Penulis: Tusnedi Azmart

  • Pekan Depan Anak Buah Helldy Jadi Tersangka Kasus Korupsi, 20 Saksi Sudah Diperiksa

    Pekan Depan Anak Buah Helldy Jadi Tersangka Kasus Korupsi, 20 Saksi Sudah Diperiksa

    CILEGON, BANPOS- Kejaksaan Negeri (Kejari) Cilegon telah memeriksa 20 saksi dan akan menetapkan tersangka pekan depan terkait dugaan adanya penyalahgunaan wewenang dan tindakan korupsi pada salah satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon.

    Seperti diketahui Kejari Cilegon telah menandatangani penetapan peningkatan status dari penyelidikan ke penyidikan kasus yang tengah ditangani oleh Seksi Tindak Pidana Khusus (Pidsus) tersebut, pada Kamis (22/7/2021) lalu, tepat di Hari Bhakti Adhyaksa Ke-61.

    Kepala Kejari (Kajari) Cilegon Ely Kusumastuti mengatakan akan menetapkan tersangka minggu depan melalui konferensi pers khusus.

    “Kita rencana ada penetapan tersangkanya dan sebagainya. Insya Allah minggu depan sudah langsung ke penetapan tersangka,” kata Ely kepada awak media saat kegiatan vaksinasi di Kantor Kejari Cilegon, Kamis (12/8/2021).

    Ely mengatakan tahap progres penyidikan sampai saat ini sudah mencapai 90 persen.

    “Tapi kami sengaja tidak memblow up dulu karena situasi juga, supaya menjaga situasi kondusif. Kami juga tidak ingin ada kegaduhan pada saat tahap penyidikan dan progressnya sudah 90 persen,” terangnya.

    Mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini mengatakan sudah memeriksa 20 saksi baik dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Cilegon dan pihak swasta.

    “Ada kurang lebih 20 an. Pihak swasta iya, dari dalam (pemerintahan, red) iya, tapi yang jelas nanti temen-teman juga kami undang pada saat penetapan tersangka,” ujarnya.

    Saat disinggung terkait kasus apa, kerugian negara berapa dan OPD mana yang sedang dilakukan penyidikan, Ely belum bisa membuka kepada publik.

    “Tidak berani sebut dulu, karena sifatnya masih rahasia kan menjaga supaya menghindari kegaduhan. Yang jelas kami hanya memberikan yang terbaik mendukung upaya reformasi di tubuh Pemerintahan Kota Cilegon. Mohon doanya kita bisa memberikan yang terbaik,” tandasnya. (LUK)

  • Silaturahmi ke Ponpes, Kapolres Minta Bersama-sama Jaga Kondusifitas

    Silaturahmi ke Ponpes, Kapolres Minta Bersama-sama Jaga Kondusifitas

    SERANG, BANPOS – Kapolres Serang AKBP Yudha Satria sowan pengasuh di Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Ahibbah di Kampung Ciguha, Desa/Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang, Kamis (12/8/2021).

    Kunjungan Kapolres Serang yang didampingi sejumlah pejabat utama Polres Serang dan Kapolsek Carenang Iptu Samsul Fuad dalam rangka silaturahmi dan kenal diri serta meminta dukungan agar Pilkades Serang yang berlangsung dua bulan kedepan kondusif, aman, nyaman dan sehat.

    “Sebagai Kapolres yang baru menjabat sepekan, kulo nuwun ke tokoh agama dan membangun sinergitas demi terjaganya suasana kamtimbas yang kondusif, aman, nyaman dan sehat. Kami pun berharap dapat diterima dan mohon doa restu agar dapat melaksanakan tugas sesuai harapan pimpinan dan masyarakat,” kata Kapolres AKBP Yudha Satria.

    Beberapa harapan lain yang disampaikan Kapolres dalam silaturahmi dengan pimpinan dan pengurus Ponpes Darul Ahibbah yaitu membantu Polres Serang dalam menjaga kamtibmas yang kondusif, serta pengamanan Pilkades Serentak agar berjalan lancar dan aman.

    “Hal lain yang juga penting yaitu membantu pemerintah memutus mata rantai pandemi Covid-19, dengan melakukan vaksinasi yang telah disiapkan secara gratis serta patuh menjalankan protokol kesehatan (prokes),” harapnya.

    Sementara itu, pimpinan Ponpes Darul Ahibbah KH Njat Mu’jijat menyampaikan apresiasi dan salam hormat kepada Kapolres bersama pejabat utama dan Kapolsek yang telah berkenan bersilaturahmi ke kediamannya. KH Njat menyatakan kesediannya untuk membantu Polres Serang menjaga suasana kamtibmas Kecamatan Carenang yang aman.

    “Kami pun akan membantu pemerintah dalam memerangi pandemi Covid-19 dengan patuh melaksanakan prokes serta membantu pemerintah dalam program percepatan vaksinasi,” kata KH Njat Mu’jijat.

    Selepas bersilaturahmi dengan pengasuh Ponpes Darul Ahibbah, Kapolres bersama rombongan juga menemui masyarakat Kampung Ciguha untuk melakukan sosialisasi program percepatan vaksinasi dan patuh melaksanakan prokes.

    “Kami juga mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama menjaga kamtibmas yang kondusif pada pesta demokrasi Pilkades mendatang,” kata Kapolres.

    Dalam kunjungan di dua lokasi ini, Kapolres juga membagikan paket sembako bantuan pemerintah akibat pemberlakuan PPKM yang akan berlangsung hingga 16 Agustus mendatang. (MUF)

  • Kepala Dinas di Pemprov Banten Gelar Hajatan Saat PPKM Level 4

    Kepala Dinas di Pemprov Banten Gelar Hajatan Saat PPKM Level 4

    PANDEGLANG, BANPOS – Semenjak ditetapkan sebagai pandemi tahun kemarin, Pemerintah telah menggulirkan berbagai kebijakan untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona. Dari mulai Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), hingga Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

    Semua aturan tersebut rata-rata melarang adanya kerumunan atau kegiatan yang dapat menyebabkan kerumunan, yang berpotensi menjadi claster penyebaran virus covid. Agar aturan tersebut berjalan dengan baik dan dipatuhi masyarakat, Pemerintah daerah membentuk Satuan Tugas yang khusus memantau kebijakan tersebut.

    Namun sayangnya, meski telah dipercaya untuk mengawasi jalannya kebijakan pencegahan covid, ada oknum dari pejabat satgas yang justru melakukan pelanggaran protokol kesehatan (Prokes).

    Enong Suhaeti, yang sempat menjabat sebagai Wakil Ketua Bidang Prokes, diduga menggelar pesta pernikahan di rumahnya, di wilayah Kecamatan Mandalawangi Kabupaten Pandeglang.

    Pesta pernikahan tersebut digelar saat pemerintah sedang memberlakukan PPKM Level 4, pada tanggal 3-9 Agustus. Saat itu, berdasarkan website Pemkab Pandeglang, hampir seluruh wilayah Pandeglang dalam kondisi orange, kecuali kawasan Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK).

    Berdasarkan foto yang didapat wartawan, pada pesta pernikahan tersebut banyak terlihat undangan yang tidak menggunakan masker. Bahkan, Enong Suhaeti, yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Provinsi Banten, tertangkap kamera tidak menggunakan masker saat melakukan foto bersama di pelaminan pengantin.

    Saat dikonfirmasi terkait hal tersebut, Enong membantah bahwa dirinya telah melanggar Prokes. Kata dia, semua yang hadir telah menerapkan Prokes yang berlaku. Selain itu, dia mengaku, tidak menyebarkan undangan pada siapa pun.

    “Itu hanya kumpul-kumpul keluarga saja. Tidak menyebar undangan” ucapnya.

    Ditambahkan Enong, saat melaksanakan hajatan tersebut pihaknya telah mengantongi izin dari Satgas Covid Kecamatan Mandalawangi. Selain itu, lanjutnya, pengunjung yang datang telah sesuai dengan aturan, yakni 30% dari kapasitas.

    “Hajatan dirumah saya itu tidak lebih dari kapasitas yang telah ditentukan. Jadi menurut saya tidak ada masalah atas kegiatan itu,” ucapnya.

    Menurutnya, kegiatan ini menjadi masalah hanya karena keberadaan dirinya (Enong Suhaeti) di lokasi hajatan. Dirinya menyakini, kalau bukan dia, hal tersebut tidak akan masalah.

    “Ini kan karena ada saya, makanya dimasalahin. Kalau tidak ada saya, tidak bakal ada masalah,” pungkasnya. (RED)

  • Lanal Banten Vaksin 5.916 Masyarakat Maritim

    Lanal Banten Vaksin 5.916 Masyarakat Maritim

    CILEGON, BANPOS – Dalam upaya membantu pemerintah menekan penyebaran Covid-19. TNI Angkatan Laut terus melakukan percepatan pelaksanaan vaksinasi di wilayah Banten khususnya bagi masyarakat maritim di sekitar pesisir Mako Lanal Banten, Selasa (10/8/2021).

    Komandan Lanal (Danlanal) Banten Kolonel Laut (P) Budi Iryanto, M. Tr. Hanla mengatakan kegiatan vaksinasi ini merupakan program vaksin lanjutan untuk masyarakat maritim yang telah melaksanakan vaksin dosis pertama.

    Dikatakan Budi, sebelum dilakukan vaksinasi, secara bergantian peserta vaksinasi Covid-19 harus melewati beberapa tahapan, yang pertama adalah registrasi, kemudian screening kesehatan, selanjutnya vaksinasi, pencatatan dan terakhir tempat observasi/pemantauan.

    “Seluruh jajaran Lanal Banten mengajak kepada masyarakat khususnya masyarakat maritim untuk melaksanakan vaksinasi yang dilaksanakan oleh TNI Angkatan Laut Banten,” kata Danlanal Banten.

    Lebih lanjut Budi mengatakan vaksinasi dilakukan guna mencapai herd immunity bagi masyarakat maritim dan dilakukan setiap dua pekan.

    “Seminggu dua kali di Mako Lanal Banten sesuai instruksi pemerintah sebagai upaya agar masyarakat terbebas dari virus Covid-19 sehingga kegiatan perekonomian dapat kembali berjalan normal,” tuturnya.

    Pada kesempatan vaksinasi kali ini ada sebanyak 50 orang yang mengikuti vaksin dan melibatkan 8 tenaga kesehatan (nakes) kemudian jenis vaksin Sinovac Biofarma.

    “Hingga saat ini berjumlah total 5.916 orang masyarakat maritim Banten sudah tervaksin,” tutupnya. (LUK)

  • Cafe Scorpion Ciruas Digerebeg, Peralatan DJ Diangkut

    Cafe Scorpion Ciruas Digerebeg, Peralatan DJ Diangkut

    CIRUAS, BANPOS- Pengelola Cafe Live Scorpio nampaknya tidak mengindahkan peringatan keras Kapolres Serang untuk tidak beroperasi di masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

    Karena melanggar, Selasa (10/8/2021), personil Satuan Samapta mengangkut peralatan elektronik milik disc jockey (DJ) dari tempat hiburan malam yang berada di Jalan Raya Raya Serang – Jakarta, Desa Kaserangan, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang.

    “Tindakan tegas ini kita lakukan sesuai perintah pimpinan (Kapolres Serang, red) bahwa tidak diijinkan THM di wilayah hukum Polres Serang beroperasi di masa PPKM, terlebih para pengelola THM tidak memiliki izin dari pemerintah daerah,” ungkap Kepala Satuan Samapta AKP Dadang Saefulloh kepada awak media, Rabu (11/8/2021).

    Menurut AKP Dadang, di masa PPKM yang diterapkan pemerintah dalam upaya memutus mata rantai pandemi Covid-19, pihaknya terus berusaha menekan adanya tempat-tempat yang berpotensi kerumunan massa dengan menggelar patroli rutin.

    Langkah yang kami lakukan yaitu dengan melaksana tindakan preventif dalam melaksanakan aturan pemerintah terkait dengan PPKM. “Namun kami tidak ragu dalam melaksanakan tindakan represif apabila ditemukan yang melanggar aturan perundang – undangan,” tegas mantan Wakapolsek Cikande ini.

    Terkait pengelola THM, lanjut Kasat, pihaknya telah melakukan peringatan. Sedangkan untuk pengunjung dilakukan pendataan dan pembinaan agar tidak melakukan kesalahan yang sama. Selain itu juga diminta untuk membantu pemerintah mencegah penyebaran pendemi Covid-19, dengan patuh melaksanakan prokes, diantaranya menjauhi kerumunan.

    “Kepada pengelola THM, kita peringatkan lagi, sedang pengunjung dipulangkan setelah dilakukan pendataan dan pembinaan agar mengikuti imbauan pemerintah,” kata Dadang Saefulloh.

    Diberitakan juga sebelumnya, pada Minggu (9/5) lalu, personil Polsek Ciruas yang dipimpin Panit Reskrim Polsek Ciruas Iptu Fitara Harianja pernah melakukan penutupan paksa Cafe Live Scorpion karena beroperasi di bulan suci Ramadhan.

    Dari cafe yang berlokasi di Jalan Raya Serang – Jakarta, Desa Kaserangan, Kecamatan Ciruas petugas mengangkut sound system. (MUF)

  • Krakatau International Port Targetkan Keuntungan Rp9 Triliun

    Krakatau International Port Targetkan Keuntungan Rp9 Triliun

    CILEGON, BANPOS- Anak perusahaan Krakatau Steel (KS) yaitu PT Krakatau Bandar Samudera (KBS) terus melakukan pengembangan bisnis menjadikan Krakatau International Port (KIP) sebagai pelabuhan curah kering terbesar dan terdalam di Indonesia. Serta memiliki target untuk meningkatkan kunjungan kapal setiap tahunnya.

    Direktur Utama PT Krakatau Bandar Samudera, M. Akbar Djohan mengatakan, bisnis kepelabuhanan di Provinsi Banten memiliki potensi yang sangat besar. Karena setiap tahunnya, lalu lintas kapal yang melalui Selat Sunda mencapai 35 ribu kapal.

    Dikatakan Akbar, KBS ditengah rebranding KIP sebagai International Hub Port menangkap peluang tersebut. Dimana seiring pengembangan bisinis pelayanan jasa kepelabuhanan, KBS menargetkan kunjungan kapal setiap tahun meningkat. Dari kunjungan 800 kapal pada tahun ini dapat ditingkatkan menjadi 5.000 kapal pada 2026 mendatang.

    “Target itu bertahap, pada 2022 mendatang 1.500 kapal. Pada 2023 sebanyak 2.300 kapal. Pada 2024 sebanyak 3.100. Pada 2025 sebabyak 4.000 kapal dan pada 2026 mendatang sebanyak 5.000 kapal per tahun,” kata Akbar kepada awak media saat kegiatan Media Gathering PT KBS, Selasa (10/8/2021).

    “Ada lompatan eksponensial. Memang tidak mudah seperti membalikan telapak tangan, tetapi harus ada upaya konkret dan perlu percepatan yang dilakukan,” sambung Akbar.

    Lebih lanjut Akbar yang juga menjabat Sekjen Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) menyatakan, jika target itu tercapai, KBS bisa mendapatkan keuntungan Rp 9 triliun dalam setahun. Namun untuk mencapainya harus ada upaya yang konkret. Salah satunya dengan melakukan ekspansi kerja sama bisnis yang dikolaborasikan dengan seluruh pihak.

    “Kita akan mem-boasting revenue dari pihak ketiga. Kita akan membuka seluas-luasnya untuk ber-patnership, untuk berkolaborasi sama siapapun,” tuturnya.

    “Bukan hanya kerja sama menggandeng BUMN, BUMD, private sector tetapi juga berkolaborasi dengan para pengusaha lokal,” sambung Akbar.

    Sejauh ini, kata Akbar KIP dalam mengembangkan usaha bisnisnya tidak hanya berusaha di Cilegon saja namun terus berinovasi. Kerja sama bisnis terus dijalin diberbagai daerah. Upaya tersebut dilakukan untuk mencapai target yang diharapkan.

    “Kita sudah ekspansi ke beberapa daerah. Kita beroperasi di Jepara, Marunda dan Dumai. Next akan ke Sabang, ke Sulawesi, Kalimantan dan Papua. Ini semua kita inisiasikan kerja sama dengan pemerintah kabupaten yang punya pelabuhan,” pungkasnya.

    Ditempat yang sama, Direktur Operasional KBS, Cahyo Antarikso mengatakan, KBS terus berupaya mengepakkan bisnis baru. Seperti yang dilakukan beberapa waktu lalu, KBS melakukan penandatangan Nota Kesepahaman dengan PT Pertamina Patra Niaga tentang Rencana Kerjasama Bisnis Bunkering Marine Fuel Oil di KIP.

    Diharapkan, pengembangan tersebut dapat menjadi langkah nyata membuka peluang usaha baru dalam memajukan KIP sebagai pelabuhan internasional.

    “Sekarang ini, kita baru mulai menjalankan bisnis bunkering. Terakhir, kapal sudah merapat dari Samarinda. Kemungkinan kapal sudah ada di Samarinda dan Tanjung priuk. Jadi bisnis seperti ini terus kita kerja sama,” tandasnya. (LUK)

  • Berbagi dan Kibarkan 1001 Bendera Merah Putih di Kecamatan Curug

    Berbagi dan Kibarkan 1001 Bendera Merah Putih di Kecamatan Curug

    CURUG, BANPOS- Dalam Rangka Menyambut Hari kemerdekaan Republik Indonesia Pemerintah Kecamatan Curug berbagi dan Kibarkan 1001 bendera merah putih yang bertajuk merah putih, spirit kemerdekaan melawan Covid 19 mulai dari ruas jl. Raya serang – petir boru sampai tinggar, Kamis (12/8/2021)

    Kegiatan tersebut rencana nya menghadirkan Walikota dan Wakil Walikota serta Muspika Kecamatan Curug, Kapolsek Curug AKP Dedi Rudiman, dan Danramil Kecamatan Curug Cikeusal Inf. Roni di ikuti 1001 warga se kecamatan curug dengan mengibarkan bendera didepan rumahnya masing-masing berjarak 5 meteran dari boru sampai tinggar.

    Berbagi dan kibarkan 1001 bendera merupakan upaya meneguhkan komitmen kebangsaan dengan mencintai merah putih dan komitmen warga curug sebagai entitas warga bangsa.

    “Spirit kemerdakan merah putih menjadi landasan kita untuk terus melakukan ikhtiar perlawanan terhadap penjajah (pandemi covid-19),” kata Camat Curug Ahmad Nuri.

    Selain itu, Spiritual merah putih ini memiliki dimensi spritualitas yang tinggi agar warisan para leluhur yang telah berjuang memerdekakan Indonesia selalu memiliki relevansi kontek kekinian yaitu merdeka dari covid 19.

    Kegiatan ini merupakan ikhtiar pemerintah dalam menangkal dan melawan covid 19.

    “Melalui Pemerintah pusat, Provinsi, kota maupun kecamatan serta masyarakat berpadu serentak selalu berikhitiar dan tidak pernah lelah baik melakukan proses edukasi sosialisasi sampai berbag bendera merah putih i kepada masyarakat agar semangat hidup dan perjuangan ditengah pandemi terus bergelora,” ungkap Nuri.

    Oleh karena itu, momentum ini sebagai bagian dari menegaskan kembali dan bukti komitmen kebangsaan dan spirit kemerdekaan kami kecamatan curug akan mengibarkan 1001 bendera secara serentak di wilayah kecamatan curug sebagai bagian integral dari entitas bangsa.

    Ada beberapa dimensi dan manfaat yang bisa di ambil dari kegiatan berbagi dan kibarkan 1001 bendera merah putih di Kecamatan Curug ini.

    Pertama, menumbuhkan kesadaran kebangsaan di warga curug agar terus mencintai merah putih sebagian dari entitas bangsa dalam melawan penjajah dalam kontek sejarah dan hari ini melawan covid 19.

    Kedua, adalah menumbuhkan kolektifitas antar warga bangsa husus nya kecamatan curug agar selalu gotong royong dalam setiap proses ikhtiar apapun untuk kemajuan dan pembangunan kecamatan curug dengan berjuang dibawah bendera merah putih khusus dalam melawan covid 19.

    Ketiga, bendera merah putih ini kami yakini adalah memiliki dimensi karomatik yang mampu memerdekakan Indonesia saat itu, semoga hari ini dengan ijin Tuhan bendera merah putih adalah akumulasi dan spirit kolektif daya semangat warga melawan, menangkal dan merdeka dari covid 19.

    “Jika dikibarkan serentak dengan pembacaan takbir dan sholawat serta surat al fatihah maka segala musuh – musuh kemanusiaan termasuk covid 19 insya Allah akan bertekuk lutut dihadapan bendera merah putih atas izin Allah,” pungkas Nuri.

    Diketahui pengibaran bendera dimulai dari Jl. Ruas Boru sampai ujung tinggar tetap menggunakan prokes ( 5m dan 1 D) dan proses pelaksanaan nya sekaligus akan di bagikan masker dan sosialisasi vaksin kepada warga kecamatan curug. (DZH)

  • Tampung Aspirasi dan Gagasan, Walikota Serang Gelar Saresehan HUT ke-14 Bersama Mahasiswa

    Tampung Aspirasi dan Gagasan, Walikota Serang Gelar Saresehan HUT ke-14 Bersama Mahasiswa

    SERANG, BANPOS – Walikota Serang, Syafrudin, menggelar saresehan bersama sejumlah elemen mahasiswa di rumah makan Pondok Kelapa, Selasa (10/8). Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka refleksi HUT Kota Serang ke 14.

    Hadir dalam kesempatan tersebut, Sekda Kota Serang, Nanang Saifudin bersama dengan seluruh pejabat eselon II di lingkungan pemerintah kota (Pemkot) Serang.

    Dalam sambutannya, Syafrudin menyampaikan apresiasi dan menyambut baik kegiatan tersebut. Sebab, menurutnya, kegiatan itu menjadi jembatan antara dirinya bersama para mahasiswa sebagai agen kontrol pemerintah.

    “Ini merupakan gagasan yang bagus yang harus terus dipertahankan dan aspirasi yang disampaikan oleh adik-adik pasti akan bermanfaat dan baik,” ujarnya.

    Ia mengatakan, untuk refleksi tiga tahun Kota Serang dibawah kepemimpinannya, tentunya tidak bisa menilai sendiri. Akan tetapi, pihak luar lebih jeli untuk menilai kinerja yang telah dilakukan seperti apa.

    “Makanya kami menyambut aspirasi dari masyarakat dalam rangka melengkapi kinerja kami,” katanya.

    Syafrudin mengaku sengaja menghadirkan tim anggaran yang dipimpin oleh Sekda Kota Serang sebagai kepala TAPD. Ia juga mengakui sebagai manusia biasa, kinerja yang dilakukan tentu belum sempurna.

    “Banyak kekurangan yang perlu diperbaiki. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih atas gagasan ini, dalam rangka penyampaian aspirasi,” ucapnya.

    Dalam penyampaiannya, Sekda Kota Serang, Nanang Saifuddin mengatakan, di masa Pandemi Covid-19 ini Pemkot Serang terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Ia mengaku mendapatkan perintah dari Walikota Serang untuk mendahulukan warga daripada yang lain.

    “Berulang kali pak Walikota menekankan kepada kami agar lebih mendahulukan persoalan warga daripada yang lain,” ucapnya.

    Menurutnya, berbagai kebijakan yang mengacu kepada capaian RPJMD juga akan dilakukan penyesuaian karena adanya Pandemi Covid-19. Melalui refokusing, pihaknya terus memberikan pelayanan dan bantuan kepada warga yang terdampak pandemi Covid-19.

    “Kami juga tidak alergi terhadap berbagai kritikan dari masyarakat, seperti pengibaran bendera putih oleh sejumlah pedagang. Mudah-mudahan ini tidak dipolitisasi,” tandasnya. (MUF)

  • Curi Kambing Pakai N-Max, Bandit dan As Babak Belur Dihajar Massa

    Curi Kambing Pakai N-Max, Bandit dan As Babak Belur Dihajar Massa

    TANARA, BANPOS- Tertangkap tangan mencuri kambing milik warga, Sop alias Bandit (28) dan AS (18) babak belur setelah dijadikan pelampiasan kemarahan warga. Kedua tersangka berikut barang bukti kambing kemudian digelandang ke Mapolsek Tanara.

    Kapolsek Tanara AKP Mulyanto mengatakan peristiwa pencurian hewan ternak ini terjadi Kampung Sukamaju, Desa/Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang pada Jumat (6/8/2021) sekira pukul 14:00 WIB.

    “Awalnya dua pelaku warga Desa Lontar, Kecamatan, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang ini melintas di lokasi menggunakan kendaraan Yamaha N-Max A 2687 ET,” terang AKP Mulyanto kepada awak media, Minggu (8/8/2021).

    Saat melintasi pinggiran sawah, kata Kapolsek, pelaku melihat ada kambing yang sedang diangon pemiliknya. Mengira kambing tidak dijaga pemiliknya dan disekitar tidak terlihat ada warga, pelaku tergoda untuk membawa kabur.

    “Yang mengambil kambing yaitu tersangka AS, sedangkan tersangka Sop alias Bandit menunggu diatas motor. Begitu kambing sudah berada diatas motor, kedua tersangka langsung tancap gas,” ujar Mulyanto.

    Namun sial, belum jauh meninggalkan lokasi, aksi pencurian ini diketahui oleh Subaka (43) pemilik kambing yang ternyata sedang berteduh tidak jauh dari tempat kambing diangon. Melihat kambingnya ada yang mencuri, Subaka langsung mengejar sambil meneriaki maling.

    “Mendengar teriakan maling, warga langsung berdatangan dan berusaha mengejar. Warga berhasil menangkap setelah motor yang dikendarai pelaku terguling,” jelaskan.

    Karena kesal, warga langsung melampiaskan kekesalannya dengan memukuli kedua pelaku. Beruntung pada saat itu, amarah warga berhasil diredam oleh tokoh masyarakat sehingga kejadian yang tidak diinginkan tidak sampai terjadi.

    “Warga sempat melampiaskan kekesalannya namun tidak sampai anarkis karena berhasil diredam oleh tokoh masyarakat setempat dan langsung diserahkan ke mapolsek, berikut barang bukti kambing dan motor,” kata Kapolsek. (DZH)

  • Kapolres Serang  Blusukan di Pasar Sambil Bagi-bagi Beras

    Kapolres Serang Blusukan di Pasar Sambil Bagi-bagi Beras

    CIKANDE, BANPOS- Kapolres Serang AKBP Yudha Satria bersama sejumlah pejabat utama Polres Serang serta Kapolsek Cikande blusukan di Pasar Banjarsari, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang.

    Kedatangan Kapolres bersama rombongan ke pasar tradisional tersebut untuk membagikan beras bantuan pemerintah kepada masyarakat dan pedagang emperan yang terdampak pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) akibat pandemi Covid-19.

    Sementara di lain tempat pada waktu yang bersamaan, puluhan personil Satuan Samapta juga dikerahkan untuk membagikan bantuan yang sama untuk masyarakat terdampak pandemi Covid-19 di tiga desa di Kecamatan Kragilan, Kibin dan Cikande, Kabupaten Serang.

    Di empat lokasi ini, beras bantuan pemerintah yang disalurkan Kapolres bersama jajaran ke masyarakat sebanyak 330 kilogram yang sudah dikemas dalam kantong plastik masing-masing 5 kg.

    “Kami ingin memastikan jika beras bantuan pemerintah ini harus secepatnya diterima masyarakat agar dapat membantu meringankan beban keluarga yang terdampak secara ekonomi dimasa pemberlakuan PPKM,” kata AKBP Yudha Satria kepada banpos.co, Minggu (8/8/2021).

    Menurut Kapolres, sesuai amanat yang ditekankan Kapolri dan Kapolda jangan sampai ada masyarakat yang kelaparan di masa pandemi Covid-19 dan penerapan PPKM. Oleh karena itu, AKBP Yudha yang baru 3 hari bertugas sebagai Kapolres juga mengingatkan seluruh Kapolsek jajaran agar lebih meningkatkan kordinasi dengan aparat desa untuk memastikan tidak ada warga yang kekurangan.

    “Seperti yang kita ketahui bersama, pandemi cavid yang sudah berjalan 2 tahun berdampak pada ekonomi masyarakat dan tentunya bantuan dari pemerintah sangat diharapkan,” tandasnya.

    Kapolres juga mengingatkan kepada masyarakat agar melaksanakan protokol kesehatan serta mematuhi imbauan pemerintah di masa PPKM dengan membatasi aktivitas yang dapat menimbulkan kerumunan massa agar pandemi Covid-19 ini segera berakhir.

    “Bagi masyarakat yang belum divaksin segera lakukan vaksinasi yang disiapkan pemerintah secara gratis di tempat yang telah disiapkan. In shaa Allah, dengan vaksinasi dapat manambah imun tubuh dalam mencegah penularan serta memutus mata rantai penyebaran pandemi Covid-19,” kata Kapolres. (MUF)