Setan Merah Babak Belur di Anfield

 

LIVERPOOL, BANPOS – Raksasa Manchester United babak belur pada laga lanjutan Liga Inggris di Anfield pada Rabu (20/4) dini hari WIB. Ronaldo Cs tak berkutik dipermalukan Liverpool lewat empat gol tanpa balas dalam laga pekan ke-30 Liga Inggris bertajuk North West Derby di Anfield. 

Adalah bintang asal Mesir, Mohamed Salah yang bikin MU kelojotan dengan mencetak dua gol dalam pertandingan ini. Sedangkan dua gol lainnya disumbangkan oleh Luis Diaz dan Sadio Mane.

Kemenangan ini juga membuat Liverpool naik ke puncak klasemen sementara dengan 76 poin. Mereka unggul dua angka dari The Citizens yang sedang bermain melawan Brighton & Hove Albion saat berita ini naik cetak. 

Sementara itu, United tetap berada di peringkat keenam dengan 54 poin. Setan Merah punya poin sama dengan Arsenal di posisi kelima dan tertinggal tiga poin dari Tottenham Hotspur di peringkat empat.

Torehan tersebut juga membuat MU menelan kekalahan agregat terbesar di Liga Inggris. Tim Setan Merah menyerah agregat 0-9 dari Liverpool di liga musim ini. 

Sebelumnya, mereka takluk lima gol tanpa balas dari The Reds pada pertandingan pekan kesembilan Premier League di Old Trafford, 24 Oktober tahun lalu.

Hasil minor itu membuat MU mengulangi catatan buruk 129 tahun silam. Kala itu, MU menelan kekalahan agregat 0-11 dari Sunderland di Liga Inggris musim 1892/1893.

Manajer interim Manchester United Ralf Rangnick mengakui Liverpool adalah salah satu tim terbaik di dunia saat ini. Oleh karena itu, tak cukup hanya mengandalkan kekuatan fisik untuk mengalahkan mereka.

“Mereka adalah salah satu tim terbaik di dunia dan kami tidak cukup fisik atau atletis. Melawan tim seperti ini, jika Anda ingin membuat mereka bermasalah, Anda harus memiliki beberapa momen serangan balik sendiri tetapi kami tidak bisa dan itulah mengapa kami kalah 4-0,” kata pelatih asal Jerman itu.

Rangnick menegaskan untuk bisa mengalahkan Liverpool, maka Setan Merah harus menyerang untuk menciptakan masalah pada lawan.

“Saya cukup yakin salah satu pemain di starting XI tahu tentang pentingnya permainan – tidak hanya berkaitan dengan klasemen liga tetapi juga berkaitan dengan penggemar dan pendukung kami,” lanjutnya.

“Untuk bisa mendapatkan sesuatu dari pertandingan seperti ini, Anda harus berada di dalamnya. Anda harus menyerang mereka dan menyebabkan masalah bagi mereka. Di babak pertama kami tidak melakukan itu sama sekali, di babak kedua kami melakukannya selama 25 menit,” imbuhnya.

Sementara, semua yang berkaitan dengan Liverpool, mulai dari para pemain hingga fans, bersuka cita usai meraih kemenangan ini. Apalagi tambahan tiga poin membuat mereka bisa naik ke puncak klasemen dan menyalip Manchester City.

Jurgen Klopp selaku pelatih sangat puas dengan performa anak asuhnya. Apalagi Liverpool mampu menguasai jalannya permainan hampir di setiap menitnya.

“Benar, saya menikmati malam ini. Saya tidak yakin kami bisa menguasai permainan selama 95 menit, tapi selama 70 menit kami menguasai dan untuk 20 menit sisalnya, United tidak mengontrol tapi menciptakan masalah buat kami. Babak pertama kami benar-benar menguasai permainan lalu ada jeda 15 menit dan kami membutuhkan 15 menit tambahan untuk menjadi diri sendiri,” kata Klopp kepada Sky Sports.

Klopp menjelaskan apa saja keunggulan Liverpool yang membuat dirinya benar-benar puas dalam pertandingan ini. Seperti cara menekan, kecepatan, serta mental pemenang yang ditunjukkan selama pertandingan berlangsung.

“Tekanan balik kami tidak terkalahkan, kecepatan dan hasrat para pemain yang ditunjukkan pada malam ini. Ini laga yang sangat bagus dan kami mencetak gol-gol indah. Semuanya senang malam ini,” pungkasnya.

Namun Liverpool tidak punya waktu banyak untuk tenggelam dalam euforia. Sebab mereka bakal menjalani partai berat lainnya melawan Everton di ajang yang sama, pada Minggu (24/4/2022) nanti.(IPL/ENK/RMID)

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *