Bagikan 9.000 Paket Prokes, Penonton MotoGP Mandalika Apresiasi BNPB

Badan Nasional Penamggulangan Bencana (BNPB) terus konsisten melakukan pemantauan serta upaya pencegahan penularan Covid-19 di wilayah Mandalika Nusa Tenggara Barat, yang saat ini menjadi lokasi perhelatan event internasional, MotoGP mulai dari sebelum, saat hingga pasca-kegiatan.

Kali ini BNPB membagikan 9.000 paket protokol kesehatan (prokes) yang masing-masing berisi satu hand-sanitizer, dua lembar masker kain dan empat lembar masker medis.

Paket prokes ini dibagikan secara gratis dan tersebar pada area Pertamina Mandalika International Street Circuit meliputi Gate 1, 2 dan 3.

Beben, salah satu penonton asal Bandung turut mengapresiasi dukungan BNPB dalam penguatan prokes di area penyelenggaraan MotoGP.

“Alhamdullilah, kita sangat terbantu dengan adanya bantuan paket prokes dari BNPB,” ujar Beben di Gate 3 Area Pertamina Mandalika International Street Circuit, Minggu (20/3).

Beben mengatakan, antusiasme penonton yang hadir luar biasa banyak, bantuan prokes ini sangat membantu untuk mencegah potensi penularan Covid-19 serta debu-debu yang sekiranya ada di sekitar arena

Hal senada juga diungkapkan Sandi, salah satu penonton asal Lampung turut menyampaikan apresiasinya atas bantuan paket prokes yang diberikan kepada keluarganya.

“Terima kasih rekan-rekan BNPB, pelaksanaan protokol kesehatannya, mantap!” ujar Sandi.

“Kami sekeluarga dapat masker untuk cadangan ganti ketika menonton MotoGP, semoga kita semua terbebas dari Covid-19,” tambah Sandi.

Direktur Pemulihan dan Peningkatan Sosial-Ekonomi Sumber Daya Alam BNPB Andi Eviana mengungkapkan bahwa kesadaran para penonton terhadap prokes sudah sangat baik.

“Kesadaran para penonton yang ada di setiap gate sudah sangat baik, ketika mereka menggunakan masker dalam keadaan longgar saat kami ingatkan, mereka langsung patuh,” ujar Evi.

Evi berharap bahwa melalui pembagian paket prokes ini, masyarakat yang menonton MotoGP dapat pulang kembali ke rumah masing-masing dengan sehat.

BNPB telah melakukan pembagian 300.000 lembar masker dan 25.000 hand-sanitizer yang telah disebarkan secara gratis ke beberapa wilayah Lombok.

Pembagian masker ini merupakan bentuk nyata kerja sama antar pihak dalam melakukan penguatan protokol kesehatan yang terdiri dari Pemerintah Lombok Tengah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, TNI dan Polri serta duta perubahan perilaku [SRI/RM.ID]

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *