaten Serang,” kata Nurhidayat kepada wartawan, Senin (7/3/2022).

Namun, rencana Jamaludin melamar sang kekasih tidak akan pernah tertunaikan karena dirinya telah meninggal dunia karena menjadi korban kebrutalan KKB.

“Jamaludin kini telah tiada dan hanya tinggal pulang nama. Kabar ini tentu menjadi pukulan bagi keluarga dan kekasihnya yang menantikan dilamar korban,” tandasnya.

(CR-01/PBN)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *