JAKARTA, BANPOS – Chef de Mission (CdM) Kontingen Wushu Indonesia, Doddy Rahardi, secara resmi mengumumkan nama-nama atlet wushu yang akan memperkuat Tim Nasional Wushu Junior Indonesia di Sasana Rajawali Sakti Bywalk Mall, Jakarta Utara.
Dari 49 atlet pelatnas (33 atlet taolu dan 16 sanda), terpilih 23 atlet (12 atlet taolu dan 11 atlet sanda) yang akan memperkuat Pasukan Garuda Muda pada Kejuaraan Dunia Wushu Junior ke-VIII yang akan berlangsung di ICE Bumi Serpong Damai Tangerang, Banten, 5-12 Desember 2022.
Doddy menjelaskan, yang terpilih merupakan atlet terbaik dari yang terbaik dalam Pelatnas Wushu Junior Indonesia hasil pemilihan pelatih dan juga Tim Satgas yang dibentuk Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI). “Ini adalah atlet the best of the best yang ada dalam pelatnas. Mereka masuk dalam Timnas Wushu Indonesia karena dinilai berpeluang meraih medali,” katanya, seperti keterangan yang diterima redaksi, Senin (7/11).
Doddy mengaku siap mengemban tugas untuk memenuhi target 4 medali emas yang dicanangkan Ketua Umum PB WI Airlangga Hartarto. “Saya siap mengemban tugas untuk mempersiapkan Pasukan Garuda Muda dengan maksimal. Kami akan berusaha meraih sukses prestasi untuk melengkapi sukses penyelenggaraan yang dicanangkan Pak Airlangga Hartarto,” ucapnya.
Target yang dibebankan yakni meraih 4 medali emas sesuai dengan hasil Kejuaraan Dunia Wushu Junior Brasil 2018 lalu. “Mohon doa restu dari masyarakat Indonesia. Mudah-mudahan target tersebut bisa terlampaui,” tambahnya.
Khusus kepada atlet yang akan berjuang mengibarkan Merah Putih di ajang event akbar dunia tersebut, Doddy meminta mereka untuk terus menjalankan program latihan dan meningkatkan disiplin. Dia menegaskan, mudah mendapat kepercayaan membela Merah Putih. “Ini merupakan suatu kehormatan. Jadi, seluruh atlet harus terus giat berlatih dengan memanfaatkan waktu tersisa dalam upaya menghadapi persaingan ketat di kejuaraan dunia nanti. Jangan lupa jaga kesehatan,” imbuhnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum I PB WI Iwan Kwok mengatakan, atlet taolu yang tidak terpilih akan diurus kepulangannya ke daerah masing-masing. Namun, atlet sanda yang tidak terpilih diminta untuk tetap berada dalam pelatnas. Atlet sanda yang diminta tetap di pelatnas akan dijadikan sebagai sparring partner.
“Jangan berkecil hati bagi yang tidak terpilih. Teruslah latihan dalam upaya mencapai prestasi lebih baik lagi karena masih banyak event-event internasional ke depan,” timpal Herman Wijaya, Anggota Tim Satgas Pelatnas Wushu Junior Indonesia.
Skuad Timnas Wushu Junior Indonesia
Chef de Mission Doddy Rahadi, Ketua Tim Satgas Novita, Anggota Tim Satgas: Herman Wijaya (DKI Jakarta), Sudarsono (Jawa Tengah), dan Henny Setyawati (Jawa Tengah).
Pelatih Taolu: Zhang Yong Sheng (China), David Hendrawan (DKI Jakarta), Billy Erdianto (Jawa Tengah), Probo Muljono (Jawa Timur). Pelatih Sanda: Xia Hong (China), Hermansyah Mongisidi (Jawa Tengah), Mohammad Selamat (Jawa Tengah), dan Hotma Dearma Purba (Sumatera Utara).
Atlet Taolu Junior A Putra: Josh Tiesto Tanto (DKI Jakarta) dan Rainer Reinaldy Ferdiansyah (Jawa Timur). Atlet Taolu Junior A Putri: Kylie Suyoyo Kwok (DKI Jakarta) dan Ivana Beatrice Liestio (DKI Jakarta).
Atlet Taolu Junior B Putra: Zamurai Alkensoe Damara (Jawa Tengah) dan Nathan Ryuu Santoso (Jawa Tengah). Atlet Taolu Junior B Putri: Thailia Marvelina Tanzil (Jawa Timur) dan Rainie Elena Liem (DKI Jakarta).
Atlet Taolu Junior C Putra: Bradley Jason (Jawa Timur) dan Richard Dean Kurnia (DKI Jakarta). Atlet Taolu Junior C Putri: Billie Karina The (DKI Jakarta) dan Anasera Zahraa Haryoso (Bali).
Atlet Sanda Pra Junior Putra: Kiemas Sakti Negara – 45 kg (Jawa Tengah), Shaddam Achmad Assegaf – 48 kg (Jawa Tengah), dan Rizki – 52 kg (Jawa Barat). Atlet Sanda Junior Putri: Aurella Calysta Purnomo – 48 kg (Jawa Tengah), Nasya Aulia Zahra Wahana – 52 kg (Jawa Tengah), dan Nabila Puspa Annastasya – 56 kg (Jawa Tengah). Atlet Sanda Junior Putra Dewangga Lindu Saputra – 48 kg (Jawa Tengah), Denis Darmawan – 52 kg (Jawa Tengah), Pandu Dian Saputra – 56 kg ,(Jawa Tengah), Ragesta Ganang Pangestu – 60 kg (Jawa Tengah), dan Yanto Rizel Silaban – 65 kg , (Sumatera Utata).(RM.ID)
Tinggalkan Balasan