SERANG, BANPOS – Dari Empat pasangan ganda campuran Indonesia yang berlaga di Taipei Open 2023 tiga diantaranya lolos ke babak berikutnya. Sedangkan satu yang gugur di babak awal adalah pasangan Adnan Maulana/Nita Violina Marwah.
Ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas lolos dari babak pertama Taipei Open 2023 setelah mengalahkan pasangan Australia Kenneth Zee Hooi Choo/Gronya Somerville dengan dua gim langsung, Rabu.
Pertandingan yang menjadi pertemuan perdana kedua pasangan itu berakhir dengan skor 21-16, 21-14 dan hanya berlangsung dalam 29 menit.
“Soal kualitas lawan, bisa saya katakan juga tidak jauh. Lawan bermain bagus hari ini. Kami bisa memetik kemenangan mungkin karena kami lebih siap tampil di tengah lapangan,” kata Rinov melalui keterangan tertulis PP PBSI di Jakarta.
Pada babak pertama turnamen BWF Super 300 itu, ganda campuran peringkat 14 dunia itu hanya menghadapi sedikit kendala pada permainan mereka hari ini.
Duet Indonesia tersebut bermain lebih unggul dari segi teknik dan strategi, sehingga bisa menutup pertandingan dengan cepat.
“Alhamdulillah kami bisa bermain baik dan bisa memetik kemenangan dalam pertandingan hari ini. Permainan kami hari ini juga normal-normal saja. Kami bisa mengeluarkan pola permainan,” ungkap Rinov.
Pada babak 16 besar, Rinov/Tari bakal berhadapan dengan sesame pasangan Indoensia, Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri Pranata. Rinov mengatakan bahwa ia dan Tari siap untuk menghadapi siapapun pada babak kedua. Bagi mereka yang terpenting ialah menjaga kebugaran dan persiapan sebaik mungkin.
“Untuk menghadapi pertandingan babak kedua besok, kami hanya perlu persiapan untuk menjaga kondisi, makan yang baik, dan istirahat yang cukup,” ujar Rinov.
Sementara itu, pasangan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati yang menempati pool terbawah juga lolos ke babak kedua Taipei Open 2023. Rehan/Lisa melaju berbekal kemenangan dua gim langsung dari Vinson Chiu/Jennie Gai asal Malaysia, 21-16, 21-12.
Rehan/Lisa lolos dari babak 32 besar Taipei Open 2023 berkat kemampuan mereka memahami kelemahan lawan dari pertemuan sebelumnya.
“Untuk permainan tadi kami merasa sudah keluar. Apalagi kami pernah melawan mereka. Jadi kami tahu celah mereka di sebelah mana,” kata Rehan melalui keterangan resmi PP PBSI di Jakarta, Rabu.
Ganda campuran peringkat ke-32 itu juga sebelumnya dikalahkan Rehan/Lisa pada pertemuan perdana yang terjadi di Orleans Masters 2023, April lalu. Rehan menilai Vinson/Jennie adalah pasangan yang cukup menyulitkan, karena mampu mengembalikan setiap pukulan yang mereka layangkan.
Selain itu, dalam pertandingan babak pertama yang berdurasi 31 menit tersebut Rehan/Lisa masih beradaptasi dengan kondisi lapangan. Hal tersebut terjadi karena suasananya berbeda dibanding saat latihan satu hari sebelumnya.
“Bicara soal kualitas lawan, lumayan juga. Shuttlecock ke mana diarahkan, bisa dikembalikan. Jadi kami harus lebih siap lagi,” ungkap Rehan.
Tantangan juga dirasakan oleh Lisa, meski dia dan Rehan sudah mempersiapkan strategi yang akan dipakai saat menghadapi Vinson/Jennie.
“Ya kami sudah siap dari awal mau main seperti apa. Dan lawan adalah pemain tunggal, jadi lumayan tidak gampang mati. Meskipun begitu, secara keseluruhan kami tidak begitu sulit meraih kemenangan,” ujar Lisa.
Dari evaluasi laga pembuka hari ini, faktor pertahanan menjadi poin yang harus diperhatikan untuk menghadapi babak-babak selanjutnya.
“Secara permainan, kurang lebih sudah keluar semua. Cuma di pertahanan, kami berdua masih kurang baik. Tadi untuk menang, kami tetap menyerang terus,” kata Lisa memaparkan.
Tak hanya itu, kemampuan menjaga fokus juga mereka garis bawahi agar tidak banyak membuat kesalahan sendiri.
“Untuk persiapan di babak kedua, saya ingin besok lebih fokus lagi, dan tidak banyak membuat kesalahan sendiri,” kata Rehan menambahkan.(ENK/ANT)
Tinggalkan Balasan