Penulis: Diebaj Ghuroofie

  • RJBBP Akan Buka 104 Posko Kemenangan Pasangan Andra-Dimyati

    RJBBP Akan Buka 104 Posko Kemenangan Pasangan Andra-Dimyati

    PANDEGLANG, BANPOS – Penuh semangat Relawan Jokowi Bergerak Bersama Prabowo (RJBBP) Provinsi Banten terus melakukan konsolidasi di akar rumput. Tujuannya untuk memastikan Andra Soni yang berpasangan dengan Dimyati agar menang telak di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten 2024.

    Kali ini, dukungan kepada Andra Soni – Dimyati sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten 2024 muncul dari warga Kampung Rumbut, Desa Kaduagung Barat, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak. Warga sepakat mendukung dan siap menangkan Andra Soni dan Dimyati untuk maju di Pilgub Banten.

    Koordinator RJBBP Kecamatan Cibadak, Andri Gozin menyatakan dukungannya bersama seluruh warga dan siap menangkan Andra Soni sebagai Gubernur Banten periode 2024-2029. Agar pasangan Andra-Dimyati bisa menang sekali putaran di Banten, dirinya gencar melakukan sosialisasi ke kampung-kampung.

    “Saya bersama kader-kader relawan Jokowi Bergerak Bersama Prabowo Provinsi Banten terus gencar kampanyekan Pak Andra Soni sebagai Calon Guenrnur Banten dan Wakilnya Dimyati Natahkusumah agar bisa menang sekali putaran. Kita semua tahu bahwa Pak Andra Soni merupakan kader Prabowo presiden terpilih yang harus mengawal semua programnya agar tepat sasaran di masyarakat,” kata Andri Gozin kepada BANPOS, Rabu (3/7/2024)

    Sementara itu, Koordinator RJBBP Provinsi Banten, Moh Jumri membenarkan bahwa banyak simpatisan dan relawan Jokowi Bergerak Bersama Prabowo menyatakan dukungan terhadap Andra Soni dan Dimyati Natahkusumah calon Gubernur Banten dan Wakil Gubernur Banten periode 2024-2029. Dukungan tersebut mengalir langsung dari akar rumput secara sukarela mendukung kader Prabowo tersebut untuk maju menjadi Gubernur dan mengawal semua program Presiden terpilih lima tahun ke depan.

    “Banyak kader-kader dan simpatisan pendukung Jokowi Bergerak Bersama Prabowo tingkat kecamatan di Banten menyatakan dukungan, dan secara sukarela siap menangkan Andra Soni sebagai Gubernur Banten sekali putaran. Bahkan, hampir setiap jam, relawan tersebut mendeklarasikan untuk kemenangan Andra Soni-Dimyati di masing-masing Kecamatan agar dibukakan posko pemenangan untuk relawan,” ucap Jumri.

    Lebih lanjut Jumri mengatakan, deklarasi juga dilakukan di setiap Kecamatan-Kecamatan yang ada di Banten. Para relawan terus menghimpun kekuatan dan konsolidasi di akar rumput untuk menangkan Andra Soni sebagai calon Gubernur Banten.

    “Kita kampanyekan program-peogram Presiden terpilih agar direalisasikan oleh kader Prabowo. Masyarakat sangat antusias dengan direkomendasikannya Andra Soni seorang anak Kampung oleh DPP Gerindra untuk maju sebagai calon Gubernur Banten,” tandasnya.

    Jumri menambahkan, dengan bergabungnya partai-partai besar untuk menangkan Andra Soni sebagai Gubernur Banten. Tentu kemenangan akan lebih mudah, dan pihaknya bersama relawan lain akan terus bekerja keras ke masyarakat agar Andra Soni bisa menang.

    “Kabarnya partai-partai besar juga sudah merapat untuk mendukung dan menangkan Kader Prabowo tersebut untuk jadi Gubernur Banten,” terangnya.

    “Rencananya deklarasi ini dilakukan di 104 titik kecamatan yang ada di Provinsi Banten, relawan jokowi bergerak bersama prabowo Provinsi Banten sudah bergerak ke kampung-kampung untuk menangkan Andra Soni sebagai calon gubernur Banten,” ungkapnya. (Dhe)

  • Dapat Restu Pj Iwan, Mari Viralkan Jalan Desa di Lebak yang Rusak

    Dapat Restu Pj Iwan, Mari Viralkan Jalan Desa di Lebak yang Rusak

    LEBAK, BANPOS – Maraknya masyarakat desa yang mulai geram dengan kondisi infrastruktur jalan desa yang rusak dan tidak diperbaiki membuat banyak hal-hal unik dilakukan dan diunggah ke berbagai media sosial sehingga menjadi viral.

    Aksi tersebut bervariatif mulai dari menanam pohon, menanam padi, memancing di kubangan jalan hingga menyatakan sebagai destinasi jalan rusak.

    Menganggapi hal tersebut, Penjabat Bupati Lebak, Iwan Kurniawan mempersilahkan masyarakat desa untuk melakukan hal tersebut sebagai bentuk demokerasi.

    “Boleh-boleh saja (memviralkan), bentuk demokratis ya,” kata Iwan kepada BANPOS, Selasa (2/7).

    Iwan mengatakan, kendati demikian masyarakat pula harus memahami kondisi dan situasi di desanya masing-masing. Seperti, apa saja yang menjadi program prioritas yang sudah dianggarkan dan sebagainya.

    “Kemarin juga pada saat penyerahan SK perpanjangan masa jabatan Kepala Desa, saya bersama jajaran OPD sudah menyampaikan beberapa poin-poin yang harus diperhatikan oleh mereka yang salah satunya adalah keluhan dam aduan masyarakat,” kata Iwan.

    Iwan menegaskan, kolaborasi antara Kepala Desa dengan Pemerintah Daerah Kabupaten melalui Kecamatan haruslah semakin intens dan lebih baik lagi, agar pelayanan terhadap masyarakat bisa terpenuhi secara optimal.

    “Misal soal infrastruktur, anggaran sudah ditetapkan baik dari desa maupun pemerintah daerah. Harus ada kolaborasi dan komunikasi, tidak bisa semata-mata menganggarkan yang bukan kewenangannya,” tegasnya.

    Ia menjelaskan, Kepala Desa harus segera mengatur dan menetapkan infrastruktur mana saja yang menjadi prioritas dan harus segera dijalankan.

    “Sulit bagi kami menganggarkan infrastruktur yang bukan kewenangannya, nanti bisa jadi masuk ke ranah temuan (BPK). Namun karena letak geografis Lebak yang luas dan kondisi alam juga tidak bisa kita pungkiri kendalanya,” jelasnya.

    Ia menerangkan, dibeberapa lokasi yang sempat viral, dirinya telah memanggil Kepala Desa dan melakukan pembahasan yang mana akhirnya Pemerintah Desa merevisi anggaran dan prioritas.

    “Saya apresiasi kemarin yang sempat viral di Cikulur, akhirnya kan ada revisi prioritas di desanya dan langsung dilakukan perbaikan terhadap jalan tersebut karena warga sudah teriak,” tandasnya.

    Sebagai informasi, berdasarkan data yang dimiliki DPUPR Lebak, sebanyak 1.600 kilometer jalan desa di seluruh Kabupaten Lebak mengalami kerusakan yang parah. Jalan-jalan ini, yang merupakan urat nadi penting antar desa, telah lama terbengkalai meskipun sudah ditetapkan secara resmi.

    “Dalam survei yang kami lakukan bersama aparat desa, kami telah mengidentifikasi sebanyak 1.600 kilometer jalan desa yang menghubungkan komunitas-komunitas di seluruh Kabupaten Lebak,” ujar Kepala DPUPR Lebak, Irvan Suyatupika kepada wartawan, Senin (24/6). (MYU/DZH)

  • Sempat Tergulung Ombak Sawarna, Empat Pemuda Tangsel Selamat Ditolong Balawista Lebak

    Sempat Tergulung Ombak Sawarna, Empat Pemuda Tangsel Selamat Ditolong Balawista Lebak

    LEBAK, BANPOS – Empat wisatawan remaja asal Kota Tangerang Selatan nyaris menjadi korban tenggelam di Pantai Legon Pari, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Selasa (2/7). Kesigapan anggota Lifeguard dari Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) berhasil menyelamatkan mereka dari terjangan ombak yang ganas.

    Sen, Rayan, Ikhsan, dan Rifky, semuanya berusia 17 tahun, mulai berenang di area terlarang yang sudah dipasangi rambu larangan berenang karena aliran air yang berbahaya. Mereka tidak menyadari bahaya yang mengintai dan akhirnya terseret ombak.

    Ketua Balawista Kabupaten Lebak, Erwin Komara Sukma, menjelaskan bahwa keempat korban ini berada dalam rombongan wisatawan yang menginap di hotel Hula-Hula Sawarna.

    Pagi itu, mereka mengunjungi Pantai Legon untuk berenang, meskipun lokasi tersebut telah diidentifikasi sebagai area berbahaya dengan pemasangan bendera merah sebagai tanda larangan berenang.

    “Pada pukul 08.30 WIB, mereka terseret arus dan meminta pertolongan. Tim lifeguard segera merespons panggilan darurat dan berhasil menyelamatkan mereka dengan selamat,” kata Erwin saat dihubungi oleh wartawan.

    Erwin menerangkan bahwa setelah evakuasi, keempat korban langsung mendapat perawatan medis di sekitar pantai. Ia juga mengimbau kepada pengunjung pantai untuk mematuhi rambu dan tidak berenang di area yang sudah ditandai sebagai berbahaya.

    “Kami mengingatkan kembali kepada semua pengunjung pantai, khususnya di area yang kami pasang bendera merah, untuk tidak melakukan aktivitas renang demi keselamatan mereka sendiri,” tandas Erwin. (MYU/DZH)

  • Dewan di Lebak Laporkan Pj Kades ke Kejari, Ada Apa?

    Dewan di Lebak Laporkan Pj Kades ke Kejari, Ada Apa?

    LEBAK, BANPOS – Anggota Komisi 1 DPRD Lebak melaporkan Oknum Penjabat (Pj) Kepala Desa (Kades) Ciruji, Kecamatan Banjarsari, LH, yang diduga menggelapkan dana bantuan langsung tunai (BLT) untuk kelompok penerima manfaat (KPM) masyarakat miskin ekstrem triwulan pertama Tahun 2024 baru-baru ini.

    Musa Weliansyah pada Selasa (2/7), menyebut bahwa pada Triwulan Pertama terdapat sebanyak 36 KPM dengan jumlah per penerima sebesar Rp900 ribu, namun yang diterima KPM nominalnya diduga berkurang.

    “Dari total 36 orang Keluarga Penerima Manfaat harusnya menerima Rp900 ribu untuk pagu Bulan Januari-Maret 2024, namun fakta berdasarkan informasi lapangan yang diterimanya rata-rata KPM hanya menerima Rp300 ribu per KPM, bahkan ada yang tidak menerima sama sekali,” ungkap Musa.

    Musa menuturkan, Pj Kades Ciruji merupakan pejabat struktural di Kecamatan Banjarsari, yaitu Kasi Ekbangsos yang merupakan pembina desa yang memiliki peran sangat penting penyerapan dana desa agar tepat sasaran.

    “Realisasi dana Desa Ciruji Kecamatan Banjarsari untuk BLT miskin ekstrem triwulan pertama yang bersumber dari APBDes Tahun 2024 sebesar Rp 129.600 ribu,- dan baru direalisasikan sebesar Rp 32.400 ribu,” terang Musa.

    Mantan pegiat sosial Lebak itu menduga ada penggelapan yang sama pada BLT DD TA 2023 Triwulan ke tiga yaitu pada periode Oktober-Desember 2023.

    Adapun soal ada indikasi dugaan penggelapan pada dana BLT Desa Ciruji tersebut dirinya mengaku sudah menyampaikan beberapa data dan bukti-bukti lainnya termasuk video pengakuan KPM ke Kejari Lebak.

    “Mudah-mudahan segera ditindaklanjuti dan diusut tuntas. Siapapun yang terlibat harus ditindak karena masyarakat miskin ekstrem dan kebanyakan lansia yang menjadi korban. Jujur saya miris, sangat prihatin, kok ada pejabat yang masih berani menyalahgunakan hak fakir miskin, statusnya ASN lagi,” tegas Musa.

    Karenanya, kata Musa yang kini akan dilantik jadi DPRD Banten Periode 2024-2029 itu, soal ini bukan hal jumlah nilai nominal, tapi kebobrokan moralitas oknum Pj Kades dan oknum Prades yang membidangi serta lemahnya pengawasan dari Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Ciruji.

    Sementara informasi dari Kejari Lebak bahwa laporan kasus tersebut kini sudah masuk dan tengah ditangani.

    Terpisah, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Lebak, Oktaviando Arief Ahmad, kepada awak medja mengaku masih menunggu hasil pemeriksaan pihak Kejari Lebak.

    “Untuk sementara kami masih menunggu hasil penyelidikan Kejaksaan dulu. Informasinya Senin (1/7) kemarin Pj Kadesnya diperiksa Kejaksaan,” ujarnya.

    Dikatakan Okta, Pj Kades Ciruji saat ini tengah mengusulkan pengunduran diri. “Pj saat ini sedang mengurus pengunduran diri, tapi dilemanya di sana tidak ada yang mau jadi Pj, kita bingung,” terangnya. (WDO/DZH)

  • Walikota Helldy Paparkan Inisiatif Smart City di Ajang Nasional

    Walikota Helldy Paparkan Inisiatif Smart City di Ajang Nasional

    CILEGON, BANPOS – Walikota Cilegon, Helldy Agustian, didampingi Kepala Dinas Kominfo Statistik dan Persandian, Agus Zulkarnain, mempresentasikan inisiatif Smart City tingkat Nasional melalui zoom meeting di Ruang Rapat Diskominfo Kota Cilegon pada Kamis (27/6).

    Helldy menjelaskan tiga infrastruktur utama dalam pengembangan Smart City di Cilegon. Tiga infrastruktur utama yaitu infrastruktur fisik, teknologi informasi dan komunikasi, serta infrastruktur sosial. Orang nomor satu di kota baja itu menjelaskan bahwa Pemkot Cilegon telah berhasil membangun pabrik pengelolaan sampah untuk menangani masalah persampahanya.

    Selain itu, sudah membentuk Computer Security Incident Response Team (CSIRT) untuk pengamanan siber dan telah memasang CCTV serta Wi-Fi publik di 43 kelurahan, bahkan hingga di atas gunung. Juga menerapkan penerangan jalan tenaga surya yang kami sebut Cilegon Caang.

    Helldy yang juga Ketua DPC Partai Gerindra Kota Cilegon menyoroti Smart Governance yang telah diterapkan di Cilegon.

    Terdapat empat poin utama dalam Smart Governance, yaitu program Sandang Gratis yang merupakan inovasi layanan dokumen kependudukan yang diantar langsung secara gratis.

    Kemudian layanan Jempol dan Konstan terkait perizinan usaha. Ada aplikasi terpadu Inter C dan Wakeh Info serta WA bot, dan penggunaan tanda tangan elektronik untuk memudahkan proses pelayanan publik.

    Selain itu, Cilegon juga menjalankan kolaborasi antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam Smart Living.

    “Koordinasi masyarakat mengenai kesehatan, bencana, dan sosial dapat langsung diintegrasikan melalui layanan 112 dan satu komando pada ruang Command Center,” terang Helldy.

    Untuk diketahui, pada kegiatan paparan Smart City ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas PUPR, Dendi Rudiatna, Kepala Dinas Kesehatan, Drg Ratih Purnamasari, Kepala Dinas Koperasi dan UMK, Didin S Maulana, serta perwakilan OPD lainnya. (ADV)

  • Pemkot Cilegon Bersama TNI Kolaborasi Simulasikan Ancaman Bencana

    Pemkot Cilegon Bersama TNI Kolaborasi Simulasikan Ancaman Bencana

    CILEGON, BANPOS – Kota Cilegon yang merupakan kota industri sangat disadari oleh berbagai pihak akan adanya ancaman bencana, selain bencana alam.  Oleh karena itu Walikota Cilegon Helldy Agustian mengapresiasi langkah kolaborasi Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Pemerintah Kota Cilegon terkait kesiapsiagaan bencana diwilayah kota baja.

    “Sinergi ini harus berjalan dengan baik dan mempersiapkan kesiapan yang matang dalam menghadapi bencana. Sebab, Cilegon ini memiliki tiga kemungkinan bencana seperti bencana alam, dan bencana industri. Inilah yang sangat kita waspadai,” ujar Helldy Agustian sebagaimana dirilis Diskominfo Kota Cilegon, Jumat (28/6).

    Pada kesempatan ini, Helldy memberikan apresiasi kepada Korem 064 Maulana Yusuf dan Kodim 0623 Cilegon yang telah menyelenggarakan Latihan Posko dan Latihan Lapangan.

    “Kami berikan apresiasi yang tinggi kepada Korem 064 Maulana Yusuf dan Kodim 0623 Cilegon yang telah melakukan pelatihan ini. Dimana, ini adalah bentuk sedia payung sebelum hujan yang juga melibatkan sektor pemerintahanan Kota Cilegon seperti BPBD, Damkar dan lainnya,” ungkap Helldy.

    Meski semua langkah penanganan bencana sudah matang dilakukan, namun Helldy berharap agar Kota Cilegon selalu berada pada suasana yang aman. “Meskipun pelatihan ini pastinya telah siap menghadapi bencana dengan matang, namun harapan kami tentunya Kota Cilegon tetap aman dan jauh dari bencana. Itu doa kami semua,” ucapnya.

    Untuk diketahui, Komandan Resort Militer (Danrem) 064 Maulana Yusuf, Brigjen TNI Fierman Sjafirial Agustus memimpin Latihan Posko dan Latihan Lapangan yang dilakukan Komando Distrik Militer (Kodim) 0603 Cilegon bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Dinas Sosial (Dinsos) setempat di Kelurahan Mekar Sari, Kecamatan Pulomerak.

    Sementara, Danrem 064 Maulana Yusuf, Brigjen TNI Fierman Sjafirial Agustus mengatakan, kegiatan pelatihan tersebut berlangsung selama enam hari. Fierman menjelaskan bahwa latihan tersebut telah dimulai sejak beberapa hari lalu.

    Latihan lapangan dilaksanakan bagaimana jika terjadi bencana. Pada latihan tersebut dipimpin oleh Dandim 0623 Cilegon Letkol Inf Aryo Priyoutomo yang mensimulasikan bagaimana jika bencana.

    Materi latihan lapangan mensimulasikan dampak bencana, ketika sudah dievakuasi, bagaimana penanganan masyarakatnya, bagaimana penyediaan pangan dan logistiknya juga bagaimana sanitasinya.

    Fierman berharap agar masyarakat turut terlibat aktif dalam penanganan bencana.

    “Kami juga ingin menjadikan masyarakat mandiri bencana. Dimana, masyarakat juga turut berperan aktif dalam mempersiapkan bencana yang mungkin akan terjadi. Bukan hanya melalui sosialisasi, namun juga dengan melibatkan langsung dalam simulasi,” papar Fierman. (ADV)

  • Ketua PKK Cilegon Hany Seviatry Helldy Raih Penghargaan Tertinggi dari BKKBN

    Ketua PKK Cilegon Hany Seviatry Helldy Raih Penghargaan Tertinggi dari BKKBN

    CILEGON, BANPOS – Kota Cilegon kembali mengukir prestasi gemilang di bawah kepemimpinan Walikota Helldy Agustian. Pada masa jabatannya yang baru berjalan tiga tahun empat bulan, Kota Cilegon telah menerima penghargaan bergengsi untuk yang ke-89 kalinya.

    Penghargaan-penghargaan ini menjadi bukti nyata dari kinerja Helldy yang diakui di tingkat Provinsi Banten maupun Nasional.

    Terbaru, penghargaan Manggala Karya Kencana diberikan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) kepada Ketua Tim Penggerak PKK Kota Cilegon, Hany Seviatry, istri Helldy.

    Penghargaan Manggala Karya Kencana ini diberikan atas prestasi dan komitmen Hany dalam program pembangunan keluarga, kependudukan, keluarga berencana, serta percepatan penurunan stunting.

    Acara penghargaan berlangsung di Pusat Rekreasi Promosi dan Pembangunan (PRPP) Jawa Tengah, Semarang, pada Jumat (28/6).

    Penghargaan Manggala Karya Kencana adalah bentuk penghargaan tertinggi yang diberikan Pemerintah Pusat melalui BKKBN kepada individu yang dinilai mempunyai dedikasi tinggi terhadap program pengendalian penduduk, Keluarga Berencana (KB), dan pembangunan keluarga.

    Hany Seviatry mengungkapkan rasa syukur atas penghargaan yang diterimanya. Ia menekankan bahwa penghargaan ini hasil kerja tim.

    “Alhamdulillah, malam ini kami menerima penghargaan dari BKKBN pusat atas kinerja peningkatan pembangunan keluarga sehat berkualitas,” ujar Hany.

    Hany menjaskan target kinerja tercapai berkat kerja sama dengan Dinas DP3AKB, Dinas Kesehatan, dan berbagai pemangku kepentingan terkait, terutama tim penggerak PKK.

    “Terima kasih atas kerja samanya, semoga ke depan kita bisa lebih baik lagi,” ucap Hany.

    Pada kesempatan itu Hany juga menyoroti peran besar Walikota Helldy dalam suksesnya program PKK.

    “Tentunya peran Pak Wali Helldy sangat besar dalam penghargaan ini. Sebagai Kepala Daerah, dukungan dan program-programnya menjadi salah satu faktor utama penilaian penghargaan ini,” tandas Hany.

    Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Cilegon, Lia Nurlia Mahatma, menegaskan bahwa DP3AP2KB selalu menekankan pentingnya program keluarga.

    “Banyak kegiatan yang sudah kita lakukan, termasuk pendampingan keluarga untuk meningkatkan kualitas keluarga. Peran PKK sangat besar, terutama dalam menggerakkan program keluarga di wilayah kecamatan serta kelurahan,” papar Lia.

    Sementara itu, Dirjen Ketahanan Kementerian Ketahanan RI, Oktaheroe Ramsi, menambahkan bahwa penghargaan ini menunjukkan keberhasilan Pemerintah Daerah dalam berkolaborasi menangani keluarga menuju Indonesia Emas 2024.

    Keberhasilan kepengurusan Pemerintah terkait keluarga di daerah sangat berpengaruh terhadap pencapaian Indonesia Emas 2045. Dukungan penuh dan komitmen bersama untuk menjalin sinergitas dan kolaborasi dalam rangka ketahanan keluarga sangat penting. (ADV)

  • Walikota Helldy Optimis Kelurahan Kebondalem Jadi Juara Lomba Kelurahan Se-Banten

    Walikota Helldy Optimis Kelurahan Kebondalem Jadi Juara Lomba Kelurahan Se-Banten

    CILEGON, BANPOS – Walikota Cilegon Helldy Agustian menyatakan bahwa Kelurahan Kebondalem, Kecamatan Purwakarta, layak menjadi juara pada lomba kelurahan tingkat Provinsi Banten Tahun 2024.

    Penegasan ini disampaikan Helldy saat kedatangan tim penilai dari Provinsi Banten di halaman kantor kelurahan setempat pada Kamis (27/6).

    Menurutnya, Kebondalem layak meraih juara sebab pihaknya selalu melakukan pembinaan berkaitan dengan semua aspek.

    Terkait dengan masalah pelayanan pemerintahan dan kearsipan di Kelurahan Kebondalem sudah sangat baik. Juga dengan pembangunan di setiap kelurahan juga baik. Bahkan dirinya sudah mulai pembangunan itu dari tingkat RW dengan memberikan dana Salira sebesar Rp100 juta per RW untuk dibangun berbagai sarana seperti posyandu, fasilitas umum dan lainnya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

    Helldy percaya tim penilai dari Pemprov Banten akan menjalankan tugasnya secara profesional sehingga memberikan penilaian terbaik untuk kelurahan yang sudah berupaya keras menjalankan pemerintahan di tingkat kelurahan dengan baik.

    “Kami harus yakin dan optimis Kelurahan Kebondalem dapat juara karena Pemkot Cilegon sudah melakukan pembinaan secara masksimal, baik aspek administrasi, pembangunan dan pelayanan,” tandas Helldy sebagaimana rilis Dinas Kominfo Cilegon.

    Sementara itu Ketua Tim Penilai Lomba Kelurahan Provinsi Banten Suherman menyampaikan tujuan kedatangannya beserta rombongan untuk melakukan verifikasi kepada Kelurahan Kebondalem karena telah menjadi juara ditingkat Kota Cilegon.

    “Pada hari ini Kelurahan Kebondalem telah mewakili Kota Cilegon di tingkat Provinsi Banten. Kedepannya semoga Kelurahan Kebondalem dapat menjadi juara tingkat Provinsi Banten sehingga dapat mewakili Banten di tingkat nasional,” ucap Suherman.

    Ia menjelaskan, terdapat tiga aspek penilaian dalam lomba tersebut. Mulai dari aspek pemberdayaan masyarakat, aspek melaksanakan pemerintahan dengan baik, dan pelaksanaan pembangunan.

    “Tim penilai kami terdiri dari tiga unsur di antaranya unsur akademisi, unsur TP-PKK, dan unsur OPD Provinsi Banten. Kami harap kelurahan Kebondalem ini dapat menjadi motivasi dan inspirasi untuk kelurahan lain di Kota Cilegon, terutama dalam peningkatan pelayanan kepada masyarakat,” kata Suherman. (ADV)

  • Jadi Projek Percontohan Nasional, Walikota Helldy Terima Fasilitas Air Bersih untuk Warga Kepuh Ciwandan

    Jadi Projek Percontohan Nasional, Walikota Helldy Terima Fasilitas Air Bersih untuk Warga Kepuh Ciwandan

    CILEGON, BANPOS – Warga Kelurahan Kepuh, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon kini tak lagi dipusingkan dengan kebutuhan akan air bersih yang layak dan memenuhi standar kesehatan.

    Ketersediaan sarana air bersih dari program Pengelolaan Air Minum Sehat dan Aman (PAMSA) atas kerjasama Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia (HAKLI) dan Pemkot Cilegon sebagai anggota Akkopsi (Asosiasi Kabupaten/Kota Peduli Sanitasi).

    Prosesi penyerahan sarana air bersih disaksikan Walikota Cilegon Helldy Agustian kepada masyarakat Kelurahan Kepuh di Ruang Rapat Walikota, Rabu (26/6).

    Helldy yang juga Ketua DPC Partai Gerindra Kota Cilegon menyatakan bahwa PAMSA tersebut merupakan pilot project di Kota Cilegon terkait pengelolaan air minum yang bisa langsung dikonsumsi.

    “Kami mengucapkan terimakasih kepada HAKLI yang telah bersinergi dengan kami dalam pengadaan PAMSA di Kelurahan Kepuh. Ini menjadi project percontohan pertama di Kota Cilegon dan project percontohan kedua di Indonesia setelah Minahasa,” ujar Helldy sebagaimana dirilis Diskominfo Cilegon.

    Atas dibangunnya sarana air bersih tersebut Helldy meminta masyarakat agar menjaga dan mengelola PAMSA dengan baik.

    “Setelah diberikannya PAMSA ini yang akan dikelola DKM Masjid, kami mengimbau untuk dipergunakan dengan baik dan menjaganya dengan perawatan yang rutin,” ungkap Helldy.

    Menurutnya, air dari PAMSA Kepuh tersebut memiliki kualitas sangat baik, sehingga dapat langsung dikonsumsi.

    “Sekarang Kelurahan Kepuh sudah sama seperti Singapura yang air kerannya bisa langsung diminum, namun tetap setiap sebulan sekali kami meminta Dinas Kesehatan untuk rutin mengecek kelayakannya,” tandasnya.

    Dirinya berharap, PAMSA ini dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat dan dapat menjadi titik awal dimana nantinya di Kota Cilegon akan memiliki PAMSA di setiap kelurahan, terutama pada kelurahan yang kesulitan mendapatkan air bersih.

    Sementara itu, Ketua HAKLI, Arif Sumantri mengatakan, penyerahan dari kegiatan PAMSA tersebut merupakan bagian dari hasil kerjasama dengan Asosiasi Kabupaten/Kota Peduli Sanitasi (Akkopsi) dan khususnya Kota Cilegon.

    “Kami hari ini bukan hanya penyerahan alat, namun kami menyerahkan wahana dan sistem. Wahananya itu namanya PAMSA,” terang Arif.

    Arif menjelaskan, sistemnya pengelolaan air disiapkan oleh PU dalam bentuk air tanah yang kemudian di PAMSA ini dilakukan satu filtrasi pemeriksaan berdasarkan standar kesehatan sehingga air yang sudah diolah itu dapat memenuhi syarat sehat dan aman, sampai bisa dikonsumsi.

    Lurah Kepuh, Suroto mengucapkan terimakasih kepada HAKLI dan Walikota Cilegon Helldy Agustian.

    “Kami sampaikan ucapan terimakasih kepada HAKLI dan Pak Helldy (Wali Kota Cilegon-red), Alhamdulillah masyarakat Kelurahan Kepuh sangat terbantu dengan adanya PAMSA ini,” ucap Suroto.

    Turut hadir pada acara tersebut, Sekretaris Daerah  Kota Cilegon Maman Mauludin, Assisten Daerah (Assda) II Kota Cilegon Aziz Setia Ade Putra, Kepala Dinas PUPR Kota Cilegon Dendi Rudiatna, Kepala Dinas Kesehatan Drg. Ratih Purnamasari. (ADV)

  • Pastikan Berjalan Lancar, Nurdin Tinjau Langsung Pelaksanaan PPDB Zonasi

    Pastikan Berjalan Lancar, Nurdin Tinjau Langsung Pelaksanaan PPDB Zonasi

    TANGERANG, BANPOS – Penjabat (Pj) Walikota Tangerang, Nurdin, melakukan tinjauan langsung ke SMPN 6 Kota Tangerang terkait proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang dilakukan secara daring. Tinjauan ini bertujuan untuk memastikan kelancaran dan keamanan proses PPDB di tengah penerapan zonasi.

    Nurdin menyampaikan, sistem zonasi yang dimulai pada Selasa (2/7) itu telah berjalan lancar. “Untuk pantauan zonasi, hari ini, alhamdulillah tadi saya memeriksa sistemnya semua sudah otomatisasi, indikator-indikator yang diukur jarak (ada di zona mana) yang kedua umur,” ujar Nurdin.

    Dalam tinjauan tersebut, Nurdin juga menyampaikan, sempat teridentifikasi beberapa kendala teknis, seperti masalah tidak munculnya nilai, namun telah diatasi.

    “Secara keseluruhan berjalan baik, hanya ada kendala sedikit dan sudah dibantu oleh petugas secara manual,” katanya.

    Sementara untuk kuota PPDB di SMPN 6, ia menyebut rincian 5 persen untuk pindahan orang tua, 15 persen untuk afirmasi, 30 persen untuk prestasi, dan 50 persen untuk zonasi. Sementara itu, 2,5 persen kuota telah diperuntukkan bagi siswa berkebutuhan khusus.

    Untuk menjaga keamanan data selama proses PPDB, Kota Tangerang menggunakan aplikasi lokal yang dijalankan melalui server Kota. Hal ini bertujuan untuk menghindari gangguan dari luar, sehingga proses PPDB dapat berjalan dengan aman dan terjamin.

    “Kami terus melakukan pembaruan terkait manajemen informasi dengan mengacu pada sistem pemerintah berbasis elektronik, salah satunya adalah aspek keamanan data,” jelasnya.

    Mantan Pj Bupati Aceh Jaya ini, juga berharap, dalam hal tata kelola informasi untuk masyarakat Kota Tangerang dapat terus ditingkatkan.

    “Saya berharap dengan sistem zonasi yang berjalan lancar, proses PPDB yang aman dan terpercaya, serta tata kelola informasi yang terus ditingkatkan, kualitas pendidikan di SMPN 6 Kota Tangerang dan secara keseluruhan di Kota Tangerang dapat terus meningkat,” tandasnya. (DZH)