Penulis: Tusnedi Azmart

  • Bantu Program Percepatan Kekebalan Tubuh, Polsek Kramatwatu Gelar Vaksinasi

    Bantu Program Percepatan Kekebalan Tubuh, Polsek Kramatwatu Gelar Vaksinasi

    SERANG, BANPOS – Mendukung percepatan herd immunity menuju Indonesia sehat, personil Polsek Kramatwatu menggelarelar vaksinasi massal di Mapolsek Kramatwatu, Jumat (17/9/2021).

    Kegiatan vaksinasi dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke-76 ini dipimpin langsung Kapolsek Kramatwatu Kompol DP Ambarita dibantu tenaga kesehatan dari mitra Urkes Polres Serang Kota.

    Kapolsek mengatakan bahwa kegiatan vaksinasi dilaksanakan sebagai upaya untuk mempercepat realisasi program pemerintah yaitu vaksinasi kepada warga masyarakat di wilayah hukum Polsek Kramatwatu dalam rangka memberi kekebalan tubuh ( herd immunity).

    “Dalam kegiatan sosial ini disiapkan 160 vial atau 320 dosis vaksin untuk 320 target vaksinasi. Sedangkan masyarakat yang telah menjalani vaksinasi sebanyak 170,” terang Kapolsek.

    Untuk tahapan vaksinasi, kata Kapolsek, peserta terlebih dahulu melakukan pendaftaran, kemudian dilakukan screening atau tes kesehatan. Setelah dinyatakan sehat, peserta kemudian diijinkan untuk mendapat vaksinasi dan kemudian observasi.

    Dalam kesempatan itu, Kapolsek mengimbau kepada masyarakat yang belum melaksanakan vaksinasi segera mendatangi tempat-tempat vaksinasi yang sudah disiapkan pemerintah, Polri maupun TNI. Hal ini dimaksudkan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona.

    “Bagi yang sudah menjalani vaksinasi tetap patuh melaksanakan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah agar pandemi Covid-19 ini segera hilang. Sebab vaksinasi tidak menjamin seseorang kebal terhadap penyakit tanpa diikuti prokes,” tandasnya. (MUF)

  • Percepat Sosialisasi dan Pendisiplinan Prokes, Polres Serang Kerahkan Mobil Masker

    Percepat Sosialisasi dan Pendisiplinan Prokes, Polres Serang Kerahkan Mobil Masker

    SERANG,BANPOS – Dalam upaya mempermudah dan mempercepat edukasi pendisiplinan protokol kesehatan (prokes) kepada masyarakat, Polres Serang melalui Satuan Pembinaan Masyarakat (Satbinmas) Polres Serang mengerahkan posko mobil masker.

    Posko mobil masker, selain diperuntukan sebagai sarana sosialisasi dan imbauan, posko mobil masker bergerak secara mobile membagikan masker secara gratis kepada masyarakat.

    Kapolres Serang AKBP Yudha Satria menjelaskan posko mobil masker ini bertujuan untuk mempercepat penanganan dan pengendalian Covid-19.

    Posko mobil masker dalam setiap operasi tidak berpusat di satu titik, melainkan bergerak mobile dengan sasaran adalah pusat-pusat keramaian serta kawasan industri.

    “Posko mobil masker ini bergerak secara mobile ke lokasi pusat keramaian. Jadi masyarakat yang tidak menggunakan masker bisa mendapatkan masker secara gratis kepada petugas yang ada posko mobil,” terang Kapolres didampingi Kasat Binmas AKP Bhakti Yasa Saputri kepada awak, Rabu (15/9/2021).

    Kapolres berharap dengan adanya posko mobil masker keliling dapat membantu percepatan dalam memutus mata rantai penyebaran pandemi Covid-19. “Dengan mengerahkan mobil masker, saya berharap dapat membantu menurunkan PPKM yang saat ini berada pada Level 2,” kata Yudha Satria.

    Kapolres menambahkan dalam memutus penyebaran Covid-19 tidak hanya melaksanakan prokes yang ketat, melainkan harus diikuti dengan vaksinasi. Oleh karena itu, Kapolres mengimbau kepada masyarakat yang belum vaksin, segera lakukan vaksinasi di tempat yang sudah disiapkan pemerintah, Polri maupun TNI.

    “Dengan melakukan vaksinasi dan prokes yang ketat, Insha Allah pandemi Covid-19 ini segera hilang dan masyarakat bisa beraktivitas secara normal,” tandasnya. (MUF)

  • Kapolres Serang Saksikan Kepiawaian Penyandang Disabilitas Asal Kibin dalam Membuat Kaligrafi

    Kapolres Serang Saksikan Kepiawaian Penyandang Disabilitas Asal Kibin dalam Membuat Kaligrafi

    SERANG, BANPOS- Kapolres Serang AKBP Yudha Satria bersama Kapolsek Cikande Kompol Salahuddin, Kasat Binmas AKP Bhakti Yasa Saputri serta Danramil Cikande menemui warga di Desa/Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, Rabu (15/9/2021).

    Selain bersilaturahmi, Kapolres juga memberikan paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan. Dalam kesempatan itu, Kapolres menemui M Nur Hidayat, warga penyandang disabilitas yang piawai membuat kaligrafi menggunakan kedua kakinya.

    Muhammad Nur Hidayat diketahui terlahir dalam kondisi tidak sempurna tanpa memiliki kedua tangan. Meski memilik ketidak sempurnaan fisik namun pria berusia 30 tahun tidak berharap uluran tangan orang lain. Apa yang dia bisa dikerjakan, dia kerjakan sendiri tanpa bantuan orang lain.

    Dalam kesehariannya, selain membuat kaligrafi, M Nur Hidayat yang tinggal bersama kakak perempuanya berjualan alat-alat tulis, lampu, pulsa isi ulang serta kaligrafi hasil karyanya yang telah terbingkai.

    “Kunjungan ini sebagai silaturahmi biasa dengan masyarakat, sekaligus melihat kepiawaian bapak Nur Hidayat membuat kaligrafi arab menggunakan kakinya. Dan sungguh luar biasa dan kaligrafinya pun begitu bagus,” kata Kapolres Serang AKBP Yudha Satria.

    Kapolres mengungkapkan, sosok Pak Nur bisa menjadi inpirasi bagi kita semua, karena dengan mengandalkan kedua kakinya namun mampu melakukan aktifitas yang bermanfaat tanpa meminta bantuan orang lain.

    “Ini harus dijadikan inspirasi bagi kita semua. Artinya orang yang memiliki keterbatasan fisik bisa berkarya, apalagi kita. Mari kita tingkatkan kepedulian kita kepada sesama,” ungkapnya.

    Sementara itu, Muhammad Nur Hidayat mengucapkan banyak terima kasih kepada Kapolres yang berkenan datang ke kediamannya. Menurutnya, kabaikan yang diberikan oleh Pak Kapolres Serang semoga mendapat balasan dari Allah SWT.

    “Saya terharu, dan mengucapkan banyak terima kasih, semoga kebaikan Kapolres Serang serta seluruh jajaran mendapat keberkahan dari Allah SWT, aamiin,” ucapnya. (MUF)

  • PT Wilmar dan Polsek Kramatwatu Kolaborasi Vaksinasi Tahap 2

    PT Wilmar dan Polsek Kramatwatu Kolaborasi Vaksinasi Tahap 2

    KRAMATWATU,BANPOS- Kepolisian Sektor (Polsek) Kramatwatu berkolaborasi dengan PT Wilmar menggelar Gerai Serbuan Vaksinasi di Kawasan Industri Terpadu Wilmar di Desa Teluk Terate, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, Selasa (14/9/2021).

    “Kagiatan vaksinasi ini merupakan dosis ke dua. Target sasarannya sebanyak 1.200 peserta bagi warga buruh serta masyarakat setempat,” ungkap Kapolsek Kramatwatu Kompol DP Ambarita kepada awak media.

    Selain warga buruh dan masyakarat sekitar, kata Kapolsek, panitia juga melayani masyarakat maupun pengendara yang kebetulan melintas.

    “Jadi kami tidak hanya melayani yang sudah terdaftar tapi juga menerima warga lainnya yang kebetulan melintas dan ingin divaksin tahap dua,” kata Ambarita.

    Menurut Kapolsek, kolaborasi tersebut merupakan program keberlanjutan dari kegiatan Gerai Vaksin Presisi sebagai langkah percepatan penanganan Covid-19 menuju Indonesia Herd Immunity.

    “Program vaksinasi ini merupakan program keberlanjutan dari kegiatan Gerai Vaksin Presisi yang dilaksanakan Polsek Kramatwatu untuk mempercepat proses pelaksanaan vaksinasi bagi warga yang telah melaksanakan vaksinasi dosis pertama,” kata Ambarita.

    Mantan Kasatreskrim Polres Pandeglang ini menuturkan, untuk menyukseskan vaksinasi, seluruh elemen masyarakat harus bergandengan tangan satu sama lain. Karena itu, kolaborasi dengan PT Wilmar merupakan bentuk perhatian pihak swasta yang turut membantu pemerintah mempercepat target vaksinasi.

    “Pemerintah tidak dapat bekerja sendiri dan harus bergandengan tangan dengan seluruh elemen masyarakat. Oleh karena itu, dibutuhkan dukungan dari seluruh elemen masyarakat. Saya mengucapkan terimakasih kepada PT Wilmar atas kolaborasi membantu percepatan vaksinasi ini,” kata Kapolsek.

    Kapolsek juga mengingatkan bahwa virus corona variannya terus bermutasi sehingga dibutuhkan kepatuhan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan meski telah menjalani vaksinasi.

    “Jadi bagi masyarakat yang telah menjalani vaksinasi harus tetap berjaga diri dengan tetap melaksanakan prokes. Mudah-mudahan dengan melakukan vaksinasi dan prokes, kita semua imun dan terhindar dari pandemi Covid-19,” tandasnya. (MUF)

  • Antisipasi Kebakaran, Wakapolres Serang Cek Instalsi Gedung dan Apar

    Antisipasi Kebakaran, Wakapolres Serang Cek Instalsi Gedung dan Apar

    SERANG,BANPOS- Dalam upaya mengantisipasi terjadinya kebakaran yang disebabkan korsleting listrik, Wakapolres Serang Kompol Feby Harianto melakukan pemeriksaan instalasi listrik yang ada di Mako Polres Serang.

    Selain memeriksa instalasi listrik, Wakapolres juga meriksa seluruh Alat Pemadam Api Ringan (APAR), baik yang sudah terpasang maupun yang ada dalam gudang. Hal ini untuk memastikan APAR berfungsi dengan baik.

    Dalam pemeriksaan, Wakapolres didampingi Kabag Ops AKP Joko Pituturno dan Kasat Samapta AKP Dadang Saefulloh serts perwira logistik Ipda Triono.

    “Pengecekan ini kita lakukan agar tidak korsleting listrik yang mengakibatkan. Pemeriksaan APAR juga untuk memastikan alat pemadam ini berfungsi dengan baik jika sewaktu-waktu terjadi kebakaran,” kata Wakapolres Serang Kompol Feby Harianto.

    Selain itu, Wakapolres juga mengingatkan untuk mencatat batas waktu pemakaian isi dalam APAR. “Jangan lupa periksa batas waktu, jika memang batas waktu akan habis, segera isi dengan yang baru agar berfungsi dengan baik memadamkan api,” tandasnya.

    Feby juga menegaskan, agar seluruh personel Polres Serang dapat menjaga markas dengan sebaiknya-baiknya, baik itu dari ganguan keamanan maupun hal-hal lain, termasuk membuang puntung rokok harus pada tempatnya.

    “Saya tekankan agar seluruh personel Polres Serang meningkatkan kewaspadaan terhadap situasi mako. Ini demi memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” tukasnya.

    Dalam kesempatan itu, Wakapolres juga memeriksa seluruh ruangan tahanan. Kepada para tahanan, Wakapolres juga mengingatkan menjaga kebersihan ruang maupun lingkungan tahanan serta menjaga kesehatan. (MUF)

  • Niat Mau Nangkep Maling, Eko Malah Dibacok

    Niat Mau Nangkep Maling, Eko Malah Dibacok

    SERANG, BANPOS- Pergoki kawanan maling saat beraksi di halaman rumah tetangganya, Eko Prasetia (29), bersimbah darah dibacok kawanan curanmor, Senin (13/9/2021).

    Nyawa korban berhasil diselamatkan setelah warga melarikan ke puskesmas setempat.

    Kapolsek Cikeusal AKP Tatang Warsita mengatakan peristiwa berdarah ini terjadi Kampung Pasir Masjid, Desa Cimaung, Kecamatan Cikeusal, Kabupaten Serang sekitar pukul 18.30 WIB.

    Awalnya korban Eko Prasetia memergoki orang yang tidak dikenal yang hendak mencuri kendaraan milik dari tetangga korban. Karena dicurigai hendak mencuri motor, korban kemudian meneriaki maling.

    Karena aksinya dipergoki warga, kawanan curanmor yang menggunakan motor jenis Honda Beat ini, kemudian menodongkan senjata api ke arah korban.

    Karena ada ancaman, korban mengurungkan niatnya menangkap pelaku. Bahkan pelaku sempat mengancam akan menembak jika korban menyerang untuk menangkap.

    “Semula Eko berniat menangkap pelaku namun karena ada ancaman senjata api, korban mengurungkan niat untuk menangkap,” kata Kapolsek Cikeusal.

    Disaat bersamaan, pelaku lainnya yang tidak diketahui oleh korban menyerang dari arah belakang dan menyabetkan golok ke arah tubuh korban dan langsung melarikan diri.

    Kejadian itupun kemudian diketahui oleh warga lainnya. Melihat korban terluka parah, warga langsung melarikan korban ke Puskesmas Petir.

    “Kasus penganiayaan ini masih kami dalami dan identitas para pelaku masih belum diketahui,” kata Kapolsek. (MUF)

  • Miris! Janda di Cilegon Ajak Anak Jualan Tembako Gorila

    Miris! Janda di Cilegon Ajak Anak Jualan Tembako Gorila

    CILEGON, BANPOS- Terbelit kebutuhan hidup, SH (50), janda warga Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon nekad jualan tembako gorila. Ironisnya, bisnis terlarang ini dilakukan bersama salah seorang anak yang kini berstatus DPO.

    Tersangka SH ditangkap Tim Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Cilegon di rumahnya pada Jumat (10/9) sekitar pukul 19:00 WIB. Dari tersangka, petugas mengamankan barang bukti 3 kaleng biskuit berisi tembako gorila seberat 155 gram.

    Selain itu turut diamankan tembako mole seberat 11,5 gram, 23 paket gorila, uang hasil penjualan Rp500 ribu, kartu ATM, satu bungkus plastik klip serta 1 buah handphone.

    Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono menjelaskan penangkapan tersangka pengedar tembako gorila ini berawal dari informasi masyarakat. Berbekal dari informasi tersebut, Tim Satresnarkoba bergerak melakukan penyelidikan.

    “Jumat sekitar pukul 19:00, Tim Satresnarkoba melakukan penggerebegan di rumah yang dicurigai dan berhasil mengamankan tersangka,” terang Kapolres didampingi Kasatresnarkoba AKP Shilton kepada awak media, Senin (13/9/2021).

    Dalam penggeledahan, lanjut Kapolres, petugas menemukan 3 kaleng biskut yang didalamnya berisi tembako gorila berbeda warna. Selain itu, juga ditemukan sejumlah barang bukti lainnya dari rumah tersangka.

    “Untuk pemeriksaan, tersangka SH kemudian diamankan ke Mapolres Cilegon berikut barang buktinya,” kata Sigit Haryono.

    Sementara AKP Shilton menambahkan tersangka mengakui jika barang bukti yang diamankan petugas adalah miliknya. Menurut pengakuan janda 4 anak ini, tersangka mendapatkan tembako gorila dari seseorang melalui akun IG bonjovi dan akun dr happy pappy.

    “Pembayaran dilakukan secara transfer, sedangkan pengambilan barang pesanan dilakukan oleh salah seorang anaknya berinisial BM yang kini masuk dalam daftar DPO. Agar mendapat keuntungan besar, tersangka mencampur dengan tembako mole dan diberi pewarna agar menarik,” ungkap Shilton.

    Setelah itu dikemas dengan berbagai paket mulai dari paket hingga besar. Untuk paket kecil berat 2,5 Gram seharga Rp200.000, paket berat 3,5 gram seharga Rp300.000, paket 5 gram seharga Rp400.000, dan paket berat 10 Gram seharga Rp700.000

    Lebih lanjut dikatakan Shilton, bisnis haram ini diakui tersangka SH sudah berjalan 4 bulan dengan alasan untuk kebutuhan sehari-hari. Dalam menjalankan roda bisnis nya, tersangka SH juga dibantu oleh anaknya.

    “Adapun tersangka SH menjual tembako gorila juga bersama anaknya melalui akun instagram ZONEPARTY.GANS,” jelasnya. (MUF)

  • Dengar Aspirasi Warga, Erick Thohir Akan Bangun Jembatan di Desa Cikuya Tangerang

    Dengar Aspirasi Warga, Erick Thohir Akan Bangun Jembatan di Desa Cikuya Tangerang

    SOLEAR, BANPOS- Warga di Kampung Koja, Desa Cikuya, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, menyampaikan aspirasi saat disambangi oleh Menteri BUMN Erick Thohir, Minggu (12/9/2021).

    Saat menyampaikan aspirasi kepada Erick Thohir, warga berharap adanya jembatan yang dapat menghubungkan kampung mereka dengan kampung di seberang sungai yakni Kampung Kabayan, Desa Mekarbaru, Kecamatan Kopo, Kabupaten Serang.
    Selama ini untuk menuju kampung seberang untuk kebutuhan ke pasar, bertani, dan sekolah, warga mengunakan rakit untuk menyebrang.

    “Ke pasar lebih dekat akses ke sana (kampung seberang). Kalo muter lumayan jauh, belasan kilometer,” ujar Julaeni, salah satu warga kepada Erick Thohir.

    Selain mempermudah akses untuk perekonomian, kata warga, kehadiran jembatan juga dibutuhkan untuk anak-anak agar lebih mudah berangkat ke sekolah.

    Sambil sesekali berkelakar, Erick Thohir tampak serius menyimak harapan warga. Ia berjanji akan berupaya memenuhi harapan warga, membangun jembatan.

    Setelah mendengarkan aspirasi warga, Erick Thohir turun ke sisi sungai untuk menemui Marsudin, warga yang puluhan tahun menawarkan jasa rakit. Kepada Marsudin, Menteri BUMN meminta izin akan membangun jembatan di lokasi tersebut yang kemungkin akan berdampak pada usaha rakit Marsudin. Untuk mengganti usaha Marsudin, Erick Thohir akan memberikan modal jualan untuk Marsudin.

    “Kalau udah ada modal, mau jualan buka warung. Kalau ada modal gede, mau buka warung sembako. Tergantung dikasih bantuannya aja. Nanti jualan apa. Kita sebagai masyarakat ngikut aja. Senang kalo dibikin jembatan. Apalagi saya dikasih modal. Enak juga,” ujar Marsudin.

    Kepada warga, Erick Thohir berharap jembatan bisa segera dibangun dan dapat dimanfaatkan oleh warga. “Insya Allah kita bangun jembatan di sini. Bapak, ibu, anak-anak sekolah bisa memanfaatkan,” ujar Erick Thohir seraya mengajak warga bisa ikut bergotong royong saat pembangunan jembatan.

    Erick Thohir juga mengingatkan agar dalam.pembangunan jembatan ini tidak melupakan sosok Marsudin yang puluhan tahun menjadi tukang rakit untuk membantu warga menyeberangi sungai. Untuk itu, Erick Thohir merogoh kocek pribadinya untuk membantu modal awal usaha bagi Marsudin.

    “Ntar kalau jembatannya sudah jadi, saya ke sini lagi. Bapak, ibu, pak Marsudin nanti saya cari. Ada di mana? Carikan tempat yang terbaik untuk usahanya, beliau sudah berkorban,” ujar Erick Thohir. (RED)

  • Terpilih Secara Aklamasi, Ade Jumaiyah Resmi Pimpin PUAN PAN Banten

    Terpilih Secara Aklamasi, Ade Jumaiyah Resmi Pimpin PUAN PAN Banten

    SERANG, BANPOS- Ade Jumaiyah Syafrudin resmi terpilih aklmasi sebagai ketua Perempuan Amanat Nasional (PUAN) PAN Banten priode 2021-2026 pada Musyawarah Wilayah (Muswil), yang sebelumnya dijabat oleh Indahwati.

    Ketua Pelaksana Muswil PUAN Banten Hayatul Farhah menyampaikan bahwa, Muswil ini bertujuan selain memperbaharui struktural dan juga memperkuat sinergisitas antra tingkat kabupaten/kota dengan tingkat Provinsi.

    “Saat ini ketua PUAN Banten yang terpilih ibu Ade Jumaiyah. alhadulilah Muswil ini berjalan lancar tanpa ada kendala dan terpilih secara aklamasi,” ujar Haytul Farhah kepada awak media, Minggu (12/9/2021).

    Ditempat sama, Ketua Terpilih PUAN PAN Banten priode 2021-2026, Ade Jumaiyah menyampaikan bahwa dirinya akan melanjutkan program yang sudah berjalan dan PUAN siap mendukung PAN menuju tiga besar.

    “Kedepannya akan selalu membentuk DPC di setiap Kecamatan dan Kelurahan. artinya ranting-ranting itu akan dibentuk agar mempermudah pengenalan PAN kemasyarakat,” kata Ade Jumaiyah.

    Adapun target keterwakilan perempuan di Pemilu yang akan datang, dirinya mengungkapkan akan melakukan penjaringan terhadap kader-kader didelapan kabupaten/kota yang ada di Banten yang potensial.

    “Kita akan koordinasikan kepada DPC dan ranting-ranting,” ungkapnya.

    Sementara itu, Ketua DPW PAN Banten Syafrudin berharap, dengan sudah ditetapkannya kepengurusan yang baru ini bisa bekerja dengan baik dan maksimal sesuai dengan harapan DPP PUAN dan masyarakat.

    “Semoga kerja PUAN yang sudah ditetapkan pada hari ini akan lebih baik dari pada yang lalu. sebetulnya kerja yang dulu sudah bagus dan baik, kerjanya juga sudah keliatan tapi yang baru ini, mudah-mudahan bisa lebih bagus lagi,” kata Syafrudin.

    Sedangkan untuk PAN menuju tiga besar, kata Syafrudin, sebetulnya program ini tidak hanya di Banten saja, tapi di Indonesia.

    “Artinya di legislatif, eksekutif dan lain sebagainya serta partai menjadi tiga besar. Semoga program ini akan tercapai termasuk PUAN,” katanya. (RED)

  • Wisatawan Tangerang Tewas Terseret Arus Pantai Bandulu

    Wisatawan Tangerang Tewas Terseret Arus Pantai Bandulu

    SERANG, BANPOS- Objek wisata Pantai Anyer kembali meminta korban. Musibah tenggelam kali ini menimpa wisatawan asal Kabupaten Tangerang.

    Korban bernama Haikal (15), warga Kampung Sempurna RT/RW 03/03, Desa Peusar, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, tenggelam saat berenang di Pantai Bandulu, Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang, Sabtu (11/9/2021).

    Berdasar keterangan, sebelum mengalami musibah diketahui korban bersama rombongannya tiba di Pantai Bandulu sekitar pukul 11.30 WIB. Selanjutnya, pada pukul 12.30 korban bersama dua temannya berenang di pantai tersebut.

    Kapolsek Anyer AKP Sudibyo Wardoyo menjelaskan musibah wisatawan tenggelam ini terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. Pada saat itu, pengunjung dan petugas mendengar teriakan minta tolong dari salah satu teman korban karena terseret arus.

    “Temannya berteriak minta tolong karena terbawa arus. Mendengar teriakan personil life guard Pantai Bandulu langsung menolong,” ujar Kapolsek kepada poskota.co.id.

    Korban dan temannya berhasil dievakuasi dan segera dilarikan ke Klinik Berta Cinangka untuk mendapatkan pertolongan. Namun saat sampai di klinik, nyawa korban tidak bisa diselamatkan.

    “Sampai di klinik, berdasarkan keterangan dokter, korban sudah dinyatakan meninggal dunia. Keluarga korban menolak untuk dilakukan penanganan lebih lanjut karena menganggap sebagai musibah. Saat ini korban sudah dibawa pulang ke rumah duka,” ucapnya. (AZM)