LEBAK, BANPOS – Para calon pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) tingkat Kabupaten Lebak tahun 2023, siap untuk mengibarkan bendera pada pelaksanaan HUT RI ke-78. Para calon Paskibraka tersebut pun dipastikan merupakan calon-calon murni yang mengikuti seleksi.
Demikian disampaikan oleh Wakil Bupati (Wabup) Lebak, Ade Sumardi. Ia mengatakan bahwa untuk seleksi Paskibraka tingkat Kabupaten Lebak, dipastikan tidak ada permainan atau titipan pada proses seleksi yang telah dilakukan Pemkab Lebak.
Menurut Ade, pihaknya telah memberikan apresiasi kepada peserta yang telah terpilih dan segera dipersiapkan, guna menjalankan kewajibannya mengibarkan bendera merah putih pada upacara peringatan kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 tingkat Kabupaten Lebak.
“Saya pastikan tidak ada jalur titipan pada seleksi calon Paskibraka. Kalian semua berada di sini benar-benar hasil seleksi yang dilakukan oleh panitia. Saya merasa bangga dan memberikan apresiasi yang setinggi tingginya kepada anak-anak yang terpilih. Saat ini semuanya tinggal fokus menjalankan amanah untuk mengibarkan bendera merah putih pada saat HUT RI ke 78,” ujarnya, Jumat (4/8).
Ade pun berharap, semua calon Paskibraka agar segera mempersiapkan diri dengan sungguh-sungguh. “Amanat yang diemban para Paskibraka tidak mudah, karena dituntut harus berhasil ketika melaksanakan pengibaran bendera pusaka nanti. Jadi harus bersiap dengan sungguh-sungguh,” katanya.
Selain itu, Ade mengatakan sebagai calon Paskibraka hasil seleksi ketat itu, maka harus membuktikan jika peserta merupakan yang terbaik diantara yang baik. Karena, mereka mampu lolos seleksi dari tahap awal dan menyisihkan ribuan peserta seleksi lainnya.
“Tugas adik-adik tidak mudah nanti. Karena untuk menaikan bendera pusaka dibutuhkan mental yang kuat, jadi saatnya ini jadi ajang pembuktian para Paskibraka merupakan yang terbaik hasil seleksi,” jelas Ade.
Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol Lebak, Sukanta, kepada BANPOS mengatakan bahwa jika saat ini calon Paskibraka hasil seleksi berjumlah 58 orang. Saat ini, mereka tengah mengikuti pendidikan dan latihan agar pada saatnya nanti punya mental kuat saat melakukan pengibaran bendera.
Mantan Camat Malingping ini menjelaskan, sejak jauh hari sebelumnya, Pemkab telah melakukan seleksi calon Paskibraka dan dilakukan secara terbuka, karena diumumkan ke publik. Kata Sukanta, pada saat awal pendaftaran, sebanyak 800 orang yang mendaftar. Setelah melalui seleksi yang ketat, maka yang terpilih sekitar 58 orang saja.
“Mereka saat ini tengah dilatih secara serius oleh pelatih. Karena tugas mereka sangat berat, yaitu harus bisa melaksanakan tugasnya ketika melakukan pengibaran dan penurunan bendera merah putih, pada peringatan HUT Ri ke 78 nanti,” tandasnya. (WDO/DZH)