Wamen ATR Imbau Generasi Muda Wujudkan Indonesia Emas 2045

JAKARTA, BANPOS – Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (Wamen ATR/Waka BPN), Raja Juli Antoni menjadi keynote speaker mewakili Menteri ATR/Kepala BPN, Hadi Tjahjanto dalam kegiatan Dinus Inside 2022 secara daring pada Senin (29/08/2022).

Dalam kesempatan ini, Raja memberikan pembekalan kepada mahasiswa baru Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) dengan topik “Penyiapan Generasi Muda Berintegritas untuk Mewujudkan Indonesia Emas 2045”.

Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (Wamen ATR/Waka BPN), Raja Juli Antoni mengimbau kepada generasi muda atau dalam hal ini para mahasiswa baru Udinus untuk menjadi bagian dari generasi yang optimis, di mana melihat bangsa Indonesia dalam kacamata yang objektif.

Himbauan itu disampaikan Raja saat menjadi keynote speaker mewakili Menteri ATR/Kepala BPN, Hadi Tjahjanto dalam kegiatan Dinus Inside 2022 secara daring pada Senin (29/8).

“Dari problematika yang dihadapi, sesungguhnya posisi Indonesia hari ini berada di posisi yang cukup menggembirakan. Kenapa? Kita patut berbangga diri, karena saat ini kita menjadi tuan rumah Presidensi G20. Kita adalah bangsa yang besar,” ujar Raja dalam sambutannya.

Saat ini, banyak yang prediksi optimis terhadap kemajuan bangsa Indonesia. Diutarakan Raja, McKinsey yang merupakan konsultan ekonomi ternama di dunia memprediksi bahwa Indonesia yang saat ini menduduki peringkat 16 dari segi kekuatan ekonomi, di tahun 2045 mendatang diprediksi bisa menjadi negara adikuasa dengan peringkat nomor empat di dunia, sehingga disebut Indonesia Emas 2045.

“Karena itu, adik-adik perlu persiapkan diri masing-masing untuk dapat menyongsong dan berpartisipasi aktif dalam mewujudkan prediksi menjadi negara terbesar nomor empat pada tahun 2045,” ujar Wamen ATR.

Untuk mewujudkan optimistis menjadikan Indonesia Emas 2045, menurut Wamen ATR terdapat beberapa syarat utama. Pertama sumber daya manusia yang berkualitas. Kedua, ekonomi unggul dan berkualitas, dan ketiga, sosial politik yang kondusif melalui demokrasi yang matang.

“Sebagai generasi yang optimis kita dapat mempertahankan demokrasi sebagai sebuah sistem. Dan bagaimana kita mendorong agar demokrasi semakin matang, sehingga ada kebebasan, tanggung jawab, dan sekaligus kita bisa menumbuhkan kreativitas berpikir dan produktif serta menjauhi hal yang disruptif,” terangnya.

“Adik-adik harus perjuangkan juga untuk menjaga demokrasi karena sistem demokrasilah yang menjadikan kita memiliki kebebasan berfikir, berekspresi, dan beraktivitas. Jangan jadi bagian yang anti demokrasi, karena negara anti demokrasi dapat menghambat kreativitas bahkan pertumbuhan ekonomi,” tambahnya.

Lebih lanjut, Wamen ATR mengimbau kepada generasi muda untuk menikmati dan memanfaatkan momentum sebagai mahasiswa di bangku perkuliahan dengan tiga hal, yaitu buku, cinta, dan pesta.

Dikatakan, buku adalah simbol kebebasan akademik, sementara universitas merupakan wadah semua konsep, gagasan, dan ide dapat dikontestasi. Dengan demikian dapat membentuk dan menghasilkan penelitian yang berkualitas. Di samping itu juga, mengantarkan para mahasiswa untuk berpikir dengan gagasan yang luar biasa.

“Jadi kalian harus baca buku, kembangkan wawasan, cakrawala membaca literatur apa saja karena buku adalah jendela duniA,” sebut Raja.

Sementara itu, pesta yang ia maksud dalam pengertian ini adalah para mahasiswa harus menjadi kelompok yang tidak berpikiran sempit, pesimis, dan tidak merayakan kehidupan. Tentu, sebagai generasi optimis, para mahasiswa harus berbangga dengan diri sendiri, merayakan capaian yang didapat baik secara akademik maupun sosial.

“Dengan demikian, saya berharap dan mengajak Adik-adik semua sebagai bagian dari elite bangsa ini, masa depan indonesia ada di tangan kalian. Ruangnya sudah dibuka, kita sekarang pada rail yang tepat, menjadi negara 16 terbesar, menjadi pemimpin G20 dan 2045 kalian akan menjadi bagian dari negara yang kuat,” pungkasnya. (RMID)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *