SERANG, BANPOS — Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Subadri Ushuluddin, menyambangi kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Banten pada Sabtu (23/6) sore.
Tidak datang sendiri, Subadri Ushuluddin datang dengan ditemani oleh sejumlah rombongan yang tak lain merupakan simpatisannya sekitar pukul 17.00 WIB.
Kunjungan tersebut bukan tanpa maksud, kehadirannya itu dalam rangka mengikuti serangkaian proses fit and proper test bakal calon Walikota Serang yang akan diusung oleh partai Demokrat di Pilkada Kota Serang tahun ini.
Ditemui usai menjalani proses fit and proper test, Badri sapaannya, mengatakan dalam pertemuan tersebut lebih banyak membahas seputar penyampaian visi misi calon kandidat.
“Perlu disampaikan juga tadi di atas ya alhamdulillah kita ngobrol terkait tentang apa tujuannya saya mencalonkan diri selaku Walikota? Terus juga visi misinya kaya gimana? Ya terkait ngobrol gitu aja,” katanya saat ditemui di gedung DPD Demokrat Provinsi Banten.
Mantan Wakil Walikota Serang periode 2018-2023 itu menegaskan dalam pertemuan dirinya dengan para petinggi Demokrat tidak ada pembahasan lain di luar penyampaian visi dan misi pencalonan.
Terlebih lagi pembahasan soal mahar politik, dia menampik adanya pembahasan tersebut.
“Nggak ada, jujur nggak ada komitmen. Untuk mendalami visi misi saja,” ucapnya tegas.
Kalau pun ada pembahasan di luar pembahasan di luar pemaparan visi dan misi, katanya, itu hanya seputar kerjasama antara dirinya dengan partai Demokrat setelah terpilih sebagai Walikota Serang.
Kerjasama yang dimaksud adalah soal apa upaya yang bisa diberikan olehnya kepada Demokrat setelah nanti terpilih sebagai Walikota Serang.
“Ya kalau untuk komitmen, apa nanti yang diperbuat buat Demokrat setelah menang? Wajar lah. Wong saya juga ketua partai pasti menanyakan begitu,” terangnya.
Menurut Badri, hal itu merupakan suatu yang wajar. Karena sebagai pihak yang diusung dirinya perlu memberikan timbal balik terhadap partai pengusung.
“Kita ngedukung sekarang, nah setelah menang nanti kemudian apa yang mau diperbuat? Kita partai-partai lain juga sama. Ya itu tadi saling nitip diri saja. Saya terutama nitip diri ke Demokrat,” ujarnya.
Badri sangat berharap dengan dirinya mengikuti proses fit and proper test dapat terjalin sinergitas antara dirinya dengan partai besut AHY itu. Dan dia juga berharap partai Demokrat mau mengusungnya sebagai kandidat calon Walikota Serang tahun ini.
“Ya saya sih berharap membangun sebuah sinergitas antara saya, Demokrat, dan semua partai-partai yang ada di sini,” katanya.
“Sehingga kalau kebersamaan itu sudah dibentuk apapun keinginan kita dengan dasar kebersamaan pasti bisa terealisasikan,” tandasnya. (TQS)
Tinggalkan Balasan