Penulis: Diebaj Ghuroofie

  • Gibranesia Banten PeDe Raup Suara Milenial Hingga 75 Persen

    Gibranesia Banten PeDe Raup Suara Milenial Hingga 75 Persen

    CILEGON, BANPOS – Relawan pendukung calon wakil presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka di Provinsi Banten, menggelar deklarasi Gibran untuk Indonesia (Gibranesia) Banten di Cafe Serunih, Kota Cilegon, Jumat (1/12).

    Ketua Circle Gibranesia Banten, Tiyandi Mulya, mengatakan bahwa deklarasi ini untuk menggaet kalangan pemuda khususnya milenial untuk mendukung sosok Gibran sebagai calon wakil presiden yang dinilai mewakili anak muda.

    Kata dia, Gibran dinilai sebagai sosok yang mewakili kalangan pemuda agar ke depan bisa mendukung gagasan para anak muda.

    “Ya Gibranesia ini kami deklarasikan untuk mendukung majunya Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presiden. Kenapa sosok Gibran kami dukung?. Karena Gibran sangat mewakili anak muda khususnya kaum milenial,” ujarnya.

    Selain itu, menurutnya sosok Gibran bisa menjadi jembatan untuk mewujudkan aspirasi anak muda. “Dengan mas Gibran kami merasa ngga ada gap komunikasi. Mas Gibran selain gagasannya bagus, juga kreatif,” tuturnya.

    Dikatakan dia, bukti kompetensi Gibran sebagai pemimpin terlihat dari kemampuannya saat memimpin Solo. “Menjadi Walikota Solo (Surakarta) luar biasa. Ekonomi kreatif sangat hidup,” imbuhnya.

    Di tempat yang sama, Dewan Pengarah Gibranesia Banten, Rizki Putra Sandika, mengatakan selain menggerakkan pertemuan dengan para pemuda. Gibranesia juga akan menggaet pemilih milenial dengan menggelorakan Gibranesia di media sosial (medsos).

    “Kami 100 persen PD (percaya diri). Apa yang dijual tadi dibuktikan!. Ketika memimpin Solo, pengalaman Gibran Rakabuming Raka sebagai walikota juga terbukti bisa membawa kemajuan bagi Kota Solo. Perekonomian dari UMKM dan ekonomi kreatifnya tumbuh baik, konser-konser gratis. Ini yang dibutuhkan anak muda, soal bagaimana politik ini menjadi akses. Kita ada dari ekonomi kreatif, milenial gen z, mahasiswa semua kita PD mas Gibran bisa mewakili. Kita akan sampaikan bukti-bukti tadi. Mas Gibran memberikan semangat bagi kita. Dia jualan martabak dari nol dan itu membuat kami terinspirasi,” tuturnya.

    Kata Rizki, pihaknya optimistis bisa meraup 75 persen suara dukungan milenial di Banten. “Kita targetkan 75 persen suara milenial di Banten. Kita optimistis karena kita langsung adakan face to face dan mengajak influencer untuk bergerak di media sosial kita perkuat di sana,” tandasnya. (LUK)

  • Waduh! Rayakan HUT Lebak, Seorang Mahasiswa Terluka

    Waduh! Rayakan HUT Lebak, Seorang Mahasiswa Terluka

    LEBAK, BANPOS – Dalam rangka refleksi Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Lebak ke-195, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Lebak Menggugat menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung Bupati Lebak dan Gedung DPRD Kabupaten Lebak.

    Aksi yang berlangsung dibawah terik matahari tersebut menimbulkan tensi panas antara Mahasiswa dan Aparat. Berulang kali massa aksi berbenturan fisik sembari berorasi dihadapan aparat pengamanan.

    Massa yang geram aksinya tak ditanggapi mencoba untuk mendobrak paksa gerbang DPRD Lebak. Di percobaan ketiga, massa berhasil mendobrak dan merusak separuh gerbang DPRD Lebak.

    Nahas, satu orang massa aksi mengalami luka robek di kaki bagian dalam yang diduga terkena material gerbang.

    “Iya kena gerbang tadi kebeset,” ujar salah satu massa aksi.

    Tampak darah keluar cukup banyak yang mengakibatkan korban luka tersebut harus di tandu oleh kawannya untuk diberikan pertolongan. (MYU)

  • Kang Fachri Siap Perjuangan Aspirasi Masyarakat Grogol-Pulomerak di Parlemen Cilegon

    Kang Fachri Siap Perjuangan Aspirasi Masyarakat Grogol-Pulomerak di Parlemen Cilegon

    CILEGON, BANPOS – Fachri Mohammad Rizki atau yang akrab disapa Kang Fachri, calon legislatif (caleg) Dapil Grogol Pulomerak, sangat dekat dengan masyarakat. Bagaimana tidak, di tengah-tengah kesibukannya ia menyempatkan diri untuk bertemu dan berbagi dengan masyarakat.

    Seperti halnya yang dilakukan di lingkungan Bumi Waras, Kelurahan Tamansari, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon, beberapa waktu lalu bersama masyakarat sekitar.

    Tidak hanya masyarakat sekitar, sedikitnya 73 orang anak yatim dirangkul kang Fachri sembari meminta doa untuk kelancaran dirinya dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat di wilayah Grogol Pulomerak.

    “Alhamdulillah pada kesempatan yang berkah ini, saya berkesempatan bisa dekat dan menyapa masyarakat secara langsung,” kata kang Fachri,

    Terlebih, saat ini kang Fachri tengah berjuang untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat di wilayah Kecamatan Grogol dan Pulomerak. Sudah tentu kang Fachri meminta doa kepada seluruh masyarakat di Grogol dan Pulomerak.

    “Insya Allah saat ini saya sedang berjuang untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat dan menjadi anggota legislatif, jadi saya mohon doa kepada seluruh masyarakat Grogol dan Pulomerak,” tuturnya.

    Menurut pria yang mengikatkan diri pada slogan Muda Membangun Masyarakat (3M) itu, meminta doa kepada masyarakat secara langsung itu merupakan hal yang sangat baik. Terlebih, meminta doa kepada para anak yatim, karena doa anak yatim selalu didengar oleh yang maha kuasa.

    “Semoga dengan saya meminta doa secara langsung kepada masyarakat dan terkhusus meminta doa kepada anak yatim, segala perjuangan saya untuk masyarakat bisa dipermudah,” ujarnya.

    Tidak hanya itu, kang Fachri senantiasa akan menyuarakan aspirasi masyarakat ketika dirinya nanti terpilih untuk menduduki kursi legislatif pada 2024 mendatang. “Saya berjanji, akan mendengar dan memperjuangkan aspirasi masyarakat lewat parlemen,” tandasnya. (LUK)

  • JB Dukung Probowo-Gibran, Iti Full Senyum

    JB Dukung Probowo-Gibran, Iti Full Senyum

    LEBAK, BANPOS – Mantan Bupati Lebak yang juga Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Banten, Iti Octavia Jayabaya mengungkapkan kebahagiaannya karena ayahandanya yang merupakan tokoh PDI-P di Provinsi Banten yakni, Mulyadi Jayabaya (JB) kini mendukung pasangan Prabowo-Gibran untuk menjadi Presiden dan Wakil Presiden 2024 mendatang.

    Hal tersebut ia nyatakan dalam Silaturahmi Koalisi Indonesia Maju tingkat Kabupaten Lebak di kediaman Mulyadi Jayabaya, Jumat (1/12) malam waktu setempat.

    “Alhamdulillah bapak (JB) sekarang mendukung Prabowo-Gibran, padahal kita tau bapak sebelumnya di merah (PDI-P),” kata Iti sembari disambut riuh oleh hadirin dalam acara tersebut.

    “Semua akan biru pada waktunya,” kata Iti.

    Sementara itu, Tokoh masyarakat Banten yang juga Mantan Bupati Lebak, Mulyadi Jayabaya mengaku sudah mengidolakan Prabowo sejak awal.

    Ia juga berterimakasih kepada Presiden Jokowi karena selama menjabat telah mendukung kemajuan Kabupaten Lebak.

    “Prabowo ini orangnya sederhana, kita juga harus berterimakasih kepada pak Jokowi. Salah kalau kita tidak mendukung anaknya yang maju jadi Cawapres,” ujarnya.

    “Nanti pak Prabowo kesini, kita doakan kita dukung agar Prabowo-Gibran menang satu putaran,” tandasnya. (MYU/DZH)

  • Imbas Boikot, Penjualan Produk Terafiliasi Israel Anjlok di Lebak

    Imbas Boikot, Penjualan Produk Terafiliasi Israel Anjlok di Lebak

    LEBAK, BANPOS – Maraknya kampanye boikot berbagai macam produk yang berkaitan atau terafiliasi dengan Israel, dampaknya sangat dirasakan di Lebak. Bahkan, beberapa produk yang masuk list boikot, ditinggalkan oleh warga.

    Seperti yang diungkapkan oleh salah satu pegawai minimarket di Rangkasbitung, Adri. Menurutnya, semenjak kampanye boikot pasca konflik Palestina-Israel tersebut, terdapat penurunan minat dari berbagai produk.

    “Misal saja air Aqua yang dulu paling banyak pembelinya, sekarang gak ada (peminatnya), beralih ke yang lain,” katanya kepada BANPOS, Kamis (30/11).

    Ia menjelaskan, produk tersebut hanya terpajang di etalase toko saja dikarenakan suplai barang terus masuk dari distributor. “Ya mau gimana lagi, kita hanya terima barang untuk dijual. Jadi kita pajang,” jelasnya.

    Hal senada disampaikan oleh salah satu kasir Supermarket yang enggan disebut namanya. Ia mengatakan, banyak produk yang turun drastis penjualannya dikarenakan kampanye boikot tersebut.

    Berbagai promosi telah dilakukan oleh pihaknya, namun tidak menghasilkan sesuai dengan harapan. “Ya mau gimana lagi, kita cuma menjual, ya kita berupaya agar terjual,” ujarnya.

    Sementara itu, salah satu penjaga kantin, Anisam, mengatakan bahwa penurunan minat pembelian produk terafiliasi Israel, juga terjadi di kantin tempat ia berjualan. Mayoritas, pembeli enggan membeli produk yang tercantum dalam kampanye boikot itu.

    “Kalo gak kepaksa, mereka gak akan beli. Misal hujan, karena gak ada lagi ya dibeli deh,” singkatnya.

    Berdasarkan informasi yang dihimpun BANPOS, berbagai produk yang berafiliasi dengan Israel sejak keluarnya kampanye boikot tersebut membuat penurunan minat di tiap-tiap penjual, mulai dari supermarket, minimarket, pedagang UMK hingga kantin-kantin. (MYU/DZH)

  • Niat Hati Mabuk Oplosan, 7 Napi Lapas Serang Dilarikan ke Rumah Sakit, Dua Meninggal Dunia

    Niat Hati Mabuk Oplosan, 7 Napi Lapas Serang Dilarikan ke Rumah Sakit, Dua Meninggal Dunia

    SERANG, BANPOS – Sebanyak 7 orang narapidana (Napi) pada Lapas Kelas IIA Serang, dilarikan ke RSUD Provinsi Banten dan RSUD Bhayangkara.

    Ketujuhnya dilarikan ke rumah sakit lantaran mengoplos minuman cola dengan alkohol yang diambil dari klinik Lapas Kelas IIA Serang.

    Berdasarkan informasi, dari ketujuh orang tersebut, dua dinyatakan meninggal dunia, dua masih dalam perawatan dan satu orang mengalami kebutaan.

    Informasi yang beredar, disebutkan jika peristiwa mabuk oplosan itu terjadi pada hari Senin (27/11/2023) kemarin. Ketujuhnya meracik minuman cola dengan alkohol yang didapat dari klinik Lapas.

    Kepala Lapas Kelas IIA Serang, Fajar Nur Cahyo, dalam keterangan tertulisnya membenarkan bahwa dua Napi memang meninggal dunia.

    Dalam kronologi yang dikirimkan, kedua Napi itu hanya dijelaskan sempat mengalami sakit pada Senin (27/11/2023). Regu pengamanan Lapas yang bertugas yang mendapat informasi Napi sakit, langsung membawanya ke ruang perawatan Klinik Lapas.

    “Melihat kondisi yang tidak kunjung membaik, maka pada pukul 07.00 WIB, Narapidana tersebut dirujuk ke RSUD Provinsi Banten atas rekomendasi dari Dokter Klinik Lapas Kelas IIA Serang untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut,” tulis Fajar dalam rilis yang diterima pada Jumat (1/12).

    Pada pukul 11.14 WIB, Napi tersebut pun dinyatakan meninggal dunia oleh Dokter RSUD Provinsi Banten, setelah dilakukan tindakan sebelumnya oleh Dokter RSUD Provinsi Banten. Lalu pada pukul 11.00 WIB, Narapidana lain juga mengeluhkan sakit, dan mendapatkan perawatan di Klinik Lapas Kelas IIA Serang.

    “Pada pukul 13.33 WIB, yang bersangkutan dirujuk ke RSUD Provinsi Banten atas rekomendasi dari Dokter Klinik Lapas Kelas IIA Serang untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Yang bersangkutan dinyatakan meninggal dunia oleh Dokter RSUD Provinsi Banten pada pukul 15.10 WIB setelah dilakukan tindakan sebelumnya oleh Dokter RSUD Provinsi Banten,” tulis Fajar lagi.

    Menurutnya, kedua jenazah tersebut telah diserahkan kepada pihak keluarga, untuk dikebumikan pada tempat tinggal masing-masing. (DZH)

  • WICA 2023 Jadi Momentum Tingkatkan Penjualan Produk Dalam Negeri

    WICA 2023 Jadi Momentum Tingkatkan Penjualan Produk Dalam Negeri

    JAKARTA, BANPOS – Gelaran Wonderful Indonesia Co-Branding Award (WICA) 2023 disebut menjadi momentum untuk meningkatkan penjualan produk dan jenama dalam negeri.

    Hal itu diungkapkan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno.

    Dalam penganugerahan WICA 2023 di Posbloc, Jakarta Pusat, Rabu (29/11), Sandiaga mengatakan bahwa jenama-jenama yang berpartisipasi dalam ajang tersebut mengalami peningkatan dari segi penjualan.

    “Masing-masing brand merasakan manfaat peningkatan penjualan dan exposure serta brand image-nya bersama Wonderful Indonesia,” kata Sandiaga.

    Jenama yang berpartisipasi di acara itu sebelumnya telah sepakat menjalin kolaborasi dengan Kemenparekraf untuk mengusung tagline Wonderful Indonesia.

    Menparekraf Sandiaga mengajak para pelaku UMKM untuk lebih banyak bermitra dengan Kemenparekraf mengusung co-branding Wonderful Indonesia.

    Karena program yang telah berlangsung rutin sejak 2018, 2019, 2021, dan 2022 ini juga menjadi pemicu untuk melahirkan dan mempertahankan semangat para mitra, untuk mengembangkan kegiatan pemasaran pariwisata dan ekonomi kreatif dalam brand Wonderful Indonesia.

    “Kita ingin para pelaku UMKM ini mampu menyusul brand-brand yang lebih terkenal untuk menghasilkan peluang peningkatan penjualan produk sehingga bisa membuka lapangan kerja yang lebih luas. Bagi kami ini adalah inovasi, adaptasi, dan kolaborasi serta memperkuat brand identity dari ‘Wonderful Indonesia’ yang harus terus kita jaga dan kawal bersama-sama,” ujarnya.

    Sandiaga berharap, kolaborasi co-branding ini bisa memberikan dampak bagi shared brand equity Wonderful Indonesia dan menegaskan pentingnya penggunaan logo ini secara benar.

    “Harapan saya, sebagai salah satu brand guardian dari Wonderful Indonesia, adalah setiap entitas yang mendapatkan hak untuk membawa, mengusung, dan menggunakan identitas ‘Wonderful Indonesia’ saya minta agar dapat menjaganya dengan baik. Agar brand equity Wonderful Indonesia tidak diluted, tentunya kualitas mitra juga akan kami jaga agar sesuai dengan brand objective kami,” ungkapnya.

    Sementara itu, Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf, Ni Made Ayu, mengatakan bahwa ada empat kategori yang diperebutkan tahun ini oleh jenama-jenama yang berpartisipasi dalam kegiatan ini.

    Selain itu, Made juga menekankan pentingnya konsistensi dalam menggunakan logo Wonderful Indonesia.

    “Kami harap, setiap mitra Wonderful Indonesia dapat secara konsisten memanfaatkan identitas kita bersama yang tercinta ini dapat berbagai kesempatan dan platform,” kata Made.

    Adapun keempat kategori beserta para pemenangnya adalah:

    Most Collaborative Award:

    1. Grab;
    2. W’dank;
    3. Hydro Coco.

    Most Engaging Brand:

    1. Grab;
    2. KitKat;
    3. Tiket.com.

    Most Innovative Brand:

    1. Tiket.com;
    2. Finna;
    3. KAI Wisata.

    Rising Star Brand:

    1. Pala Nusantara;
    2. Hatten Wines;
    3. Atlas Beach Club.

    Acara ini juga dihadiri Staf khusus Menparekraf Bidang Produktivitas, Nilai Tambah Kekayaan Intelektual, dan Daya Saing, Joshua Puji Mulia Simanjuntak; dan Direktur Komunikasi Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf, Yohanes De Brito Titus Haridjati.

    Hadir pula Direktur Pemasaran Ekonomi Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf, Erwita Dianti; Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf/Baparekraf, Dwi Marhen Yono; Direktur Pemasaran Regional II Kemenparekraf/Baparekraf, Cecep Rukendi; dan Kepala Biro Komunikasi Kemenparekraf/Baparekraf, I Gusti Ayu Dewi Hendriyani. (DZH)

  • Empat Hari Jelang Lengser, Syafrudin Dikabarkan Bakal Rombak Pejabat Pemkot Serang

    Empat Hari Jelang Lengser, Syafrudin Dikabarkan Bakal Rombak Pejabat Pemkot Serang

    SERANG, BANPOS – Walikota Serang, Syafrudin, dikabarkan bakal merombak susunan pejabat di lingkungan Pemkot Serang pada Jumat (1/12) besok.

    Perombakan tersebut dilakukan tepat empat hari menjelang purnatugasnya Syafrudin pada 5 Desember mendatang.

    Kabar tersebut beredar di kalangan pejabat Pemkot Serang, setelah adanya undangan pelantikan yang diterima oleh para pejabat.

    “Iya a mau ada pelantikan besok,” ujar salah satu pejabat Eselon III di lingkup Pemkot Serang, Kamis (30/11).

    Menurutnya, ia sama sekali tidak tahu apakah dirinya akan dipindahkan atau tidak. Sebab, tidak ada informasi siapa yang akan dirombak.

    “Enggak tahu, soalnya biasanya juga di surat undangan cuma disuruh datang aja,” katanya.

    Berdasarkan informasi yang didapat, pelantikan para pejabat tersebut akan dilaksanakan di Puspemkot Serang pada Jumat (1/12).

    Pelantikan akan dilaksanakan di lapangan Puspemkot, pada pukul 09.00 WIB.

    Sementara itu, pihak BKPSDM Kota Serang saat hendak dikonfirmasi melalui sambungan telepon, belum memberikan respon. (DZH)

  • Komisi V DPRD Banten Soroti Kinerja Pegawai Pemprov Banten

    Komisi V DPRD Banten Soroti Kinerja Pegawai Pemprov Banten

    SERANG, BANPOS – Kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menuai sorotan dari Komisi V DPRD Banten lantaran adanya ketidakharmonisan antar pihak.

    Ketua Komisi V DPRD Banten Yeremia Mendrofa mengatakan, ketidakharmonisan itu disebabkan karena tiap-tiap OPD di lingkup Pemprov Banten belum mampu menerjemahkan ‘Birokrasi Berdampak’ yang selama ini didengungkan-dengungkan oleh Gubernur Banten.

    “Bahwa birokrasi berdampak yang tentu akselerasi melayani belum diterjemahkan dengan baik di beberapa mitra Komisi V,” katanya pada saat Rapat Paripurna di Gedung DPRD Banten pada Rabu (29/11).

    Ia menyebutkan, misalnya, ketidakharmonisan yang terjadi yakni, adanya ketidaksinkronan dalam pelaksanaan tugas antara Eselon II dengan Eselon III, maupun sebaliknya.

    “Kami juga melihat di beberapa OPD,  pimpinan yang juga merupakan masukan kepada pak Gubernur bahwa ada ketidak sinkronan antara Eselon II dengan Eselon III atau antara Eselon III sendiri dan juga dengan fungsional lainnya,” terangnya.

    Selain itu Yeremia juga mengatakan, pihaknya merasa kurang begitu dihargai oleh OPD yang menjadi mitranya. Sebab, setiap rapat yang diselenggarakan oleh Komisi V kerap tidak dihadiri oleh Kepala OPD tersebut.

    Padahal, rapat yang diselenggarakan itu dalam rangka pengawasan kinerja pelaksanaan program pemerintah.

    “Saya bisa mengambil contohnya ketika kita misalnya rapat-rapat komisi ada beberapa kepala OPD yang tidak hadir di dalam rapat-rapat yang dilaksanakan oleh komisi V  dalam rangka pelaksanaan pengawasan,” terangnya.

    Di samping kerap tidak menghadiri agenda rapat, Yeremia juga mengadukan perihal adanya pegawai yang kerap tidak masuk dan melaksanakan tugas kerjanya dengan berbagai macam alasan.

    “Kami perlu sampaikan bahwa ada beberapa yang sering tidak masuk melaksanakan tugas dengan berbagai alasan, misalnya sakit,” ujarnya.

    Oleh karena itu politisi PDI Perjuangan itu berharap, agar ada pembenahan kepegawaian di lingkup Pemprov Banten. Sebab, jika tidak begitu maka bukan tidak mungkin hal itu akan berdampak pada pelaksanaan program pemerintah ke depannya.

    “Kita berharap ada perbaikan ke depan, sehingga masyarakat Banten bisa merasakan birokrasi dan hasil pembangunan yang berdampak dalam rangka mewujudkan Banten yang maju, mandiri, sejahtera berlandaskan iman dan taqwa,” tuturnya.

    Sementara itu menanggapi adanya penilaian tersebut, Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan, pihaknya menerima dengan baik masukan itu.

    Ia pun juga mengatakan, kedepannya akan melakukan evaluasi sesuai dengan apa yang disampaikan oleh anggota DPRD.

    “Apapun yang disarankan, diingatkan oleh ibu-bapak dewan karena bapak-ibu dewan memiliki fungsi pengawasan dan akan menjadi pedoman bagi kita apa yang dimaksud itu menjadi teknis kita akan koordinasikan lebih lanjut,” tandasnya. (CR-02)

  • Tok! Ini Besaran UMK Kabupaten/Kota se-Banten, Lebak Terkecil

    Tok! Ini Besaran UMK Kabupaten/Kota se-Banten, Lebak Terkecil

    SERANG, BANPOS – Penjabat Gubernur Banten, Al Muktabar, telah menandatangani Surat Keputusan besaran Upah Minimum Kota/Kabupaten se-Provinsi Banten. Kenaikan yang ditetapkan rata-rata berada di angka 1 persen.

    Berikut Surat Keputusan (SK) penetapan besaran Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) 2024 yang diterbitkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten.

    Kota Tangerang menjadi daerah yang mengalami kenaikan UMK tertinggi bila dibandingkan dengan 8 kabupaten/kota lainnya yakni sebesar 3,83 persen menjadi Rp4.760.289,54 dari yang sebelumnya pada UMK 2023 sebesar Rp4.584.519,08

    Sementara Kabupaten Pandeglang menjadi daerah dengan kenaikan UMK 2024 terendah. Kenaikan yang terjadi hanya sebesar 1,03 persen menjadi Rp3.010.929,87 dari yang sebelumnya sebesar Rp2.980.351,46.

    Meski demikian, dari seluruh Kabupaten/Kota se-Provinsi Banten, Lebak menjadi yang terendah nominal UMK-nya, yakni sebesar Rp2.978.764,69.

    Adapun tertinggi diduduki oleh Kota Cilegon dengan UMK tahun 2024 sebesar Rp4.815.102,80. (CR-02)