Penulis: Diebaj Ghuroofie

  • Budi Rustandi Banjir Dukungan dari Muda Banten Kreatif di Pilkada Kota Serang 2024

    Budi Rustandi Banjir Dukungan dari Muda Banten Kreatif di Pilkada Kota Serang 2024

    SERANG, BANPOS — Meski belum secara resmi diumumkan sebagai calon Walikota Serang di Pilkada nanti, sosok Budi Rustandi menuai banjir dukungan dari berbagai kalangan. Salah satunya datang dari kelompok pemuda yang menamakan dirinya sebagai Muda Banten Kreatif.

    Ketua Muda Banten Kreatif Tb Hadi Rahmat menjelaskan, alasan kelompoknya mendukung sosok Budi Rustandi maju sebagai calon Walikota Serang di Pilkada 2024 nanti, karena sosok ketua DPC Gerindra Kota Serang itu dianggap memiliki visi yang jelas terhadap Kota Serang.

    Di samping itu Hadi juga mengatakan bahwa dirinya telah mengenal lama sosok Budi Rustandi.

    Dia menilai, Budi Rustandi punya niatan yang serius untuk memajukan Kota Serang menjadi jauh lebih baik lagi.

    Sehingga karena itulah kemudian, tanpa ragu Muda Banten Kreatif melabuhkan dukungannya kepada Budi Rustandi di Pilkada nanti.

    “Alhamdulillah beliau punya visi misi dan program untuk memajukan Kota Serang,” katanya pada Sabtu (27/4).

    “Itulah yang paling penting diharapkan oleh kaum milenial,” imbuhnya.

    Hadi sangat berharap, apabila nanti Budi Rustandi terpilih sebagai Walikota Serang, melalui program kerjanya, sosok dukungannya itu mampu membawa perubahan yang nyata bagi Kota Serang.

    Sesuai dengan apa yang dijanjikannya selama ini.

    “Kami menerima sesuai dengan program-program pak Budi untuk merubah Kota Serang jadi lebih baik lagi dan lebih maju,” ucapnya.

    Terkait komunitas Banten Muda Kreatif, Hadi mengklaim saat ini jumlah anggotanya yang terdata sudah mencapai sebanyak sekitar 1.500 orang. Dan mereka semua siap mendukung Budi Rustandi maju sebagai calon Walikota Serang 2024.

    “Kurang lebih di antara 1.500 orang,” tandasnya. (TQS)

  • Realisasi Pembangunan Minim, Helldy-Sanuji Punya Waktu Sempit

    Realisasi Pembangunan Minim, Helldy-Sanuji Punya Waktu Sempit

    AKADEMISI Universitas Bina Bangsa (Uniba), Edi Muhammad Abduh, mengatakan karena usia pasangan Walikota Cilegon Helldy Agustian dan Wakil Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta hanya 3,5 tahun sehingga masih banyak yang harus dibenahi. Meskipun harus diakui banyak program yang terealisasi.

    “Contoh penambahan sekolah negeri, ada perkembangan kaitan sama dunia pendidikan.

    Kemudian kalau kita lihat di usia 25 tahun ini ada mal pelayanan publik (MPP). Kemudian yang saya lihat banyak penghargaan diterima,” kata Edi kepada BANPOS, Kamis (25/4).

    Ia berharap pelayanan publik bisa terus ditingkatkan seperti bisa drive thru sehingga memudahkan masyarakat apabila tidak bisa datang ke MPP.

    “Harus ada pemberian pelayanan itu tidak lagi dengan cara pilih kasih semua melayani tidak  mesti melihat konstituen,” ujarnya.

    Selain itu, pemerintah harus hadir memberikan fasilitas digital kepada generasi milenial agar melek teknologi. Kemudian penataan infrastruktur harus lebih ditingkatkan lagi.

    “Kemudian hal-hal seperti jalan yang harus dijaga, kualitas dimonitor supaya terjaga karena ini berbicara nya tentang publik,” ucapnya.

    “Harapan kami terus meningkatkan pembangunan nya yang bagus dipertahankan yang belum ditingkatkan yang belum dimaksimalkan dimaksimalkan. Karena Cilegon itu milik masyarakat,” sambungnya.

    Kemudian ia juga berharap Pilkada Cilegon pada 27 November berjalan lancar.

    “Harapan saya di Pilkada serentak ini di tahun politik ini marilah kita sukseskan Pilkada serentak tanpa ada konflik yang berkepanjangan pelaksanaan berjalan dengan baik dan fair play,” ujarnya.

    Selain itu ia menyarankan Walikota Cilegon Helldy Agustian agar lebih bersinergi kepada seluruh lapisan masyarakat dan lembaga lainnya. Atau sinergitas Pentahelix yang wajib dilakukan untuk kemajuan Kota Cilegon.

    “Sinergitas antara pemerintah daerah, akademisi, industri kemudian komunitas dan jurnalis lima itu. Lima elemen itu harus bersinergi karena itu penting,” tuturnya.

    Terpisah, Caleg DPRD Kota Cilegon Terpilih Rahmatullah mengatakan Kota Cilegon di usia ke 25 tahun tidak ada perubahan signifikan karena masih banyak permasalahan di Kota Cilegon.

    “Sepengetahuan saya jadi anggota dewan beberapa kali ini ya berubah tapi tidak terlalu banyak. Karena masih banyak warga masyarakat kita di kota industri tapi masih banyak penganggurannya, angka kemiskinan juga masih ada, tapi korelasinya agak kurang pas ketika kota industri tapi jalannya gelap, tidak memperlihatkan penerangan yang baik sementara mereka industri bisa hidup menggerogoti alam yang ada di Kota Cilegon dan menikmati hasilnya terutama KS Grup,” kata Rahmatullah kepada BANPOS, Kamis (25/4).

    Dikatakan Rahmatullah banyaknya industri di Kota Cilegon belum memberikan dampak yang signifikan kepada masyarakat Cilegon.

    “Tetapi hari ini Cilegon gelap gulita tidak menunjukkan kota industri yang terang benderang ini menjadi tanggung jawab siapa? Antara pemerintah dengan para pelaku industri karena di Purwakarta ada Krakatau Steel yang gelap gulita, jalan hancur dan penerangan juga mati, perumahan juga sudah tidak layak bahkan berbahaya dan tidak nyaman warga. Ini perlu ada sikap ketegasan dari kepala daerah dalam rangka Hari Ulang Tahun ke 25 ini supaya beliau sebagai kepala daerah harus bisa menenangkan dan menyenangkan serta menyamankan warga masyarakatnya,” tuturnya.

    Ia menyarankan Pemkot Cilegon memanggil industri untuk menyelesaikan persoalan yang ada selama ini.

    “Panggil para pelaku industri duduk bersama dengan pemerintah dan DPRD apa yang harus dilakukan secara bersama-sama jangan cuma hanya jalan JLS yang rusak lalu minta bantuan pemerintah pusat, provinsi maupun pelaku industri yang menggunakan fasilitas itu tetapi disisi lain ada kota yang gelap gulita yang tidak diperhatikan hanya jawaban-jawaban yang ngga pernah diterima oleh warga saya, konstituen saya, yang itu justru harus diperjelas dan dipertegas supaya Cilegon makin kedepan makin layak huni, layak pakai, layak hidup, layak mencari pekerjaan dan pendidikan,” paparnya.

    Selain itu, Rahmatullah juga menyinggung APBD Cilegon yang belum terkelola dengan baik.

    “Memang pendapatan dari tahun ke tahun meningkat sekalipun dengan peningkatan APBD nya tidak diimbangi dengan khas daerah sesuai dengan rencana ketika pendapatan nya Rp2,3 triliun yang dibagi dalam per triwulan nya harus sesuai dengan standby flow atau cash flow nya yang pas bahkan di pertengahan semester I cash flow di pemerintah daerah terutama di BPKPAD sempat kehilangan alokasi untuk mengatur kebijakan-kebijakan keuangan, kebijakan moneter nya untuk alokasi-alokasi yang sudah direncanakan dengan DPRD di 2024 ini,” katanya.

    “Kan semestinya dengan kesepakatan APBD Rp2,3 triliun per triwulan nya harus standar cash flow untuk melaksanakan kebijakan moneter nya itu tersedia ini masih bergejolak sehingga mereka kesulitan melakukan kegiatan apalagi serapan-serapan anggaran sehingga sesuai dengan rencana yang mereka lakukan,” tambahnya.

    Menurutnya masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh kepala daerah yang saya ini menjabat maupun yang terpilih nanti.

    “Jadi masih banyak PR nya ngga sebatas visi misi yang disampaikan bahwa beliau sudah melaksanakan visi misinya hampir 100 persen apakah itu by data ataupun hanya menghibur masyarakat dalam rangka suksesi kepemimpinan beliau maupun dalam rangka menghadapi Pilkada kedepan sah-sah saja saya kira, ketika kepala daerah menyampaikan visi misinya hampir 100 persen tapi apakah masyarakat DPRD bisa menyambut baik hal-hal yang disampaikan itu, saya kira warga yang bisa menilai,” ungkapnya.

    “Keluhan-keluhan itu harus segera ditanggapi jangan sampai bertahun-tahun kota industri tapi tidak mencerminkan seperti kota industri bagi penghuninya, bagi penduduknya, bagi keluarga masyarakat nya,” ujarnya.

    Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini melihat Pemkot Cilegon saat ini kebingungan dalam menjalankan programnya.

    “Pemerintah kita kebingungan arah kebijakan Pemkot Cilegon ini mau dibawa kemana yang sudah disepakati bersama DPRD,” katanya. (LUK/PBN)

  • Cilegon Semakin Dewasa Semakin Berkembang

    Cilegon Semakin Dewasa Semakin Berkembang

    Helldy Agustian, orang nomor 1 di Kota Cilegon, mengatakan bahwa angka ke-25 menandakan Kota Cilegon sudah dewasa.

    “Artinya (kota Cilegon,-red) sudah dewasa, bertumbuh dan berkembang, sudah tidak lagi muda, kedewasaan ini harus menjadi wawasan yang bertambah,” ujarnya saat ditemui di kantor Kelurahan Jombang Wetan, pada Kamis (25/4).

    Menurut Helldy, keberhasilan seorang pemimpin dalam memimpin kota bisa dilihat dari Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Sebab, didalamnya mencakup pendidikan, kesehatan dan daya beli menjadi salah satu faktor penilaian.

    “Kota Cilegon ini melebihi Provinsi Banten dalam nasional, provinsi Banten diangka hampir 75 persen, sedangkan kota Cilegon sudah diangka 78 persen, jadi bagus perkembangannya,” ungkapnya.

    Kemudian dari kemiskinan, Helldy mengklaim di Kota Cilegon, saat ini sudah tidak ada lagi kemiskinan ekstrem. Selanjutnya, dari sisi pengangguran, kata Helldy, di Kota Cilegon sudah turun dari peringkat ketujuh selama lima tahun terakhir sejak tahun 2016.

    Kemudian tahun 2017 turun menjadi peringkat keenam, dan hingga saat ini angka pengangguran di Cilegon terus menurun.

    “Dalam waktu dua tahun delapan bulan (selama Helldy menjabat jadi walikota Cilegon,-red), dari angka 12,69 persen turun menjadi 7,25 persen, sehingga berkurang sekitar 5,44 persen,” ungkapnya.

    Selain itu, Helldy juga menyebut sejak masa kepemimpinannya, saat ini sudah ada beasiswa full Sarjana yang telah berlangsung dari tahun 2021 hingga saat ini sudah ada ribuan penerima manfaat.

    “Kemudian kita juga sudah memberikan bpjs ketenagakerjaan kepada unsur-unsur terkait, dan dari sisi kesehatan yang sebelumnya butuh waktu dua minggu, untuk bisa di cover BPJS, kalau sekarang kan cuma satu hari,” katanya.

    Bahkan, dengan adanya Mal Pelayanan Publik (MPP) semua pelayanan bisa dilakukan di satu tempat dalam waktu yang cukup cepat dan efisien.

    “Kalau di mal pelayanan publik bahkan cuma beberapa menit selesai. Artinya masa ia orang sakit harus nunggu 14 hari dulu baru masuk ke rumah sakit,” katanya.

    “Makanya dengan kedewasaan ini, kami berharap pelayanan kepada masyarakat bisa semakin cepat, intinya kita tidak ingin banyak bicara, yang penting memberikan bukti, bukan janji,” tambah Ketua DPC Partai Gerindra Kota Cilegon ini. (LUK/PBN)

  • Masuki Usia 25 Tahun, Kota Baja Butuh Gebrakan

    Masuki Usia 25 Tahun, Kota Baja Butuh Gebrakan

    PADA tanggal 27 April 1999, Cilegon mengukir sejarah baru dengan menjadi kota otonom, meraih ‘kemerdekaan’ administratifnya. Terletak di tepi Selat Sunda, kota ini mendapatkan julukan Kota Baja berkat keberadaan industri baja terkemuka milik Pemerintah Indonesia, Krakatau Steel.

    Cilegon bukan sekadar kota, melainkan pusat kehidupan metropolitan yang seperti layaknya kota lainnya, memiliki sejumlah potensi, daya tarik, serta dengan permasalahan yang mengiringi.

    Selama usia 25 tahun ini, jabatan Walikota Cilegon telah diisi oleh Aat Syafaat, Iman Ariyadi, Edi Ariadi, dan saat ini adalah Helldy Agustian. Selain itu, terdapat juga pejabat sementara, yang diisi oleh Rifa’i Halir, Hidayat Djohari, Suyitno, Edi Ariadi, dan Maman Mauludin.

    Layaknya sebuah Kota Industri, PDRB di Kota Cilegon didominasi oleh Industri Pengolahan, yang pada tahun 2023 berkontribusi sebesar Rp71.617.785,93. Sedangkan, selama empat tahun terakhir, Kota Cilegon mencatat Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang beragam.

    Pada tahun 2019, PAD mencapai Rp634.798.056, yang setara dengan 35,93 persen dari total pendapatan. Tahun berikutnya, pendapatan meningkat menjadi Rp717.400.615, yang merupakan 40,73 persen dari total pendapatan pada tahun itu. Namun, tahun 2021 melihat sedikit penurunan dengan PAD sebesar Rp630.935.131, atau 35,33 persen dari total pendapatan.

    Tahun 2022 menjadi tahun puncak dengan PAD mencapai Rp760.514.605, yang setara dengan 42,03 persen dari total pendapatan. Dalam periode empat tahun tersebut, rata-rata persentase PAD Kota Cilegon adalah sebesar 38,50 persen.

    Sedangkan untuk aspek capaian pembangunan, pada tahun 2021, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Cilegon mencapai 77,11, yang meningkat menjadi 77,68 pada tahun 2022, dan terus melonjak menjadi 78,24 pada tahun 2023. Hal ini menunjukkan tren positif dalam pembangunan manusia di Kota Cilegon selama periode tersebut.

    Pada saat ini, dibawah kepemimpinan Walikota Cilegon Helldy Agustian dan Wakil Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta Kota Cilegon bisa dibilang banyak capaian yang patut dibanggakan namun masih banyak pekerjaan rumah (PR) yang harus diselesaikan.

    Seperti, terkait kemiskinan, tercatat pada tahun 2021, jumlah penduduk miskin di Kota Cilegon sebanyak 18,89 ribu orang, yang mengalami penurunan menjadi 16,46 ribu orang pada tahun 2022. Namun, pada tahun 2023, jumlah penduduk miskin kembali meningkat menjadi 18,20 ribu orang.

    Kemudian terkait laju pertumbuhan ekonomi yang menunjukkan variasi selama tiga tahun terakhir. Pada tahun 2021, laju pertumbuhan ekonomi mencapai 5,24 persen, yang mengalami penurunan menjadi 4,51 persen pada tahun 2022. Namun, pada tahun 2023, laju pertumbuhan ekonomi kembali mengalami kenaikan menjadi 4,82 persen

    Di usia ke 25 tahun ini kebetulan bersamaan tahun politik yaitu pemilihan kepala daerah (Pilkada) pada 27 November mendatang. Banyak tokoh yang ingin menjadi orang nomor satu di Kota Baja untuk menyelesaikan PR yang saat ini masih menumpuk untuk diselesaikan.

    Bakal Calon Walikota Cilegon yang juga Ketua DPRD Kota Cilegon Isro Mi’raj berharap di usia Kota Cilegon ke 25 tahun, Pemerintah Kota Cilegon bisa memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat dengan program yang nyata dan tidak hanya asal mengklaim.

    “Semoga di usia ke 25 tahun ini Kota Cilegon terus berbenah memberikan pelayanan dasar yang baik terhadap masyarakat ditunjukan dengan bentuk program yang real tidak hanya klaim tetapi juga bagaimana masyarakat Kota Cilegon dari seluruh aspek masyarakat bisa terfasilitasi, terlayani dengan baik dari kesehatan, pendidikan, infrastruktur, karena hakikatnya pemerintahan hanya ada dua tugas pemerintah itu memberikan rasa aman dan mensejahterakan masyarakatnya,” kata Isro kepada BANPOS, Kamis (25/4).

    Isro menginginkan, pemkot jangan hanya mengedepankan kegiatan seremonial namun memberikan pelayanan yang baik kepada seluruh lapisan masyarakat Kota Cilegon.

    “Harapan kami tidak hanya kegiatan seremonial, tetapi bagaimana betul-betul memberikan hasil yang baik pelayanan dari seluruh aspek sumber daya manusia, kesehatan, infrastruktur, dan peluang berwirausaha, peluang bekerja,” ujar Sekretaris DPD II Partai Golkar Kota Cilegon ini.

    Bakal Calon Walikota Cilegon Robinsar mengatakan di momen HUT Kota Cilegon ke 25 berbarengan dengan Pilkada diharapkan agar ada pimpinan baru yang bisa membawa Kota Cilegon ke arah lebih baik.

    “Pada prinsipnya di tahun 2024 ini akan adanya Pilkada, harapannya dengan walikota yang baru bisa membawa perubahan yang lebih baik, lebih sejahtera, baik dari bentuk fisik pendidikan dan lain-lain,” ujarnya ketika ditemui di deklarasi tim pemenangan Yamanan untuk kemenangan Robinsar di Pilkada mendatang.

    Saat disinggung terkait perkembangan Kota Cilegon di masa kepemimpinan Walikota Cilegon Helldy Agustian dan Wakil Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta, Ketua Askot PSSI Kota Cilegon ini mengaku hampir tidak ada perkembangan.

    “Hampir nggak ada perkembangan, tidak ada pembangunan yang berarti, jadi saya anggap mungkin monoton jadi hanya ada beberapa program yang kita juga harus akui, seperti beasiswa, itu program yang baik dan kedepan pun akan lebih kita masif kan, lebih kembangkan lagi mungkin lebih mempermudah,” papar caleg DPRD Kota Cilegon terpilih dari Dapil Grogol-Pulomerak peraih suara terbanyak di Pileg 2024 ini.

    Selain itu, pria berusia 32 tahun ini menginginkan kedepan kepada pimpinan yang baru agar lebih memperhatikan kualitas SDM.

    “Karena bagaimana caranya sekarang poinnya itu peningkatan SDM, SDM itu ada dua secara pendidikan dan juga secara skill jadi kita menginginkan kedepan itu kuantitas untuk para pemuda pemudi di Cilegon bisa mengenyam bangku kuliah, kita akan permudah karena itu juga dalam rangka peningkatan SDM tadi dan mempermudah ketika SDM nya sudah siap mempermudah untuk mereka untuk mencari kerja. Jadi mengurangi pengangguran juga,” terangnya.

    Menurutnya masih banyak persoalan-persoalan di Kota Cilegon yang harus segera diselesaikan. Bilamana dirinya terpilih sebagai Walikota Cilegon periode selanjutnya akan membenahi Kota Cilegon.

    “Masih banyak PR, intinya tidak ada yang sempurna masih banyak kekurangan. Dan tentunya kita akan coba cari kekurangannya untuk kita sempurnakan di periode yang akan datang,” tegasnya politisi Partai Golkar ini.

    Bakal Calon Walikota Cilegon Dede Rohana Putra mengatakan, di usia Kota Cilegon ke 25 tahun saat ini Kota Cilegon masih tertinggal dalam pengelolaan perkotaannya dan belum ada perubahan yang signifikan.

    “Justru tertinggal kita pengelolaan perkotaannya ngga ada perubahan, infrastruktur juga, kita lihat tertinggal masih banyak jalan-jalannya pada rusak, jalur-jalur arteri itu pada sempit, pada macet, kalau hujan banjir dimana-mana,” tuturnya.

    “Nyari pekerjaan sulit, masih jauh dari harapan disamping itu jadi tantangan bagi pemimpin kedepan,” tambahnya.

    Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) berharap kedepan tata kelola Kota Cilegon jauh lebih baik.

    “Kita berharap Cilegon lebih cantik pengelolaan tata kelolanya, kita ingin Cilegon kedepan masyarakatnya mudah mencari lapangan pekerjaan, kita ingin kedepan Cilegon jalan-jalannya pada lebar, trotoarnya pada cantik, jalan-jalan ke lingkungan pada bagus dan menjadi kota terdepan dalam hal digitalisasi, benar-benar menjadi kota modern dan fasilitas umumnya juga diperhatikan masyarakatnya bahagia,” papar anggota DPRD Provinsi Banten ini.

    Bakal Calon Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta bersyukur Kota Cilegon sudah memasuki usia 25 tahun. “Alhamdulillah ada banyak capaian-capaian, ada perubahan, ada perbaikan, tapi PR kita masih sangat banyak,” katanya.

    Menurut Sanuji APBD Kota Cilegon harus dimaksimalkan dan harus berpihak kepada masyarakat. “Konsen kita terutama APBD, APBD kita harus terus berpihak kepada masyarakat, APBD kita harus terus dipakai sebesar-besarnya untuk masyarakat, APBD kita harus dicegah dari penyimpangan, penyelewengan, korupsi, pemborosan yang tidak penting yang tidak perlu karena masih banyak PR di masyarakat,” ujarnya.

    “Infrastruktur kita ada banyak PR jalan, irigasi, taman, lampu penerangan jalan, sumber daya manusia pun kita masih banyak PR. Kemampuan daya saing pemuda kita, kemampuan daya saing warga kita, kota yang dianggap kota bisnis, kota finansial, kota berprestasi maka sumber daya SDM masyarakat Cilegon harus ditingkatkan akselerasi sehingga punya daya saing level nasional, internasional kemudian tentu pemerintahan kita mesti lebih efisien, lebih efektif, ada banyak aset kita yang belum maksimal ada pelayanan publik yang masih belum maksimal, ditengah rasa syukur itu kita harus memperbaiki dan saya kira masyarakat Cilegon harus fastabiqul khoirot seluruhnya. Baik pemerintahan, pimpinan, aparatur, pejabat, pengusaha, masyarakat, ulama, kiyai harus bersinergi,” sambungnya.

    Dikatakan Sanuji para pejabat harus berlomba-lomba berperan semaksimal mungkin sesuai dengan posisi masing-masing dan saling mengisi, saling menasehati, saling mengingatkan.

    “Ada tantangan-tantangan zaman kepada anak muda harus ada perhatian, memang ini bukan fisik yang mudah diperbaiki, kenakalan remaja, perkelahian, tawuran, seks bebas dikalangan remaja, keretakan rumah tangga, perceraian rumah tangga, ini persoalan-persoalan mental, moral persoalan-persoalan sosial ke masyarakat yang harus ada sisi yang harus kita perbaiki ini harus bermula dari ketulusan kita,” ujarnya.

    “Pembangunan ini ngga bisa hanya mengandalkan fisik kita tapi harus terus sisi rohaninya, sisi ilahiahnya, sisi langitnya, jadi harus kepada memperbaiki hubungan kita dengan ibadah masyarakat harus diperbaiki, pemahaman akhlak, ibadah masyarakat harus dicontohkan oleh kita semua oleh para pimpinan harus dicontohkan. Banyak hal yang harus kita perbaiki,” sambungnya.

    “Jadi masih banyak persoalan-persoalan kita yang harus benahi lebih cepat seluruh pihak bersama-sama terutama masyarakat yang paling bawah, masyarakat dhuafa, masyarakat miskin, masyarakat yang terpinggirkan, masyarakat yang tidak punya pekerjaan, yang rumahnya sudah tidak layak, yang miskin, yang rumahnya tidak layak, masyarakat yang pendidikannya bernilai kompetitif selevel nasional internasional. Masih banyak PR ya kita nggak boleh berpuas diri,” imbuhnya.

    Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mengungkapkan para pejabat harus banyak mendengar masukan dari masyarakat.

    “Mungkin kita pimpinan, pemerintah, aparatur merasa ada banyak yang kita kerjakan artinya mungkin ada ketidakpuasan di masyarakat yang kita harus mendengarkan, keterbukaan menjadi penting kedepan. Jadi APBD ini milik bersama, APBD milik rakyat, kita harus mendengarkan apa yang dianggap tidak perlu oleh masyarakat, mana yang dianggap tidak penting, apa yang menjadi jeritan mereka, apa yang menjadi keluhan itu yang kita jawab. Jadi kita menjadi pendengar yang betul-betul APBD berbasis aspirasi saran keluhan masyarakat,” katanya.

    “Ini kalau kita katakan begitu bukan berarti bahwa pemerintah belum sukses ya, kesuksesan kita berkelanjutan, sukses itu tidak ada batasnya, ada peningkatan, ada hasil, semakin meningkat lagi,” ujarnya.

    Orang nomor dua di Kota Cilegon ini mengatakan kedepan APBD Cilegon perlu lebih terbuka lagi untuk diketahui oleh masyarakat.

    “Mungkin APBD kita perlu lebih terbuka lagi, mereka (masyarakat) tahu kemana uang APBD kita, mungkin daftar kegiatan kita perlu di publish ke publik sehingga semua mengontrol apakah proyek kita berjalan maksimal, apakah speknya terlaksana dengan baik, pekerjaannya sesuai dengan anggaran mencegah penyimpangan. Mencegah penyimpangan penting bukan berarti kita banyak penyimpangan tetapi keterbukaan, kejujuran, kontrol, saran, kritik masyarakat perlu dibuka lebih luas lagi agar sekecil mungkin ada penyimpangan, ada pemborosan, ada ketidakefektifan, ada ketidaktepatan kita dalam membangun bisa diantisipasi,” tandasnya. (LUK/PBN)

  • Meriahkan Hari Bakti Pemasyarakatan ke-60, Pekan Olahraga dan Seni Narapidana Digelar

    Meriahkan Hari Bakti Pemasyarakatan ke-60, Pekan Olahraga dan Seni Narapidana Digelar

    CILEGON, BANPOS – Dalam rangka memperingati Hari Bakti Pemasyarakatan ke-60 Tahun 2024, Pekan Olah Raga dan Seni Narapidana resmi dibuka. Upacara pembukaan yang digelar pada pagi hari ini, pukul 08.00 WIB, diadakan di Lapangan Upacara Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Cilegon, Jumat (26/4).

    Upacara pembukaan ini dipimpin langsung oleh Kalapas Cilegon, Yosafat Rizanto, bersama juga hadir para pejabat struktural dan staf pegawai serta perwakilan dari warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIA Cilegon.

    Adapun dalam acara Pekan Olahraga dan Seni Narapidana (PORSENAP) yang diselenggarakan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Cilegon. Menggelar berbagai lomba, seperti pertandingan minisoccer, voli, tenis meja, basket, dan juga perlombaan lagoon idol.

    Dalam amanatnya, Kalapas Cilegon, Yosafat Rizanto menyampaikan bahwa melalui Pekan Olahraga Pemasyarakatan ini adalah salah satu bentuk pembinaan dan menyalurkan bakat dan minat para warga binaan pemasyarakatan (WBP) di bidang seni dan olahraga.

    Kalapas juga menekankan selama rangkaian acara berlangsung agar seluruh warga binaan pemasyarakatan tetap menjaga sportifitas dalam setiap cabang lomba yang dipertandingkan.

    “Saya himbau kepada Warga Binaan Pemasyarakatan untuk terus menjaga sportifitas dan kekompakan selama pertandingan berlangsung,” ujarnya.

    Terakhir, Kalapas Cilegon melakukan tendangan pinalti di lapangan minisoccer yang menandakan resminya dibuka Pekan Olahraga dan Seni Narapidana.

    Kalapas menambahkan, kegiatan ini bertujuan untuk mewujudkan semangat kompetisi dan kreativitas melalui Pekan Olahraga dan Seni Narapidana, sebagai bagian dari perayaan Hari Bakti Pemasyarakatan ke-60 Tahun 2024.

    “Semoga acara ini menjadi tonggak awal bagi perjalanan yang lebih baik dalam pemasyarakatan Indonesia,” tutupnya. (LUK)

  • Usai Saling Kode Dengan Endang, Dede Rohana Asik Ngobrol dengan Nurrotul Uyun

    Usai Saling Kode Dengan Endang, Dede Rohana Asik Ngobrol dengan Nurrotul Uyun

    CILEGON, BANPOS – Usai sebelumnya tertangkap kamera bertemu dengan anggota DPRD Kota Cilegon Endang Efendi, kini bakal calon Walikota Cilegon dari Partai Amanat Nasional (PAN), Dede Rohana Putra, bertemu dengan Nurrotul Uyun, politisi PKS sekaligus Wakil Ketua DPRD Cilegon.

    Pertemuan Dede Rohana Putra dan Nurrotul Uyun terjadi saat keduanya menghadiri sebuah undangan warga. Keduanya tampak berbincang asik dalam video yang diunggah akun Instagram @dewan_viral sekira dua hari lalu.

    Dalam video tersebut, awalnya Dede Rohana Putra tampak berjalan menuju sebuah pesta warga Cilegon. Ia tampak menggunakan kemeja biru pendek dan celana jeans. Bakal calon Walikota Cilegon itu kemudian tampak menyalami warga.

    Video tersebut kemudian beralih memperlihatkan Uyun yang tengah asik berbincang dengan Dede Rohana. Pria yang kerap disapa crazy rich Cilegon itu tampak asik berbincang dengan Uyun terlihat dengan tawanya.

    Setelah itu, video berganti saat Uyun dan Dede Rohana menuju ke atas penggung dan bersalaman dengan warga. Kemudian Dede dan Uyun pun tampak asik berbincang kembali lalu keduanya pergi meninggalkan acara tersebut.

    Seolah memberi sinyal-sinya menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Cilegon 2024, thumbnail video tersebut terpampang foto Dede Rohana dan Uyun mengenakan kemeja oranye.

    “KETEMU DI UNDANGAN DENGAN NURROTUL UYUN. COCOK NGGAK NIHHHH BERPASANGAN DI PILKADA??” tulis Dede Rohana Putra sebagai thumbnail video unggahannya.

    Dede juga tampak bertanya kepada pengikutnya di media sosial soal alasan mengapa dirinya cocok berpasangan dengan Nurrotul Uyun.

    “Mana yang kemarin komentarnya nyuruh berpasangan dengan oranye nih, coba sebutkan kenapa kami cocok berpasangan?” tulis Dede Rohana Putra sebagai caption unggahannya.

    Sementara, saat dikonfirmasi melalui telepon, Dede Rohana menyebut pertemuan dirinya dengan Uyun tidak direncanakan dan hal yang tidak disangka-sangka.

    “Kita diskusi riang terkait dengan pilkada maupun pembangunan Cilegon ke depan, nggka ada yang spesifik,” kata Anggota DPRD Provinsi Banten itu.

    Dede juga mengakui pertemuannya dengan Wakil Ketua DPRD Kota Cilegon itu sempat menyinggung soal kemungkinan dirinya dengan Uyun berpasangan pada Pilkada Kota Cilegon 2024 mendatang.

    “Tapi kita diskusi kemungkinan-kemungkinan untuk sama-sama di Pilkada Cilegon,” ungkap Politisi PAN ini.

    Dede kemudian menyebut dirinya juga akan mengikuti penjaringan Bakal Calon Wali Kota Cilegon yang bakal dibuka DPD PKS Kota Cilegon pada Juli 2024 mendatang.

    “Kemungkinan itu juga sangat terbuka lebar, dari partai memang belum membuka, kalau dari PKS sekitar bulan Juli akan buka. Kalau sudah buka nanti kita insyaAllah daftar. Kalau pan kan direncanakan bulan Mei baru buka pendaftaran, sekitar akhir Mei,” tandas Dede Rohana Putra. (LUK)

  • Golkar Jajaki Koalisi dengan Demokrat di Pilkada Banten 2024

    Golkar Jajaki Koalisi dengan Demokrat di Pilkada Banten 2024

    SERANG, BANPOS – Komunikasi politik antar elit partai politik jelang penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Provinsi Banten kian masif dilakukan. Terbaru, jajaran pengurus DPD Golkar Banten menggelar pertemuan dengan pengurus DPD Demokrat Banten pada Rabu (24/4).

    Dalam pertemuan tersebut nampak hadir Ketua DPD Golkar Banten Ratu Tatu Chasanah dengan didampingi oleh Sekretaris DPD Golkar Banten Bahrul Ulum beserta jajaran pengurus lainnya.

    Selain itu nampak pula Ketua DPD Demokrat Banten Iti Octavia Jayabaya beserta Sekretaris DPD Demokrat Eko Susilo, Ketua Bappiluda DPD Demokrat Banten Azwar Anas, serta pengurus partai lainnya.

    Pertemuan kedua petinggi partai itu terdokumentasikan di akun instagram pribadi milik mantan Bupati Kabupaten Lebak, Iti Octavia Jayabaya yang diunggah pada Rabu (24/4).

    Saat dikonfirmasi, Sekretaris DPD Golkar Banten Bahrul Ulum mengatakan, pertemuan itu dilaksanakan dalam rangka ingin membangun kesepahaman bersama serta penjajakan koalisi dengan Demokrat jelang menghadapi Pilkada 2024.

    “Isinya adalah membangun kesepahaman dalam berkoalisi di tingkat provinsi dan kabupaten/kota,” katanya saat ditemui di ruang kerjanya pada Kamis (25/4).

    Selain itu dia juga menyampaikan bahwa pertemuan itu dilaksanakan dalam rangka menjalankan amanat DPP Golkar untuk memastikan peta perpolitikan di Provinsi Banten jelang penyelenggaraan Pilkada 2024.

    “Sesuai amanat DPP partai Golkar, agar DPD Golkar Banten membangun komunikasi dengan semua parpol di tingkat provinsi untuk memastikan peta politik di tingkat provinsi dan kabupaten/kotanya,” terangnya.

    Selain menggelar pertemuan dengan partai Demokrat, Bahrul menyampaikan, partai Golkar juga sebelumnya sempat menggelar pertemuan dengan sejumlah partai lain seperti PAN dan Gerindra.

    Usai menggelar pertemuan dengan ketiga partai tersebut, pria yang kini masih aktif sebagai Ketua DPRD Kabupaten Serang itu menyampaikan, pihaknya akan menggelar pertemuan dengan partai-partai lainnya dalam rangka membangun koalisi di Pilkada 2024.

    “Next, insyaallah kita akan komunikasi dengan PSI, PKS, kemudian PDIP dan lainnya. Semua kita lakukan komunikasi,” tuturnya.

    Adapun terkait calon yang akan diusung di Pilkada nanti, khususnya di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten, Bahrul Ulum menegaskan partai berlogo pohon beringin itu hanya mengusulkan satu nama sosok yakni, Airin Rachmi Diany sebagai calon Gubernur Banten.

    Di samping itu Bahrul juga menampik, jika sosok Ratu Tatu Chasanah turut diusung sebagai calon Gubernur Banten 2024 oleh partai Golkar.

    “Maka bicara Golkar untuk Pilgub ya, bu Airin. Tidak bicara tentang nama bu Tatu,” tegasnya.

    Sementara itu Ketua DPD Golkar Banten Ratu Tatu Chasanah mengatakan, terkait terjadinya peluang koalisi dengan Demokrat, dia belum bisa memutuskan. Sebab, masih ada beberapa pertimbangan yang perlu dilakukan oleh internal partainya terkait hal itu.

    “Inikan baru pertemuan pertama, kita tindak lanjuti untuk perkembangan-perkembangan selanjutnya,” terangnya.

    Terkait dengan persiapan menghadapi Pilkada yang terhitung sekitar tujuh bulan lagi, Tatu, sapaannya, mengatakan selaku ketua partai dirinya telah menginstruksikan kepada seluruh calon-calon yang diusung oleh Golkar untuk aktif mensosialisasikan diri serta membangun komunikasi politik dengan partai-partai lainnya.

    “Mereka (para calon) ditugaskan untuk mensosialisasikan dirinya untuk berkomunikasi dengan partai-partai dan mencari pasangan,” tandasnya.

    Terpisah, Ketua Badan Pemenangan Pemilu dan Pilkada (Bappiluda) DPD Demokrat Banten, Azwar Anas, mengatakan pertemuan tersebut dilakukan di salah satu hotel Kota Serang pada, Rabu (24/4) malam.

    Dia mengungkapkan, Demokrat mengupayakan agar koalisi yang terbangun di Pilpres 2024 dapat terbangun juga di Pilkada 2024.

    “Kita mengupayakan koalisi Pilpres sama dengan koalisi Pilkada. Akan coba bangun koalisi di setiap Pilkada,” ujarnya.

    Ia mengungkapkan pertemuan tersebut sebagai langkah awal pembahasan dan berharap akan ada titik temu antara Demokrat dan Golkar sehingga nantinya koalisi tersebut bisa terbangun.

    “Doakan saja supaya ada titik temu yang baik. Kita bagi-bagi porsi kepada Golkar seperti apa, mana kader Golkar yang memiliki potensi kita dorong sama-sama kita menangkan. Sama juga seperti kita, mana kader Demokrat kita akan dorong,” jelasnya.

    Akan ada pertemuan selanjutnya, pertemuan tersebut merupakan pertemuan awal pasca Pilpres 2024. Sehingga selanjutnya akan dilakukan pertemuan kembali untuk menentukan siapa saja yang akan diusung pada Pilkada 2024.

    “Kita baru ngopi-ngopi kecil dulu, nanti akan ada pertemuan selanjutnya,” tandasnya. (TQS)

  • Ponpes Assalam dan HIPMI Tangerang Jalin Kolaborasi Strategis dengan UBP Banten 3 Lontar

    Ponpes Assalam dan HIPMI Tangerang Jalin Kolaborasi Strategis dengan UBP Banten 3 Lontar

    TANGERANG, BANPOS – Yunus Tohir, Senior Manager UBP Banten 3 Lontar, menyambut dengan hangat kedatangan Gus Lutfi, Pimpinan Yayasan Pondok Pesantren Modern Assalam, dan M. Agus Mulyana Ketua HIPMI Kabupaten Tangerang dalam kunjungan strategis pada Jumat (26/4).

    Kunjungan ini bertujuan untuk menguatkan sinergi antara UBP Lontar dan Pondok Pesantren Assalam serta memperkenalkan potensi usaha enterpreneurship yang dimiliki oleh Pondok Pesantren Assalam untuk dikembangkan lebih lanjut.

    Yunus Tohir menekankan pentingnya kolaborasi dalam mengembangkan potensi yang ada di Kabupaten Tangerang.

    “Dengan keterbatasan lapangan kerja saat ini, sudah saatnya kita ciptakan sendiri dengan membentuk rantai nilai ekonomi, sosial, dan lingkungan yang bermanfaat. Mari manfaatkan potensi alam melalui kegiatan pertanian, perikanan, hingga pengolahan yang lebih variatif,” ungkapnya.

    Dalam pertemuan tersebut, dipaparkan potensi pengembangan usaha enterpreneurship Pondok Pesantren Assalam di bidang pertanian, perikanan, bengkel/workshop, konveksi, tata boga, dll.

    Selain itu, dibahas pula rencana sinergi antara UBP Lontar, HIPMI, dan pengusaha lokal untuk pengembangan sumber daya manusia di wilayah Kecamatan Kemiri.

    “Kami berharap kolaborasi ini akan memberikan kontribusi positif bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat sekitar,” ujar Yunus. (MYU)

  • Target Wisatawan Kabupaten Lebak Selama Libur Lebaran Terlampaui

    Target Wisatawan Kabupaten Lebak Selama Libur Lebaran Terlampaui

    LEBAK, BANPOS – Libur Lebaran 2024 menjadi momen yang menggembirakan bagi industri pariwisata Kabupaten Lebak. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Lebak melaporkan bahwa jumlah kunjungan wisatawan ke 39 destinasi wisata di wilayah tersebut mencapai 301.588 orang, melebihi target yang ditetapkan sebesar 300.000 orang.

    Selama periode liburan hingga 15 April 2024, perputaran uang diperkirakan mencapai lebih dari Rp 15 miliar. Kepala Disbudpar Kabupaten Lebak, Imam Rismahayadin S.Hut M.Si, mengungkapkan kegembiraannya terkait pencapaian ini.

    “Kami sangat bersyukur karena kunjungan wisatawan ke Lebak selama libur lebaran melebihi target yang telah ditetapkan. Dari hasil rekapitulasi tim Disbudpar Lebak, perputaran uang mencapai Rp 15 miliar,” ujar Imam kepada BANPOS.

    Imam juga menyebutkan enam destinasi wisata yang menjadi favorit wisatawan selama libur lebaran. Di antaranya adalah Pantai Sawarna dengan 36.759 pengunjung, makam Prabu Wong Sagati 34.833 pengunjung, dan Pantai Bagedur 28.459 pengunjung.

    “Selain itu, Pantai Sayun, Pantai Kalapa Warna, dan Pantai Pasir Putih juga menjadi tujuan favorit wisatawan dengan jumlah kunjungan yang signifikan,” tambahnya.

    Imam menyampaikan keyakinannya bahwa jumlah kunjungan wisatawan ke Lebak akan terus bertambah mengingat libur lebaran masih berlangsung. Ia juga mengimbau kepada pengelola tempat wisata untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pengunjung.

    “Meskipun libur lebaran berlangsung lancar tanpa insiden, kami tetap akan melakukan evaluasi untuk memperbaiki kualitas pelayanan wisata di Lebak,” tegasnya.

    Sementara itu, target kunjungan wisatawan ke Lebak pada tahun 2024 ditetapkan sebanyak 1.000.500 orang. Saat ini, jumlah kunjungan sudah mencapai 501.251 orang atau 50,10 persen dari target tersebut.

    “Dengan capaian yang sudah ada, kami optimistis bahwa target kunjungan wisatawan akan terlampaui pada akhir tahun 2024,” tandas Imam. (ADV)

  • Sekda Maman Mauludin: Jadilkan HUT Cilegon ke-25 Sebagai Ajang Pesta Rakyat

    Sekda Maman Mauludin: Jadilkan HUT Cilegon ke-25 Sebagai Ajang Pesta Rakyat

    CILEGON, BANPOS – Kota Cilegon tengah bersiap-siap untuk merayakan momen bersejarah dalam sejarahnya dengan menggelar rapat final sebagai bagian dari persiapan menuju peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-25 Kota Cilegon yang akan digelar mulai 27 April hingga 6 Mei 2024 mendatang.

    Rapat final ini dilangsungkan di Aula Setda II Kota Cilegon pada Selasa (23/04), yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kota Cilegon, Maman Mauludin, serta dihadiri oleh jajaran petinggi pemerintah setempat. Salah satunya adalah Asisten Daerah III Setda Kota Cilegon, Syafrudin, yang juga menjabat sebagai Ketua Panitia Pelaksana HUT Kota Cilegon ke-25.

    Perayaan HUT Kota Cilegon ke-25 diharapkan menjadi sebuah ajang spektakuler yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat. Rangkaian acara mulai dari “Riung Mungpulung” hingga Cilegon Expo diharapkan mampu menyemarakkan suasana di kota ini.

    Acara puncak yang akan digelar pada tanggal 6 Mei 2024 di Alun-Alun Kota Cilegon yang dimeriahkan oleh penampilan artis ibu kota, Jamrud, serta dihadiri oleh sejumlah kepala daerah dari berbagai daerah di Indonesia.

    Sekretaris Daerah Kota Cilegon, Maman Mauludin, menegaskan bahwa perayaan HUT Kota Cilegon ke-25 akan menjadi milik seluruh masyarakat. Dari acara Riung Mungpulung hingga malam puncak, partisipasi langsung masyarakat sangat diharapkan.

    “HUT Kota Cilegon ini merupakan event untuk masyarakat, jadi tentu masyarakat boleh hadir langsung dan ikut serta dalam segala acara yang ada dalam perayaan HUT Kota Cilegon ke-25 ini,” ujar Maman.

    Tak hanya memberikan keseruan bagi masyarakat, perayaan HUT Kota Cilegon juga memberikan dukungan bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
    Ketua Panitia Pelaksana HUT Kota Cilegon ke-25, Syafrudin, menegaskan bahwa stan akan disediakan secara gratis untuk para pelaku UMKM.

    “Semoga banyak pelaku UMKM yang ikut berpartisipasi dalam acara HUT Kota Cilegon ini, dan tentu kami akan berikan stan untuk UMKM tersebut secara gratis,” terang Syafrudin.

    Menurutnya, pada hari jadi tahun perak ini akan memperluas ruang bagi pelaku UMKM.
    “Untuk pelaksanaan masih sama seperti tahun sebelumnya, namun ada sedikit penekanan dari Pak Wali untuk memperluas ruang atau tempat bagi pelaku UMKM,” ucapnya.

    Selain penampilan dari artis ibu kota, Jamrud, acara HUT Kota Cilegon tahun ini juga akan menampilkan band lokal, yaitu Rumput Hijau. “Selain artis ibu kota, kita juga akan menampilkan band lokal, yaitu Rumput Hijau. Semoga perayaan HUT Kota Cilegon ke-25 ini dapat menjadikan Cilegon lebih maju dan lebih baik,” tandasnya.

    Perayaan HUT Kota Cilegon ke-25 diyakini akan menjadi momentum yang berarti bagi kemajuan dan kesuksesan kota ini, dengan melibatkan semua elemen masyarakat serta memberikan dukungan nyata bagi pengembangan UMKM Kota Cilegon. (ADV)