Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi dan merasa puas dengan capaian penyaluran bantuan sosial (Bansos). Data yang diterima Kementerian Sosial (Kemensos) dari PT. Pos Indonesia, BLT Minyak Goreng yang sudah disalurkan mencapai 98,3 persen secara secara nasional.
Hadir mendampingi Presiden dalam penyaluran bansos di PT. Pos Jakarta, Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menyampaikan, progres yang menggembirakan merupakan tindak lanjut atas arahan Presiden agar BLT Minyak Goreng sampai ke tangan penerima manfaat sebelum Hari Raya Idul Fitri.
“Alhamdulillah, salur bansos sudah mencapai 98 persen. Saya berharap bansos bisa membantu masyarakat memenuhi sebagian kebutuhan pokok di tengah lonjakan harga,” kata Mensos.
Mensos juga menyatakan, capaian penyaluran bansos tidak lepas dari kerja sama semua pihak terkait. Termasuk di dalamnya PT. Pos sebagai penyalur, jajaran pemerintah daerah dan juga para pendamping.
Senada dengan itu, PT Pos menyatakan progres salur bansos tidak lepas dari monitoring dan supervisi Kemensos sebagai pihak pemberi pekerjaan.
“Selain progresnya cepat, kami juga dapat rapikan secara administrasi karena penerima dan rumah penerima difoto serta bisa diverifikasi dengan Dukcapil. Jadi sangat akuntabel,” ujar Dirut PT Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi dalam kesempatan tersebut.
Ia mengakui, keberhasilan penyaluran, tidak lepas dari kerjasama yang baik dengan Kemesos yang melakukan strategi agar apa yang ditugaskan Presiden bisa dilaksanakan. Arahan presiden sebelum lebaran tiba, BLT Minyak Goreng tersalur semuanya.
“Kami bersama Kemensos bahu-membahu mengakselerasi salur BLT minyak goreng dengan meningkatkan jumlah titik salur, menambah petugas, dan membuka layanan lebih panjang hingga malam hari. Insya Allah sebelum lebaran tiba atau maksimal Jumat depan sudah salur semua,” katanya.
Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial dan Non Alam Mira Riyati Kurniasih menyambut baik pencapaian ini. Dalam dua pekan, penyaluran dapat menjangkau jumlah yang sangat signifikan.
“Sesuai perintah Bapak Presiden agar sebelum lebaran tiba BLT minyak goreng tersalurkan kepada penerima Rp 300 ribu untuk 3 bulan, yaitu bulan April, Mei dan Juni yang disalurkan langsung pada bulan April ini,” ungkapnya.
Mira mengaku tidak ada kendala berarti di lapangan. Namun Menteri Sosial meminta untuk terus mengawal hingga tuntas dan sampai ke penerima tepat waktu, tepat jumlah, tepat sasaran, dan akuntabel.
“Secara umum tak ada kendala berarti, hanya soal lokasi-lokasi seperti di Papua dan Mentawai dan itu sudah bisa diselesaikan dengan baik oleh PT Pos Indonesia, terbukti dengan capaian salur terhadap 18,3 juta dari penerima BPNT, PKH, dan irisan BPNT/PKH,” katanya.
Presiden didampingi Menteri Sosial Tri Rismaharini secara simbolis menyerahkan BLT Minyak Goreng dan bantuan sembako secara langsung kepada para penerima yang disambut sangat antusias dimana mereka rela menunggu sejak siang.
Salah seorang penerima, Nurhayati (53) sangat terharu karena menerima BLT Minyak Goreng yang diserahkan langsung oleh Presiden Jokowi.
“Saya bahagia dan haru sekali karena baru kali ini bisa bertemu langsung dengan Presiden Joko Widodo. Saya ucapkan terima kasih atas perhatiannya dan uangnya akan digunakan untuk membeli kebutuhan pokok,” ungkap warga Jalan Duri Bangkit itu.
Turut hadir dalam acara tersebut, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria; Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Fadil Imran dan Pangdam Jaya Mayjen Untung Budiharto, serta pejabat Kementerian Sosial dan PT. Pos Indonesia. [BSH/rm.id]
Tinggalkan Balasan