Anies Sopir, Jokowi Jadi Penumpang

Peta politik kita makin menarik saja. Tak ada angin tak ada hujan, tiba-tiba saja Presiden Jokowi mesra-mesraan sama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Keduanya ngobrol akrab di area proyek Sirkuit Formula E, di Kawasan Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, kemarin.

Anies bahkan nyopiri Jokowi berkeliling. Dalam sekejap, keakraban ini mengubah suasana politik kita. Buzzer-buzzer yang selama ini menghujat Anies, kemungkinan langsung sariawan ya.

Jokowi tiba di Sirkuit Formula E sekitar pukul 15.12 WIB. Kehadiran Kepala Negara langsung disambut Anies, Pangdam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto, dan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran.

Setelah berbincang sebentar, Jokowi dan Anies langung naik mobil golf yang sudah disediakan panitia, buat keliling sirkuit. Anies jadi sopirnya, Jokowi jadi penumpangnya.

Tanpa lama-lama, Anies langsung tancap gas. Saat berkeliling, Jokowi tampak sesekali berhenti untuk melihat langsung sirkuit yang telah selesai diaspal tersebut.

Tak cukup puas menggunakan mobil golf, Jokowi yang mengenakan setelan baju kemeja putih lengan panjang dan celana panjang hitam itu, berkeliling sirkuit lagi, dengan jalan kaki.

Jokowi hanya ditemani Anies. Jauh di belakangnya, ada Paspampres. Anies yang mengenakan setelan baju PNS yang dibalut rompi berwarna biru itu, menjelaskan dengan rinci soal sirkuit kepada Jokowi.

Tampak, Jokowi memberikan arahan kepada Anies. Keduanya, begitu akrab, mesra dan saling berbalas senyum.

Puas keliling sirkuit, Anies dan Jokowi pun menghampiri para awak media yang sudah menunggu.

“Saya ingin melihat persiapan Formula E seperti apa. Di lapangan, seperti saya lihat, saya kira untuk trek balapannya sudah siap,” ujar Jokowi saat ditanya awak media, soal tujuan ke sirkuit yang akan dijadikan ajang balap mobil listrik pada Juni mendatang.

Berita Terkait : Jokowi Harap Pembangunan Kelar Sebelum Juni

Jokowi berharap, proyek pembangunan sirkuit tersebut berjalan sesuai jadwal yang ditetapkan. Dia juga menyoroti belum dibangunnya paddock dan grand stand-nya.

“Masih ada waktu, nanti habis Lebaran, dan kita harapkan nanti di awal Juni, kita bisa melihat balapannya,” harap Jokowi.

Sementara Anies mengatakan, pembangunan lintasan balapan Formula E sudah selesai 100 persen.

Saat ini, proyek tersebut sedang menyelesaikan pembangunan sarana dan prasarana pendukung kegiatan.

Anies mengakui, yang sedang dalam proses pembangunan adalah paddock, grand stand, kemudian juga pagar. Nanti di atas beton-beton ini, akan ada pagar untuk pelindung.

“Nah, itu semua yang nanti akan dikerjakan. Sekaligus persiapan untuk fasilitas bagi tamu-tamu, yang menggunakan holding di sebelahnya. Secara umum, treknya sudah 100 persen selesai,” ucap Anies.

Usai memberikan keterangan, Anies dan Jokowi kembali jalan bareng menuju mobil Jokowi. Keduanya pun terlihat asyik bicara.

Jokowi seperti sedang memberikan arahan lagi, dan Anies serius mendengarkan.

Angin yang begitu kencang mewarnai pertemuan Jokowi-Anies. Beberapa kali, Jokowi membenarkan rambutnya yang berantakan karena terhempas angin.

Usai berbincang, Anies mengantarkan Jokowi naik ke mobilnya.

Jokowi langsung meninggalkan lokasi, menaiki mobil Land Cruiser warna hitam. Sementara Anies berbincang dengan Kapolda dan Pangdam.

Jokowi dan Anies pun mengabadikan kegiatan keduanya di akun Instagram-nya masing.

Bahkan, Anies sampai meng-upload dua kali. Yang pertama, video dia dan Jokowi jumpa pers. Yang kedua, foto dia bersama Jokowi saat naik mobil golf.

Sementara Jokowi, memasang foto saat dirinya berjalan berdua bersama Anies mengitari trek.

Pertemuan Jokowi-Anies di Sirkuit Formula E, langsung jadi trending topic. Warganet menyentil para buzzer, yang selama ini menyerang Anies terkait Formula E.

Mereka bilang, para buzzer jadi mati gaya. “Didampingi Anies, Jokowi Tinjau Sirkuit Formula E, Buzzer Langsung Sariawan,” cuit @maspiyuaja.

Hal yang sama dikatakan @FahrialZein. “Sakit gigi kejang-kejang,” cuitnya, sambil memasang emoji kodok.

Akun @Reiza_Patters mengatakan, event internasional itu membawa nama Indonesia. Bukan nama individu.

“Jadi, ayo dukung Formula E, seperti kita semua dukung MotoGP. Agar sukses dan Indonesia menjadi lebih harum namanya, seperti Kartini,” cuitnya.

Akun @OnlyFrens malah manjodohkan keduanya di Pilpres. “2024 Anies-Jokowi,” cuitnya. “Kawan lama,” samber NOTASLIMBOY.

Lalu, apa kata PSI yang selama ini selalu mengkritik Anies dan Formula E?

Terkait hal ini, Juru Bicara PSI Nanang Priyo Utomo menilai, tidak ada yang istimewa di antara pertemuan Jokowi dan Anies tersebut.

“Namanya presiden, wajar sidak (inspeksi mendadak) ke mana saja. Jangan selalu diterjemahkan secara politik,” cetus Nanang.

Ditanya apakah kunjungan ini berarti Jokowi merestui ajang balap Formula E? Kata dia, hanya Jokowi yang tahu.

Sementara, Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul punya prediksi lain. Menurut dia, kemungkinan Jokowi sedang menyaring Capres potensial di 2024.

“Jangan-jangan, Jokowi juga ngecek kerjaan Anies, apakah udah benar atau belum kerjanya,” nilai Adib saat dihubungi Rakyat Merdeka, kemarin.

Pasalnya, Jokowi punya aura king maker di 2024. Bukan tidak mungkin, Jokowi memutuskan pilihannya untuk Anies bertarung di Pilpres 2024.

“Tergantung nanti soal deal-deal politik. Apakah Anies dikasih tiket sama partai politik atau tidak,” imbuh Pengamat Politik dari Universitas Islam Syekh Yusuf Tangerang itu.

Namun, pertemuan-pertemuan semacam ini baru bisa diterjemahkan terang benderang pada 2023 mendatang.

“Kalau diartikan sekarang. Terlalu awal. Tapi, kalau pemandangan ini terjadi di tahun 2023, saya kira akan sangat-sangat berarti,” terang dia. {cta/rm.id}

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *