Penulis: Gina Maslahat

  • Pelayanan Dasar Masih Kurang  LKPJ Aje Kendor Banyak Catatan

    Pelayanan Dasar Masih Kurang LKPJ Aje Kendor Banyak Catatan

    SERANG, BANPOS – Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Serang akhir tahun anggaran 2022 banyak catatan dan rekomendasi dari DPRD Kota Serang.

    Catatan dan rekomendasi tersebut terkait dengan  pelayanan dasar yang belum sepenuhnya diperhatikan serta harus ditingkatkan oleh Pemkot Serang.

    Anggota Panitia khusus (Pansus) LKPJ DPRD Kota Serang, Mad Buang mengatakan catatan DPRD Kota Serang terhadap LKPJ akhir tahun anggaran 2022 masih meliputi kebutuhan pelayanan dasar.

    “Pertama yaitu infrastruktur kesehatan harus betul-betul diperhatikan oleh Pemerintah Kota Serang, kemudian kaitan kesehatan juga SDM. Karena memang kesehatan ini kebutuhan masyarakat, di bidang pekerjaan umum kita juga merekomendasikan,” katanya, Jumat (19/5).

    Mad Buang mengungkapkan, hal itu Ia sampaikan karena memang semua janji politik pemerintah Kota Serang yang tertuang dalam RPJMD harus segera dipenuhi. Dirinya juga meminta pemerintah daerah terutama Dinas PUPR untuk lebih memperhatikan pokok-pokok pikiran dari DPRD sesuai dengan kewenangan.

    “Harapan kami kedepan sesuai dengan rekomendasi yang disampaikan, harus memperhatikan pokok pikiran dan tentunya sesuai dengan kewenangan. Karena pokok-pokok pikiran itu merupakan aspirasi yang langsung dari masyarakat,” ungkapnya.

    Selain pelayanan dasar, dirinya juga menyampaikan dalam LKPJ Walikota Serang juga Pansus memberikan catatan yang berkaitan mengenai penataan pedagang kaki lima (PKL).

    “Kaitan di bidang perdagangan kita juga berharap agar penataan PKL harus betul-betul diperhatikan oleh Pemerintah Kota Serang. Kita harus memperhatikan penataan-penataan di Kota Serang jangan sampai terlihat seperti kumuh,” ujarnya

    Selain itu, pendidikan di Kota Serang pun menjadi sorotan. Salah satunya tentang lama sekolah, karena memang berdasarkan dari sisi ekonomi masyarakat, kemudian kebiasaan masyarakat juga belum begitu memahami tentang pendidikan, sehingga alasan ekonomi dengan  lama sekolah juga tidak sesuai. Dan berharap agar apa yang direkomendasikan agar bisa terlaksana.

    “Sehingga alasan ekonomi, terkadang lama sekolah kita juga tidak sesuai. Kemudian, Sesuai dengan catatan dan rekomendasi dari DPRD ini selain menyerap aspirasi dari masyarakat juga ada di dalam dokumen RKPJ itu. Harapan kami sesuai dengan rekomendasi harus betul-betul dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Serang,” tandasnya.

    Walikota Serang, Syafrudin mengakui pihaknya menerima beberapa catatan dari anggota Pansus Laporan LKPJ DPRD Kota Serang.  Dan akan menindaklanjuti rekomendasi dari DPRD Kota Serang tersebut.

    “Ada beberapa catatan penting, kaitannya dengan peningkatan berkaitan dengan pelayanan dasar yang harus ditingkatkan. Dan memang ada beberapa catatan yang harus kita tindaklanjuti kaitannya dengan infrastruktur, titik-titik banjir, serta pendidikan. Insyaallah kita akan anggarkan apa yang menjadi rekomendasi dari DPRD,”  ujarnya.

    Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Serang, Nanang Saefudin mengatakan bahwa rekomendasi yang disampaikan oleh DPRD akan disandingkan pada saat penyusunan anggaran di rapat APBD.

    “Rekomendasi-rekomendasi dari DPRD itu nanti kita sandingkan pada saat penyusunan anggaran. Pokok-pokok pikiran dewan itu akan disandingkan pada saat rapat APBD,” katanya..

    Kemudian, nanang juga mengungkapkan bahwa Pemkot Serang juga masih banyak PR yang harus dikerjakan. Dan di tahun 2023 ini segala kekurangan tersebut akan diselesaikan.

    “Kita juga harus berkata jujur, masih banyak PR yang harus kita kerjakan dan saya yakin dimana pun, kepemimpinan siapapun, tidak ada kepemimpinan yang sempurna, pasti ada kekurangan-kekurangan. Dan di tahun terakhir ini, di tahun 2023, kekurangan-kekurangan itu kita akan kejar dan mudah-mudahan bisa tercapai,” tandasnya.(MG-02)

  • Pemkab Teken Kerjasama Dengan ITB

    Pemkab Teken Kerjasama Dengan ITB

    SERANG, BANPOS – Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah terus menggulirkan beasiswa perguruan tinggi. Terbaru, dilakukan penandatanganan kerja sama dengan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Institut Teknologi Bandung (ITB).

    Penandatangan kerjasama dilakukan Bupati Serang dengan Dekan FMIPA ITB, Wahyu Srigutomo mewakili Rektor ITB di Gedung FMIPA, Bandung.

    Tatu mengatakan, bahwa kerjasama yang dilakukan merupakan sebuah konsep pentahelix yang dijalankan oleh pemerintah kabupaten serang dengan turut berkolaborasi bersama media, pengusaha serta masyarakat.

    “Kerjasama ini bagian dari konsep pentahelix yang kami jalankan.  Dalam proses pembangunan berkolaborasi dengan perguruan tinggi. Juga bersama media, pengusaha, dan masyarakat,” kata Tatu melalui keterangan tertulis. Jumat (19/5).

    Pemkab Serang punya semangat meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebagai tolak ukur pembangunan. Oleh karena itu, program pendidikan menjadi prioritas.

    “Sejak 2017, kami memulai dari beasiswa 906 sarjana, termasuk untuk guru PAUD, selain memperbaiki sarana prasarana. Kami ingin anak usia dini ditangani guru yang mumpuni,” ujarnya.

    Beasiswa juga diberikan kepada siswa SD-SMP, mahasiswa di Universitas Indonesia (UI), Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), dan sejumlah perguruan tinggi lainnya.

    “Dan kita sekarang lakukan, beasiswa pascasarjana untuk guru matematika, fisika, dan kimia,” ucapnya.

    Kerjasama dengan perguruan tinggi juga dilakukan Pemkab Serang dengan Universitas Padjadjaran (Unpad), Universitas Gajah Mada (UGM), UIN Sultan Maulana Hasanudin, Universitas Katolik Parahyangan, dan perguruan tinggi lainnya.

    “Kerjasama dengan ITB tentu lebih luas bukan hanya beasiswa, kami ingin dibantu banyak hal terkait penyelesaian persoalan masyarakat. Dan menggali potensi sumber daya alam dan program kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.

    Dekan FMIPA ITB, Wahyu Srigutomo menyampaikan terima kasih atas kepercayaan Pemkab Serang terhadap ITB. Dan berharap kedepannya sumber daya ITB dapat memberikan dampak positif dalam kemajuan Kabupaten Serang.

    “Kami berkewajiban menjalankan tri dharma perguruan tinggi. Kita berharap, sumber daya ITB memberikan kemajuan untuk Kabupaten Serang. Dan bersama berprestasi, berkembang, dan maju untuk Indonesia,” jelasnya.

    Kerjasama dengan ITB bukan sekadar program beasiswa. Lebih luas terkait penelitian potensi, kajian pembangunan,  konsultasi, serta pengembangan dan peningkatan sumber daya aparatur.

    “Kita punya banyak peran yang bisa dilakukan bersama-sama. Termasuk dalam pengelolaan sumber daya alam dan pengembangan kawasan industri,” ujarnya.

    Kepala Dindikbud Kabupaten Serang, Asep Nugrahajaya mengatakan untuk tahap pertama dianggarkan Rp1,2 miliar untuk beasiswa 5 orang mahasiswa pascasarjana ITB. Anggaran diperuntukkan pendaftaran, biaya akademik, dan biaya penunjang lainnya hingga wisuda.

    “Kerjasama yang dilakukan lebih luas terkait dengan pendidikan, penelitian, dan pengabdian terhadap masyarakat,” ungkapnya.

    Menurut Asep, Bupati Serang selalu menyampaikan bahwa pendidikan merupakan investasi jangka panjang untuk menciptakan kemajuan daerah dan nasional.

    “Dampak dari program ini tentu tidak kita rasakan sekarang, tetapi 10 sampai 20 tahun yang akan datang. Dengan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat yang kita cita-citakan,” tandasnya. (MG-02/AZM)

  • Data Pemilih Alami Penurunan

    Data Pemilih Alami Penurunan

    SERANG, BANPOS – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Banten memperkirakan pada Pemilu 2024 nanti jumlah pemilih akan mengalami penurunan sekitar 34 ribu lebih.

    Hal itu disampaikan langsung oleh Koordinator Divisi Data dan Informasi KPU Provinsi Banten Agus Sutisna dalam Rapat Koordinasi Pemutakhiran Data Pemilih (Mutarlih) pada Jumat (19/5).

    Menurut Agus Sutisna, berdasarkan pemutakhiran data pemilih sementara hasil perbaikan (DPSHP), data pemilih di Pemilu 2024 nanti akan mengalami penurunan sebanyak kurang lebih 34 ribu pemilih.

    ”Jumlah pemilih mengalami penurunan 34 ribuan lebih,” kata Agus.

    Agus menjelaskan penurunan jumlah pemilih terjadi, karena adanya laporan serta tanggapan dari masyarakat mengenai kondisi terkini.

    ”Misalnya dalam rentan waktu kurang lebih 1 bulan, ada yang meninggal kemudian ada yang data ganda terutama, lalu kemudian juga ada pindah domisili dan lain-lain. Sehingga mau tidak mau itu harus kita TMS kan, tidak memenuhi syarat, itu yang kemudian mengakibatkan terjadinya pengurangan jumlah DPS ke DPSHP.” terangnya.

    Namun meski data pemilih mengalami penurunan, Agus juga menjelaskan pada musim Pemilu 2024 nanti akan ada penambahan jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Lebak.

    Ia menerangkan, Kabupaten Lebak mengalami penambahan jumlah TPS sebanyak 4 TPS.

    ”Tapi TPS nya nambah menjadi menambah 4 TPS,” imbuhnya.

    Melihat adanya fenomena seperti itu, Agus menjelaskan hal itu masih terus akan berubah-ubah hingga jelang musim Pemilu 2024 dimulai.

    Sehingga atas hal tersebut Agus beserta timnya akan terus melakukan pemutakhiran Data Pemilih Sementara (DPS) hingga menjadi Data Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP).

    ”Sehingga data masih tetap akan dinamis, masih dimungkinkan terjadi perubahan meskipun kami meyakini walaupun ada perubahan tapi tidak terlalu banyak,” jelasnya.

    Akan tetapi, sambung Agus, untuk TPS ia meyakini data akan berakhir di angka 33.315 TPS se Provinsi Banten. Jika pun ada penambahan, Agus yakin tidak akan begitu signifikan.

    ”Bahkan kalo TPS Insyaallah terkunci di 33.315 kalaupun ada penambahan mungkin tidak akan banyak,” tandasnya.(MG-01/PBN)

    Caption Photo:

    KPU Provinsi Banten menyampaikan progres data pemilih hasil pemutakhiran (MUTARLIH) pada Jumat (19/5)

  • Siswa SMAN 2 Malingping Gelar Perpisahan

    Siswa SMAN 2 Malingping Gelar Perpisahan

    MALINGPING, BANPOS – Ratusan siswa kelas 12 SMAN 2 Malingping menggelar kegiatan perpisahan. Kegiatan tersebut berlangsung khidmat dan penuh dengan rasa haru.

    Kegiatan itu diisi dengan beragam seni kreasi para siswa-siswi. Sejumlah tamu undangan dari instansi setempat, tokoh masyarakat, komite sekolah, dewan guru dan muspika setempat, hadir pada kegiatan itu.

    Kepala Sekolah SMAN 12 Malingping, Irman Muchtar Mardiansyah, mengatakan bahwa perpisahan tersebut juga sebagai motivasi terhadap para siswa yang sudah menyelesaikan studi di sekolah yang dipimpinnya itu.

    “Di sini ada dua jurusan, yaitu IPA dan IPS. Ini saya kali pertama hadir dalam seremoni perpisahan di SMA Negeri 2 Malingping ini. Saya baru kurang lebih enam bulan menjabat di sini. Namun rasa persaudaraan sudah banyak saya rasakan bersama keluarga di lingkungan sekolah ini. Alhamdulillah,” ungkapnya, kemarin.

    Diharapkan Irman, para siswa – siswi yang sudah lulus tidak puas dengan itu, dan terus semangat untuk meraih cita-cita.

    “Kita berharap para siswa-siswi kami yang baru jadi alumni ini bisa bermanfaat ilmunya. Dan diharapkan agar tidak patah semangat untuk terus belajar ke jenjang yang lebih tinggi, sehingga bisa meraih cita-cita kelak, Aamiin,” tuturnya.

    Sementara, Wakasek Bidang Humas SMAN 2 Malingping, Aep Saepulloh kepada BANPOS, menjelaskan bahwa sekolahnya tersebut mulai beroperasi pada tahun 2016 lalu. Dan kali ini tengah mempersiapkan berbagai fasilitas.

    “Jumlah kelulusan tahun ini sebanyak 105 siswa. Sedangkan jumlah total siswa tahun ini ada 341 orang. Tahun ini kita akan bangun dua Laboratorium, yaitu Biologi dan Fisika. Serta akan dibangun juga rumah dinas, gedung BK dan UKS. Serta fasilitas lain seperti lapangan basket, ” ujarnya.

    Menurutnya, pihak sekolah akan terus berbenah untuk capaian prestasi di berbagai bidang. 

    “Kita terus berbenah. Di sekolahnya ini tidak sedikit yang meraih prestasi baik tingkat daerah atau OSBN dan olimpiade sains Nasional (OSN) sejak Tahun 2019, 2022 dan 2023. Seperti juara olimpiade geografi nasional dapat emas. Matematika dapat 1 emas dan 1 Perak, Biologi dapat perak. Serta kita juga akan terus kembangkan berbagai minat bakat seperti olahraga dan kejurnalistikan,” terang Aep. (WDO/DZH)

  • Rekrutmen PPK KPU Lebak Langgar Kode Etik 

    Rekrutmen PPK KPU Lebak Langgar Kode Etik 

    LEBAK, BANPOS – Hasil sidang Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) terkait tindakan KPU Lebak dalam merekrut anggota PPK dalam putusan sidang itu KPU Lebak dinyatakan telah melanggar kode etik Pasal 2, pasal 15 huruf c dan Pasal 19 huruf f Peraturan DKPP 02/2017 dalam hal pengangkatan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang dituding double job.

    Pada putusan sidang DKPP yang dipimpin anggota DKPP RI Ratna Dewi Pittalolo dan amar putusan yang dibacakan Anggota Sidang J Kristiadi dikeluarkan Putusan Nomor 26-PKE-DKPP/II/2023 mengenai perkara pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu oleh Ketua dan Anggota KPU Lebak yang dikeluarkan pada hari Jumat 12 Mei 2023 lalu.

    “Dalam hal ini, dari 140 orang yang dilantik menjadi anggota PPK di Kabupaten Lebak terdapat 81 anggota PPK yang double job atau terikat dengan kontrak kerja yang lain atau sekitar 60 Persen dari jumlah anggota PPK keseluruhan. Mereka ada yang sebagai pekerja perangkat desa, pendamping desa, guru dan lain-lain,” ungkap putusan J Kristiadi.

    Pada amar putusan tersebut, KPU Lebak dianggap lebih memilih orang yang sudah memiliki pekerjaan ketimbang memberi kesempatan kepada orang yang belum memperoleh pekerjaan.

    Menanggapi persoalan itu, Ketua KPU Lebak, Ni’matullah kepada wartawan menyatakan, KPU Lebak masih menunggu Surat dari KPU Pusat. Ini sesuai dengan keputusan DKPP agar KPU melaksanakan putusan DKPP sejak keputusan DKPP 12 Mei 2023 dalam waktu 7 hari. Demikian juga agar Bawaslu mengawasi pelaksanaan keputusan DKPP ini.

    Namun menurut Ni’matullah, pihaknya menolak untuk merekrut ulang anggota PPK yang dimaksud.

    “Tidak, Keputusan DKPP hanya mengabulkan sebagian tuntutan dari pengadu, yaitu berupa pelanggaran kode etik saja. Dan DKPP tidak memerintahkan atau menggugurkan 81 orang yang dianggap bermasalah itu,” katanya.

    Menurut Ketua KPU Lebak, pelanggaran kode etik tidak serta merta menggugurkan keputusan yang telah diambil oleh KPU Lebak soal rekrutmen anggota PPK.

    “Keputusan itu tidak serta merta menggugurkan putusan KPU Lebak soal rekrutmen.

    Kata Ni’matullah, pihaknya masih menunggu surat dari KPU Pusat atas keputusan yang telah diambil di sidang DKPP tersebut. “Kami menunggu surat perintah dari KPU pusat terkait hasil sidang ini,” paparnya.(WDO/PBN)

  • WBP Dilatih Menjahit Pakaian

    WBP Dilatih Menjahit Pakaian

    LEMBAGA Pelatihan Kerja (LPK) Bina Lapaskas Center Lapas kelas III Rangkasbitung Kanwil Kemenkumham Banten, menyelenggarakan pelatihan menjahit yang bekerja sama dengan Reni Collection, Sabtu (20/5).

    Diketahui, pelatihan akan digelar sebanyak 36 Jam Pengajaran (JP) guna memenuhi standar pelatihan, dan akan digelar 12 kali pertemuan baik itu secara teori maupun praktik. Selain itu juga, turut akan dilakukan uji kompetensi lanjutan.

    Kalapas Rangkasbitung, Suriyanta Leonardo Situmorang, mengatakan bahwa pelatihan kemandirian merupakan suatu wadah dalam mengembangkan minat dan bakat warga binaan pemasyarakatan (WBP), sebagai bekal mereka untuk kembali dan diterima oleh masyarakat

    Ia menjelaskan, pelatihan menjahit kali ini merupakan lanjutan pelatihan menjahit tahap dasar dengan harapan kompetensinya semakin meningkat.

    “Terapan ilmunya sudah bertahap meningkat, dari yang tadinya tidak bisa, buta lah soal menjahit sekarang sudah bisa membuat sampel pakaian jadi, nanti selanjutnya bisa membuat berbagai kreasi. Saya berharap pelatihan ini sebagai bekal kehidupan mereka nantinya,” kata Suriyanta.

    Sementara itu Kasubsi Pembinaan, Eka Yogaswara, memaparkan bahwa pelatihan menjahit bersertifikat tersebut diikuti sebanyak 20 orang WBP Lapas Rangkasbitung 

    “Paling enggak kan buat dirinya sendiri, menciptakan lapangan kerja atau ikut bekerja dengan orang lain. Jadi kalau sudah ada kompetensi sudah tidak menjadi problem lagi,” tandas Yoga. (MYU/DZH)

  • Kandang Terakhir yang Dramatis, Firmino!

    Kandang Terakhir yang Dramatis, Firmino!

    SERANG, BANPOS – Roberto Firmino menyelamatkan Liverpool dari kekalahan saat mereka bermain imbang 1-1 lawan Aston Villa dalam matchday ke-37 Liga Inggris di Anfield pada Sabtu pada Sabtu malam WIB (20/5). Tragisnya, itu bakal menjadi laga terakhir pemain asal Brasil itu di kandang Liverpool.

    Liverpool tertinggal oleh gol Jacob Ramsey di babak pertama sebelum gol perpisahan Roberto Firmino di Anfield menyamakan kedudukan untuk Liverpool. Firmino sendiri sudah dipastikan tidak akan berseragam The Reds musim depan karena kontraknya tidak diperpanjang.

    Liverpool kini memiliki 66 poin di peringkat lima, tertinggal tiga poin dari peringkat empat Manchester United, yang baru saja menang tipis di kandang Bournemouth.

    Secara matematis, Liverpool akan sulit finis peringkat empat besar dengan hanya punya satu laga tersisa, yaitu tandang lawan Southampton. Sementara itu MU masih memiliki dua laga tersisa, yaitu laga-laga kandang melawan Chelsea dan Fulham.

    Aston Villa sendiri menempati peringkat ketujuh dengan mengumpulkan 58 poin, memiliki poin sama dengan Brighton di tempat keenam dan unggul satu poin dari Tottenham di peringkat delapan, demikian catatan laman resmi Liga Premier Inggris.

    Liverpool langsung memainkan tempo tinggi sejak laga dimulai. Aston Villa mendapatkan sebuah peluang emas pada menit ke-20. Sebuah aksi Ollie Watkins coba dihentikan oleh Ibrahima Konate, tetapi justru menghasilkan pelanggaran di area terlarang.

    Watkins mengambil tendangan penalti, tetapi tendangannya justru melebar ke sisi kiri gawang Alisson.

    Tujuh menit kemudian, Liverpool benar-benar kebobolan. Gol bermula dari umpan silang Douglas Luiz di kanan yang kemudian disambar Jacob Ramsey di tiang jauh ke dalam gawang Alisson. Skor menjadi 1-0.

    Liverpool barusaha untuk mencetak gol penyeimbang, tetapi mereka kesulitan membangun serangan dan babak pertama berakhir dengan skor 0-1 untuk keunggulan Villa.

    Sepuluh menit setelah babak kedua berjalan, Liverpool membobol gawang Aston Villa lewat Cody Gakpo. Namun, gol itu dianulir oleh VAR karena Virgil van Dijk terlebih dahulu offside.

    Liverpool terus menyerang Villla. Beberapa peluang mereka masih belum membahkan gol.

    The Reds akhirnya bisa menyamakan kedudukan lewat gol Firmino pada menit ke-89. Sebuah umpan silang dari Mohamed Salah berhasil disambar oleh penyerang asal Brasil itu untuk mengubah skor menjadi 1-1.

    Liverpool mencoba untuk mencetak gol kemenangan di sisa waktu, tetapi tidak ada gol lagi yang tercipta. Mereka pun harus puas dengan hasil imbang.

    Liverpool sebelumnya telah mengumumkan bahwa mereka berpisah dengan empat pemainnya. Nama-nama seperti James Milner, Roberto Firmino, Alex Oxlade-Chamberlain, dan Naby Keita semuanya akan meninggalkan Liverpool ketika kontrak mereka berakhir pada akhir musim ini.

    Milner dan Firmino bergabung dengan The Reds pada Juni 2015 dan keduanya bermain dalam kemenangan final Liga Champions 2019 atas Tottenham.

    Oxlade-Chamberlain tiba pada Juni 2017 dan Keita pada musim panas berikutnya, dengan kuartet ini memainkan peran mereka dalam kemenangan gelar Premier League bersama The Reds pada musim 2019/20.

    “Kami dapat mengonfirmasi Roberto Firmino, Naby Keita, James Milner dan Alex Oxlade-Chamberlain akan meninggalkan klub pada saat berakhirnya kontrak mereka pada musim panas ini,” bunyi pernyataan resmi klub.

    Pengumuman Liverpool bahwa tidak menggunakan kuartet berpengalaman Firmino, Milner, Keita, dan Oxlade-Chamberlain tidaklah mengejutkan.

    Namun, hal ini menegaskan bahwa akan menjadi musim panas transisi saat pelatih Jurgen Klopp menyegarkan kembali skuad yang akan mengakhiri musim tanpa gelar juara setelah mengejar empat gelar musim lalu, memenangkan Piala FA dan Piala Liga.

    “Penghargaan khusus akan diberikan kepada kuartet ini di Anfield, dengan penghormatan lebih lanjut akan menyusul di akhir musim.”

    Firmino telah menjadi sosok sentral dalam raihan trofi yang luar biasa bagi Liverpool di bawah Klopp, namun rencana suksesi bagi sang pemain asal Brazil sepertinya telah ditangani dengan perekrutan Cody Gakpo.

    Di lini tengah, Klopp akan memusatkan perhatiannya saat Milner, Keita, dan Oxlade-Chamberlain pergi dan dengan sang kapten, Jordan Henderson, yang akan merayakan ulang tahunnya yang ke-33 di bulan Juni.(ENK/NET/RMID)

     

  • Rp3,2 Miliar Untuk Ruang Terbuka Publik

    Rp3,2 Miliar Untuk Ruang Terbuka Publik

    Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Cilegon menargetkan akan membangun 5 ruang terbuka publik (RTP) di tahun anggaran 2023 ini.

    Kepala Disperkim Kota Cilegon Ridwan mengatakan, 5 RTP yang rencananya akan dibangun di 2023 yaitu RTP Ciwedus, Kecamatan Cilegon, RTP Masigit, Kecamatan Jombang, RTP Cibeber, Kecamatan Cibeber (lanjutan), RTP Sukmajaya, Kecamatan Jombang (lanjutan) dan RTP Taman Baru, Kecamatan Citangkil.

    “Rencananya di 2023 ini, 5 RTP akan kami bangun. Masing-masing RTP memiliki luas 500 meter persegi,” kata Ridwan saat dikonfirmasi, Minggu (21/5).

    Dikatakan Ridwan, pada 2023 ini pihaknya telah menganggarkan pembangunan RTP dari APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) sebesar Rp3,2 miliar. Masing-masing RTP memiliki besaran anggaran senilai Rp630 juta.

    “Untuk RTP Cibeber dan RTP Sukmajaya itu proyek lanjutan di tahun sebelumnya,” tuturnya.

    Diungkapkan Mantan Kadis PUPR Kota Cilegon ini, sejak kepemimpinan Walikota Cilegon Helldy Agustian dan Wakil Walikota Sanuji Pentamarta ada 10 RTP yang sudah dibangun, dan 5 RTP rencana akan dibangun di 2023.

    “Dari 2021 lalu, RTP yang sudah dibangun ada 10. Diantaranya, RTP Purwakarta, RTP Kelurahan Cibeber dan RTP Sukmajaya. Saya juga optimis sebelum masa jabatan Pak Helldy-Sanuji selesai, semua RTP di Cilegon dapat diwujudkan atau terealisasi semua. Kalau semuanya sudah 15 RTP, ditambah lagi tahun depan ada pembangunan RTP kembali, otomatis semua target RTP dapat rampung semua,” terangnya.

    Ridwan menambahkan bahwa RTP dan Ruang Terbuka Hijau (RTH) itu berbeda. Jika RTP, kewenangan ada di Disperkim, sementara RTH berada di Dinas Lingkungan Hidup (DLH).

    “Kalau RTH itu lebih luas dan lebih kepada pepohonan, sementara RTP ada tempat bermainnya,” tandasnya.(LUK/PBN)

  • PKS Banten Sodorkan Aher Dampingi Anies

    PKS Banten Sodorkan Aher Dampingi Anies

    CILEGON, BANPOS – Nama Aher dianggap pas mengisi kursi kekosongan Cawapres untuk mendampingi Anies Baswedan pada Pemilu 2024 nanti, lantaran sosok mantan Gubernur Jawa Barat itu dinilai memiliki kapabilitas yang mumpuni.

    Meskipun nama Aher digadang-gadang cocok mendampingi Anies Baswedan sebagai Cawapres di Pemilu 2024 nanti, namun PKS tidak menutup kemungkinan bagi partai koalisi lain untuk mencalonkan kader terbaiknya untuk bersaing memperebutkan satu tempat sebagai Cawapres.

    Ketua Fraksi PKS DPR RI, Jazuli Juwaini menyatakan jika koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan telah membahas Calon Wakil Presiden (Cawapres) Anies Baswedan pada Pemilu 2024 mendatang.

    “Nama-nama bakal cawapres Anies sudah dibahas di koalisi. Ada 10 kandidat Cawapres Anies. Semua tokoh bangsa. Seperti Mahfud MD, Khofifah Indar Parawansa (Gubernur Jawa Timur), Sandiaga Uno (Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia), Ahmad Heryawan (Mantan Gubernur Jawa Barat), Cak Imin atau Muhaimin Iskandar (Ketua Umum PKB), Airlangga Hartarto (Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia). Semua punya potensi masuk jadi Cawapres Anies,” kata Jazuli kepada awak media usai ditemui pada acara Halal Bihalal Kader PKS yang digelar di salah satu hotel di Kota Cilegon,” Minggu (21/5).

    Meski demikian, kata Jajuli, untuk Cawapres Anies, saat ini masih bersifat pengajuan nama Cawapres. Dalam hal ini, PKS telah mengajukan Mantan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan (Aher) sosok Cawapres Anies Baswedan.

    “Kalau dari DPP PKS, kader yang kami ajukan Cawapres Anies ada Aher. Kami anggap, dia telah sukses memimpin Jawa Barat 2 periode. Sedangkan dari Partai Demokrat ada Pak AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) serta ada tokoh-tokoh bangsa lain yang sudah kita temui. Nanti kita lihat, kita timbang-timbang, karena kan kita bukan mau pameran tetapi mau menang. Maka, Cawapres tentu harus memiliki daya dongkrak yang besar untuk menang,” terangnya.

    Jazuli pun mengungkapkan, jika PKS tidak boleh mengajukan sendiri nama kader yang akan dijadikan Cawapres Anies. Namun pengajuan nama Cawapres Anies, tentunya harus dinilai dari tiga partai koalisi.

    “Kalau PKS mengajukan sendiri, menilai sendiri itu egois namanya. Nggak perlu koalisi kalau begitu, ente out aja kalau gitu. Koalisi itu harus ada ngalah sendiri, tapi intinya kedepan Partai Koalisi Perubahan akan membahas para kandidat-kandidat tersebut setelah itu baru kandidat tersebut dilakukan pendalaman,” tandasnya.

    Menurut Ketua DPW PKS Provinsi Banten Gembong Rudiansyah Sumedi, PKS akan menerima jika memang dari partai koalisi terdapat sosok yang dinilai lebih pantas daripada Aher untuk mendampingi Anies Baswedan dalam kontestasi Pilpres nanti.

    ”Kalaupun pada akhirnya ada yang lebih baik dari Aher untuk menggantikan posisi Cawapres, maka PKS pada dasarnya tidak keberatan yang penting bagaimana wakil ini bisa menjadikan Anies itu jadi pemenang,” ujarnya.

    Namun sikap PKS yang seolah-olah mengalah itu bukan berarti tanpa syarat. Gembong menjelaskan, partainya akan bersikap ikhlas jika sosok pengganti Aher itu mampu memberikan kemenangan bagi Anies.

    Karena menurutnya, percuma saja jika terlalu dipaksakan, jika hasilnya justru tidak mampu memberikan dampak yang berarti pada Pilpres nanti.

    ”Buat apa kalau misalkan kita memaksakan, tetapi hasilnya gak menang,” tegasnya.

    Akan tetapi, Gembong pun menjelaskan, PKS tidak memaksakan diri untuk mengusung Aher sebagai Cawapres di Pilpres 2024 nanti.

    Karena kewenangan pengangkatan Cawapres itu diserahkan sepenuhnya kepada Anies Baswedan selaku Capres.

    ”Iya artinya PKS tidak keberatan kalaupun misalkan Aher tidak dipilih oleh pak Anies, kan nanti sudah diserahkan ke pak Anies kewenangan untuk mengangkat Cawapres,” terangnya.

    Namun sekali lagi ditegaskan, jika nantinya Aher yang tak lain merupakan kader PKS ternyata tidak terpilih sebagai pendamping Anies Baswedan, Ketua DPW PKS Provinsi Banten itu pun mengaku akan tetap mendukung mantan Gubernur DKI Jakarta itu untuk memenangkan Pilpres di 2024 mendatang.

    ”Jadi misalkan pak Anies nya memilih Aher, ya kita senang. Cuman kalaupun pak Anies gak memilih Aher, ya Insyaallah PKS tetap siap untuk memenangkan Anies Baswedan sebagai Capres,” ucapnya.

    Namun saat disinggung perihal apakah DPW PKS Provinsi Banten juga turut mengusulkan nama Cawapres asal Banten, Gembong mengatakan jika pihaknya tidak melakukan hal itu.

    Ia mengaku DPW PKS Provinsi Banten kompak mendukung Aher sebagai kader PKS yang diusulkan sebagai Cawapres di Pilpres 2024 nanti.

    ” Oh gak ada, gak ada. PKS Aher aja udah. Ya insyaallah sih seluruh Indonesia cuman satu, pak Aher,” tandasnya.

    Sementara itu, Ketua DPD PKS Kota Cilegon Amal Irfanuddin meminta para Bacaleg selain mempromosikan dirinya harus mempromosikan Bakal Calon Presiden Anies Baswedan yang diusung oleh PKS.(MG-01/LUK/PBN)

  • Petani Sawit Dilatih Pengolahan Kreatif

    Petani Sawit Dilatih Pengolahan Kreatif

    LEBAK, BANPOS – Petani sawit di tiga kecamatan yakni Banjarsari, Gunungkencana dan Cijaku diberikan pelatihan oleh Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Lebak, untuk mengolah hasil panen kelapa sawit menjadi barang olahan kreatif.

    Kepala Bidang Bina Usaha Pertanian dan Perlindungan Tanaman pada Distan Lebak, Irwan Riyadi, mengatakan bahwa pihaknya sudah memulai rencana pengelolaan produk dari bahan kelapa sawit dengan bekerjasama dengan pihak Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) Lebak. 

    “Ada seribu lebih petani kebun sawit yang baru tercatat di data, secepatnya kami akan berikan bimbingan teknis terkait pengelolaan produk dari bahan sawit. Hal itu bertujuan untuk menyejahterakan dan meningkatkan ekonomi para petani sawit di Lebak,” kata dia, Minggu (21/5). 

    Ia menjelaskan, untuk mengefisiensikan waktu, pihaknya akan membuat kelompok petani sawit di setiap Kecamatan yang ada kebun sawitnya. 

    “Jadi kalau kami latih semua petani sawit pasti memakan waktu lama. Untuk itu kami akan membentuk kelompok tani, setelah kelompok itu telah mengikuti pelatihan, nanti mereka bertugas melatih para petani sawit yang ada di wilayahnya,” jelas Irwan.

    Irwan menuturkan, mayoritas petani sawit di Kabupaten Lebak hanya mengetahui bahwa sawit itu hanya diperuntukkan untuk menghasilkan minyak semata. Untuk itu, pihaknya ingin meningkatkan kreativitas dan meningkatkan perekonomian para petani melalui pelatihanan pembuatan berbagai macam produk dari bahan sawit.

    “Para petani di Lebak itu, hanya mengetahui kalau sawit  bahan membuat minyak, padahal banyak produk olahan yang bisa dihasilkan dari kelapa sawit, sekarang masih tahap perencanaan,” tutur Irwan. 

    Ditanya terkait modal untuk para petani sawit, Irwan menjawab bahwa untuk modal sedang diusahakan dengan cara mengubungi pihak-pihak berkompeten.

    “Memang kami sedang mengusahakan untuk pemodalan para petani dalam mengembangkan olahan produk dari bahan sawit, misal menghubungi pihak pemberi pinjaman untuk kelompok kerja. Tapi dengan suku bunga yang tidak memberatkan para petani,” tandas Irwan.

    Sementara Itu, Kepala Distan Lebak, Rahmat, mengatakan bahwa rencana pelatihan baru masuk kepada tahap sosialisasi.

    “Secepatnya akan dilaksanakan, sekarang kami baru melakukan sosialisasi dan menginformasikan kepada para petani sawit di Lebak,” katanya. 

    Lebih lanjut, pelatihan tersebut direncanakan karena melihat potensi dari petani sawit di Kabupaten Lebak.

    “Kabupaten Lebak adalah daerah terbesar pertama di Banten yang memiliki 3000 haktare kebun sawit, dari situ saja kita dapat melihat bahwa petani sawit di Lebak ini berpotensi berkembang,” ucap Rahmat.

    Rahmat berharap, apabila pelatihan tersebut telah berhasil dilaksanakan para petani sawit memiliki kreativitas tinggi. 

    “Semoga saja pelatihan yang akan dilaksanakan nanti, mampu meningkatkan taraf ekonomi dan mensejahterakan para petani sawit di Lebak,” tandasnya. (DZH)