Gedung MA Rubuh, KBM Terhambat

WANASALAM, BANPOS – Lantaran kayu penyangga pada atap genting sudah lapuk dan tembok bangunan sudah pada retak, bangunan sekolah Madrasah Aliyah Mathla’ul Anwar (MA) di Desa Cikeusik Kecamatan Wanasalam dilaporkan ambruk pada Selasa siang, 4 April 2023. Tidak ada korban, namun akibatnya Kegiatan belajar mengajar (KBM) terpaksa berpindah tempat, kerugian pada sekolah itu diperkirakan mengalami puluhan juta rupiah.

Salah seorang guru di sekolah, Buya Sholihin kepada BANPOS menyampaikan atap bangunan sekolah ambruk dan menimpa seluruh sarana pendukungnya, seperti meja, kursi, bor, lemari. Dampak ini menyebabkan pula kegiatan belajar mengajar (KBM) terpaksa dilaksanakan di luar kelas.

“Aktivitas belajar sementara waktu ini kami akan lakukan secara online, atau mungkin bisa di tempat lain seperti lapangan, yang penting anak-anak harus tetap belajar. Ini kita akan lakukan sementara sebelum benar-benar sekolah ini bisa layak dipakai belajar kembali,” ujarnya.

Meski demikian, Buya mengaku bersyukur kejadian tersebut tidak memakan korban luka dan jiwa, karena terjadi kebetulan di luar jam sekolah.

“Beruntung kejadian pada hari senin 3 April 2023 tidak ada korban jiwa, karena kejadian itu terjadi setelah anak-anak tidak ada,” tuturnya.

Sementara, seorang alumni Aliyah MA setempat, Aceng Murtado pun mengaku prihatin dengan kejadian tersebut dan berharap segera bisa diperbaiki.

“Iya, kami miris dengan kejadian ini. Ini sekolah tempat saya dulu belajar selama 12 Tahun mulai dari Ibtidaiyah hingga lulus Aliyah. Semoga saja segera ada bantuan dan bisa diperbaiki kembali, karena kasihan KBM di sini jadi terhambat, padahal jumlah siswa MA di sini jumlahnya ratusan,” ungkapnya.

Aceng pun menutur, pihaknya meminta perhatian pula dari pengurus MA di tingkat pusat untuk lebih memperhatikan jaringan sekolah dalam naungannya.

“Intinya selain kita berharap bantuan dari segenap dermawan dan simpatisan, kita pun sebagai alumni juga meminta pengurus Mathla’ul Anwar di pusat supaya bisa perhatian terhadap lembaga pendidikan yang ada dalam naungannya. Sehingga sekolah yang ambruk ini bisa segera diperbaiki kembali,” paparnya.(WDO/PBN)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *