IKA-MADU Panyaungan Gelar Reuni Akbar    

  CIHARA,BANPOS – Ikatan Keluarga Alumni Madrasah Aliyah-Daarul Ulum (IKA-MADU) Panyaungan menggelar acara Reuni Akbar dengan mengangkat tema ‘Mempererat Kembali Tali Silaturahmi Antar Sesama Alumni’ bertempat di Villa Kuning Pantai Pasput Cihara, Selasa (10/05).

     Acara yang dihadiri ratusan abituren Madrasah Aliyah Daarul Ulum Panyaungan tersebut dilaksanakan secara khidmat dan penuh keakraban.

     Ketua Umum IKA-MADU Panyaungan, Ade Sumardi mengatakan, tujuan dari kegiatan ini tak lain untuk kembali mempersatukan dan mempererat tali silaturahmi antar alumni.

    “Kita harus tetap pertahankan IKA MADU ini agar tetap berkibar, tetap maju dan tetap ada secara turun-temurun,” ungkapnya.

     Ditambahkannya, dirinya beserta pengurus IKA-MADU sangat optimistis bahwa kedepannya akan membangun kerjasama dengan berbagai perusahaan baik pemerintah, BUMN maupun swasta. Hal ini menurutnya, guna mendorong tenaga kerja yang baru lulus sekolah/madrasah yang bisa direkrut oleh perusahaan.

     “Program penyaluran tenaga kerja ini merupakan sebagai salah satu program kerja kepengurusan IKA-MADU yang baru. Mohon do’a restu dan dukungannya dari para guru dan alumni,” tutur Sumardi.

      Sementara, mewakili sesepuh Ponpes Daarul Ulum Panyaungan, Kepala Madrasah Aliyah Daarul Ulum (MADU) Panyaungan, Ustadz Pahruroji Algazhali menegaskan, bahwa peran alumni sebagai tonggak utama untuk kemajuan lembaga pendidikan di lingkungan Yayasan Pondok Pesantren Daarul Ulum.

     “Peran-peran alumni ini sangat penting. Alumni adalah barang berharga bagi lembaga bagian dari civitas akademika. Karena alumni ini sebagai wajahnya dari pada suatu lembaga,” ujar Pahruroji.

     Putra keenam dari pendiri Ponpes Daarul Ulum Almarhum KH M Gadzhali Ismail ini berpesan, para alumni diharapkan terus berkiprah dalam karya di masyarakat untuk kemaslahatan daerah dan bangsa.

     “Kami berpesan kepada semua alumni untuk terus berkiprah di masyarakat. Dengan niatan dulu Lillahi Ta’ala khususnya dalam kemaslahatan daerah, bangsa dan negara,” paparnya. (WDO/pbn)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *