Penulis: Tusnedi Azmart

  • Perkuat Identitas Melayu di Bawah Pengawasan Militer, Pemuda Patani Gunakan Pakaian Adat saat Idul Fitri

    Perkuat Identitas Melayu di Bawah Pengawasan Militer, Pemuda Patani Gunakan Pakaian Adat saat Idul Fitri

    PATANI, BANPOS – Para pemuda Patani di Thailand Selatan kompak mengenakan pakaian adat Melayu pada saat momentum Hari Raya Idul Fitri, Senin (2/5/2022). Hal itu dilakukan untuk memperkuat nilai budaya Melayu Patani di wilayah Selatan Thailand.

    Untuk diketahui, Melayu Patani saat ini tengah berada di bawah bayang-bayang pengawasan militer Thailand, lantaran memiliki keinginan untuk berdiri sebagai negara tersendiri.

    Dalam rilis yang dikirimkan oleh Berita Melayu Patani kepada BANPOS, disebutkan bahwa para pemuda di Patani secara kompak seluruhnya menggunakan pakaian adat Melayu Patani. Penggunaan pakaian adat itu dilakukan di seluruh perkampungan yang ada di wilayah konflik tersebut.

    “Betapa hebatnya kekompakan pemuda dan pemudi setiap kawasan di Wilayah Selatan Thailand, mereka dapat menyambut perayaan (Idul Fitri) pada tahun ini dengan berpakaian budaya Melayu Patani secara menyeluruh,” tulis rilis tersebut.

    Dalam foto-foto yang dikirimkan oleh Berita Melayu Patani itu, terlihat para pria menggunakan baju Melayu, sedangkan para wanita menggunakan baju kurung.

    “Kebudayaan melayu Patani merupakan salah satu budaya yang telah lahir pada zaman dahulu, yang diterapkan oleh siapa saja yang memakai ciri hidup bangsa yang telah diterapkan oleh bangsa melayu Patani di tanah tumpah darah,” katanya.

    Pelaksanaan kebudayaan itu dilakukan secara turun temurun, dari generasi ke generasi dan diteruskan kepada anak cucu meliputi sistem Susila, Agama, Ekonomi, Politik, Adat, Sikap dan Nilai-nilai bangsa.

    “Kebudayaan melayu Patani perlu dipelajari oleh generasi anak bangsa sendiri dengan mendalam dan terperinci,” sambung Berita Melayu Patani.

    Disebutkan bahwa budaya Melayu Patani sudah ada sejak zaman Kerajaan Melayu Langkasuka, dan berkembang menjadi cara hidup dan nilai jati diri bangsa melayu Patani hingga saat ini.

    “Maka itu, kebudayaan Melayu Patani sangat penting, karena generasi anak Patani saat ini menyadari indentitasnya, kebudayaannya, untuk menentukan diantara kebudayaan bangsa sendiri dan kebudayaan bangsa asing,” ucapnya.

    Ditegaskan bahwa jati diri suatu bangsa ada bukan untuk menafikan hak dari bangsa lain apalagi menjadi penjajah, melainkan untuk menghargai hak bangsa lain.

    Salah satu perlawanan yang dilakukan oleh Melayu Patani adalah dengan memperkuat identitas Melayu mereka, dengan penggunaan pakaian adat Melayu Patani. Hal itu dilakukan secara terus menerus, setiap momentum hari raya Islam.

    “Dan hari-hari yang kemenangan erat hubungannya dengan solidaritas Islam, maupun bangsa melayu Patani itu sendiri. (Kami) tetap berekspresi bersama demi mempertahankan jati diri sebuah bangsa,” tandasnya. (DZH)

  • Berkah Lebaran, Dua Napi Lapas Rangkasbitung Dibebaskan

    Berkah Lebaran, Dua Napi Lapas Rangkasbitung Dibebaskan

    LEBAK, BANPOS – Berkah ldul Fitri 1443 Hijriyah kini dirasakan para Narapidana (Napi) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Rangkasbitung Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Banten. Usai pelaksanaan Shalat Idul Fitri, Dua orang Napi mendapat bebas serta SK Remisi Lebaran untuk 76 Napi warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Rangkasbitung, Senin (2/5/2022).

    Kalapas Rangkasbitung, Budi Ruswanto dalam amanatnya menyampaikan sambutan Menteri Kumham RI. Sebutnya, bahwa remisi yang diperoleh WBP merupakan bentuk penghargaan atas penilaian pembinaan dalam Sistem Penilaian Pembinaan Narapidana (SPPN) di antaranya berkelakuan baik selama menjalani pidana dan mengikuti program pembinaan yang telah ditetapkan.

    “Kami sampaikan dan tekankan kepada Saudara warga binaan sekalian bahwa pelayanan publik yang kami berikan bebas dari pungutan liar. Dengan demikian, saudara-saudara tidak perlu khawatir untuk mendapatkan hak-haknya sepanjang memenuhi syarat,”. ujar Budi.

    Kemudian pembacaan SK Keputusan Remisi Khusus oleh Kasubsi AO, Parhan Septian yang diwakili staf AO, Usep Mulyadi, dilanjut penyerahan secara simbolis dan foto bersama. Adapun penerima remisi lebaran berjumlah 78 orang.

    Salah satu Napi yang langsung bebas, WJY mengaku senang dan haru karena dirinya bisa berkumpul dengan keluarga tepat di Hari Raya.

    “Alhamdulillah senang bisa pulang hari ini. Dan tentu saya akan memulai semuanya lagi, menata hidup dengan bekal yang dimiliki selama di sini, terimakasih untuk semuanya,” ungkapnya sambil terisak haru. (WDO)

  • 1.662 Napi Lapas Cilegon Dapat Remisi, Empat Langsung Pulang

    1.662 Napi Lapas Cilegon Dapat Remisi, Empat Langsung Pulang

    CILEGON, BANPOS – 1.662 warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Cilegon menerima remisi Idul Fitri. Empat diantaranya dipastikan pulang untuk bisa merayakan Hari Raya Idul Fitri 1443 H bersama keluarga.

    Secara jumlah, total penerima Remisi Khusus (RK) II Idul Fitri, yakni mereka yang bisa langsung bebas karena masa hukumannya habis setelah dikurangi remisi adalah 14 orang. Dari jumlah tersebut, empat orang diganjar bebas dan 10 orang lainnya masih harus menjalani sisa hukuman karena penambahan subsider.

    Kepala Lapas (Kalapas) Cilegon, Sudirman Jaya berharap pemberian remisi Idul fitri dapat dijadikan sebagai renungan dan motivasi para warga binaan untuk selalu introspeksi diri dan terus berusaha menjadi manusia yang lebih baik.

    “Mereka yang mendapatkan remisi hari ini telah membuktikan, mereka mampu menjadi lebih baik. Untuk yang diganjar bebas, saya ucapkan selamat merayakan Hari Raya Lebaran bersama keluarga,” ungkap Sudirman usai mengikuti Shalat Eid bersama warga binaan di Masjid Al-Muhajirin Lapas Cilegon, Senin (2/5/2022).

    Sudirman menyebut pemberian remisi idul fitri bersifat khusus, dan tidak semua narapidana mendapatkannya. Pemberian hak tersebut, sesuai Sistem Database Pemasyarakatan (SDP).

    “Tidak semua narapidana berhak mendapatkan hak remisi. Hanya mereka yang berkelakuan baik dan aktif mengikuti pembinaan saja yang bisa memperoleh hak tersebut. Karena bersifat khusus, hanya warga binaan beragama Islam saja yang mendapatkan remisi Idul fitri,” jelas Sudirman.

    Remisi yang diberikan bervariasi. Paling sedikit 15 hari, untuk Warga Binaan Pemasyarakatan yang baru menjalani pidana selama 6-12 bulan. Untuk WBP yang telah menjalani masa hukuman di tahun pertama hingga ketiga mendapatkan pengurangan masa kurungan selama satu bulan. Sedangkan untuk narapidana yang telah menjalani 4-5 tahun penjara mendapat remisi satu bulan 15 hari.

    “Saat ini ada 1.923 warga binaan pemasyarakatan di Cilegon. Mayoritas sudah berstatus narapidana dengan jumlah 1.832 orang. Sisanya berstatus tahanan. Untuk yang berstatus tahanan, belum memiliki hak untuk mendapatkan remisi,” tandasnya. (LUK)

  • Jelang Lebaran, Harga Daging Kerbau Eceran Per Kilogram Tembus Rp180 Ribu

    Jelang Lebaran, Harga Daging Kerbau Eceran Per Kilogram Tembus Rp180 Ribu

    LEBAK, BANPOS – Jelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah yang bertepatan dengan Tanggal 2 Mei 2022,1 pasaran harga daging kerbau dan sapi segar mengalami lonjakan kenaikan harga yang cukup drastis. Dari harga yang biasa antara Rp110 hingga Rp120 ribu per Kilogram (Kg) kini dikisaran Rp170 hingga Rp180 Ribu per Kg. Harga tersebut hampir merata di setiap titik penjualan daging segar di wilayah Lebak selatan (Baksel). Minggu (1/5/2022) sore.

    Diketahui, drastisnya kenaikan itu terpantau sejak Sabtu hingga Minggu sore (30 April – 01 Mei) di Pasar Picung Kecamatan Banjarsari, Pasar Sukahujan Kecamatan Cihara, Pasar Binuangeun dan Pasar Wanasalam Kecamatan Wanasalam, Pasar Simpang dan Pasar Malingping.

    Warga Malingping, Sopiyah menyebut lebaran ini ia hanya mampu beli daging tidak sampai satu kilogram karena harganya yang melangit.

    “Saya kira kenaikan cuma nyampe di kisaran Rp140 ribu. Eh ternyata sampai Rp170 ribu. Waduh dompet saya tidak cukup membeli. Terpaksa beli tak sampai satu kilo. Tapi Alhamdulillah walau cuma mampu beli dikit yang penting lebaran bisa makan daging,” ungkapnya.

    Senada, Ujek warga Kecamatan Malingping menuturkan jika ada kenaikan harga saat dirinya membeli daging kerbau. Meski demikian, karena adanya kebutuhan untuk lebaran sehingga dirinya tetap membelinya.

    “Tadi sekalian lewat dari Binuangeun, Saya beli daging harganya lumayan mahal, biasanya kan daging kerbau ataupun sapi harganya paling juga kisaran Rp110 hingga Rp120 ribu, namun sekarang melonjak Rp170 ribu. Bahkan ada yang Rp180 per kilo. Tapi yah, demi kebutuhan lebaran tetap aja mahal pun di beli,” tuturnya.

    Diharapkan Ujek, pemerintah diminta turut hadir untuk penertiban harga eceran tertinggi (HET) untuk pasar daging kerbau dan sapi lokal di saat jelang lebaran.

    “Harusnya pemerintah memberikan batas HET pada setiap penjualan daging lokal. Supaya terjangkau oleh masyarakat kecil,” harapnya.

    Sementara, salah seorang pedagang daging kerbau segar di Kampung Duraen Desa Muara Kecamatan Wanasalam, Suntana mengatakan ia menjual daging kerbau disesuaikan dengan kondisi harga kerbau saat ini.

    “Saya menjual daging kerbau dengan harga Rp170.000,- per kilonya, Alhamdulillah dagingnya sudah habis, tinggal ada sisa sedikit yaitu ati, dalaman dan tulang-tulang,” terangnya.

    Berdasarkan informasi yang didapat BANPOS, di wilayah Baksel harga pasaran kerbau lokal yang masih hidup untuk ukuran yang sedang Rp16-17 juta dan ukuran kerbau besar/dumbo antara Rp20 hingga Rp22 Juta.

    “Iya sekarang kerbau hidup harganya pada mahal. Kemarin saya mau beli yang ukuran sedang harganya Rp17 juta dan yang besar 22 Juta. Jadi kalau untuk pedagang pun menyesuaikan harga, minimal punya lebih walau sedikit,” ujar Entis warga Desa Bolang, Malingping.

    Menurut Entis, karena kalkulasi untuk ukuran kerbau sedang itu paling menghasilkan daging murninya sekitar 80-90 Kg. Kalau yang ukuran besar bisa sampai 110 hingga 120 Kg daging murninya.

    “Jadi harga di penjual mah cuma menyesuaikan dengan harga beli kerbau hidup. Yah, pedagang mah hanya mengambil lebih walau dikit. Keuntungan lainnya paling dari kulit, kepala, tulang-tulang, ati dan jeroan. Dan itu buat menanggulangi biaya operasional juga,” paparnya.

    Terpisah, Rudi yang baru 2 lebaran ngadu nasib dagang daging kerbau segar mengaku alami kerugian dari taksiran pendapatan jualannya.

    “Saya beli kerbau hidup Rp20 juta. Ternyata daging murninya hanya dapat 95 Kilo. Saya jual dagingnya perkilo Rp180 ribu. Terus terang dengan biaya operasional kalau saya tahun ini jualan rugi nih,” ungkapnya. (WDO)

  • Gelap Gulita dan Rawan Begal, Warga Leuweung Sawo Minta KS Perbaiki PJU dan Jalan Rusak

    Gelap Gulita dan Rawan Begal, Warga Leuweung Sawo Minta KS Perbaiki PJU dan Jalan Rusak

    CILEGON, BANPOS – Warga Lingkungan Leuweung Sawo, Kelurahan Kotabumi, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon mengadu keluhannya kepada Anggota DPRD Kota Cilegon Rahmatullah.

    Salah satu keluhannya warga mengadu soal penerangan jalan umum (PJU) yang gelap gulita di sepanjang perumahan Krakatau Steel (KS) dan juga jalan yang rusak parah hingga saat ini tak kunjung diperbaiki oleh perusahaan pelat merah tersebut.

    Keluhan tersebut disampaikan warga saat reses masa sidang II di Lingkungan Leuweung Sawo, Kelurahan Kotabumi, Kecamatan Purwakarta, Cilegon, Senin (25/4) lalu.

    Salah satu tokoh masyarakat, Hasbullah Aliman meminta agar penerangan jalan dan jalan di perumahan KS segera diperbaiki lantaran sangat membahayakan warga yang melintas.

    “Agar KS grup bisa melakukan perbaikan terhadap jalan dan rumah serta penerangan jalan yang padam membuat bahaya warga kami,” katanya saat dikonfirmasi, Minggu (1/5/2022).

    Selain itu, jalan rusak mengakibatkan banyak kecelakaan dan kerusakan kendaraan bermotor.

    “Penerangan lampu jalan mati hampir 95 persen membuat lingkungan gelap gulita dan rawan begal. Kemudian perumahan hunian yang rusak dan kosong menjadi tempat maksiat,” terangnya.

    Menanggapi hal itu, Anggota DPRD Kota Cilegon Rahmatullah akan mengupayakan dengan mendatangi direksi KS grup untuk meminta segera dilakukan perbaikan baik pada jalan yang rusak parah maupun penerangan lampu jalan yang padam hampir 90 persen karena sangat membahayakan warga. Kemudian sering terjadi kecelakaan dan banyaknya begal rampok dan maling.

    “KS grup harus ikut bertanggung jawab soal keberadaan lingkungan karena perumahan KS yang dulu elite sekarang seperti rumah hantu dan tidak terawat,” katanya.

    Kemudian Politisi Partai Demokrat ini juga mempertanyakan biaya pemeliharaan tiap tahunnya.

    “Kemana biaya pemeliharaan selama ini padahal KS selalu bagi untung tiap tahun katanya, tapi lingkungan tidak diperhatikan padahal kami ring satu,” tandasnya. (LUK)

  • Wabup Lebak Takbiran Bersama para Narapidana Lapas Rangkasbitung

    Wabup Lebak Takbiran Bersama para Narapidana Lapas Rangkasbitung

    LEBAK, BANPOS – Menyambut hari Raya idul Fitri 1443 H Wakil Bupati (Wabup) Lebak, Ade Sumardi berkesempatan melaksanakan takbiran bersama seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lembaga Pemayarakatan (Lapas) Kelas III Rangkasbitug Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Banten yang berlangsung di Ruang Aula Lapas Rangkasbitung, Minggu (1/5/2021) malam.

    Turut hadir Forum komunikasi pimpinan daerah, diantaranya Kapolres Lebak, Kasdim/0603 Lebak, Kejaksaan Negeri Lebak, Sekertariat Daerah Lebak, Ketua Baznas Lebak Ketua FSPP beserta unsur OPD lainnya.

    Kalapas Rangkasbitung menjelaskan bahwa keadaan seluruh WBP dalam keadaan sehat, di hari raya mulai Senin pagi akan dilaksanakan berbagai agenda kegiatan.

    “Izin pak warga seluruhnya sehat dan baik, besok akan diberikan remisi kepada 78 orang dan 2 langsung bebas. Selama hari raya juga diberikan layanan khusus mulai dari makan bersama dengan menu nuansa lebaran, layanan video call dan layanan titipan makanan juga ada kegiatan hiburan didalam,” Kata Kalapas melaporkan kepada Wabup Lebak.

    Dalam sambutan, Wabup Lebak Ade Sumardi menyampaikan salam dari Ibu Bupati Lebak yang tidak dapat hadir karena kondisi kesehatannya, namun telah menitipkan pesan kepada semua jajaran di Lapas dan para WBP.

    “Ini kami diamantkan ibu bupati ke Lapas untuk bersilaturahim, melaksanakan malam takbiran bersama, karena ini tradisi yang baik yang sudah berjalan secara berbudaya, pesannya tetap sabar dan istiqomah menjadi pribadi yang lebih baik, inshallah cepat kembali ke masyarakat,” ujar Wabup.

    Di kesempatan tersebut, Wabup Ade Sumardi pun turut memberikan titipan zakat dari Baznas Lebak untuk seluruh WBP. Titipan hadiah diterima Kalapas secara simbolis. Pada giat ini kegiatan dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. (WDO)

  • Lepas Pemudik, Helldy Ingin Jadikan Mudik Gratis Sebagai Program Tahunan

    Lepas Pemudik, Helldy Ingin Jadikan Mudik Gratis Sebagai Program Tahunan

    CILEGON, BANPOS – Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon bekerjasama dengan industri Kota Cilegon tahun ini memberangkatkan 11 armada bus mudik gratis yang pemberangkatannya dilaksanakan secara simbolis oleh Wali Kota Cilegon Helldy Agustian didampingi Sekretaris Daerah Kota Cilegon Maman Mauludin bertempat di halaman Kantor Wali Kota Cilegon, Sabtu (29/4/2022).

    Mudik gratis ini merupakan salah satu rangkaian program Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Cilegon ke 23 dan sebagai salah satu kado untuk masyarakat Cilegon yang masih memiliki orang tua di luar daerah agar supaya dapat berkumpul bersama dan berbagi kebahagian pada momen Idul Fitri 1443 H.

    Tercatat kurang lebih sebanyak 473 orang masyarakat Cilegon telah mendaftar pada program mudik gratis ini dengan rincian Jawa Barat 217 orang, Jawa Tengah 216 orang dan Jawa Timur 40 orang.

    Adapun untuk rute yang dilalui sebagai berikut :

    Jawa Barat meliputi Cikampek – Subang – Indramayu – Cirebon – Kuningan – Purwakarta – Sumedang – Majalengka – Bandung – Garut – Singaparna – Tasikmalaya – Malangbong – Ciamis dan Banjarnegara.

    Jawa Tengah meliputi Brebes – Tegal – Pemalang – Pekalongan – Batang – Kendal – Semarang – Demak – Pati – Rembang – Cilacap – Wangon – Gombong – Kebumen – Purwokerto – Yogyakarta – Wonosobo – Magelang – Klaten – Surakarta.

    Jawa Timur meliputi Bojonegoro – Tuban – Lamongan – Gresik – Surabaya – Ngawi – Madiun – Nganjuk – Mojokerto – Ponorogo – Trenggalek – Tulungagung – Blitar – Kepanjen – Malang.

    Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian mengajak industri untuk bersama mensukseskan program yang ada di Kota Cilegon sesuai dengan tema HUT Kota Cilegon ke-23, “Dengan Semangat Kebersamaan Kita Wujudkan Cilegon Baru Modern dan Bermartabat”

    Dalam kesempatan itu, Helldy mengucapkan terima kasih kepada industri di Kota Cilegon yang ikut serta merealisasikan program mudik gratis.

    “Pada kesempatan ini, saya selaku Wali Kota Cilegon mengucapkan terima kasih PT. Krakatau Steel, PT. Indonesia Power, PT. Chandra Asri, PT. Asahimas Chemical, PT. Nippon Shokubai, dan Lotte Chemical yang sudah ikut serta dalam merealisasikan program Mudik Gratis Penuh Berkah,” tuturnya.

    Helldy berharap agar supaya program Mudik Gratis Penuh Berkah bisa menjadi program atau agenda tahunan Pemerintah Kota Cilegon kedepannya.

    “Saya berharap semoga ini bisa menjadi agenda tahunan kita kedepannya,” tutupnya.

    Sebagai informasi, industri Kota Cilegon yang bekerjasama pada program Mudik Gratis ini yaitu PT. Krakatau Steel, PT. Indonesia Power, PT. Chandra Asri, PT. Asahimas Chemical, PT. Nippon Shokubai, dan Lotte Chemical. Serta didukung oleh Bank BRI, BJB, dan BNI. (LUK)

  • Berharap Barokah Komunitas CRD 08 Berbagi Takjil dan Santunan

    Berharap Barokah Komunitas CRD 08 Berbagi Takjil dan Santunan

    SERANG, BANPOS- Bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh keistimewaan karena setiap pahala akan dilipatgandakan. Dengan demikian, umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak amal baik di bulan yang penuh berkah ini.

    Segala aktivitas yang bernilai ibadah akan mendapat pahala yang melimpah jika dilakukan di bulan Ramadan. Maka sebaiknya kita tidak menyia-nyiakan kesempatan yang tidak datang dua kali ini.

    Hal inipun yang dilakukan Cirendong Ride Drill 08, komunitas pemotor yang bermarkas di Jalan Ahmad Yani, Kota Serang.

    Dalam mencari keberkahan di bulan Ramadhan, komunitas berjuluk CRD 08 menggelar bhakti sosial dengan memberikan paket buka puasa kepada anak yatim dan pengguna jalan di jalan protokol tepatnya di depan RS Kencana Kota Serang, Sabtu (30/4/2022).

    Selain memberikan paket buka bersama, juga dibagikan santunan bagi anak yatim piatu serta dhuafa warga Kampung Cirendong.

    “Kegiatan bakti sosial ini sebagai bentuk kepedulian serta kebersamaan kami dengan masyarakat Kota Serang. Harapan kami kegiatan sosial di bulan Ramadhan ini mendapat barokah untuk kita semua,” ungkap Ketua CRD 08 Benni Achrizani kepada awak media disela-sela kegiatan.

    Pada kesempatan tersebut, Benni juga menyampaikan, ucapan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada teman teman dari rekan-rekan CRD 08 yang telah mengeluarkan sedikit rejekinya untuk kegiatan amal ini.

    Beni mengatakan jika kegiatan membagikan menu takjil dan silaturahmi dengan anak yatim piatu baru kali pertama dilakukan. Alasannya menurut Benni, komunitas pemotor CRD 08 baru terbentuk bentuk beberapa bulan.

    “Alhamdulillah meski baru beberapa bulan terbentuk sudah dapat berbagi bersama sesama,” kata Benni.

    Komunitas CRD 08, kata Benni beranggotakan sebagian besar para raider/pengendara yang pernah tinggal atau lahir di Jalan Ahmad Yani Kampung Cirendong, Kota Serang.

    Tujuan dari pembentukan komunitas ini tidak lain menjalin silaturahmi dan menyatukan kembali warga Kampung Cirendong yang kini tinggal diberbagai daerah di luar Kota Serang bahkan Provinsi Banten.

    “Melalui komunitas ini, kita yang sudah puluhan tahun tidak bertemu dapat berkumpul bersilaturahmi sambil touring ke berbagai daerah. Tidak hanya warga Kampung Cirendong, komunitas ini terbuka untuk penghobi motor lainnya,” tandasnya. (Red)

  • H-3 Lebaran, Sudah 595.874 orang dan 143.782 unit kendaraan Tinggalkan Pulau Jawa menuju Sumatera

    H-3 Lebaran, Sudah 595.874 orang dan 143.782 unit kendaraan Tinggalkan Pulau Jawa menuju Sumatera

    CILEGON, BANPOS – Memasuki H-2 lebaran, arus penumpang dan kendaraan di Pelabuhan Merak, Banten berangsur mulai normal sehingga mengurangi kepadatan antrian menuju ke pelabuhan.

    Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan bahwa arus penumpang dan kendaraan pada Sabtu (30/4) atau H-2 berangsur mulai normal dibandingkan H-4 dan H-3 kemarin.

    “Alhamdullilah sudah relatif normal, saya tanyakan langsung di lapangan bahwa rata-rata pengguna jasa dengan kendaraan sudah tidak menunggu terlalu lama saat akan naik kapal. Kita berupaya untuk memaksimalkan langkah percepatan, mulai dari proses bongkar muat hingga penataan alur. Memang, bisa dikatakan kita sudah melewati arus puncak. Data menyebutkan pada H-3 ini total kendaraan puncak arus mencapai 37 ribu unit kendaraan dan pada hari yang sama tahun 2019 tercatat sekitar 28 ribu unit kendaraan, atau naik 30 persen,” ujarnya.

    Kendati masa puncak arus sudah lewat, lanjut Menko, kita tetap harus waspada dan tetap memberikan pelayanan yang baik dimana masih ada sekitar 18 persen lagi yang belum menyeberang.

    Data Posko 24 Jam pada 28 April 2022 pukul 08.00 WIB hingga 29 April 2022 pukul 08.00 WIB atau H-3 mencatat 155.812 orang telah menyeberang dari Merak menuju Bakauheni, diikuti kendaraan roda dua sebanyak 18.540 unit, roda empat sebanyak 17.452 unit, 767 unit bus, 933 unit truk. Sehingga total seluruh kendaraan yang telah menyeberang dari Jawa menuju Sumatera pada H-3 sebanyak 37.692 unit.

    “Jika melihat data realisasi H-3 terlihat peningkatan pada arus kendaraan roda dua dan roda empat. Bisa dikatakan angka puncak arus mudik terjadi pada H-3 bila dibandingkan H-4 yang menjadi prediksi awal puncak mudik. Kemarin, kendaraan roda dua sebanyak 13.700 unit dan roda empat mencapai sebanyak 15.800 unit, dan total kendaraan pada H-4 tercatat sebanyak 31.934 unit,” ujar Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi.

    Berdasarkan data Posko pada 22 April (H-10) hingga Sabtu (28/4) pagi atau (H-3), tercatat sudah 595.874 orang dan 143.782 unit kendaraan yang meninggalkan pulau Jawa menuju Sumatera melalui Pelabuhan Merak, Banten. Dari total kendaraan dapat dirinci jumlah roda dua sebanyak 45.921 unit, roda empat sebanyak 72.852 unit, bus sebanyak 3.758 unit dan truk sebanyak 21.251 unit yang telah menyeberang dari Merak ke Bakauheni sejak H-10 hingga H-3.

    Penambahan Kapasitas Dermaga

    Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat khususnya pengguna jasa ferry atas layanan penyeberangan yang belum maksimal di masa Angkutan Lebaran Tahun 2022 ini.

    Menhub mengatakan pihaknya berupaya untuk mencari solusi mengatasi kepadatan atau antrian yang terjadi agar perjalanan mudik penyeberangan bisa berjalan lancar, aman, nyaman dan selamat.

    Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat menginisiasikan untuk menambah kapasitas dan memecah kepadatan dengan mengoperasikan dermaga Ciwandan, Indah Kiat, dan PT Bandar Bakau Jaya (Bojanegara). Untuk mendukung peningkatan kapasitas tersebut, telah disiapkan tambahan tiga kapal yaitu dua kapal roro dan satu kapal laut. Untuk kapal laut (Atosim) akan bersandar di dermaga Pelindo (Indah Kiat) dengan rute Pelabuhan Merak ke Pelabuhan Panjang, Lampung.

    Pengoperasian kapal penyeberangan di lintas Merak – Bakauheni melalui Dermaga Indah Kiat selama periode angkutan lebaran Tahun 2022 (1443 H) dilakukan terhitung mulai tanggal 27 April s.d 9 Mei 2022. Sementara pelayanan kapal dari Pelabuhan PT Bandar Bakau Jaya dilakukan terhitung mulai tanggal 28 April s.d 1 Mei 2022.

    “Saya sudah mengecek langsung ke lokasi di Ciwandan dan Indah Kiat. Dengan adanya penambahan dermaga yang beroperasi, antrian dapat kita urai lebih cepat. Dan seperti biasanya jika memasuki H-2 kecendrungan arus akan mulai turun. Semoga dengan penambahan dermaga ini, dan tambahan kapal maka daya serap akan lebih tinggi,” ujarnya.

    Dalam kesempatan ini, Menhub juga menyampaikan permohonan maaf jika layanan penyeberangan belum maksimal. “Mudik kali ini tidak bisa disamakan dengan mudik lainnya. Karenanya ke depan kita akan membuat pola operasi seasonal khusus Angkutan Lebaran dan juga Tahun Baru untuk peningkatan kapasitas,” ujarnya.

    Kapolri Listyo Sigit Prabowo mengatakan arus penumpang dan kendaraan di Pelabuhan Merak pada H-4 dan H-3 memang terjadi peningkatan luar biasa dibanding dengan hari sebelumnya, di mana puncak arus mudiknya ada lompatan yang luar biasa dari tahun 2019 yang pada saat itu angkanya 28 ribu tapi di H-3 dan H-4 tertingginya di angka 37 ribu,” ujarnya.

    Ia menilai, kondisi tersebut menyebabkan kepadatan kendaraan sehingga memerlukan rekayasa lalu lintas tambahan. Pasalnya, kapasitas Pelabuhan Merak hanya dapat menampung sebanyak 19 ribu kendaraan. Karena itu, upaya yang dilakukan untuk mengurai kepadatan tersebut dengan melakukan penambahan kapal dari semula 29 unit menjadi 42 unit kapal.

    Kapolri juga mengimbau masyarakat yang akan menyeberang dari Pelabuhan Merak ke Pelabuhan Bakauheni untuk membeli tiket sebelum jalan agar mempercepat proses saat masuk ke Pelabuhan.

    “Kalau memang masih belum mudik maka pilihan melaksanakan reservasi tiket melalui aplikasi online jauh lebih bagus dan mempercepat pada saat loading,” tutur Sigit. (LUK).

  • Tak Tertampung di Pelabuhan Merak, Pemudik Di Alihkan ke Pelabuhan Pelindo

    Tak Tertampung di Pelabuhan Merak, Pemudik Di Alihkan ke Pelabuhan Pelindo

    CILEGON, BANPOS – Pemerintah menambah kapasitas dermaga dengan menjadikan Pelabuhan Ciwandan milik Pelindo Banten difungsikan untuk pemudik. Sebelumnya, pada Jumat (29/4), Pelabuhan Merak Mas milik PT Indah Kiat juga telah difungsikan untuk kendaraan pemudik. Di mana, Pelabuhan Merak Mas maupun Pelabuhan Ciwandan sedianya merupakan pelabuhan barang. Hal ini lantaran, kondisi Pelabuhan Merak Kota Cilegon masih padat hingga Sabtu, (30/4/2022).

    Ketua Gapasdap Cabang Merak Togar Napitupulu mengatakan, ada dua pelabuhan tambahan yang dijadikan pelabuhan tambahan untuk menampung pemudik.

    “Kemarin (Jumat, 29 April 2022) ditambah di Indah Kiat, ada dua kapal yang beroperasi,” kata Togar ditemui di Pelabuhan Merak, Sabtu (30/4/2022).

    “Di Ciwandan mulai tadi (Sabtu, 30 April 2022) ada empat kapal yang beroperasi,” sambungnya.

    Seperti diketahui, penambahan dua pelabuhan dilakukan lantaran antrean kendaraan di Pelabuhan Merak sudah sangat padat. Sementara, daya tampung maksimal di Pelabuhan Merak tidak lagi menampung kendaraan dalam waktu sekaligus.

    “Yang dioperasikan dari Pelabuhan Indah Kiat sama Ciwandan kapal-kapal yang punya rampdoor (pintu) samping, kalau di Pelabuhan Merak kan normalnya kapalnya rampdoor depan sama belakang,” terangnya.

    Dikatakan Togar, kapal yang dioperasikan di Pelabuhan Indah Kiat dan Pelabuhan Ciwandan, hanya memuat kendaraan dari Jawa.

    “Dari Sumatera ngosong, gak bawa apa-apa. Muat kendaraanya dari Jawa. Dari Lampung selesai bongkar kendaraan langsung menuju Jawa biar cepat pelayanan di Jawa,” tuturnya.

    Togar menambahkan, dengan pelayanan yang ditambah melalui pelabuhan barang, kemacetan di Tol Tangerang Merak mulai berkurang.

    “Kemarin sampai kilometer 89 macetnya, tadi cuma sampai kilometer 96,” pungkasnya. (LUK)