PANDEGLANG, BANPOS-Usai menyelesaikan pembangunan jalan poros Desa Bayumundu dan Desa Campaka, Kecamatan Kaduhejo, Kabupaten Pandeglang sepanjang 1,5 kilometer dengan lebar 5 meter yang dilakukan secara swadaya. Warga dua desa meresmikan jalan poros desa tersebut.
Ketua Komisi III DPRD Pandeglang dari Fraksi Gerindra, Fikri Febriansyah mengaku terharu dan memberikan apresiasi pada masyarakat Desa Bayumundu dan Campaka untuk bisa menyelesaikan pembangunan jalan poros desa dari hasil swadaya dan gotong-royong selama 3 bulan.
Menurutnya, dengan kekompakan dan gotong royong seluruh elemen masyarakat di Desa Bayumundu dan Desa Campaka, dirinya merasa bangga, terharu dan malu.
“Terus terang saya secara pribadi merasa terharu dengan pelaksanaan pembangunan jalan poros desa hasil swadaya murni masyarakat yang digagas oleh tokoh masyarakat dan para pemuda hingga saat ini bisa disyukuri dan berkah. Selain itu, saya juga mengaku malu sebagai anggota dewan yang belum bisa maksimal memperjuangkan aspirasi masyarakat mendapatkan program pembangunan jalan dari APBD Pandeglang, hingga akhirnya dibangun lewat swadaya masyarakat,” katanya.
Namun demikian, kedepan dirinya berjanji 75 persen akan diperjuangkan realisasi pembangunan Pekerjaan Rumah (PR) lanjutan, dari mulai jalan poros Desa Campaka hingga Desa Saninten.
“Dimasa bakti saya sebagai anggota dewan, Insyaallah saya akan perjuangkan aspirasi warga untuk bisa merealisasikan pembangunan lanjutan bersama Pak Camat di tahun 2023 mendatang. Doakan saya, karena dulu juga aspirasi sudah diperjuangkan karena pandemi akhirnya refocusing anggarannya,” terangnya.
Sementara Ketua Karang Taruna Provinsi Banten, Andika Hazrumy mengatakan, untuk pembangunan lanjutan melalui Provinsi Banten, meskipun dirinya sudah purna (tidak menjabat,red) sebagai Wakil Gubernur Banten, dirinya akan memperjuangkannya.
“Insyaallah saya akan dorong realisasikan pembangunan lanjutan jalan poros desa ini ke Provinsi Banten. Silahkan buat proposal pengajuannya ke provinsi, meski saya sudah purna saya akan perjuangkan untuk bisa direalisasikan pembangunannya,” katanya.
Salah satu Tokoh Masyarakat setempat yang juga sebagai donatur, Dedi DM mengatakan, dengan adanya kekompakan dari warga, pembangunan jalan poros desa tersebut bisa selesai dalam waktu tiga bulan.
“Dan Alhamdulillah, kekurangan jalan yang belum diselesaikan akan dibantu oleh Pak Andika dan Pak Fikri dari DPRD Pandeglang, semoga kekompakan ini bisa terus dijaga,” ungkapnya.(dhe/pbn)
Tinggalkan Balasan