TANGERANG, BANPOS — Sebanyak 17.098 tenaga kerja (Naker) diklaim telah diserap melalui program bursa kerja daring atau virtual job fair. Tingginya serapan tenaga kerja itu diharapkan dapat menjadi peluang bagi para pencari kerja (Pencaker), untuk memaksimalkan program yang diselenggarakan oleh Pemkot Tangerang itu.
Hal tersebut disampaikan oleh Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah. Arief mengatakan, para pencaker harus dapat memanfaatkan semaksimal mungking, peluang kerja yang sudah difasilitasi oleh Pemkot Serang melalui bursa kerja daring.
Saat membuka kegiatan bursa kerja daring edisi Mei 2023 via daring, Arief menuturkan bahwa bursa kerja daring ini memberikan gambaran yang komprehensif kepada para pencari kerja, tentang kondisi dunia kerja yang ada di Kota Tangerang.
“Mudah-mudahan dengan program Virtual Job Fair yang dilaksanakan setiap bulannya, masyarakat Kota Tangerang atau pencari kerja mendapatkan informasi tentang peluang kerja yang ada di Kota Tangerang dan memanfaatkannya dengan sebaik mungkin,” ujar Arief, Rabu (24/5).
Di akhir sambutannya, Arief menyampaikan ucapan terima kasih kepada perusahaan-perusahaan yang telah terlibat dan mendukung pelaksanaan bursa kerja daring selama ini.
“Terima kasih dan apresiasi kepada semua perusahaan yang senantiasa berpartisipasi aktif dalam program virtual job fair ini, semoga semakin sukses dan semakin maju sehingga dapat terus membuka lapangan pekerjaan di Kota Tangerang,” tutur Arief.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Tangerang, Ujang Hendra Gunawan, menjabarkan bahwa bursa kerja daring edisi Mei ini, merupakan event yang ke-32 kalinya semenjak September 2020. Sejauh ini, program tersebut sudah menyerap sebanyak 17.098 naker, dengan rincian 15.678 warga Kota Tangerang dan 1.330 warga luar Kota Tangerang.
“Virtual job fair kali ini menghadirkan 18 perusahaan dengan formasi jabatan sebanyak 74 formasi dengan jumlah lowongan pekerjaan sebanyak 2.033 lowongan,” tutur Ujang.
Untuk diketahui, Pemkot Tangerang telah melakukan terobosan-terobosan program yang dapat meringankan kesulitan masyarakat, yaitu dengan mendorong peran serta pihak swasta di dalam mendukung program penempatan tenaga kerja warga Kota Tangerang kurang mampu, penempatan tenaga kerja penyandang disabilitas serta pelaksanaan bursa kerja daring. (DZH/BNN)
Tinggalkan Balasan