KABUPATEN TANGERANG, BANPOS – Pasangan calon (Paslon) Bupati-Wakil Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid dan Intan Nurul Hikmah akan membebaskan pajak bumi dan bangunan (PBB) bagi warga miskin yang memiliki rumah tinggal.
Janji yang dituangkan dalam program sosial peningkatan ekonomi kerakyatan dan daerah (PROSPEK) itu, akan direalisasikan jika Paslon nomor urut 2 tersebut terpilih menjadi Bupati-Wakil Bupati Tangerang pada Pilkada 27 Nopember 2024 nanti.
Dalam setiap kampanyenya, Moch Maesyal Rasyid mengatakan, gagasan Prospek tersebut bertujuan untuk menciptakan Kabupaten Tangerang yang semakin gemilang.
“Selain menggratiskan PBB, kami juga akan tingkatkan insentif RT dan RW di Kabupaten Tangerang,” kata Maesyal Rasyid dalam Kampanye yang digelar Jumat (11/10/2024).
PBB gratis bagi warga kurang mampu itu, lanjut Maesyal, akan direalisasikan dalam 100 hari kerja, ketika Maesyal-Intan menjabat Bupati dan Wakil Bupati Tangerang.
Dengan dilakukan pendataan terhadap masyarakat yang dinyatakan kurang mampu, dan dilihat berdasarkan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) di wilayah masing-masing.
“Jadi nanti kami lihat datanya terlebih dahulu di dinas sosial. Mana saja yang layak dibebaskan pajak dan mana saja yang wajib pajak, ” katanya.
Menurut pria yang akrab disapa Rudi Maesyal itu, pembebasan PBB sama dengan pemberian subsidi pajak dari pemerintah daerah kepada warga miskin. Karena itu peningkatan PAD juga diperlukan untuk bisa memberikan subsidi pajak kepada warga miskin.
Maesyal-Intan juga akan terus berusaha untuk meningkatkan pendapatan daerah yang berorientasi kepada pertumbuhan investasi melalui optimalisasi penataan ruang.
Pasalnya, ketika pendapatan daerah tinggi, maka akan lebih mudah untuk menjalankan program-program yang telah direncanakan. Salah satunya, pembebasan pajak dan peningkatan insentif RT/RW di Kabupaten Tangerang.
“Kami pastikan untuk meningkatkan pendapatan daerah, karena potensi pendapatan daerah Kabupaten Tangerang cukup tinggi, ” katanya.
Sementara Intan Nurul Hikmah menambahkan, dalam Prospek juga terdapat program bantuan sosial tunai untuk warga kategori kurang mampu atau miskin yang nantinya akan diberikan setiap bulan.
“Kami siapkan bantuan sosial tunai untuk 5.000 KK kategori miskin di Kabupaten Tangerang,” jelasnya.
Intan juga mengatakan, akan berusaha mendorong peningkatan ekonomi kerakyatan di Kabupaten Tangerang. Salah satunya menjanjikan produk-produk UMKM mendapat spot di setiap minimarket Kabupaten Tangerang.
“Bagi yang memiliki potensi wiraswasta, tapi terbentur modal akan kami fasilitasi, sehingga ekonomi kerakyatan dapat berjalan,” tandasnya.(Odi)
Tinggalkan Balasan