Sebuah pabrik tahu di Kampung Ciputat RT 04 RW 05 Kelurahan Tajur, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang hangus terbakar, Minggu, (10/11) pukul 23.50 malam. Pabrik tersebut dilahap sijago merah berawal dari tungku untuk mengolah tahun terbakar yang kemudian menjalar.
Kepala UPT Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Korban Ciledug untuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Ade Juharto mengatakan, pihaknya langsung menuju lokasi pasca mendapat laporan peristiwa tersebut. Tiba di lokasi pada 23.55 WIB pihaknya menerjunkan lima unit mobil pemadam kebakaran.
“Selesai dipadamkan pada pukul 02.30 WIB. 2 unit mako, 3 mobil damkar dan 25 personel kita terjunkan,” ujarnya, Senin, (11/10).
Dia mengungkapkan, api bersumber dari alat masak atau tungku yang digunakan untuk mengelola tahu. Api tersebut kemudian menjalar ke seluruh pabrik. Sehingga, pabrik tersebut ludes terbakar.
“Awalnya dari tungku pembakaran. Entah bagaimana bisa besar. Tapi intinya dari sana. Api kemudian nyebar. Mungkin karena malam, tidak ada pekerja. Jadi tidak sempat dipadamkan. Setelah besar baru sadar,” jelasnya.
Beruntung tidak ada korban jiwa dan luka-luka akibat peristiwa kebakaran di pabrik tahu milik Zulkarnaen ini. Kini, lokasi tersebut sudah diamankan. Kendati total kerugian akibat terbakar pabrik seluas 400 meter persegi ini diperkirakan mencapai Rp 600 juta. “Tidak ada korban jiwa dan luka-luka. Alhamdulilah,” kata Ade. (IRFAN/MADE/BNN)
Tinggalkan Balasan