Alkisah di sebuah Persemakmuran Negara-negara Penyintas, tepatnya di Negara Bagian 607, hiduplah seorang tiran bernama Latte. Ia adalah seorang Gubernur Negara Bagian 607, yang ditunjuk setiap satu bulan sekali. Memang seperti itu sistem pemerintahan di negara tersebut.
Sebagai seorang pemimpin dengan waktu yang singkat, dia memimpin dengan lalim. Berbagai keuntungan yang bisa didapat oleh seorang Gubernur, ia selewengkan. Pos-pos jabatan hanya diisi oleh orang-orang dalam persekutuannya sendiri.
Latte mencitrakan dirinya sebagai orang yang imut. Bagaimana tidak, ia mengidentifikasikan dirinya sebagai Loopy, salah satu karakter berwarna pink di animasi Pororo. Dia suka tersenyum.
Ia punya beberapa orang kepercayaan, salah satunya bernama Dalri. Dia merupakan orang nomor dua di Negara Bagian 607. Dalri akhir-akhir ini mengemban tugas yang cukup besar dari Latte, komandan lapangan persekutuan KoR.
Untuk mencapai puncaknya, Latte sebenarnya tidak bertindak sendiri. Dirinya dibantu oleh persekutuan lain yang dipimpin oleh pria bernama Huck. Tragisnya, Huck dan persekutuannya, HLL, menjadi korban kekejaman sang Tiran yang Imut ini.
Beberapa waktu yang lalu, terjadi ketegangan antara Latte dan Huck. Ketegangan itu semakin memanas, hingga akhirnya memuncak dengan tindakan pengasingan terhadap Huck dan persekutuannya. Mereka didorong ke wilayah pinggiran negara bagian.
Untuk diketahui, sebenarnya baik itu Latte, Dalri, maupun Huck, bukanlah penduduk asli Negara Bagian 607. Mereka merupakan imigran dari Negara Bagian 612 sebagai bagian dari Tour of Duty.
Tindakan Latte bukan tanpa pertimbangan. Dia berani mengasingkan Huck yang merupakan sekutu terkuatnya, karena Latte mendapat sokongan dari pihak eksternal. Mereka adalah Mura dan persekutuan MER.
Mura merupakan pria yang kejam. Dia siap untuk menyerang siapa saja yang dirasa mengganggu. Beberapa persekutuan lain seperti NGS, HMB, WwW bahkan kerap diganggu olehnya, tanpa sebab apapun.
Saat ini, Mura dan persekutuan MER tengah mengincar Huck dan HLL. Pelenyapan tuntas atas kelompok tersebut akan memperkuat posisi Mura dan MER di hadapan Latte.
Namun, beberapa pihak juga tidak tinggal diam. Mereka tengah menggalang kekuatan, guna menggulingkan sang Tiran Imut. Ketegangan hingga saat ini masih berlanjut, akankah sang Tiran Imut akan lengser?
Catatan: semua ini adalah peristiwa yang terjadi pada gim daring State of Survival server State 607, yang mana saya merupakan salah satu pemainnya. Jika ada kesamaan kisah, misalkan di Provinsi Banten, mohon maklum. Hidup ini memang penuh kejutan.
Tinggalkan Balasan