DPP TTKKBI Beri Penghargaan Terhadap Paguron Tjimande Tari Kolot

SERANG, BANPOS – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Tjimande Tari Kolot Karuhun Banten (TTKKBI) memberikan piagam penghargaan kepada padepokan pencak silat atas partisipasinya dalam acara festival pencak silat Tjimande Tari Kolot sekaligus pemberian dana pembinaan dari pribadi Ketua Umum TTKKBI, Arif Hidayat.

Penghargaan tersebut diberikan di sela-sela acara pembubaran panitia Milad ke-1 uang dihadiri sekitar 30 Paguron Silat se Banten dan sejumlah pengurus DPD dan DPP TTKKBI, bertempat di Jalan Lontar Baru, Serang, Sabtu (5/10).

Selain itu, Ketua TTKKBi juga memberikan mandat kepada Abah Hudi Nurhudiyat untuk menjadi Pembina DPP TTKKBI. Suasana berlangsung khidmat penuh kebersamaan. Semua peserta dijamu oleh Ketua TTKKBI dalam jamuan ‘rabegan’ khas di Serang.
Dalam sambutan, Ketua Panitia Milad ke-1 TTKKBI, Unang mengungkapkan rasa syukur karena acara Milad dan Festival Pencak Silat dapat berjalan dengan lancar.

“Kami sangat berterima kasih atas dukungan semua pihak dari semua paguron silat Tjimande Tari Kolot,” ungkap Unang.

Sementara, Ketua Umum DPP TTKKBI, Tb Arif Hidayat menyambut baik bergabungnya Abah Hudi Nurhudiyat ke jajaran DPP sebagai Pembina.

“Saya berharap kehadiran Abah Haji Hudi Nurhudiyat akan membawa kehangatan dan membangun gagasan bagi kemajuan TTKKBI ke depan,” ujar Arif.

Menurutnya, organisasi yang mengayomi pusaka para karuhun itu butuh kehadiran personil progresif untuk membangun kejayaan, khususnya di TTKKBI.

“Kita butuh orang-orang yang siap mengabdi buat kemajuan organisasi, agar pusaka seni silat peninggalan Karuhun ini busa terus eksis,” kata Arif.

Sementara, Pengurus Paguron Silat Sandi Alam Husada Kharisma, U Syaifurrohman dari Serang di dampingi pengurus Paguron Silat Maung Lugay dari Malingping mengungkapkan, bahwa kehadiran personil pembina di wadah pengurus DPP sangat dibutuhkan untuk pengembangan budaya sulat ke depan.

“Justru kita amat berterima kasih kehadiran para pembina, khususnya kepada Abah Hudi Nurhudiyat, tentunya ini agar kepengurusan TTKKBI terus eksis, agar budaya Karuhun seperti pencak silat ini bisa diminati kaum generasi muda milenia, sehingga terus dikenal dan besar,” harap U Syaefurrohman.

Diketahui, Milad ke-1 TTKKBI juga diramaikan dengan Festival Pencak Silat Tjimande Tari Kolot dari seluruh paguron yang tergabung dalam TTKKBI.

Acara itu juga menampilkan jurus-jurus dari Tb Arif Hidayat yang memperlihatkan kebolehannya dengan gerak lentur, indah, kuat dan terlatih yang memukau para peserta. Hadir juga sejumlah kasepuhan, termasuk perwakilan TTKKBI dari Jakarta, Bandung dan Sumatera. (WDO)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *