PANDEGLANG, BANPOS- Dalam upaya melakukan pemulihan ekosistem pesisir pantai di Kabupaten Pandeglang, Non-Governmental Organization (NGO) lokal yang bergerak dibidang lingkungan yaitu Yayasan Alabama Indonesia Lestari (YAIL) melibatkan emak-emak yang ada di Kampung Surungsungut, Desa Cibungur, KecamatanSukaresmi, Kabupaten Pandeglang melakukan penyemaian pohon untuk ditanam dipesisir pantai.
Direktur YAIL, Yosep Aulia Rahman mengatakan, pihaknyaingin melibatkan peran serta masyarakat untuk memberikan kontribusinya terhadap lingkungan khususnya yang ada diwilayah pesisir pantai.
“Di Kabupaten Pandeglang sendiri kan rawan bencana, apalagi terkait isu tsunami, angin kencang dan abrasi. Jadi kita meminta peran serta masyarakat secara mandiri untuk melakukan kegiatan yang sifatnya membantu restorasi lingkungan dan restorasi perhutanan,” kata Yosep kepada BANPOS dilokasi penyemaian pohon di Desa Cibungur, Jum’at (21/1) lalu.
Menurutnya, dalam program persemaian mandiri di Kampung Surungsungut melakukan pemberdayaan terhadap kelompok perempuan yang berjumlah sekitar 23 Kepala Keluarga (KK) untuk mengikuti program tersebut.
“Ada sekitar 75 ribu tanaman yang kita lakukan persemaian dan secara mandiri dilakukan oleh masyarakat. Untuk jenis tanamannya ada sekitar 3 jenis tanaman diantaranya Katapang, Burancak dan Malapari untuk disini (Kampung Surungsungut,red),” terangnya.
Dijelaskannya, untuk penanaman bibit pohonnya sendiri akan dilakukan di 6 kecamatan yang ada di Kabupaten Pandeglang, yaitu Kecamatan Pagelaran, Sukaresmi, Panimbang, Cigeulis, Cimanggu dan Kecamatan Sumur.
“Hasil dari penyemaian yang akan dilakukan oleh kelompok Missurungsungut akan ditanam di 6 kecamatan,” ungkapnya.
Anggota Kelompok Missurungsungut, Marsinah mengatakan, kegiatan ini sangat edukatif dan banyak memberikan manfaat kepada emak-emak khususnya.
“Saya kira kegiatan ini banyak memberikan manfaat dan ilmu yang kita dapatkan, khususnya para ibu-ibu. Jadi sekarang kita paham akan pentingnya ekosistem pesisir pantai yang memiliki banya fungsi terhadap lingkungan, oleh karena itu kita sangat bersemangat saat diberikan bibit oleh YAIL untuk kita semai dan hasilnya akan kita tanam dipesisir pantai,” katanya.
(DHE)
Tinggalkan Balasan