Penulis: Tusnedi Azmart

  • HUT ke-60, Bank BJB Perluas Manfaat Lewat Rangkaian Inovasi

    HUT ke-60, Bank BJB Perluas Manfaat Lewat Rangkaian Inovasi

    BANDUNG, BANPOS- Pada 20 Mei 2021, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk. (bank bjb) genap berusia 60 tahun. Lebih dari separuh abad, bank bjb telah berkarya bagi Indonesia melalui peran dan kontribusinya dalam membangun daerah, menjadi institusi andalan masyarakat Jawa Barat dan Banten.

    Mengusung tema “Melaju Penuh Energi Wujudkan Visi Negeri”, bank bjb memaknai usia ke-60 ini sebagai upaya yang tak henti-hentinya dalam mewujudkan visi perusahaan, yakni “menjadi bank pilihan utama”. Upaya tersebut dilakukan melalui serangkaian inovasi, kolaborasi dan pelayanan prima bagi nasabah bank bjb di seluruh negeri.

    “Enam puluh tahun sudah bank bjb berkarya bagi Indonesia, usia yang sudah sangat matang bagi suatu perusahaan. Pasang surut bank bjb dalam mengarungi ketatnya persaingan industri perbankan, menjadikan bank bjb semakin baik dan terus bertransformasi hingga menjadi kebanggaan masyarakat Jawa Barat dan Banten,” ungkap Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi.

    Untuk memperingati HUT ke-60 sekaligus menebar manfaat kepada masyarakat, bank bjb menggelar serangkaian inovasi program dan promo yang berujung pada puncak perayaannya. Puncak perayaan dilaksanakan secara hybird dengan menerapkan protokol kesehatan di gedung bjb Sport & Creative Center, Kota Bandung, Kamis (20/5/2021).

    Dalam acara puncak perayaan HUT ke-60 bank bjb tersebut, dilaksanakan prosesi pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti bjb Corner oleh direksi bank bjb. bjb Corner merupakan wujud nyata upaya mewadahi UMKM untuk meningkatkan kapasitas bisnisnya.

    Selain itu, dilaksanakan pula peluncuran buku 60 Tahun bank bjb sebagai bentuk kenangan dan pengingat perjalanan bisnis bank bjb hingga saat ini. Di acara puncak ini, bank bjb juga melakukan simbolis penyerahan bantuan, hadiah hingga penghargaan kepada para nasabah dalam berbagai kategori atas loyalitasnya, juga masyarakat yang membutuhkan.

    Sepanjang peringatan perayaan HUT ke-60, bank bjb tak luput menggelar sejumlah program yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sejak beberapa waktu lalu. Seperti Tandamata Hari Raya, Bandung Beauty Station, bjb Pasundan Ride dan berbagai promo diskon belanja bagi nasabah. Promo diskon meliputi potongan harga di ratusan merchant seluruh Indonesia dengan menggunakan produk digital bank bjb, promo Ngabuburit CGV, program Bonus Sahur Ramadan, promo flash sale di marketplace borongdong.id, Customer Loyalty Program, hingga promo produk perbankan bank bjb.

    Sebagai bentuk penghormatan, bank bjb juga melaksanakan prosesi ziarah dan tabur bunga bagi para almarhum yang telah berjasa memajukan bank bjb. Sumbangsih para pemimpin terdahulu merupakan bagian integral dari keberhasilan perusahaan hingga saat ini.

    “Kemajuan perusahaan senantiasa tercipta dari tahun ke tahun, tak terkecuali di 2020 yang merupakan masa krisis dunia. Hal ini menjadi indikasi bahwa di tengah kondisi perekonomian yang tidak menentu, bank bjb mampu tumbuh melebihi ekspektasi. Hal tersebut merupakan momentum bagi bank bjb agar tidak hanya menjadi regional champion semata, melainkan mampu memiliki daya saing dan melakukan ekspansi yang lebih luas lagi kedepannya,” ungkap Yuddy.

    Menebar Manfaat lewat Inovasi

    Sepanjang 60 tahun berkontribusi pada pembangunan negeri, bank bjb telah melahirkan berbagai inovasi produk yang bertujuan memudahkan kehidupan masyarakat. Salah satunya adalah pengembangan produk-produk digital banking yang disesuaikan dengan kemajuan zaman, sehingga menjadi bagian tak terpisahkan dari dinamika kehidupan masyarakat.

    Sebagaimana yang dialami Putri Puspita (32), seorang karyawan swasta asal Kota Bandung sekaligus nasabah bank bjb selama tiga tahun. Dia mengatakan, salah satu keuntungannya selama menjadi nasabah bank bjb adalah kemudahan bertransaksi secara digital.

    “Selama pakai bjb Digi dan DigiCash itu banyak kemudahan yang saya dapat. Seperi beli pulsa bisa kapan saja dimana saja, belanja juga bisa cashless dan banyak diskon. Malah enggak hanya belanja baju dan aksesori, saat pakai bjb DigiCash beberapa kali saya dapat potongan harga yang lumayan saat melakukan rapid test antigen di klinik,” ungkapnya.

    Pengembangan produk digital merupakan salah satu hal yang akan terus dikedepankan oleh bank bjb di tahun-tahun ke depan. Hal tersebut sejalan dengan spirit bank bjb untuk terus berinovasi menghadirkan layanan terbaik yang aksesibel untuk masyarakat luas, sehingga dapat mewujudkan visi menjadi bank pilihan utama bagi masyarakat.

    “Di usianya yang ke-60 ini, bank bjb berkomitmen akan menjadi garda terdepan sebagai penyedia layanan perbankan dan transaksi keungan yang praktis dan berkualitas bagi masyarakat. Hal ini sekaligus juga merupakan upaya kami untuk meningkatkan inklusi keuangan masyarakat melalui digitalisasi perbankan,” ungkap Yuddy. (AZM)

  • Kepergok Curi Motor Pegawai Kosipa, Dua Warga Lampung Timur Babak Belur

    Kepergok Curi Motor Pegawai Kosipa, Dua Warga Lampung Timur Babak Belur

    SERANG, BANPOS – Terpergok curi motor warga, dua pelaku pencurian spesilias motor parkiran asal Lampung Timur babak belur dihajar warga. Peristiwa percobaan pencurian motor ini terjadi di halaman parkir Koperasi Simpan Pinjam (Kosipa) Miduk Jaya Sejahtera di Jln Raya Jakarta – Serang, Kampung Citawa, Desa Tambak, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang.

    Kedua pelaku yang kini mendekam di ruang tahanan Mapolsek Cikande diketahui bernama Timur Solihin (23) dan Mansur (25). Dari Kedua warga Lampung Timur ini petugas mengamankan barang bukti 3 kunci T, Honda Beat B 5868 JAN milik pelaku serta Honda Verza A 4516 EP berikut STNK milik korban.

    Kapolsek Cikande Kompol Solahuddin mengatakan kasus pencurian itu terjadi Rabu (19/5/2021) sekitar pukul 16.30. Saat itu, kedua pelaku hendak mencuri sepeda motor Honda Verza A 4516 EP milik Sahala Simbolon warga Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang.

    “Korban merupakan pegawai koperasi. Saat kejadian, korban melihat salah satu pelaku tengah mengotak atik motornya menggunakan kunci T,” katanya kepada awak media, Kamis (20/5/2021).

    Solahuddin menambahkan begitu melihat motor miliknya hendak dicuri pelaku, Sahala kemudian keluar dari kantor sembari meneriaki pelaku. Mengetahui aksinya diketahui pemilik motor, pelaku langsung melarikan diri, menuju pelaku lainnya yang sudah menunggu di atas motor Honda Beat.

    “Mereka datang berdua menggunakan sepeda motor Honda Beat B 5868 JAN. Satu pelaku menunggu diatas motor mengantisipasi jika aksinya ketahuan,” tambahnya.

    Lebih lanjut, Solahuddin menambahkan kedua pelaku kemudian berusaha kabur dengan sepeda motor. Namun saat dalam perjalanan, kendaraan yang ditumpangi pelaku menabrak kendaraan lain yang kebetulan melintas hingga mengakibatkan keduanya terjatuh.

    “Jadi begitu tancap gas melarikan diri, motor yang ditumpaki pelaku bertabrakan dengan kendaraan yang kebetulan melintas. Setelah terjatuh, kedua pelaku masih berusaha kabur meninggalkan motornya,” kata Kapolsek didampingi Panit Reskrim Iptu Desma.

    Solahudin menjelaskan mengetahui keduanya merupakan pencuri sepeda motor, warga di sekitar lokasi kemudian berdatangan dan membantu menangkap pelaku. Setelah keduanya berhasil ditangkap, warga langsung melampiaskan kemarahan dengan menghadiahi bogem mentah.

    “Warga langsung melampiaskan kemarahan dengan menghajar kedua pelaku. Beruntung aksi penganiayaan diketahui oleh petugas dan langsung mengamankan ke Mapolsek Cikande sehingga kejadian yang lebih buruk berhasil dihindari. Namun sebelumnya, kedua pelaku dilarikan ke puskesmas untuk mendapatkan pengobatan,” terang Kapolsek.

    Sementara Iptu Desma menambahkan dari hasil pemeriksaan sementara, kedua pelaku mengakui telah beberapa kali melakukan pencurian sepeda motor. Tidak hanya di wilayah hukum Polres Serang, kedua pelaku juga beraksi di wilayah Kota Serang dan Tangerang. (AZM)

  • Jualan Hexymer, Anak Petani di Pontang Dicokok Polisi

    Jualan Hexymer, Anak Petani di Pontang Dicokok Polisi

    SERANG, BANPOS- Personil Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Serang meringkus seorang pengedar obat keras berinisial Im (21) warga Desa Sukajaya, Kecamatan Pontang, Kabupaten Serang.

    Tersangka Im ditangkap oleh personil Satresnarkoba yang melakukan penyamaran di sebuah rumah kosong di Desa Kadikaran, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang, Senin (17/6/2021) malam.

    Dari tangan tersangka, polisi mengamankan pil setan jenis hexymer sebanyak 23 papan atau 230 butir. Pil koplo tersebut temukan dalam tas yang disembunyikan di bawah meja. Selain barang bukti obat, turut diamankan uang hasil penjualan obat sebanyak Rp309 ribu.

    Kapolres Serang AKBP Mariyono mengatakan, penangkapan pengedar obat keras ini merupakan tindak lanjut dari laporan masyarakat. Tersangka Im selama ini diketahui sering melakukan transaksi obat keras di wilayah Kecamatan Ciruas dan Pontang.

    “Berbekal dari informasi itu, personel Unit Resnarkoba yang dipimpin Ipda Sopan Sofyan melakukan penyamaran dengan berpura-pura sebagai pembeli untuk memesan obat hexymer dari tersangka Im,” kata AKBP Mariyono didampingi Kasatresnarkoba Iptu Michael K Tandayu kepada awak media, Kamis (20/5/2021).

    Sesuai waktu dan tempat yang disepakati pada Senin (17/5) sekitar pukul 21.00, petugas yang melakukan penyamaran langsung mendatangi lokasi yang disepakati di sebuah rumah kosong.

    “Setelah transaksi dan menerima barang pesanan dari tersangka, petugas langsung melakukan penangkapan. Dalam penggeledahan, petugas juga mendapatkan barang bukti obat jenis yang sama sebanyak 23 strip atau 230 butir dari dalam tas,” ujar Kapolres AKBP Mariyono.

    Sementara Kasatresnarkoba Iptu Michael K Tandayu menambahkan, dalam pemeriksaan tersangka mengakui sudah 2 bulan menggeluti bisnis obat keras ini. Tersangka yang sehari-hari membantu orang tuanya bertani nekad menjual obat keras karena untuk menambah biaya kebutuhan hidup.

    “Tersangka mengaku sudah 2 bulan menjalankan bisnis jual obat keras. Dari setiap satu strip (papan) yang isinya 10 butir, tersangka mendapat keutungan sebanyar Rp25 ribu dan keuntungannya digunakan untuk kebutuhan sehari-hari,” ungkap Michael.

    Michael menambahkan tersangka mendapatkan obat keras ini dari seorang pengedar yang ditemui di sekitar Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat. Hanya saja, setiap berbelanja, tersangka membeli dari orang yang berbeda dan tersangka tidak mengetahui di mana tempat tinggalnya.

    “Jadi tersangka mendapatkan obat hexymer dari penjual di sekitaran Tanah Abang. Namun tersangka setiap kali belanja tidak pada satu penjual dan tidak tau di mana tempat tinggalnya,” terangnya. (MUF)

  • 783 Napi di Cilegon Terima Remisi Idul Fitri, 2 Orang Langsung Bebas

    783 Napi di Cilegon Terima Remisi Idul Fitri, 2 Orang Langsung Bebas

    CILEGON, BANPOS – Pemberian remisi kepada para narapidana tahun 2021 diselenggarakan secara serentak oleh Kanwil Kemenkumham Banten diikuti Jajaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Cilegon secara virtual. Hal ini menyusul masih dalam situasi pandemi Covid-19.

    “Dua narapidana Lapas Cilegon dinyatakan bebas setelah mendapatkan remisi Idul Fitri tahun 2021,” kata Kalapas Cilegon Erry Taruna, dalam keterangan tertulis, Kamis (13/5/2021).

    Erry Taruna menyebutkan, total 783 narapidana mendapatkan Remisi Khusus dari total penghuni Lapas Cilegon 1.529. “Dari jumlah itu sebanyak 764 orang mendapatkan RK I atau pengurangan sebagian (masa tahanan) dan 19 mendapatkan RK II,” terangnya.

    Erry menambahkan, remisi itu merupakan hak yang diberikan negara pada para narapidana. Dengan adanya pemberian remisi diharapkan dapat memotivasi narapidana untuk penyadaran diri.

    “Pemberian RK Idul Fitri diharapkan memotivasi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) untuk mencapai penyadaran diri yang tercermin dari sikap dan perilaku sehari-hari, serta selalu meningkatkan optimisme dalam menjalani pidana hilang kemerdekaan yang sedang dijalani,” paparnya.

    Sementara itu, Kakanwil Banten Agus Toyib menyampaikan terima kasih kepada seluruh Kepala Unit Pelaksana Teknis (Ka.UPT) yang tetap standby di kantor.

    “Saya ucapkan terima kasih kepada Ka.UPT yang tetap di kantor, tidak mudik dan tetap memberikan semangat kepada jajarannya untuk tetap melaksanakan pengabdian sebagai ASN,” tutupnya. (LUK)

  • Peredaran Narkoba di Serang Menggila, 17 Pengedar Diciduk Selama Ramadan

    Peredaran Narkoba di Serang Menggila, 17 Pengedar Diciduk Selama Ramadan

    SERANG, BANPOS- Sepanjang bulan suci Ramadan personil Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Serang berhasil mengamankan 17 tersangka penyalahgunaan narkoba. Ke 17 tersangka tersebut terdiri dari pengguna, kurir dan pengedar dengan barang bukti obat keras jenis tramsdol dan hexymer, tembakau gorila, ganja serta sabu.

    Kapolres Serang AKBP Mariyono mengatakan personil Satresnarkoba terus berupaya menekan angka peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Serang.

    Berbagai upaya pencegahan dan tindakan reaktif terus dilakukan, agar narkoba tidak terus merasuk ke masyarakat. Selain itu, penyuluhan bahaya narkoba juga gencar dilakukan oleh Satuan Pembinaan Masyarakat (Satbinmas).

    “Ini komitmen kami dalam menekan dan menindak tegas segala bentuk penyalahgunaan narkoba, guna menjaga kesucian bulan ramadan,” tegas Kapolres didampingi Kasatresnarkoba Iptu Michael K Tandayu, Kamis (13/5/2021).

    Kapolres juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada warga masyarakat yang telah membantu jajarannya memberikan informasi dalam pengungkapan peredaran narkoba. Kapolres berharap sinergitas ini terus berlanjut dengan harapan wilayah hukum Polres Serang bisa menekan atau menghilangkan narkoba.

    Sementara itu, Kasatresnarkoba Iptu Michael Kharisma Tandayu menambahkan, penangkapan tersangka Mus alias Chandra (38) yang merupakan pemakai sekaligus pengedar narkoba jenis sabu merupakan tersangka ke 17 yang ditangkap di bulan suci Ramadan.

    Karyawan swasta yang nyambi berjualan shabu ini dicokok di rumahnya di sebuah perumahan di Desa Nagara, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, Rabu (5/5). Dari tersangka Chandra ini, diamankan barang bukti 2 paket sabu, alat hisap shabu serta 1 unit handphone yang biasa digunakan untuk bertransaksi.

    “Sesuai perintah Kapolres, kami berkomitmen memerangi narkoba, mulai dari bandar, pengedar, kurir hingga pemakai. Oleh karena itu, kami imbau masyarakat untuk menjauh narkoba, karena kami akan menindak tegas segala bentuk penyalahgunaan narkoba,” tegas mantan personil Resmob Polda Banten ini.

    Atas perbuatan para pelaku, kata Michael, pihaknya menjerat tersangka pengedar atau kurir dengan sangkaan pasal 114 ayat 1 UU Narkotika, dengan ancaman hukuman penjara maksimal 20 tahun penjara.

    “Sementara tersangka pengguna dikenakan pasal 111 ayat 1 jo 112 ayat 1 dengan ancaman pidana minimal 4 tahun,” terang Kasatresnarkoba. (MUF)

  • Lebih Dari Setahun, CCM Berikan Stimulus dan Support Untuk Para Tenant

    Lebih Dari Setahun, CCM Berikan Stimulus dan Support Untuk Para Tenant

    CILEGON, BANPOS – Lebaran tahun ini merupakan momentum titik balik berangsur normalnya roda perekonomian, terutama bagi pebisnis yang bergerak di bidang retail. Salah satunya Cilegon Center Mall (CCM) yang turut terdapat pandemi Covid-19. CCM merupakan pusat perbelanjaan dengan net area sebesar 45.000 m2 yang mempunyai daya tampung indoor sebanyak 45 ribu pengunjung.

    Senior Marketing manager (CCM) Juita Desiree mengatakan sampai dengan saat ini, total pengunjung harian terbanyak antara jam operasional dari pukul 10.00 – 21.00 WIB sebanyak 24.678 pengunjung.

    “Dengan adanya 7 titik lokasi entrance di Cilegon Center Mall, kami berupaya agar pengunjung masuk tidak terkonsentrasi pada satu titik saja, dan dengan pelaksanaan protokol kesehatan yang ketat. Seperti pengecekkan suhu tubuh di setiap pintu lobby masuk dan pembedaan jalur untuk keluar dan masuk pengunjung, serta menyediakan hand sanitizer dan lokasi cuci tangan pada beberapa area di Cilegon Center Mall,” katanya.

    “Kami juga secara konstan melakukan patroli serta monitoring agar pengunjung tidak lengah menurunkan maupun melepaskan masker, serta melakukan himbauan lewat pengeras suara setiap setengah jam sekali untuk mengingatkan pengunjung agar tetap menjaga jarak, memakai masker dan mencuci tangan,” sambungnya.

    Kemudian kata dia, sebagai upaya menjaga ketat protokol kesehatan, CCM juga melakukan pembersihan dan disinfektan lokasi setiap beberapa jam. Serta melakukan sistem buka tutup untuk pintu-pintu masuk parkir apabila diperlukan.

    “Perlu diketahui juga bahwa selama lebih dari satu tahun ini, kami secara kontinu memberikan stimulus dan support untuk tenant-tenant kami, karena diluar peak season, Traffic Cilegon Center Mall hanya mencapai 30 persen dari total okupasi pengunjung, dan mengakibatkan pendapatan para tenant menurun drastis,” terangnya.

    Hal ini, kata dia tentunya berdampak pada cash flow semua pihak sehingga bisa dikatakan bersama-sama dengan para retailer, mall pun mengalami kerugian yang sama dengan yang di derita selama lebih dari setahun ini hingga rasanya sudah melampaui batas maksimum yang dapat ditanggung.

    “Tentu masa-masa ini adalah masa-masa yang menyulitkan, namun tidak menyurutkan niat kami untuk memperbaiki diri dari segi apapun agar perekonomian bisa merangkak naik dengan secara ketat menerapkan protokol kesehatan sesuai dengan anjuran pemerintah,” tandasnya. (LUK)

  • Jawara Farm dan BSD Gandeng Relawan FBn Siapkan Ambulance Gratis untuk Warga Banten

    Jawara Farm dan BSD Gandeng Relawan FBn Siapkan Ambulance Gratis untuk Warga Banten

    SERANG, BANPOS – Bank Sampah digital bersama dengan Jawara Farm bekerjasama dengan Relawan Fesbuk Banten News menyediakan Ambulance Gratis untuk warga Banten. Ambulance gratis ini merupakan bentuk dari komitmen Bank Sampah digital dalam kontribusi melayani masyarakat Banten terutama bidang kesehatan.

    Untuk diketahui, bahwa Bank Sampah Digital merupakan salahsatu wirausaha sosial dibidang lingkungan, dengan melakukan edukasi terkait pemilahan sampah.Pembentukan dan pendampingan bank sampah di wilayah Banten, terhitung hingga saat ini sudah ada 117 titik bank sampah dan 2600 Nasabah yang tersebar dilingkungan kota serang, Kabupaten Serang dan Kota Cilegon.

    Iyad selaku CEO Bank Sampah Digital, mengungkapkan bahwa ambulance gratis ini bisa dioptimalkan baik oleh kordinator maupun nasabah bank sampah dimanapun berada.

    “selain itu juga bisa di gunakan oleh seluruh Warga Banten, selain konsen di pelestarian lingkungan kita juga focus di isu kesehatan, semoga Ambulance Gratis ini bisa dirasakan masyarakat manfaatnya,” kata Iyad

    Sementara itu CEO Jawara Farm, Bangun Wibowo, menuturkan bahwa Mobile ambulance gratis ini merupakan bentuk komitmen kepedulian Jawara farm kepada masyarakat.

    “Terimakasih bank sampah digital dan fesbuk Banten news yang mau berkolaborasi untuk melahirkan mobil ambulance ini, semoga mobil ambulance ini bermanfaat untuk masyarakat di Banten,” kata Bowo.

    Sementara itu kordinator Fesbuk Banten News yaitu kang Lulu, menuturkan bahwa FBN memang membutuhkan armada ambulance, karena semakin banyak pasien miskin yang ada di pelosok Banten membutuhkan untuk digunakan berobat serta lainnya.

    “terimakasih kepada jawara farm dan bank sampah digital yang telah memberikan mobil ambulance gratis ini, semoga ini bisa semakin memperkuat dan memperluas kemanfaatan FBN ditengah masyarakat,” tukas Lulu. (DZH)

  • Nekat Mudik, 484 Kendaraan yang Menuju Jakarta Via Gerbang Tol Ciujung Diputarbalikan

    Nekat Mudik, 484 Kendaraan yang Menuju Jakarta Via Gerbang Tol Ciujung Diputarbalikan

    SERANG, BANPOS- Memasuki hari ke 5, Senin (10/5/2021) sekitar pukul 21.30 WIB, larangan mudik lebaran Idul Fitri 1442 H, sesuai Surat Edaran (SE) Satgas Covid-19 No 13 tahun 2021 tentang peniadaan mudik, sebanyak 1.153 kendaraan tujuan Jakarta dilakukan periksaan di Gerbang Tol Ciujung, Kabupaten Serang. Dari 1.153 kendaraan pemudik 484 diantaranya terpaksa diputarbalik.

    Kepala Pos Pengamanan (Ka Pospam) Kompol Andhi Kurniawan mengatakan, petugas dalam mengantisipasi masyarakat yang nekat pulang kampung melakukan penyekatan dengan memeriksa tiap kendaraan yang mengarah ke Jakarta melalui gerbang tol Ciujung.

    “Kita periksa semua kendaraan arah Jakarta yang masuk gerbang tol Ciujung. Kami meneliti modus-modus yang dilakukan calon penumpang untuk mengelabuhi petugas, diantaranya membuka terpal kendaraan bak terbuka,” ujarnya.

    Kompol Andhi menjelaskan untuk pemeriksaan kendaraan pada Senin (10/5) dari pukul 06.00 hingga pukul 21.30, tercatat sebanyak 480 kendaraan pemudik arah Jakarta yang dilakukan pemeriksaan oleh sekitar 30 personil gabungan

    “Dari jumlah tersebut 187 kendaraan diantaranya telah kita putarbalikan,” terang Kompol Andhi Kurniawan.

    Dalam kesempatan itu, Andie Kurniawan yang juga menjabat Kapolsek Kragilan mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak melakukan mudik lebaran mengingat situasi pandemi Covid-19 masih tinggi.

    “Untuk itu kami tidak pernah bosan untuk mengiimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak melakukan mudik lebaran, lebih baik silaturahmi menggunakan teknologi saja. Semua itu kita lakukan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” tandasnya.

    Seperti diketahui sebelumnya, Kapolres Serang AKBP Mariyono menjelaskan, dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah tentang larangan mudik lebaran, Polres Serang mendirikan 5 pos penyekatan untuk menghalau pemudik. Upaya penyekatan ini bertujuan untuk mencegah penyebaran pandemi Covid-19.

    “Dari 5 pos penyekatan itu, 3 diantaranya berada di titik yang berbatasan dengan Kabupaten Tangerang. Sedangkan dua posko lainnya berada di Gerbang Tol Cikande dan Ciujung,” kata Kapolres.

    Dalam memantapkan pelaksaan tugas, kata Kapolres, pihaknya telah mengerahkan 525 personel gabungan yang terdiri dari 232 personel polisi, 100 TNI serta instansi samping lainnya sebanyak 193, diantaranya Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan PMI.

    “Pos penyekatan dikawal nonstop dengan masing-masing dijaga oleh tiga regu. Sehingga tim bisa menjaga secara bergantian selama 24 jam mengawasi pergerakan pemudik,” jelas Kapolres.

    Pemberlakuan tiga regu ini dilakukan agar aparat yang bertugas tidak lengah dan lelah menjaga pos dari pergerakan pemudik. Dengan begitu, kata dia, masyarakat tak akan berhasil melakukan berbagai cara untuk lolos dari penyekatan. (MUF)

  • Disambar Petir, Alhamdulillah Nyawa Warga Pontang Ini Berhasil Diselamatkan

    Disambar Petir, Alhamdulillah Nyawa Warga Pontang Ini Berhasil Diselamatkan

    SERANG, BANPOS- Rafiudin (25) Kampung Keleben, Desa Kelapian, Kecamatan Pontang, Kabupaten Serang dilarikan ke puskesmas setelah warung yang ditempatinya terkena sambaran petir. Nyawa korban berhasil diselamatkan, namun menderita luka pada bagian punggung serta mengalami kepala pusing dan telinga mengdengung.

    Kapolsek Pontang AKP Bapi Satiman mengatakan musibah yang dialami Rafiudin ini terjadi Senin (10/5/2021) sekitar pukul 01.30 WIB. Sebelum kejadian korban sedang berada di dalam dan berniat menutup warung dan belum sempat mematikan wi-fi. Sementara di luar sedang terjadi hujan deras disertai gemuruh petir.

    “Pada saat korban berada di dalam warung jaringan wi-fi masih dalam kondisi aktif, sementara di luar terjadi hujan disertai petir,” ungkap Kapolsek dikonfirmasi awak media.

    Pada saat itu, pijaran petir menyambar kabel jaringan dan mengenai box wi-fi disusul suara ledakan. Pijaran petir juga menyambar beberapa bagian di dalam warung.

    “Yang tersambar petir sewaktu itu berada di dekat boks wi-fi. Kabel wi-fi yang hancur terkena petir kemudian mengenai punggung korban,” ujarnya.

    Lebih lanjut, Bapi menambahkan pasca kejadian itu korban langsung tidak sadarkan diri. Mengetahui kejadian itu keluarga korban langsung mengevakuasinya ke Puskesmas Pontang.

    “Sebelum pingsan, Rafiudin sempat kejang-kejang. akibat kejadian tersebut korban mengalami beberapa luka gores pada bagian punggung, rasa sakit pada bagian kepala dan gendang telinga,” tambahnya.

    Bapi menegaskan saat ini Rafiudin sudah berada di rumah dan sempat menerima perawatan di puskesmas pontang, kemudian di bawa pulang oleh keluarga pada pukul 03.00 wib.

    “Saat ini hanya mengeluhkan sakit pada bagian kepala dan gendang telinga. Tubuhnya dalam kondisi terbaring lemas,” tegasnya. (MUF)

  • Hisap Tembakau Gorila, Oknum Guru di Pabuaran Diciduk Polisi

    Hisap Tembakau Gorila, Oknum Guru di Pabuaran Diciduk Polisi

    SERANG, BANPOS- Oknum guru warga Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang diamankan personil Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Serang Kota.

    Oknum tenaga pendidik berinisial DM (45) ini ditangkap di rumahnya di Kecamatan Pabuaran saat sedang asik melamun di teras rumah usai menikmati tembako gorila.

    Dari tersangka tenaga pengajar bidang kesenian ini, petugas mengamankan barang bukti 1 kantong plastik klip hitam berisi tembako gorila dan selinting tembako jenis yang sama serta 1 unit handpone.

    “Tersangka DM diamankan petugas di rumahnya pada Rabu (5/5) sore. Dari tersangka ini, diamankan barang bukti 1 kantong plastik klip hitam berisi tembako gorila dan selinting tembako jenis yang sama serta 1 unit hp,” ungkap Kasatresnarkoba Iptu Shilton kepada awak media, Senin (10/5/2021).

    Shilton menjelaskan penangkapan terhadap oknum guru pengguna tembako gorila ini bermula dari informasi masyarakat bahwa tersangka yang berprofesi sebagai tenaga pendidik ini kerap mengkonsumsi tembako gorila. Dari informasi itu, personil Satresnarkoba langsung melakukan penyelidikan.

    “Kami langsung bergerak melakukan penyelidikan dan tersangka berhasil diamankan di teras rumahnya. Saat diamankan, tersangka sedang melamun habis mengkonsumsi tembako gorila,” terang Shilton.

    Setelah tersangka diamankan, petugas kemudian melakukan penggeledahan dan menemukan tembako gorila yang disembunyulikan di atas lemari pakaian dalam kamar tidur.

    Tersangka mengaku sudah cukup lama mengggunakan dan mendapat tembako gorila dari seseorang melalui sosial media. Setelah melakukan transfer, tersangka kemudian menjemput barang pesanan di lokasi yang sudah ditentukan.

    “Tersangka sudah lama mengkonsumsi tembako gorila, alasannya hanya untuk menghilangkan kejenuhan. Untuk tembako gorila didapat dari penjual yang tidak kenal lebih dekat karena transaksi tidak bertemu langsung,” kata Shilton. (AZM)