Penulis: Gina Maslahat

  • Kumuh, Pemkot Bakal Renovasi Iwak Banten 

     

    SERANG, BANPOS- Iwak Banten yang kini sepi pengunjung dan toko-toko yang sudah ditingalkan terlihat sangat tidak terawat dan kumuh, bangunan yang terletak di Jalan Jendral Sudirman, Ciceri, Kota Serang ini seperti tidak ada perawatan dan tidak adanya peruntukan yang jelas untuk apa bangunan tersebut.

    Walikota, Syafrudin menjelaskan bahwa Iwak Banten sudah diberikan kepada pemkot dan akan direvitalisasi.

    “Iwak Banten sudah diberikan ke kita, akan kita rehab dan sudah ada dananya,” jelasnya.

    Faisal yang berprofesi sebagai tukang parkir dan tinggal di belakang Iwak Banten, menuturkan Iwak Banten ini harus di urus Kembali supaya tidak kumuh.

    “sebenarnya ini harus diurus Kembali, kalo kaya gini kan keliatannya pelanggan tidak mungkin tertarik,” pungkasnya.

    Lanjutnya ia menerangkan bahwa Iwak Banten akan direnovasi setelah hari raya Idul fitri.

    “dari pihak yang mau membangun ini (Iwak Banten), abis lebaran mau direnov” tuturnya. (MG-02/AZM)

  • Petinggi BPRS CM Jadi Tersangka Pemalsuan Pembiayaan

    Petinggi BPRS CM Jadi Tersangka Pemalsuan Pembiayaan

    CILEGON, BANPOS – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Cilegon menahan dua orang tersangka terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi (Tipikor) pemberian fasilitas pembiayaan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Cilegon Mandiri (BPRS CM) tahun 2017-2021.

    Dua orang tersangka tersebut berinisial TT yang merupakan Manager Marketing BPRS CM dan IS sebagai Direktur Bisnis Sumber Daya Insani dan Umum BPRS CM.

    Diketahui, sejak 5 Januari 2022, Kejari Cilegon menaikan status penyelidikan menjadi penyidikan berdasarkan Surat Perintah Penyidikan Nomor: Print-01/M.6.15/Dd.1/01/2022.

    Dalam dugaan korupsi yang ditangani Kejari Cilegon berupa kasus pembiayaan bermasalah pada bank milik Pemkot Cilegon yang terjadi sejak 2017-2021.

    Pada 6 Januari 2022, Kejari Cilegon juga telah melakukan penggeledahan terhadap Kantor BPRS CM di lingkungan Periuk, Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon.

    Kejari Cilegon juga telah melakukan penyitaan barang yang diduga hasil korupsi di BPRS CM milik Manajer Marketing BPRS CM berinisial TT. Aset yang disita berupa tanah, rumah, mobil, dan sepeda motor.

    Hasil pantauan di lapangan, tersangka IS dan TT digiring menuju mobil tahanan untuk selanjutnya dibawa ke rumah tahanan (Rutan) Kelas IIB Serang.

    “Selama 20 hari kedepan, IS dan TT akan kami titipkan di Rutan Serang,” kata Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Kejari Cilegon

    Muhammad Ansari kepada awak media saat konferensi pers di Kantor Kejari Cilegon, Rabu (13/4).

    Ansari mengungkapkan, kedua tersangka telah melakukan praktik penyalahgunaan wewenang dengan mendapatkan atau mengeluarkan uang dari BPRS CM melalui produk pembiayaan yang dijalankan oleh BPRS CM.

    “Kami menduga kedua tersangka telah melakukan penyalahgunaan wewenang sejak 2017. Baik IS yang menjabat Manajer Operasional pada 2017, sekarang Direktur Bisnis Sumber Daya Insani dan Umum, atau TT yang menjabat Kabag pembiayaan pada 2017, sekarang menjabat Manager Marketing BPRS CM,” ungkap Ansari.

    Dalam kesempatan itu, Ansari juga membongkar modus yang dilakukan kedua tersangka yang mengajukan dan menyetujui fasilitas pembiayaan atas nama mereka sendiri.

    Tersangka IS dan TT juga mengajukan fasilitas pembiayaan atas nama orang lain, dimana orang tersebut tidak mengetahui namanya digunakan oleh kedua oknum pejabat BPRS CM tersebut.

    “Mereka mengajukan fasilitas pembiayaan atas nama sendiri dan orang lain. Dimana ketika menggunakan nama orang lain, yang bersangkutan tidak mengetahuinya,” ujarnya.

    Ansari pun menjelaskan, platform pembiayaan yang telah diambil oleh kedua tersangka berjumlah total Rp21,257 miliar. Akibat perbuatan tersangka, BPRS CM mengalami kredit macet dan menimbulkan kerugian negara.

    “Karena itulah, setelah kedua tersangka memenuhi syarat objektif dan subjektif, maka kami lakukan penahanan demi memperlancar proses penyidikan,” katanya.

    Di tempat yang sama, Kasi Intel Kejari Cilegon Atik Ariyosa mengatakan, pihaknya belum bisa membeberkan kerugian negara yang muncul akibat dugaan tindak pidana korupsi para tersangka. Ari sapaan akrabnya mengaku masih menunggu penghitungan dari BPKP terkait hal tersebut.

    “Sampai sekarang kami masih berkoordinasi dengan BPKP,” katanya.

    Sementara itu, Direktur Bisnis Sumber Daya Insani dan Umum pada BPRS CM IS, mengatakan akan menjalani proses hukum yang menimpa dirinya.

    “Nanti saya jalani saja dulu,” ujarnya ketika berada di dalam mobil tahanan di Kantor Kejari Cilegon.

    Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya IS dan TT dijerat Pasal 2 ayat (1) dan 3 jo 18  UU Tindak Pidana Korupsi dengan ancaman minimal 4 tahun penjara.(LUK/PBN)

  • Dua Ganda Putra Terhenti Di Korea Masters 

     

    SEOUL, BANPOS – Dua pasangan ganda putra Indonesia langsung tersisih di babak 32 besar turnamen bulutangkis Korea Masters 2022. Mereka adalah Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan dan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin harus mengakui keunggulan lawan-lawannya.

    Dalam laga yang digelar di Gwangju Yeonju Stadium, Rabu (13/4), Pramudya/Yeremia dikandaskan wakil Malaysia, Tan Kian Meng/Tan Wee Kiong dengan skor dramatis tiga gim 11-21, 21-16, 20-22.

    Sementara Leo/Daniel dihentikan pasangan China, Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi dengan tak kalah dramatis, 21-13, 19-21, 20-22. Aryono Miranat, pelatih yang mendampingi di Korea menyampaikan penyebabnya. 

    “Untuk Leo/Daniel hari ini bermain kurang tenang dan kurang kontrol pada saat poin-poin akhir. Pengembalian bola selalu ingin keras baik smash atau drivenya, jadi malah terserang balik,” ujap Aryono.

    “Bagi Pramudya/Yeremia kurang lebih sama. Di poin-poin akhir pengembalian bolanya kurang bagus akurasinya, jadi lawan lebih mudah mematikan,” sambungnya.

    Lebih lanjut Aryono mengatakan bahwa penyebab kekalahan dua pasangan anak asuhnya hampir sama. Yaitu kurang bisa memanfaatkan kesempatan. 

    “Dua-duanya hampir sama, pada saat ada kesempatan untuk mendapat poin malah kurang kontrol, kurang tenang. Jadi malah akurasi pengembaliannya tidak bagus. Posisi kita jadi kurang baik, jadi waktu diserang balik mudah dimatikan,” ujar Aryono.

    Aryono juga memastikan bahwa kekalahan ini bukan karena jenuh yang melanda tapi murni karena banyak kesalahan sendiri.

    “Tidak bisa dikatakan jenuh, justru ini bagus buat mereka bermain dengan lawan yang bervariasi jadi bisa menambah jam terbang,” terang Aryono. 

    Ia menerangkan permainan sudah cukup baik, hanya saja harus dibenahi ketenangannya, kontrolnya, unforced errornya. Di samping ada beberapa kekurangan dari segi teknik,” pungkasnya.

    Dengan hasil ini, tinggal tersisa dua wakil Indonesia di babak 16 besar. Mereka adalah Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana (ganda putra) dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (ganda campuran).(WUR/ENK/RMID)

     

     

  • Sergio Ramos, Belum Mau Pensiun

     

    KIPRAH bek tengah Sergio Ramos di musim pertamanya bersama Paris Saint Germain (PSG) memang tidak berjalan mulus.

    Faktor cedera membuat karier pemain Timnas Spanyol ini terhambat. Tapi, semua itu tak lantas membuat Ramos pasrah pada keadaan. Mantan bek Real Madrid ini belum mau pensiun dari lapangan hijau. Dia tetap berambisi bermain di level teratas sepakbola hingga lima tahun lagi. 

    Diketahui, Sergio Ramos resmi bergabung dengan PSG musim lalu setelah kontraknya bersama Real Madrid habis. Tapi, perjalanan karir pemain berusia 35 tahun ini di Prancis tidak semulus apa diharapkan. Kiprahnya kerap diganggu permasalahan cedera sehingga membuatnya hanya 7 kali tampil di semua kompetisi.

    Kondis ini lantas membuat Ramos masuk daftar nama yang difavoritkan bakal meninggalkan PSG musim depan. Namun, dia bersikeras ingin menuntaskan kontraknya dan menghabiskan lebih banyak waktu bermain di liga top. 

    “Saya masih ingin di PSG sampai kontrak habis, dua tahun lagi. Jika fisik masih bertahan, saya ingin bermain antara empat dan lima tahun lagi di level atas dan menjalani pengalaman lain,” kata Ramos kepada Amazon Prime seperti dilansir The Marca, kemarin.

    “Intinya, sebelum menjadi terbaik di dunia, saya masih suka bermain di kejuaraan dunia, Liga Champions,” imbuhnya. 

    Ramos baru saja mengukir penampilan di Ligue 1 yang keenamnya akhir pekan kemarin, ketika PSG mengalahkan Clermont Foot 6-1. Laga itu menjadi pertama kalinya dia tampil penuh 90 menit untuk PSG sejak 23 Januari, ketika mereka mengalahkan Reims 4-0.

    Sejak itu, Ramos absen karena cedera betis. Yang bikin miris, setelah cedera betis sembuh, dia kembali mengalami cedera otot lain yang membuatnya banyak absen di awal musim.(DNU/ENK/RMID)

     

  • Gubernur dan DPRD ‘Mandul’

    SERANG, BANPOS – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Laporan keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Banten tahun 2021, Rabu (12/4)  menyoroti lemahnya fungsi dari Gubernur dan DPRD Banten

    BPK meminta Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) untuk memaksimalkan perannya sebagai wakil pemerintah pusat, dan DPRD Banten sebagai lembaga  budgeting, juga memerankan fungsi pengawasan lebih intens lagi atas pengelolaan keuangan APBD yang dijalankan oleh WH melalui organisasi perangkat daerah (OPD).

    Selain itu, BPK juga menemukan beberapa permasalahan yang muncul dalam proses pelaksanaan pembangunan di Provinsi Banten pada periode ini.

    Auditor Utama Keuangan Negara V BPK, Akhsanul Khaq dalam sambutanya menyatakan, permasalahan yang harus diperhatikan oleh Pemprov Banten adalah  kemiskinan yang  klaim sudah dilaksanakan melalui aspirasi, harapan dan kebutuhan masyarakat dalam kebijakan nya melalui mekanisme  Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) dan pokok pikiran rakyat DPRD, serta menjabarkan program penanggulangan kemiskinan dalam dokumen perencanaan dan penganggaran secara selaras dan terukur.

    “Permasalahan signifikan, kebijakan Pemprov Banten dalam upaya penanggulangan kemiskinan belum sepenuhnya memadai. Pemprov belum sepenuhnya memberdayakan masyarakat miskin dengan tepat dalam upaya penanggulangan kemiskinan,” katanya.

    BPK juga meminta kepada WH untuk memberikan pembinaan nya kepada kabupaten/kota. Serta mendesak kepada DPRD Banten agar lebih fokus lagi kepada anggaran yang digunakan oleh OPD.

    “Gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah untuk lebih meningkatkan fungsi pembinaannya kepada pemerintah kabupaten/kota, dan bagi DPRD untuk melaksananakan fungsi pengawasan terhadap pengelolaan dan tanggungjawab keuangan daerah.

     Adapun untuk tindak lanjut dari temuan, BPK RI Perwakilan Banten masih mencatat ada banyak temuan-temuan oleh Pemprov Banten yang belum diselesaikan hingga saat ini.

    “Untuk pemantauan tindak lanjut rekomendasi hasil pemeriksaan BPK. Dari total keseluruhan sebanyak 1.568 rekomendasi sejak periode 2005 sampai dengan 2021, yang telah ditindaklanjuti 1.296 atau 82,65 persen, dan yang belum ditindaklanjuti 272 atau sekitar 17,35 persen,” katanya.

    Permasalahan lainnya yang dihadapi oleh pemprov atas LKPD Banten tahun 2021 lanjut Akhsanul yakni, pengelolaan hibah dari pemerintah pusat belum tertib diantaranya, hibah berupa uang dan barang dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tidak dilaporkan kepada bendahara umum daerah, aset tetap yang hasilnya dari hibah uang yang belum seluruhnya dicatat dan disajikan nilainya. Dan rekening yang digunakan untuk menerima hibah berupa uang belum dilaporkan seluruhnya kepada bendahara umum.

    “Selanjutnya, pengelolaan rekening bendahara belum memadai. Permasalahan tersebut meliputi rekening, sekolah di Bank Jabar Banten tidak terdaftar dalam SK penetapan rekening daerah dan pemberian barang atau jasa giro atas saldo rekening pada Bank Banten belum sesuai perjanjian kerjasama,” ujar Akhsanul.

    Adapun terkait penatausahaan aset tetap belum memadai kata dia, permasalahannya meliputi, data kartu inventaris barang (KIB) tanah, gedung dan bangunan serta jalan irigasi dan jaringan belum menyajikan informasi yang lengkap antara lain alamat dan luas aset, terdapat satu bidang aset tanah yang dicatat ganda pada dua perangkat daerah, dan terdapat delapan aset tetap jalan, irigasi dan jaringan dengan nilai Rp100.

    “Ditambah lagi pelaksanaan belanja modal pada beberapa kontrak tidak sesuai ketentuan. Permasalahan tersebut mengakibatkan kelebihan pembayaran atas lima paket pekerjaan gedung dan bangunan pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, serta empat paket pekerjaan jalan dan jembatan pada Dinas PUPR,” jelasnya.

    Meski menyoroti soal kemiskinan, fungsi DPRD dan gubernur,  hibah serta aset maupun kerjasama dengan Bank Banten yang dianggap belum memadai dan sesuai, BPK RI Perwakilan Provinsi Banten memberikan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas LKPD Banten tahun 2021. BPK memberikan apresiasi tidak hanya terhadap pengelolaan keuangan, tetapi juga apresiasi itu diberikan terhadap capaian kinerja dalam berbagai sektor.

    “Atas nama pimpinan BPK RI dirinya mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) dan Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy beserta jajaran atas kerjasama yang selama ini terjalin dengan baik. Sehingga secara bersama-sama kita selalu berusaha dan berkomitmen untuk mendukung penyelenggaraan pengelolaan keuangan negara yang transparan dan akuntabel sesuai Undang-undang Nomor 17 tahun 2003,” katanya.

    Pemeriksaan terhadap laporan keuangan ini, lanjutnya, bertujuan untuk memberikan opini tentang kewajaran penyajian laporan keuangan.  Opini ini merupakan pernyataan profesional pemerintah mengenai kewajaran informasi yang disajikan dalam laporan keuangan tersebut didasarkan pada empat kriteria yang tertuang dalam peraturan perundang-undangan.

    “Empat kriteria itu yakni kesesuaian dengan standar akuntansi pemerintahan, kecukupan pengungkapan (adequate disclosures), kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, dan efektivitas sistem pengendalian intern,” jelasnya.

    Selain itu, BPK juga mengapresiasi atas implementasi rencana aksi yang telah dilaksanakan oleh pemprov  atas LHP BPK tahun tahun 2021, sehingga dengan demikian pemprov telah berhasil mempertahankan WTP yang ke-6 kalinya.

    “Pemprov Banten agar memberikan jawaban terhadap beberapa catatan hasil pemeriksaan tersebut. Sebagaimana peraturan perundang-undangan, BPK memberikan waktu selama 60 hari kerja,” katanya.

    Sementara itu, Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy mengaku bersyukur dengan keberhasilan mempertahankan opini WTP tersebut. Menurutnya, laporan hasil pemeriksaan BPK atas laporan keuangan tersebut merupakan bahan untuk introspeksi pihaknya, dalam rangka meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan APBD.

    “Kami semua tentunya bersyukur dan menerima hasil pemeriksaan atas LKPD tahun 2021 dengan opini terbaik ini,” kata Andika kepada pers usai menghadiri rapat paripurna DPRD Banten dengan agenda Penyerahan LHP BPK RI atas LKPD tahun  2021.

    Sebelumnya saat membacakan sambutan Gubernur Banten dalam rapat tersebut Andika mengatakan, merujuk UU 17/2003 tentang Keuangan Negara dan UU 23/2014 beserta perubahannya tentang Pemerintahan Daerah, Pemprov Banten telah melaksanakan kewajiban untuk menyerahkan LKPD kepada BPK Perwakilan Provinsi Banten pada 7 Februari 2022 untuk dilakukan pemeriksaan.

    Selanjutnya, dalam menindaklanjuti temuan-temuan dalam LHP BPK, kata Andika, pihaknya telah menyusun rencana aksi yang dalam implementasinya akan tetap meminta bimbingan dan arahan dari BPK agar tindak lanjut hasil audit dapat terselesaikan tepat waktu, yaitu maksimal selama 60 hari kerja.

    “Terutama yang berkaitan dengan perbaikan-perbaikan administrasi pengelolaan keuangan,” katanya.

    Ketua DPRD Banten, Andra Soni  menyampaikan apresiasinya kepada pemprov yang kembali mendapatkan WTP.

    “Alhamdulillah kami DPRD segenap jajaran pimpinan dan anggota mengucapkan selamat kepada Pemerintah Provinsi Banten atas pencapaian WTP untuk 6 kalinya dan mudah-mudahan WTP ini bisa ditindaklanjuti dengan perbaikan-perbaikan catatan yang ada diberikan oleh BPK,” katanya.

    Andra yang merupakan politisi Gerindra ini tak lupa menyampaikan terima kasih atas kerjasama dengan BPK selama ini, yang terus melakukan pembinaan sekaligus pengawasan kepada Pemerintah Provinsi Banten termasuk DPRD.

    “Terima kasih atas kerjasamanya juga, dan DPRD sesuai dengan amanat yang diberikan kepada DPRD sesuai dengan Undang-Undang 23 bahwa DPRD merupakan salah satu unsur penyelenggara pemerintahan daerah yang memiliki 3 fungsi yaitu budgeting, legislasi dan pengawasan,” terang Andra.(RUS/PBN)

  • Lyon vs West Ham, Duta Tunggal

     

    LYON, BANPOS – West Ham yang menjadi satu-satunya wakil Liga Inggris yang tersisa di UEL harus menang di kandang Lyon jika ingin lolos ke semifinal. Terlebih, mereka bakal melawat ke Stadion Parc OL tanpa Cresswell. 

    Prediksi Lyon vs West Ham dalam lanjutan jadwal Liga Europa (UEL) bakal berlangsung sengit. Duel leg 2 babak 8 besar Europa League itu tersebut dapat disaksikan melalui live streaming Champions TV 3 di Vidio, Jumat (15/4/2022), jam tayang 02.00 WIB dini hari WIB. Siapa yang akan lolos ke semifinal dengan agregat yang masih sama kuat? 

    West Ham harus puas dengan hasil imbang 1-1 di leg pertama perempat final Europa League di kandang sendiri, Stadion Olimpiade London. Mimpi buruk The Hammers datang sejak Aaron Cresswell mendapat kartu merah di ujung babak pertama. Sejak saat itu, tuan rumah cenderung tampil bertahan dan nyaris hanya mengandalkan serangan balik. 

    Pasukan David Moyes sebenarnya mampu unggul lebih dulu berkat gol Jarrod Bowen pada menit 52. Lyon baru mampu menyamakan kedudukan sekitar 14 menit setelahnya melalui aksi Tanguy Ndombele. Skor 1-1 pun berakhir hingga peluit panjang dibunyikan. 

    Di sisi lain, dengan dihapusnya agresivitas gol tandang, Lyon tidak bisa hanya bertahan atau memaksimalkan skor 0-0. Jika laga leg 2 berakhir imbang, berapa pun angkanya, Lyon dan West Ham akan menjalani babak perpanjangan waktu, kalau perlu adu penalti, untuk menentukan pemenang. 

    Pelatih West Ham David Moyes punya PR besar jelang pertemuan kedua melawan Lyon. Akhir pekan lalu, mereka dikalahkan oleh Brentford 2 gol tanpa balas di Liga Inggris. Hasil minor itu tentu membuat mental para pemain menurun. 

    Terlebih lagi, kekalahan itu bukan yang satu-satunya dialami oleh The Hammers saat bermain di markas lawan. Hingga kini mereka sudah mengalami 5 kekalahan beruntun ketika tampil sebagai tim tamu. 

    Jika ditilik lebih jauh, masalah West Ham akhir-akhir ini adalah di sektor penyerangan. Mereka tidak memiliki striker murni yang benar-benar produktif, terutama di ajang UEL. Michail Antonio baru melesakkan 1 gol dan 2 assist sejauh ini. 

    Statistik Whoscored merangkum serangan West Ham yang didominasi oleh sektor sayap. Mereka kerap menyisir dari sayap, mengandalkan Jarrod Bowen atau Pablo Fornals, untuk kemudian mengirimkan umpan silang menuju kotak penalti lawan. 

    Hal ini membuat WHU tampak monoton dalam menyerang. Di samping itu, skema serangan yang minim opsi ini rawan terbaca oleh tim lawan. Berbeda dengan kubu lawan, Lyon, yang mampu mengoptimalkan hampir semua opsi. 

    Peter Bosz selaku pelatih mampu membuat skuad Lyon tampil melebar, tidak hanya mengandalkan crossing, tetapi juga operan pendek serta through pass. Whoscored mencatat, Les Gones mampu mengirimkan rerata 7 kali operan terobosan di setiap laga. 

    Tidak jarang pula, Tanguy Ndombele dan kolega memanfaatkan skema operan panjang. Variasi serangan ini membuat permainan Lyon lebih cair. Tidak heran jika kemudian mereka mampu melesakkan total 15,6 tembakan per laga di ajang UEL. Statistik tersebut berbanding lurus dengan capaian mereka: 19 gol dari pertandingan.(ENK/NET)

  • Kelurahan Pabean Menjadi Pencontohan Iconnect

    Kelurahan Pabean Menjadi Pencontohan Iconnect

     

    CILEGON, BANPOS – Kelurahan Pabean, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon menjadi percontohan pemasangan Iconnect. Hal itu karena masyarakat Kelurahan Pabean sebelumnya sulit mendapatkan akses Internet.

    Pemerintah Kota atau Pemkot Cilegon melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Sandi dan Statistik (DKISS) Kota Cilegon menunjuk Kelurahan Pabean, sebagai percontohan untuk pemasangan 10 titik Iconnect atau Layanan Internet.

    Lurah Pabean Nurul Hadiyati mengatakan, pemasangan Iconnect bekerjasama dengan PT Indonesia Comnets Plus (ICON+) sebagai salah satu Anak perusahan PT PLN (Persero). “Tujuan kerjasama itu yakni, untuk mendukung setiap kegiatan yang ada di Kelurahan Pabean,” kata Nurul kepada awak media usai menghadiri acara serah terima jabatan di Kecamatan Purwakarta, Rabu (13/4).

    Salah satu kegiatan itu adalah gerakan membangun kampung, diawali dengan kopi darat yaitu Komunikasi Penuh Inspirasi.

    Kegiatan ini yang akan dilakukan dengan lembaga masyarakat dan tokoh masyarakat yang ada di Kelurahan Pabean. Menurut Nurul, dalam membuat sebuah inovasi, tidak bisa dilakukan oleh kelurahan saja namun oleh semua pihak.

    Melainkan harus dilakukan dari bawah, yang melibatkan semua unsur masyarakat yang ada di Kelurahan Pabean. Oleh karena itu, dirinya berharap melalui Iconnect, ini ke depan pihaknya mampu menciptakan inovasi baru untuk membangun masyarakat di Kelurahan Pabean lebih baik lagi dan lebih sejahtera.

    “Kedepan pemasangan Iconnect tidak hanya dilakukan di Kelurahan Pabean saja, apabila kerjasama itu berjalan dengan baik maka pemasangan Iconnect juga akan dilakukan di semua Kelurahan yang ada di Kota Cilegon,” tuturnya.

    Ditempat yang sama, Camat Purwakarta, Kota Cilegon, Ikhlasinnufus menyampaikan, ditunjuknya Kelurahan Pabean sebagai percontohan untuk pemasangan Iconnect tidak sembarangan dilakukan. Melainkan sudah melalui Musyawarah Rencana Kelurahan (Musrenbangkel) Kota Cilegon Tahun 2021 kemarin.

    Ikhlas berharap, melalui pemasangan Iconnect itu setiap program yang dilakukan oleh kelurahan yang ada di Kecamatan Purwakarta selalu terekspose dan diketahui publik melalui Media Sosial (Medsos) seperti Instagram, WhatsApp dan Facebook.

    Ikhlas menyampaikan, sistem digitalisasi yang ada di Kecamatan Purwakarta akan diubah dengan mensinergikan progam Smart Village. Sehingga akses masyarakat bisa terpublikasi dan setiap kelurahan harus mengaktifkan media sosial atau Medsos seperti Instagram WhatsApp dan Facebook.

    “Dengan begitu maka akses masyarakat lebih mudah dan pelayanan di kelurahan dapat dilakukan dengan mudah oleh masyarakat,” tandasnya. (LUK/RUL)

  • Mahasiswa Soroti Janji Kampanye Helldy-Sanuji 

    CILEGON, BANPOS – Mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Kota Cilegon menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD Kota Cilegon, Selasa (12/4). Aksi diikuti empat Badan Eksekutif Mahasiswa yaitu dari Universitas Al Khairiyah, Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Al Khairiyah, dan Politeknik Krakatau.

    Ada beberapa tuntutan yang disampaikan BEM Cilegon yang disampaikan di depan Gedung DPRD Cilegon tersebut. Mereka menuntut DPRD mendengar dan menjemput aspirasi rakyat. 

    Selain mengusung isu nasional seperti menolak penundaan pemilu 2024 dan masa jabatan presiden tiga periode, menolak kenaikan PPN, kenaikan harga minyak goreng, dan kenaikan harga BBM, mahasiswa juga mengangkat isu lokal.

    Program KCS Helldy-Sanuji menjadi salah satu janji politik yang disoroti mahasiswa. Mereka mendesak agar program tersebut tidak hanya sekedar janji omong kosong, tetapi direalisasikan sesuai dengan janji yang diucapkan.

    Masalah lain yang juga disoroti mahasiswa adalah tingginya angka pengangguran. Mereka menuntut dan mendesak DPRD memastikan Pemkot Cilegon lebih serius menangani masalah tingginya angka pengangguran.

    Padahal Helldy-Sanuji punya program penyerapan tenaga kerja sebanyak 25.000 selama masa jabatan. Namun hingga kini belum terwujud. “Industri di Kota Cilegon banyak, tapi sulit sekali kita mendapatkan pekerjaan. Dimana peran Pemkot Cilegon?. Lalu UMK (Upah Minimum Kabupaten Kota) Cilegon yang besar itu lalu buat siapa? Buat orang luar yang mudah masuknya? Sementara kita warga pribumi selalu dipersulit,” kata Koordinator Aksi, Ibnu, disela orasinya.

    Selain itu, kemiskinan di Kota Cilegon juga dinilai terus meningkat karena kesempatan kerja di Kota Cilegon minim. “Padahal Kota Cilegon masuk sebagai daerah terkaya di Indonesia, posisinya keempat di Indonesia daerah paling kaya. Terus predikat daerah terkaya itu buat siapa? Buat pejabatnya doang?,” pungkasnya.

    Selain itu, mahasiswa juga mendesak agar Kejari Cilegon menuntaskan kasus dugaan Korupsi BPRS-CM. Kepada DPRD Cilegon, mahasiswa juga menuntut agar para wakil rakyat berlaku objektif dalam mengkaji LKPj  dan memberikan rekomendasi objektif kepada Walikota terkait bahan evaluasi pendapatan daerah yang tidak sesuai dan belanja yang tidak maksimal.

    Sementara itu saat menemui mahasiswa, Ketu DPRD Kota Cilegon Isro Mi’raj menegaskan, terkait dengan penyerapan 25.000 tenaga kerja dan beasiswa pendidikan yang menjadi janji politik kepala daerah di Cilegon yaitu Walikota Cilegon Helldy Agustian akan terus dikawal. 

    “Kami akan obyektif, bagaimana janji kampanye harus ditunaikan. Nanti akan kami pertanyakan dalam LKPj Walikota 2021,” katanya.

    “Penyerapan tenaga kerja yang sudah terserap kerja dimana, akan kita pertanyakan,” tutup Isro ditemani Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono saat menemui mahasiswa. (LUK/RUL)

  • PT PCM Terdampak Perang Rusia-Ukraina

    CILEGON, BANPOS – Harga solar industri mengalami kenaikan akibat dampak perang Rusia dan Ukraina. Akibatnya Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Pelabuhan Cilegon Mandiri (PCM) saat ini dihadapkan dengan biaya operasional perusahaan yang membengkak.

    Perusahaan yang bergerak di bidang jasa pelayanan pandu dan tunda kapal tersebut, harus merogoh kocek untuk biaya pembelian solar sebagai bahan bakar kapal mencapai Rp 1 miliar dalam sebulan. Meningkatnya biaya operasional perusahaan tersebut, akibat dampak mahalnya harga minyak dunia.

    Direktur Utama PT PCM Muhammad Willy mengatakan, harga minyak dunia mengalami kenaikan dampak perang Rusia dan Ukraina. Hal itu berdampak pada kenaikan harga solar industri.

    “Kita kena dampak akibat perang antara Rusia dan Ukraina, harga solar naik, biaya operasional kita tentu bertambah,” kata Willy saat ditemui di Kantor Walikota Cilegon, Senin (11/4).

    Kemudian, Willy mengungkapkan pada Januari saat pihaknya menyusun anggaran operasional untuk pembelian solar Rp 11.000 per liter. Saat ini harga solar yang dibeli PT PCM Rp 17.800. “Kebutuhan kita per bulan 180 ton, tinggal dikalikan saja. Selisih belanja solar sekitar Rp 1 miliar dari sebelumnya,” tuturnya.

    Lebih lanjut Willy menyatakan PT PCM tidak bisa menaikkan harga pelayanan terhadap konsumen, sebab ada yang kontrak kerjasama dengan konsumen pada 2021 lalu. Namun, jika ke depan ada kontrak pihaknya bisa menaikkan harga pelayanan  jasa pandu dan tunda kapal. “Kita harus pintar-pintar efisiensi operasional, agar tetap untung. Mulai pekan ini, kita melayani pandu dan tunda kapal di utara (Perairan Bojonegara),” ungkapnya.

    Dikatakan Willy, pelayanan jasa dan pandu tunda kapal di Perairan Bojonegara, pihaknya melakukan kerjasama operasi (KSO) dengan perusahaan swasta. Sistem keuntungan yang didapatkan 80 persen untuk pemilik kapal dan 20 persen untuk PT PCM. “Izinnya dari kita (PCM). Kapal, operasional termasuk solar, nahkodanya, maintenance semua itu ditanggung pemilik kapal, jadi wajar mereka lebih besar, tapi kita juga untung,” katanya.

    Menurut Willy, keuntungan PT PCM kemungkinan menurun akibat melonjaknya harga minyak dunia. “Keuntungannya berkurang, lumayan lah cukup signifikan, masih untung yang jelas, kalau Januari, Februari sebulannya Rp 2 miliar untungnya, kalau Maret saya lihat dulu karena baru closing,” pungkasnya.

    Sementara itu, Komisaris PT PCM Syafrudin meminta PT PCM agar lebih jeli dalam mengeluarkan biaya operasional. Sebab, kenaikan harga solar untuk operasional PT PCM tidak bisa dibarengi dengan kenaikan harga untuk pelayanan kepada pelanggan PT PCM. “Kenaikan harga solar tidak bisa dibebankan ke pelanggan, ini jadi masalah juga, mudah-mudahan harga minyak dunia segera turun,” katanya.

    Lebih lanjut, Syafrudin juga belum bisa memastikan apakah keuntungan PT PCM akan berkurang, sehingga deviden yang disumbangkan ke Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Cilegon juga berkurang. “Bisnis ini serba ketidakpastian, siapa tahu harga solar ke depan turun, keuntungan PT PCM bisa semakin meningkat,” tandasnya.(LUK/PBN)

  • Kurang Puas, Syafrudin Tak Berdaya

    SERANG, BANPOS – Walikota Serang, Syafrudin, mengaku kurang puas dengan jumlah bantuan yang akan diberikan oleh Pemprov Banten kepada penyintas banjir bandang Kota Serang. Pasalnya, dari bantuan yang dijanjikan sebanyak 40 unit rumah, saat ini hanya akan diberikan sebanyak 9 unit rumah saja.

    Kendati demikian, Syafrudin menuturkan bahwa Pemkot Serang akan tetap bertanggung jawab terhadap para penyintas banjir bandang, meskipun dengan mencakup unit rumah yang tidak dibantu oleh Pemprov Banten berarti semakin besar beban anggaran yang dipanggul oleh Pemkot Serang.

    Syafrudin mengatakan, meskipun Pemprov Banten telah melakukan fiksasi data bantuan penyintas banjir bandang yang akan diberikan sebanyak 9 unit rumah saja, namun pihaknya meminta agar Pemprov dapat merealisasikan bantuan sesuai dengan janji awal, yakni 50 unit rumah.

    “Ya kalau saya sih pengennya semua yang dijanjikan (direalisasikan). Awalnya kan memang 50 unit rumah. Setelah dilakukan pendataan, ternyata banyak kekurangan,” ujarnya saat diwawancara BANPOS di Puspemkot Serang, Selasa (12/4).

    Syafrudin mengakui jika proses verifikasi data di lapangan mengalami banyak kendala. Salah satunya berkaitan dengan surat-surat kepemilikan tanah para penyintas bencana, yang disebut hilang pada saat terjadinya banjir bandang.

    “Kami juga belum selesai verifikasinya, karena ada yang pengakuannya hilang (surat-surat), namun ternyata tidak ada. Ini juga menjadi memperlambat kami dalam memberikan bantuan, sebenarnya kami ingin cepat yah,” tuturnya.

    Menurut Syafrudin, seharusnya Pemprov Banten tidak memutuskan untuk hanya memberikan bantuan sebanyak 9 unit saja. Karena, yang diketahui oleh masyarakat dan Pemkot Serang, Pemprov akan hadir dengan memberikan bantuan sebanyak 50 unit.

    “Jadi ya mudah-mudahan Provinsi memberikan bantuannya jangan hanya 9 rumah saja. Tapi memberikan sesuai dengan yang dijanjikan di awal, sebanyak 50 unit rumah yang dibangun,” ungkap Syafrudin.

    Ia pun mengaku jika Pemprov Banten benar-benar hanya akan memberikan bantuan pembangunan rumah sebanyak 9 unit saja, maka Pemkot Serang akan sangat terbebani anggarannya dalam melakukan pemulihan pasca-bencana.

    “Iya, kalaupun umpamanya hanya 9 unit rumah saja (yang dibantu), maka Insyaallah kami Pemkot Serang akan bertanggung jawab (membantu sisanya). Namun tetap, kami berharap Pemprov Banten memberikan bantuan lebih dari 9 unit,” tegasnya.

    Pemkot Serang pun menurut Syafrudin, akan melakukan upaya-upaya lanjutan apabila Pemprov Banten hanya memberikan bantuan sebanyak 9 unit saja.

    “Ini kan belum positif (pasti) nih. Belum turun suratnya. Nanti kalau sudah turun suratnya kepada Pemkot Serang, kami akan melakukan jawaban terhadap surat tersebut,” tandasnya.

    Sementara itu, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kota Serang untuk memastikan anak korban bencana banjir di Kota Serang terpenuhi haknya. Sebab, kondisi bencana disebut dapat membuat anak menjadi rentan, sehingga berdampak pada tidak terpenuhinya hak-hak anak.

    Komisioner KPAI, Susiana Afandi, mengungkapkan bahwa pihaknya sengaja datang ke Pemkot Serang untuk melakukan koordinasi terkait penanganan perlindungan anak korban bencana banjir. Ia mengatakan bahwa setiap anak memiliki hak diantaranya hak dasar, hak pendidikan, hak kesehatan.

    “Kedatangan kami kesini dalam rangka koordinasi terkait penanganan perlindungan anak korban banjir di Kota Serang, kami ingin memastikan bahwa anak-anak ini terpenuhi hak-haknya, mulai dari hak dasar, hak pendidikan, hak kesehatan dan sebagainya,” ujarnya.

    Ia menjelaskan bahwa kondisi bencana alam itu membuat masyarakat itu rentan 3 hal diantaranya rentan menjadi miskin, rentan menjadi terlantar. Sehingga pihaknya memastikan pasca bencana ini seluruh anak yang menjadi korban bencana dapat terpenuhi haknya.

    “Rentan menjadi miskin, karena barang-barang hanyut dengan air. Bagi yang orang tuanya meninggal, anak itu rentan menjadi terlantar, makanya kami memastikan bahwa bagaimana kemudian pasca bencana anak-anak terpenuhi haknya,” kata Susiana.

    Ia menyebut bahwa bencana di Kota Serang pada awal bulan Mei lalu, menjadi unik, karena berbeda dengan daerah lain yang rawan bencana. Dimana Kota Serang sebelumnya memang terbiasa ada banjir namun sebatas 60 sentimeter, berbeda dengan peristiwa banjir di awal tahun ini dengan ketinggian mencapai 5 meter.

    “Bencana di Kota Serang ini menjadi unik, karena Kota Serang enggak pernah mengalami banjir besar, banjir yang besar banget itu tidak pernah. Biasanya kan cuma 60 sentimeter, ini menjadi 5 meter,” katanya.

    Selain memastikan anak terpenuhi haknya, KPAI juga ingin menelusuri hal-hal yang sifatnya hoaks. Sebab, pihaknya menerima banyak video-video viral tentang situasi banjir di kota Serang.

    “Menelusuri salah satu hoaks yang kami terima katanya di satu Kecamatan ada yang tidak layak huni atau tidak bisa dihuni, nah ternyata itu hoaks. Hal ini diketahui setelah kami datang ke lapangan,” tuturnya.

    Berdasarkan rapat koordinasi tersebut, ia mendapatkan sejumlah informasi salah satunya bahwa Pemkot Serang telah melakukan penanganan bencana. Mulai tahap darurat, sampai sekarang di tahap rehabilitasi dan rekonstruksi.

    “Jadi di tahap rehabilitasi rekonstruksi ini, saat ini Pemerintah Kota Serang itu sedang menjalankan program penanganan rumah rusak,” terangnya.

    Sementara itu, Camat Kasemen, Ahmad Nuri, mengungkapkan bahwa pentingnya program trauma healing untuk mengembalikan keceriaan anak pasca banjir. Sebab, banjir yang tidak biasa itu menjadikan mereka trauma, sehingga dikhawatirkan trauma itu menjadi berlarut-larut.

    “Kita kerjasama dengan beberapa instansi, pemulihan bencana terhadap anak-anak sedang kita sisir terutama di Kasemen,” ujarnya.

    Selain rasa trauma, ia juga mengatakan bahwa pasca banjir dikhawatirkan timbul gangguan kesehatan. Pihaknya bekerjasama dengan DP3AKB dan Dinas Kesehatan untuk melakukan penanganan khususnya anak-anak dan umumnya para ibu.

    “Kami mencoba terus bekerjasama dengan beberapa pihak, untuk memperhatikan gizi, kami masih membangun dapur sehat terutama untuk anak, karena Kasemen paling parah,” tandasnya.

    Sebelumnya diberitakan, Pemprov Banten memastikan bahwa hanya akan ada 9 rumah penyintas bencana banjir bandang di Kota Serang yang akan dibantu untuk dibangun kembali, meskipun kuota awal bantuan mencapai 40 unit rumah. Hal itu lantaran 31 rumah penyintas banjir bandang lainnya yang diajukan, tidak memenuhi syarat untuk dibantu oleh Pemprov Banten.(MUF/DZH/PBN)