Usai Tadarus, Remaja Di Kramatwatu Disiram Air Keras

SERANG, BANPOS– Dua remaja menjadi korban penyiraman air keras oleh sejumlah orang tak dikenal di Kampung Kasuban, Desa Tonjong, Kecamatan Kramatwatu, sekitar jam 02:15 WIB, Jumat (8/4). Orang tak dikenal dengan menggunakan 4 motor tiba-tiba menghampiri dua remaja tersebut Ramuji (13) dan Choerudin (13), saat mereka menuju kampung sebelah yaitu Kampung Lamongan untuk mencari warung yang masih buka.
Salah seorang Saksi, Heru, mengungkapkan bahwa kedua remaja tersebut sebelumnya melakukan tadarus di masjid setempat. Usai tadarus, keduanya berniat ingin melakukan santap sahur di warung tak jauh dari lokasinya bertadarus dengan berjalan kaki.
“Sekitar jam 02:15 WIB menjelang sahur, setelah melakukan tadarusan mereka pergi ke kampung sebelah untuk mencari warung yang masih buka, ketika sedang berjalan datang orang yang tidak dikenal menggunakan 4 motor datang menghampiri dan melakukan penyiraman,” ujarnya, Jumat (8/4).
Ia menerangkan, usai menyiram dua remaja itu, para pelaku langsung tancap gas dari arah Timur ke arah Barat Kampung Kasuban. Heru menyampaikan bahwa air keras mengenai sekitar wajah dan badan korban, sehingga keduanya merasa kepanasan.
“Korban yang merasa kepanasan di sekitar wajah dan badan langsung menyeburkan diri ke kali (irigasi) yang ada di samping jalan tersebut,” terangnya.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa keduanya merasakan panas di area yang terkena air keras semakin menjadi, sehingga memutuskan untuk pulang. Sesampainya di rumah, pihak keluarga langsung membawa korban ke IGD RS Kurnia Kramatwatu untuk mendapatkan penanganan.
“Karena merasa semakin panas, korban akhirnya memutuskan pulang, sesampainya di rumah pihak keluarga langsung membawa korban ke IGD RS Kurnia Kramatwatu, dan melaporkan kejadian ke pihak Polsek, Polsek langsung melakukan penyelidikan,” tandasnya.
BANPOS berupaya mengonfirmasi pihak Polsek Kramatwatu. Namun hanya mendapatkan informasi bahwa hari ini, Senin tanggal 11 April 2022 akan dilakukan konferensi Pers di Mapolres Serang Kota berkaitan dengan peristiwa penyiraman air keras di Kampung Kasuban, Desa Tonjong, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang. (MUF/AZM)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *