Penulis: Magang BANPOS

  • Menag Yaqut Cholil Qoumas Sindir Capres Pemecah Belah Umat

    Menag Yaqut Cholil Qoumas Sindir Capres Pemecah Belah Umat

    JAWA BARAT, BANPOS – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengimbau masyarakat, agar tidak memilih pemimpin yang memecah belah umat.

    “Harus dicek betul. Pernah nggak, calon pemimpin kita, calon presiden kita ini, memecah-belah umat.

    Kalau pernah, jangan dipilih,” tegas Yaqut, saat menghadiri Tabligh Akbar Idul Khotmi Nasional Thoriqoh Tijaniyah ke-231 di Pondok Pesantren Az-Zawiyah, Tanjung Anom, Garut, Jawa Barat, Minggu (3/9).

    Dia juga meminta masyarakat, agar tidak memilih calon pemimpin yang menggunakan agama, sebagai alat politik untuk memperoleh kekuasaan.

    “Agama seharusnya dapat melindungi kepentingan seluruh umat, masyarakat. Umat Islam diajarkan agar menebarkan Islam sebagai rahmat, rahmatan lil ‘alamin, rahmat untuk semesta alam. Bukan rahmatan lil islami, tok,” kata Yaqut.

    Menurutnya, pemimpin yang ideal, harus mampu menjadi rahmat bagi semua golongan.

    “Kita harus lihat, calon pemimpin kita ini pernah menggunakan agama sebagai alat untuk memenangkan kepentingannya atau tidak. Kalau pernah, jangan dipilih,” jelasnya.

    Di depan puluhan ribu peserta tabligh akbar, Menag menyampaikan pentingnya penelusuran rekam jejak, saat menentukan calon pemimpin bangsa. Agar bangsa Indonesia memperoleh pemimpin yang amanah, dan dapat mengemban tanggung jawab kemajuan negeri ini.

    “Ketika memilih para pemimpin, calon presiden dan wakil presiden, kita harus lihat betul rekam jejaknya,” seru Yaqut.

    Dia berharap, tarekat Tijaniyah dapat mengambil peran yang lebih besar menjelang tahun politik, untuk mendamaikan umat.

    Harus dipikirkan, bagaimana umat ini bisa tetap tenang, tetap teduh, tetap damai. Meski berbeda-beda dalam pilihannya.

    “Saya berharap, tarekat Tijaniyah dapat menjadi contoh, dalam memilih pemimpin yang baik. Bagaimana memilih pemimpin yang benar-benar bisa dipercaya, yang bisa diberikan amanah untuk memimpin bangsa besar,” paparnya.

    “Kita adalah bangsa yang memiliki keragaman, dan banyak perbedaan. Itulah kekuatan kita,” tandas Ketua Umum PP GP Ansor ini.(PBN/RMID)

  • Peringati Hari Pelanggan, PT ASDP Bagi-bagi Doorprize Pada Pengguna Jasa di Pelabuhan Merak

    Peringati Hari Pelanggan, PT ASDP Bagi-bagi Doorprize Pada Pengguna Jasa di Pelabuhan Merak

    CILEGON, BANPOS – Peringatan Hari Pelanggan Nasional 2023 menjadi momentum untuk PT ASDP Indonesia Ferry untuk berbagi dengan pengguna jasa, Minggu (3/9) tepat di Dermaga Eksekutif, Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, PT ASDP berinteraksi langsung dengan pengguna jasa dengan menyelenggarakan berbagai rangkaian kegiatan salah satunya membagi-bagikan doorprize kepada pengguna jasa.

    Kegiatan seremonial Peringatan Hari Pelanggan Nasional dilaksanakan di Halaman Mal Sosoro, Dermaga Eksekutif. Hadir dalam kegiatan, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry, Ira Puspadewi, Direktur Komersial dan Pelayanan PT ASDP Indonesia Ferry, Yusuf Hadi dan pejabat lainnya.

    Dirut ASDP Ira Puspadewi tampak berinteraksi langsung dengan pengguna jasa. Saat berinteraksi, Ira membagikan doorprize bentuk apresiasi kepada pengguna jasa yang setia menggunakan jasa penyeberangan PT ASDP. Pada kesempatan itu, Ira juga turun ke kantong parkir menghampiri pengguna jasa lalu membagikan doorprize.

    Dirut ASDP Ira Puspadewi mengatakan, pihaknya melaksanakan Harpelnas 2023 sebagai bentuk apresiasi kepada pelanggan. Ia mengatakan, ASDP selalu berkomitmen dengan berdialog mendengarkan masukan dari pelanggan dapat melakukan perbaikan. Dengan begitu pelayanan dapat lebih ditingkatkan.

    “ASDP berkomitmen selalu melakukan perbaikan dan melakukan dialog dengan stakeholder termasuk tentu saja pelanggan. Dengan begitu kami melihat disitulah keluhan kami untuk lebih baik lagi melayani, dengan berdialog dengan pelanggan,” kata Ira kepada awak media di Pelabuhan Merak.

    Dikatakan Ira, sejauh ini upaya ASDP melakukan perbaikan untuk meningkatkan pelayanan sudah dilakukan. Mulai dari perbaikan infrastruktur yakni dengan adanya penambahan dermaga atau terminal. Kemudian dari sisi penyediaan sistem pembelian tiket online lewat aplikasi Ferizy juga sudah lebih baik.
    Dari berbagai masukan pelanggan, ASDP akan terus berbenah dan melakukan perbaikan. Hal itu demi meningkatkan pelayanan kepada pengguna jasa.

    “Pertama perkembangan infrastrukturnya, dermaga bertambah, terminalnya sudah makin baik. Kedua sistem ticketing karena itu penting sekali untuk melengkapi pelayanan dengan lancar. Ketiga kualitas pelayanan. Ini semua, kami setiap tahunnya mengevaluasi,” tuturnya.
    “Terutama terkait masukan dari pelanggan bagaimana kita pastikan setiap apa yang menjadi aspirasi pelanggan sedapat mungkin kita penuhi. Selama, itu dipastikan untuk kebaikan bagi pelanggan,” terangnya.

    Sementara itu salah satu pelanggan asal Lampung, Taufik mengaku pelayanan maupun fasilitas yang diberikan ASDP sudah sangat baik. Salah satunya perjalanan tempuh menggunakan kapal di Dermaga Eksekutif jauh lebih cepat. Ia berharap pelayanan dapat terus ditingkatkan kepada pengguna jasa.

    “Sangat nyaman dan kapal, Alhamdulillah cepat. Pelayanannya maksimal. Semoga kedepan lebih baik lagi baik pelayanan dan fasilitasnya,” tandasnya. (LUK/PBN)

  • Pejabat Lapas Rangkasbitung dan Napi Panen Singkong

    Pejabat Lapas Rangkasbitung dan Napi Panen Singkong

    RANGKASBITUNG, BANPOS – LAPAS Rangkasbitung menuai panen singkong perdana hasil tanam para narapidana (Napi) WBP. Hal tersebut sebagai representasi dari manfaat pembinaan kemandirian yang diberikan oleh Lapas kepada para Napi, Sabtu (2/9).

    Kalapas Rangkasbitung, Suriyanta Leonardo Situmorang, menyampaikan bahwa kegiatan panen singkong
    itu merupakan program Lapasnya dalam pembinaan kemandirian di bidang pertanian terhadap para
    Napi.

    ”Alhamdulilah, kita bisa panen perdana komoditas singkong. Ini hasilnya sudah ditunggu untuk
    memenuhi pangsa pasar yang ada, hal ini merupakan wujud eksistensi keberadaan SAE, sebagai sarana
    pembinaan dan juga latihan kerja produksi. Sekaligus wujud nyata WBP berkontribusi untuk Negeri” ujar Suriyanta.

    ”Tentunya kita berharap dengan adanya program ini dapat memberikan bekal ilmu kepada warga binaan agar bermanfaat di masyarakat ketika telah selesai menjalani masa pidana” imbuhnya.

    Sementara, Kasubsi Pembinaan, Eka Yogaswara, menambahkan bahwa singkong hasil pembinaan ini
    kualitasnya sangat baik dan bisa bersaing dipasaran Lebak.

    ”Hasilnya bagus ya, perkiraan saat ini kita bisa panen 4.5 kwintal, ini bukti bahwa kompetensi WBP , dibidang pertanian sudah mumpuni, dan mereka bisa implementasikan nanti saat bebas. Di sini tentu tidak hanya singkong, tapi hasil komoditas yang lain juga ada banyak,”papar Eka Yogaswara. (WDO/DZH)

  • Jurnalis dan Mahasiswa Kenali dan Pahami APBD Pandeglang

    Jurnalis dan Mahasiswa Kenali dan Pahami APBD Pandeglang

    PANDEGLANG, BANPOS – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Pandeglang, menggelar diskusi dengan tema “Mengenal APBD” yang diselenggarakan oleh Seksi Pendidikan Pelatihan dan Litbang PWI Pandeglang dengan tujuan untuk meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang diikuti oleh wartawan dan mahasiswa, di Sekertariat PWI Pandeglang, Jum’at (1/9) lalu.

    Ketua Seksi Pendidikan Pelatihan dan Litbang PWI Pandeglang, Ari Supriadi menjelaskan, diskusi ini dilakukan secara berseri setiap dua pekan sekali. Diskusi berseri ini akan membahas soal APBD, yang dimulai dari pengenalan APBD secara dasar, perencanaan, proses pembahasan, pelaksanaan, pengawasan, pelaporan hingga pertanggungjawaban.

    “Diskusi ini bagian dari upaya peningkatan SDM, terutama dalam memahami soal keuangan daerah. Dalam diskusi ini kita sama-sama belajar untuk memahami soal keuangan daerah yang merupakan bagian terpenting dalam proses penyelenggara pemerintahan daerah,” kata Ari.

    Menurutnya, APBD sebagai salah satu produk kebijakan daerah harus dipahami oleh masyarakat. Dengan begitu, diharapkan agar masyarakat mampu ikut berpartisipasi dalam proses penyusunan kebijakan APBD.

    “Jangan sampai masyarakat hanya tahu APBD itu setelah jadi produk daerah, namun tidak memahami alur proses yang didalamnya memungkinkan masyarakat ikut berpartisipasi dalam penentuan kebijakan. Apalagi tujuan dari APBD ini akhirnya adalah untuk mendorong kebijakan fiskal,” ungkapnya.

    Ketua PWI Pandeglang, Yanadi menyambut baik kegiatan yang digagas oleh Seksi Pendidikan Pelatihan dan Litbang. Menurut dia, tidak banyak koleganya yang memahami secara utuh tentang pengelolaan keuangan daerah, khususnya APBD.

    “Kegiatan ini sangat bagus untuk meningkatkan pemahaman rekan-rekan wartawan terkait dengan APBD. Karena kita dalam rutinitas liputan sering bergelut soal itu dan alangkah baik kita lebih memahami persoalan tersebut,” katanya.

    Penasihat PWI Pandeglang, Muhaemin mengatakan, selama ini pemahaman wartawan terkait APBD belum begitu utuh, baik secara teori, fungsi, tujuan dan komponen APBD hingga pelaksanaannya. Untuk itu, sangat penting bagi wartawan untuk bersama-sama belajar memahami APBD.

    “Saya secara pribadi pun tidak begitu utuh memahami APBD, ini adalah kesempatan kita untuk sama-sama belajar. Di banding dengan yang lain, Bro Ari sedikit lebih memahami terkait pengelolaan keuangan daerah. Maka tidak ada salahnya kita belajar sama-sama,” terang wartawan senior pemegang Kartu UKW Utama ini.(dhe/pbn)

  • Produk Keterbukaan Informasi Bawaslu Mudah Diakses

    Produk Keterbukaan Informasi Bawaslu Mudah Diakses

    LEBAK, BANPOS – Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU) Provinsi Banten melakukan Sosialisasi Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH), Jum’at (1/9), di Ruang Aula Kampus Universitas Setia Budhi Rangkasbitung, Kabupaten Lebak.

    Kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua Bawaslu Provinsi Banten, Rektor Universitas Setia Budhi, Ketua LPPM, para Dosen Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik (FISIP), dan perwakilan Mahasiswa Universitas Setia Budhi.

    Rektor Universitas Setia Budhi, Suherman, memberikan apresiasi menyambut baik dan berterima kasih atas upaya Bawaslu Provinsi Banten dalam rangka menyukseskan pemilu serentak 2024.

    Ia mengatakan, secara pribadi dan sivitas akademika Universitas Setia Budhi mendapat pencerahan karena ini sangat penting terutama soal aspek hukum.

    “Ada hal-hal yang harusnya kita ketahui untuk menjadi rambu dan peringatan. Jadi ini pelajaran yang sangat berharga, dan jika lebih berlanjut untuk terus berkolaborasi akan terasa lebih indah,” ujarnya kepada Awak Media.

    Sementara itu, Ketua Bawaslu Banten, Ali Faisal dalam sambutannya mengatakan, hari ini mulai dikenalkan soal JDIH karena hampir semua lembaga memiliki JDIH untuk menyampaikan berbagai informasi dan memberikan akses informasi terkhusus kepada lingkungan pendidikan yakni kampus-kampus yang ada di Banten dan ini sudah mulai terlaksana dari beberapa waktu lalu.

    Menurutnya, hari ini merupakan salah satu effect yang baik dari kemajuan teknologi semakin mudahnya mengakses berbagai informasi tentu yang bermanfaat untuk menunjang akademik kedepan.

    “Oleh karenanya kami Bawaslu kolaborasi dengan perguruan tinggi di Provinsi Banten harus dilakukan. Pasti banyak hal positif yang didapat dari silaturahmi ini. Beberapa waktu lalu Bawaslu Banten mendapatkan apresiasi oleh KI Pusat yaitu terbaik ketiga anugerah tinarbuka,” tandas Ali.

    Di tempat yang sama, Komisioner Bawaslu Ade Wahyu Hidayat selaku Koordinator Divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Banten menyampaikan dalam pemaparan materinya, Bawaslu memiliki produk keterbukaan informasi dan dokumentasi hukum yang bisa diakses oleh masyarakat dalam hal ini sisi manfaat bagi akademik sebagai bahan rujukan dalam proses penelitian mudah untuk dapat diakses. Oleh karena itu mengharapkan ada satu kebanggaan jika bisa mengkolaborasikan Bawaslu dengan dunia akademisi, mengkaji ilmu politik, hukum dan pengembangan IT yang bermanfaat bagi masyarakat.

    “Tentu kita kembangkan lebih baik dan lanjut dengan Universitas Setia Budhi misal soal terkait pengawasan pemilu, pengembangan JDIH, magang mahasiswa dan membuka ruang diskusi atau laboratorium pemilu. Kami Semoga segera dapat ditindaklanjuti dengan MoU antara Universitas Setia Budhi dengan Bawaslu Banten, sehingga akan tercipta pemilu yang jujur, adil, langsung, umum bebas dan rahasia yang bukan hanya slogan semata,” tandasnya.(MYU/DZH/PBN)

  • HMI Buka Layanan Pengaduan Kekeringan Kabupaten Lebak

    HMI Buka Layanan Pengaduan Kekeringan Kabupaten Lebak

    TANGERANG, BANPOS – Pada puncak fenomena El Nino, berbagai wilayah di Kabupaten Lebak mengalami kekeringan ekstrem yang akhirnya membuat Pemerintah Kabupaten Lebak melalui Badan
    Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), menetapkan status Darurat Kekeringan di Lebak beberapa
    waktu lalu hingga akhir September mendatang.

    Menanggapi hal tersebut, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Lebak membuka posko Layanan
    Pengaduan Masyarakat bagi mereka yang terkendala kekeringan dan kekurangan air bersih.

    Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Umum HMI Cabang Lebak, Ratu Nisya Yulianti. Ia mengatakan,
    kondisi saat ini membutuhkan banyak pihak untuk mengulurkan tangan untuk saling menguatkan dalam
    menghadapi kemarau berkepanjangan tersebut.

    ”Ini bentuk pengabdian kami kepada masyarakat, silakan bisa mengadu kepada kami melalui nomor 081977441841 atau datang ke Sekretariat HMI Lebak. Kami akan terima sepenuh hati,”kata Ratu kepada BANPOS, Minggu (3/9).

    Ratu menjelaskan, pihaknya terlah menerima banyak keluhan dari puluhan masyarakat. Dengan
    demikian, ia mengaku telah berkolaborasi bersama berbagai pihak untuk mengatasi permasalahan
    darurat air bersih tersebut.

    Seperti yang dilakukannya pada Sabtu (2/9) kemarin. Bersama BPBD Lebak, HMI Cabang Lebak
    menyalurkan air bersih ke dua Desa yang berada di Kecamatan Leuwidamar yakni Desa Cibungur dan
    Desa Margawangi.

    ”Kami harap seluruh pihak bisa ikut berkontribusi dalam kondisi saat ini. Sebab, kita semua memiliki tanggung jawab yang sama diatas nama kemanusiaan,” tandasnya.

    Sementara itu, salah satu masyarakat, Lili, mengaku bersyukur atas hadirnya bantuan yang dibawa oleh HMI Lebak. Menurutnya, warga setempat telah merasakan kekeringan yang cukup lama dan dengan
    adanya bantuan air bersih tersebut memberikan kebahagiaan bagi mereka.

    ”Alhamdulillah bisa buat persediaan air. Kami kesulitan, nunggu hujan juga seperti ga mungkin. Terimakasih buat semuanya,” singkatnya. (MYU/DZH)

  • Puskesmas Periuk Jaya ‘Boikot’ Wadah Plastik

    Puskesmas Periuk Jaya ‘Boikot’ Wadah Plastik

    TANGERANG, BANPOS – Pemkab Tangerang melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) akan kembali
    menggelar pelatihan Berbasis Kompetisi (BK) gelombang 4 tahun 2023, yang akan dilaksanakan pada
    Senin (18/9) mendatang.

    Kepala UPTD Balai Latihan Kerja, Suparman, mengatakan bahwa dengan diadakannya pelatihan
    tersebut, Pemkab Tangerang bertujuan untuk mencetak para pekerja yang kompeten dan memiliki
    daya saing yang tinggi.

    “Pelatihan ini sangat penting untuk diikuti oleh masyarakat yang membutuhkannya, karena ini
    merupakan salah satu upaya pemerintah dalam mengurangi angka pengangguran dan melahirkan
    pekerja kompeten serta unggul dalam bidangnya masing-masing,” ujarnya dalam rilis yang diterima
    pada Minggu (3/9).

    Suparman juga menjelaskan bahwa pendaftaran pelatihan berbasis kompetisi tersebut, dibuka mulai
    sejak tanggal 29 Agustus hingga 13 September 2023 secara online, dan bisa diakses pada tautan
    http://www.blk-tangerangkab.com/formulir-pendaftaran.

    “Nantinya akan ada 9 jurusan yang akan dibuka yakni menjahit garmen sebanyak 16 orang, menjahit
    pakaian 16 orang, desain grafis 16 orang, menjahit sepatu 32 orang, operator forklift 32 orang,
    instalasi listrik rumah sederhana 16 orang, otomotif sepeda motor 16 orang, pangkas rambut 16
    orang, teknisi AC 16 orang,” jelasnya.

    Suparman berpesan kepada masyarakat Kabupaten Tangerang, untuk mengikuti pelatihan tersebut
    dengan persyaratan memiliki KTP Kabupaten Tangerang, Ijazah terakhir, Kartu AK-1 (Kartu Pencari
    Kerja), Pas Photo 3×4 merah 2 lembar dan usia antara 18 hingga 35 tahun.

    “Gelombang 4 akan menampung 176 peserta dan masing-masing peserta nanti akan mendapatkan
    konsumsi, seragam pelatihan, ATK, modul pelatihan, sertifikat dari BLK dan BNSP serta SIO untuk
    oprator forklift,” tandasnya. (DZH)

  • Hibah Pilkada Kota Serang Minim

    Hibah Pilkada Kota Serang Minim

    SERANG, BANPOS – Hibah Pilkada dari pemerintah Kota Serang untuk pilkada 2024 mendatang terbilang minim. Pasalnya, hibah yang diberikan jauh dengan apa yang diajukan oleh KPU dan Bawaslu selaku penyelenggara.

    Ketua Bawaslu Kota Serang, Agus Aan Hermawan mengatakan, Bawaslu Kota Serang telah menandatangani berita acara (BA) hibah pilkada dari Pemkot Serang pada, Rabu 30 Agustus 2023.

    Agus mengungkapkan, pada awal pengajuan, Bawaslu Kota Serang mengajukan hibah senilai Rp13 miliar. Namun demikian, hibah yang diajukan tersebut mengalami penurunan yakni menjadi Rp11 miliar. Kemudian, pada saat sinkronisasi kembali turun menjadi Rp8 miliar. Hingga pada akhirnya, pihaknya menandatangani berita acara hibah hanya sebesar Rp7,25 miliar.

    “Jadi beberapa kali sinkronisasi, akhirnya ketemulah di angka Rp7,25 miliar. Karena mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah Kota Serang,” ungkapnya, Kamis (31/8).

    Agus menyampaikan bahwa dengan anggaran sebesar Rp7,25 miliar jelas akan berpengaruh pada kesuksesan pilkada 2024. Akan tetapi Agus tetap optimis pengawasan terhadap jalannya pilkada akan tetap bisa dilaksanakan dengan maksimal. Dirinya mengaku, hal tersebut karena telah menjalin kerjasama dengan berbagai pihak.

    “Dengan keterbatasan anggaran ini kita maksimalkan dengan sinergi kolaborasi. Kita memandang bahwa anggaran bukan satu-satunya untuk mensukseskan pilkada,” ucapnya.

    Agus juga menyebutkan potensi kerawanan pada saat pilkada di Kota Serang. Kerawanannya antara lain adalah politik uang dan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN). Sehingga semua pihak harus aktif dalam mengawasi setiap tahapannya.

    Ia juga menerangkan, adapun proses pencairan hibah pilkada, pencairan akan dilakukan pada 2023 sebesar Rp250 juta dan sisanya di cairkan di anggaran tahun 2024.

    Kemudian, Ketua KPU Kota Serang, Ade Jahran mengungkapkan, bahwa pihaknya juga sudah menandatangani BA hibah anggaran pilkada dari Pemkot Serang pada 30 Agustus 2023. KPU Kota Serang mendapatkan hibah sebesar Rp28 miliar dari Pemkot Serang untuk pilkada.

    “Hibah kita itu di angka Rp28 miliar, 2023 itu dianggarkan Rp2,5 miliar sisanya 2024 itu Rp25,5 miliar,” ungkapnya.

    Ade mengatakan, dengan anggaran sebesar Rp28 miliar KPU Kota Serang harus mengurangi beberapa rencana kegiatan. Namun demikian, dirinya mengaku pihaknya tidak akan mengurangi tahapan utama yang harus dilakukan.

    “Paling berimbasnya kepada sosialisasi yang mungkin berkurang, bimbingan teknis badan AD HOC berkurang dan kemungkinan ada perubahan terhadap partisipasi masyarakat. Tapi kami harapkan walaupun anggaran segitu partisipasi masyarakat tinggi,” katanya.

    Dirinya menjelaskan, hibah pilkada tersebut didapatkan setelah beberapa kali pembahasan dan penyesuain sampai akhirnya final di angka Rp28 miliar.

    “Pada awalnya, KPU mengajukan hibah sebesar Rp67 miliar. Setelah dibahas kembali dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Serang, berkurang menjadi Rp45 miliar. Namun, terjadi pembahasan kembali oleh TAPD. Sehingga KPU Kota Serang membuat rasionalisasi menjadi Rp37 Miliar. Sehingga pada akhirnya final di angka Rp28 miliar,” tandasnya.(CR-01/PBN)

  • Cilegon Masuk Verifikasi Tahap Akhir Penilaian Kota Sehat 2023

    Cilegon Masuk Verifikasi Tahap Akhir Penilaian Kota Sehat 2023

    CILEGON, BANPOS – Kota Cilegon menjadi salah satu kota dari dua perwakilan Provinsi Banten yang masuk tahap verifikasi lanjutan untuk penilaian penghargaan Kabupaten/Kota Sehat (KKS) 2023, Sabtu (2/8). Dimana, Tim Verifikasi KKS Pusat telah melakukan verifikasi dokumen terhadap 173 Kabupaten/Kota dari 29 provinsi yang mengikuti verifikasi KKS Tingkat Nasional Tahun 2023.

    Ketua Tim Verifikasi KKS Pusat Sofyan Afendi menjelaskan, tahapan kunjungan lapangan verifikasi KKS merupakan tahap akhir penilaian dari seluruh rangkaian penilaian yang sudah dilakukan.

    “Verifikasi ini merupakan tahap akhir penilaian untuk nanti penghargaan Kabupaten/Kota Sehat tahun 2023. Untuk Provinsi Banten sendiri ada 2 daerah yang masuk kedalam verifikasi lanjutan yaitu Kota Cilegon dan Kota Tangerang,” kata Sofyan saat melakukan proses verifikasi kunjungan lapangan KKS 2023 di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Cilegon, Sabtu (2/8).

    Dijelaskan Sofyan, proses verifikasi bukan hanya berfokus pada aspek kesehatan saja, melainkan juga mencakup beragam aspek terkait yang berdampak langsung pada kualitas hidup masyarakat.

    “Yang kami verifikasi bukan hanya masalah kesehatan saja, tapi juga banyak hal terkait lainnya seperti pendidikan, pasar, terminal dan transportasi, itu semua kami cek untuk melihat di kondisinya apakah sudah bersih, nyaman, aman dan sejahtera untuk masyarakat,” jelasnya.

    Selain itu, tambah Sofyan, dalam proses verifikasi itu juga terdapat beberapa tatanan yang menjadi fokus utama, seperti pendidikan, kesehatan, permukiman dan transportasi.

    “Setiap tatanan memiliki indikator yang harus dinilai. Misalnya dalam penilaian Puskesmas ini, tim memperhatikan indikator terkait pelayanan kepada masyarakat, kelengkapan sarana dan prasarana, ketersediaan obat, peralatan kesehatan, dan jumlah dokter yang tersedia. Semua itu dilakukan dengan cermat oleh tim verifikator untuk memastikan bahwa standar yang ditetapkan terpenuhi,” tambahnya.

    Sementara itu, Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Cilegon Sefi Saiful Holiq berharap, verifikasi KKS tersebut dapat menjadi motivasi bagi semua pihak untuk menjaga dan meningkatkan lingkungan yang sehat serta dapat mendorong perilaku masyarakat untuk hidup bersih dan sehat.

    “Alhamdulillah Puskesmas Cilegon saat ini dipilih untuk menjadi salah satu fokus penilaian Tim Verifikasi Kabupaten Kota Sehat. Selain Puskesmas Cilegon ada juga beberapa lokasi lain yang menjadi fokus verifikasi yaitu SMP Negeri 2 Cilegon, Pasar Blok F, Asman Toga Sirih di BBS 3, Pospindu Gatot Kaca 1, dan TPSA Bagendung,” ungkapnya.

    Menurut Sefi, proses verifikasi memiliki peranan penting guna memperbaiki aspek – aspek yang masih perlu ditingkatkan untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik di masa yang akan datang. Ia juga menegaskan bahwa dalam upaya mencapai predikat Kota Sehat bukan hanya tanggung jawab Instansi kesehatan saja, melainkan harus ada komitmen dan dukungan dari semua pihak.

    “Saya berharap Kota Cilegon dapat memenuhi seluruh standar verifikasi yang dibutuhkan oleh Tim Verifikasi KKS pusat sehingga pada tahun ini (2023-red) Kota Cilegon bisa meraih penghargaan sebagai Kota Sehat 2023,” harapnya.

    Diketahui, Penghargaan Kota Sehat merupakan penghargaan yang diberikan kepada Kabupaten/Kota yang memenuhi kriteria kesehatan yang mencakup sembilan sektor utama, meliputi tatanan kehidupan masyarakat sehat dan mandiri, tatanan permukiman dan fasilitas umum, tatanan pendidikan, tatanan pasar, tatanan pariwisata, tatanan transportasi dan tertib lalu lintas jalan, tatanan perkantoran dan perindustrian, tatanan perlindungan sosial, tatapan pencegahan dan tatanan penanganan bencana. (LUK/PBN)

  • Pelajar Tangsel Dapat Bus Gratis

    Pelajar Tangsel Dapat Bus Gratis

    TANGERANG SELATAN, BANPOS – PARA pelajar di Tangerang Selatan (Tangsel) bakal mendapatkan layanan bus antar jemput gratis untuk pergi dan pulang dari sekolah. Hal itu disampaikan oleh Wakil Walikota Tangsel, Pilar Saga
    Ichsan.

    Menurut Pilar, Bus Trans Anggrek akan difungsikan untuk antar jemput anak sekolah. Langkah ini
    diambil sebagai bentuk upaya Pemkot Tangsel dalam menekan angka polusi.

    "Trans Anggrek bakal berubah menjadi bus sekolah gratis nantinya. Jadi kita kaji titik mana yang
    dibutuhkan," ucap Pilar usai mengikuti olahraga bersama di Alun-Alun Pamulang, Jumat (01/9).

    Untuk itu, Pilar menerangkan bahwa akan dilakukan uji coba pelaksanaan Bus Sekolah tersebut.
    "Kita uji coba, agar ke depan ya tepat sasaran," teranya.

    Selain itu, melalui Dinas Perhubungan, Pemkot Tangsel juga telah melakukan kajian trayek baru di
    Tangerang Selatan.

    "Alhamdulillah udah selesai ada 31 atau 34 gitu jalur trayek terbaru di Tangerang Selatan,"
    terangnya.

    Dimana nantinya proses tersebut disampaikan ke Kementerian Perhubungan untuk mendapatkan
    persetujuan lanjutan. (DZH)