SERANG, BANPOS – Dompet Dhuafa (DD) Banten membuat Aksi Peduli Dampak Corona dalam rangka meringankan beban masyarakat akibat pandemi Covid-19. Sebelumnya, DD Banten telah melakukan kegiatan serupa di beberapa tempat, seperti di Gowok dan Ciwaru Kota Serang, serta Kragilan kabupaten Serang.
Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Banten, Mokhlas P mengungkapkan, pandemi Covid-19 yang masih berlangsung membuat aktivitas perekonomian masyarakat menjadi lemah. Beberapa kelompok pekerja terpaksa harus dirumahkan, bahkan diberhentikan dari pekerjaanya. Untuk membantu warga terdampak Covid-19, Dompet Dhuafa Banten menggalang donasi dengan tema ‘Aksi Peduli Dampak Corona’.
“Adapun syarat untuk mendapat bantuan dari Dompet Dhuafa, masyarakat dapat mengajukan permohonan kepada Dompet Dhuafa. Nanti, ada tim verifikasi yang menentukan layak dan tidaknya orang tersebut mendapatkan bantuan,” katanya saat melakukan konferensi pers di gedung Dompet Dhuafa Banten, Sumur Pecung, Kota Serang, Kamis (10/9).
Ia mengajak seluruh elemen masyarakat, terutama yang ekonominya masih stabil, berpartisipasi untuk membantu sesama.Meskipun DD Banten sudah banyak melakukan program di masa pandemi covid.
“Sekarang ini warga yang kesulitan pangan, penghasilan serta permodalan usaha tentu membutuhkan bantuan. Maka, kami dari Dompet Dhuafa membuka donasi peduli Dampak corona,” kata Mokhlas.
Mokhlas mengatakan, nantinya donasi yang terkumpul akan disalurkan kepada mereka yang terdampak, baik dalam bentuk sembako, bantuan modal, serta dalam bentuk program ketahanan pangan, seperti budidaya ikan dan sayur dalam ember (budikdamber).
“Untuk bantuan sembako yang prioritas adalah kelompok lansia dan masyarakat yang memang sangat membutuhkan kebutuhan pokok segera. Ada juga bantuan modal buat opelaku usaha, serta ada yang kita beri budikdamber,” tuturnya.
Ia menegaskan, bantuan yang akan disalurkan tersebut akan diharapkan berdampak terhadap terbentuknya masyarakat produktif dan bisa berdampak jangka panjang, serta memperkuat ketahanan pangan di tingkat keluarga.
Untuk program budikdamber sendiri, ditargetkan pada tahap awal adalah sebanyak 100 budikdamber hingga nantinya mencapai 1.000 titik.(MG-03)
Tinggalkan Balasan