Massa aksi demonstrasi yang menolak penundaan Pemilu dan perpanjangan Presiden mulai memadati Gedung DPR/MPR.
Demonstran yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) itu mulanya berkumpul di Jalan Gerbang Pemuda, di depan Gedung TVRI, Jakarta Pusat. Kemudian massa berjalan beriringan sembari menyanyikan lagu-lagu perjuangan dan Ibu Pertiwi.
Para peserta aksi mengenakan almamaternya masing-masing. Massa aksi juga terlihat membawa bendera universitas hingga beragam poster, antara lain penolakan presiden tiga periode hingga kenaikan bahan-bahan pokok. Mereka berjalan sambil bergandengan tangan.
Aparat juga berjaga di beberapa titik di sekitar kawasan Gedung DPR. Aparat kepolisian juga tampak belum menutup Jalan Gatot Subroto yang berada di depan Gedung DPR. Lalu lintas di Jalan Gatot Subroto arah ke Slipi juga masih tampak ramai lancar.
Sebelumnya, BEM SI menyatakan bakal menggelar demonstrasi meskipun Presiden Jokowi telah menegaskan Pemilu 2024 tidak ditunda. BEM SI akan mengusung tagar #RakyatBangkitMelawan dengan empat tuntutan, yakni:
1. Mendesak dan menuntut wakil rakyat agar mendengarkan dan menyampaikan aspirasi rakyat bukan aspirasi partai.
2. Mendesak dan menuntut wakil rakyat untuk menjemput aspirasi rakyat sebagaimana aksi massa yang telah dilakukan dari berbagai daerah dari tanggal 28 Maret hingga 11 April 2022.
3. Mendesak dan menuntut wakil rakyat untuk tidak mengkhianati konstitusi negara dengan melakukan amandemen, bersikap tegas menolak penundaan pemilu 2024 atau massa jabatan 3 periode.
4. Mendesak dan menuntut wakil rakyat untuk menyampaikan kajian disertai 18 tuntutan Mahasiswa kepada Presiden yang hingga saat ini belum terjawab. [UMM/RM.id]
Tinggalkan Balasan