CILEGON, BANPOS – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cilegon, Maman Mauludin, menegaskankan agar Program Terpadu Peningkatan Peran Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) Kota Cilegon terus mempertahankan prestasi juara pertama tingkat Provinsi Banten yang telah diarih selama ini.
Penegasan Maman Mauludin ini disampaikan pada acara Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Sektoral P2WKSS di Aula Kantor Kecamatan Jombang, Kamis (25/4) lalu.
Selain itu, ia juga menekankan agar P2WKSS Cilegon untuk dapat menggolkan Keluarga Binaan yang sudah direncanakan pada 2024 sebanyak 200 Kepala Keluarga (KK).
“Dengan semangat kebersamaan ini saya berharap agar P2WKSS Kota Cilegon dapat mempertahankan prestasi juara pertama tingkat Provinsi Banten yang telah diraih pada 2023 lalu. Kami juga menekankan agar target rencana keluarga binaan untuk 200 kepala keluarag bisa segera terwujud untuk mendapatkan pembinaan dari dinas, instansi dan lembaga masyarakat serta swasta melalui program sektoralnya masing-masing yang diintegrasikan dengan program pembangunan lain,” tandas Maman.
Pada kesempata ini, Maman berpendapat bahwa Program Terpadu P2WKSS bisa memberikan dampak kepada masyarakat, khususnya untuk meningkatkan kualitas hidup kaum perempuan dalam berbagai aspek kehidupan.
“Program terpadu P2WKSS saya harapkan bisa memberikan dampak kepada masyarakat, khususnya kaum perempuan. Hal ini untuk meningkatkan kualitas hidup dalam berbagai aspek kehidupan dan keadilan gender dalam keluarga dan masyarakat serta peran penting Tim Penggerak (TP) PKK (Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga),” ujar Maman sebagaimana dirilis Diskominfo Kota Cilegon, Kamis (25/4) lalu.
Menurut Maman, Program P2WKSS merupakan tanggungjawab bersama antara pemerintah, pihak swasta dan masyarakat.
Atas dasar itu, Maman juga mengharapkan dukungan kegiatan penunjang pelaksanaan program P2WKSS menuju KRPPA (Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak). Dimana, pada tahun 2024 ini akan dilaksanakan di Kelurahan Sukmajaya dan Gedong Dalem, Kecamatan Jombang.
“Mudah-mudahan pelaksanaan P2WKSS tahun ini menjadi lebih baik lagi dan manfaatnya untuk peningkatan kesejahteraan perempuan,” tutur Maman.
Dalam hal ini, Maman mengaku, menyambut baik adanya program terpadu yang menggunakan pola pembinaan dari berbagai bidang pembangunan secara terkoordinasi dan terintegrasi dengan melibatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dan peran aktif pemerintah, TP PKK, pihak swasta dan masyarakat.
“Agenda rutin ini guna meningkatkan peran wanita dalam proses pembangunan yang telah dilaksanakan dari tahun ke tahun yang nantinya akan meningkat pada KRPPA,” ungkapnya.
Terkait kegiatan P2WKSS di Kelurahan Sukmajaya dan Gedong Dalem, Maman menjelaskan bahwa akan dikembangkan sesuai dengan potensi wilayah kelurahan menjadi KRPPA. (ADV)
Tinggalkan Balasan