Penulis: Magang BANPOS

  • Soal Posisi Mentan SYL, Jokowi: Ada Yang Punya Kontaknya? Coba Ditelepon

    Soal Posisi Mentan SYL, Jokowi: Ada Yang Punya Kontaknya? Coba Ditelepon

    JAKARTA, BANPOS – Presiden Jokowi menyatakan tidak tahu posisi Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo yang belum kembali ke Tanah Air selepas melakukan kunjungan kerja ke Eropa.

    “Ya masa urusan posisi di mana presiden suruh tau, kamu gimana,” tegas Jokowi, menjawab pertanyaan wartawan, di Jakarta Convention Center, Rabu (4/10/2023).

    Kepala Negara, malah meminta wartawan untuk menghubungi Mentan Syahrul.

    “Coba dikontak aja, bisa? Ada yang punya nomor teleponnya nggak? coba dikontak,” seloroh mantan Wali Kota Solo ini.

    Presiden Jokowi menyatakan, Syahrul memang belum kembali ke Indonesia. Dia pun meminta wartawan menunggu kepulangannya.

    “Ya ditunggu lah. Beliau kan keluar belum sampai ke Indonesia, memang dari luar belum sampai ke Tanah Air,” tandas Jokowi.

    Sebelumnya, Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi mengaku ‘hilang kontak’ dengan Syahrul, yang dikabarkan menjadi tersangka Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

    “Jadi sampai hari ini kita terus mencari keberadaan Pak Menteri karena memang sampai detik ini kita belum ada kabar mengenai keberadaan Pak Menteri sampai hari ini,” ujar Harvick, kepada wartawan di Istana Negara, Jakarta, Selasa (3/10/2023).

    Sementara Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly mengungkapkan, Syahrul belum kembali dari luar negeri. Politikus Partai NasDem itu belum tercatat memasuki Indonesia.

    “Belum… belum, belum masuk,” ujar Yasonna, di Istana Negara, Jakarta, Selasa (3/10/2023).

    Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi Silmy Karim menyatakan, Mentan Syahrul terakhir terdeteksi di Roma, Italia.

    “Kita pakai data perlintasan dan kerja sama antarnegara,” ungkap Silmy.

    Eks Direktur Utama PT Krakatau Steel itu merinci, Syahrul meninggalkan Indonesia via Bandara Soekarno Hatta pada Minggu, 24 September 2023.

    Menumpangi pesawat Qatar Airways, Syahrul transit di Doha, Qatar, sebelum akhirnya terbang menuju di Roma. Syahrul dijadwalkan meninggalkan Roma pada Sabtu, 30 September 2023, dan diperkirakan sampai di Tanah Air keesokan harinya, Minggu, 1 Oktober 2023.

    Namun, hingga saat ini, Syahrul belum terdeteksi di dalam negeri.

    “Di situ kita sudah cek, belum termonitor di sistem bahwa yang bersangkutan sudah berada di Indonesia,” tuturnya.

    Ditanya apakah Syahrul sudah menyandang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO), Silmy menyatakan belum mendapatkan surat dari KPK tentang usulan ataupun putusan yang berkaitan dengan kebutuhan proses penyidikan di komisi antirasuah itu.

    Sementara Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem Ahmad Sahroni membantah Syahrul menghilang. Menurutnya, Syahrul tengah ada kegiatan yang tidak bisa ditunda.

    Sahroni memastikan, Syahrul akan segera kembali ke Tanah Air.

    “Nggak ngilang kok, memang ada giat (kegiatan) yang tidak bisa ditunda, tapi tanggal 5 Oktober pak Mentan akan kembali ke Tanah Air,” ujar Sahroni saat dihubungi wartawan, Selasa (3/10/2023).

    Sahroni mengatakan, Syahrul telah diperintahkan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh kembali ke RI.

    Setiba di Tanah Air, Syahrul akan terlebih dulu menghadap Paloh.

    “Ketua umum perintahkan untuk segera kembali ke Tanah Air. Setelah kembali, pak mentan akan menghadap ketua umum dahulu,” tandasnya.

    Sekadar latar, KPK telah menaikkan status kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) ke tahap penyidikan.

    Dalam penyidikan kasus ini, Tim KPK sudah menggeledah rumah dinas Mentan Syahrul pada Kamis (28/10/2023).

    Dari sana, diamankan uang tunai senilai Rp 30 miliar dalam bentuk mata uang rupiah, dolar AS, dan dolar Singapura.

    Pada saat bersamaan, tim penyidik komisi antirasuah menggeledah rumah Sekjen Kementan Kasdi Subagyono.

    Kemudian, penggeledahan dilakukan di kantor Kementan, yang menyasar ruang menteri dan sekjen.

    Teranyar, tim KPK menggeledah rumah Direktur Alsintan Muhammad Hatta, di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Minggu (1/10/2023).

    Dari sana ditemukan uang tunai senilai Rp 400 juta dalam bentuk mata uang rupiah, dolar AS, dan dolar Singapura.

    KPK menyebut, ada tiga klaster dugaan korupsi di Kementan. Ketiganya yakni, pemerasan dengan jabatan, penerimaan gratifikasi, dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). (RMID)

  • Nenek 104 Tahun Incar Gelar Penerjun Tertua

    Nenek 104 Tahun Incar Gelar Penerjun Tertua

    SWEDIA, BANPOS – DorothyHoffner (104) berharap memegang rekor sebagai penerjun payung tertua di dunia. Nenek asal Chicago, Amerika Serikat (AS) itu berusaha merebut status penerjun payung tertua di dunia, yang kini masih dipegang Linnea Ingegard Larsson (103) dari Swedia.

    Hoffner telah melakukan beberapa kali lompatan dari pesawat latihan penerjun payung di Skydive Chicago akhir pekan kemarin. Dia pertama kali terjun payung ketika sudah berusia 100 tahun.

    Hoffner biasanya melakukan olahraga ekstrem itu bersama teman lansianya, Joe Conant. Padahal, keseharian Hoffner harus menggunakan alat bantu jalan. Namun dia terlihat bebas saat melakukan terjun payung.

    “Usia hanya angka. Saya bebas di udara,” akunya dikutip United Press International (UPI), kemarin.

    Saat pertama kali terjun payung, dia harus didorong keluar dari pesawat. Namun pada aksi Minggu (1/10), Hoffner bersikeras untuk melompat sendiri, didampingi penerjun tandem, dari ketinggian 4.100 meter. Dia tampak tenang dan percaya diri ketika akan melompat. Penerjunan itu berlangsung selama tujuh menit.

    Teman-temannya bergegas masuk untuk memberikan ucapan selamat. “Sungguh luar biasa di atas sana. Semuanya menyenangkan, luar biasa, sangat baik,” kata Hoffner.

    Apakah Hoffner berhasil mencatatkan namanya di rekor Guiness Books of Records? Hasilnya akan diumumkan pekan depan. Dia berharap bisa mendapat gelar tersebut sebelum merayakan ulang tahunnya yang ke-105 Desember nanti. (RMID)

  • Yokke – SB Payment Service Jalin Kemitraan

    Yokke – SB Payment Service Jalin Kemitraan

    JAKARTA, BANPOS – Yokke mengumumkan kemitraan strategis dengan SB Payment Service Corp (SBPS) yang berbasis di Jepang. SBPS adalah penyedia layanan pembayaran terkemuka di Jepang yang menawarkan layanan pembayaran ke berbagai bisnis pembayaran, baik di dalam maupun di luar anak perusahaan dan afiliasi SoftBank Corp (SoftBank). Kemitraan ini akan memberikan nilai tambah bagi solusi pembayaran Yokke yang komprehensif di Indonesia.

    Tujuh tahun sejak pertama kali didirikan, Yokke telah berkembang pesat dengan melayani lebih dari 350.000 merchant dan lebih dari 20 bank dan lembaga keuangan di seluruh Indonesia.

    Yokke senantiasa mengusung misi untuk memberikan solusi pembayaran yang aman, inovatif dan ramah pelanggan, yang membantu masyarakat mewujudkan impiannya.

    Indonesia diprediksi menyumbang 42 persen transaksi pembayaran digital di Asia Tenggara pada tahun 2025. Seperti dilansir dari Bank Indonesia, transaksi ekonomi dan keuangan digital berkembang pesat dan mendorong aktivitas perekonomian.

    Hal ini didukung dengan ekspansi ekonomi digital dan kenyamanan sistem pembayaran digital, ditambah dengan pesatnya pertumbuhan perbankan digital. Yokke dan SBPS melihat hal ini sebagai peluang untuk terus mempercepat pertumbuhan dengan solusi yang lebih inovatif, efektif, dan efisien bagi industri pembayaran Indonesia.

    Kemitraan dengan SBPS berangkat dari semangat yang sama untuk menyediakan solusi pembayaran yang aman, efisien, dan efektif bagi seluruh lapisan masyarakat di manapun mereka berada.

    SBPS dan Yokke akan menghadirkan aspek teknologi canggih, seperti pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) untuk deteksi penipuan, ke dalam ekosistem Yokke saat ini. Kerja sama ini juga bertujuan untuk mempercepat pertumbuhan merchant melalui digitalisasi.

    Presiden Direktur Yokke, Niniek S. Rahardja, mengaku yakin kemitraan ini akan memperkuat dan memberikan nilai lebih bagi industri pembayaran yang sedang berkembang di Indonesia. Keberhasilan dan pertumbuhan eksponensial Yokke sejalan dengan kekuatan perusahaan dalam bidang teknologi dan operasional, dengan jangkauan jaringan yang luas di seluruh nusantara. Kolaborasi ini menurutnya, akan
    semakin mempercepat pertumbuhan Yokke.

    “Kami sangat gembira dengan kemitraan ini karena ini merupakan penggabungan kekuatan, dari ekosistem solusi pembayaran digital Yokke dengan akses SBPS ke perusahaan global, kompetensi yang unggul, serta teknologi terkini. Tujuannya adalah untuk memaksimalkan kemitraan ini agar semakin berkembang sekaligus menghadirkan solusi yang lebih inovatif guna mendorong perkembangan solusi
    pembayaran digital di Indonesia. Dukungan dari SBPS akan membuat skalabilitas bisnis kami semakin kuat,” kata Niniek, Senin (2/10).

    Representative Director & CEO of SB Payment Service Corp, Jun Shimba, mengungkapkan ekspektasi tinggi bahwa kemitraan ini akan memperkenalkan pasar Indonesia yang berkembang pesat kepada perusahaan-perusahaan Jepang, dan memungkinkan mereka untuk tumbuh bersama, serta
    kemungkinan berkontribusi terhadap pengembangan lebih lanjut dengan teknologi canggih dan pengalaman di masa depan.

    “Sebagai mitra strategis Yokke, kami bercita-cita untuk menyediakan solusi pembayaran Yokke kepada pelanggan di seluruh dunia dan mendukung ekspansi bisnis Yokke di Indonesia. Yokke menawarkan beragam metode pembayaran dan memiliki kemampuan untuk menyediakan solusi pembayaran online dan offline, menjadikannya perusahaan yang mampu memenuhi kebutuhan seluruh pelanggan. Ke depannya, kami berencana memanfaatkan teknologi terkini dan keahlian SBPS dalam pembayaran
    digital, untuk mendorong ekspansi bisnis melalui kerja sama dengan Yokke,” kata Jun Shimba.

    SoftBank memiliki strategi pertumbuhan yang disebut 'Beyond Japan'. Melalui kemitraan ini, SBPS bertujuan untuk menyediakan layanan pembayaran Indonesia bagi perusahaan Jepang dan perusahaan global lainnya dan, di masa depan, menciptakan Cashless Society yang modern dengan menyediakan pembayaran yang ramah pengguna, aman, dan efisien. Saat ini, Yokke menjadi satu-satunya mitra resmi
    SBPS untuk ekspansi ke pasar Indonesia.

    Kemitraan Yokke dan SBPS sejalan dengan misi pemerintah Indonesia yaitu Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) yang bertujuan menciptakan sistem pembayaran yang aman, efisien, dan selalu tersedia, sehingga, memfasilitasi sistem keuangan nasional yang efektif dan efisien di seluruh Indonesia dengan tujuan akhir menciptakan ekosistem masyarakat non-tunai. Sejak didirikan, Yokke telah aktif berkontribusi dalam gerakan GNNT dan mempercepat digitalisasi sistem pembayaran untuk menjaga
    momentum pemulihan ekonomi pasca COVID-19. (DZH)

  • Kendalikan Harga, Pemkab Tebar Beras SPHP

    Kendalikan Harga, Pemkab Tebar Beras SPHP

    LEBAK, BANPOS – Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Lebak mendistribusikan beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP), untuk mengendalikan harga di pasaran.

    Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Lebak, Yani, mengatakan bahwa pemerintah daerah mendistribusikan beras SPHP ke pasar tradisional Rangkasbitung, agar dapat mengendalikan harga di pasaran.

    Diketahui, harga beras di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Lebak sejak sebulan terakhir mengalami kenaikan dampak fenomena El Nino.

    Saat ini, kata dia, harga beras medium KW 1 dijual Rp13.300/ kilogram, beras KW 2 Rp12.400/kilogram dan beras KW 3 Rp11.300/kilogram. Karena itu, pihaknya mendistribusikan beras SPHP berkolaborasi dengan Perum Bulog Divisi Regional Lebak – Pandeglang.

    "Kami mendistribusikan beras SPHP sebanyak 3.800 ton ke 50 kios di pasar tradisional dan 300 kios di luar pasar," katanya, Senin (2/10).

    Menurut dia, penjualan beras SPHP itu ke konsumen dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp10.900/ kilogram, sehingga dapat mengendalikan kenaikan harga bahan pokok di pasaran. Pemerintah daerah juga melakukan pemantauan jika harga beras itu tidak menurun.

    Kemungkinan langkah ke depan mengusulkan dana tak terduga (DTT) ke Provinsi Banten untuk memberikan dana subsidi harga beras.

    "Kami menggunakan DTT itu difokuskan untuk menggelar operasi pasar (OP) agar harga beras kembali stabil dan bisa mengendalikan inflasi," tandasnya. (DZH/ANT)

  • Bulan Ini, Pemkot Tangerang Bagi-bagi Vitamin A Gratis

    Bulan Ini, Pemkot Tangerang Bagi-bagi Vitamin A Gratis

    TANGERANG, BANPOS – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang kembali menggelar program pembagian vitamin A secara gratis kepada masyarakat, pada bulan Oktober ini. Pembagian vitamin A secara gratis itu sebagai tindaklanjut surat dari Kemenkes terkait dengan bulan pemberian vitamin A tahun 2023.

    Kepala Dinkes Kota Tangerang, dr. Dini Anggraeni, mengatakan bahwa program pemberian vitamin A tersebut sempat ditunda, karena adanya pelaksanaan Survey Kesehatan Indonesia (SKI) Terintegrasi pemeriksaan serum retinol darah tahun 2023.

    “Maka pelaksanaan pemberian vitamin A kedua yang harusnya diberikan pada bulan Agustus kemarin, menjadi di bulan Oktober ini,” ujar Dini, Senin (2/10). Ia menjelaskan, masyarakat bisa mendapatkan vitamin A untuk bayi dan balitanya di posyandu terdekat.

    Tentunya, pemberian vitamin A ini dilaksanakan selama bulan Oktober, gratis tanpa dipungut biaya. Dimana nantinya ada dua jenis kapsul yang berbeda diberikan sesuai dengan usianya.

    “Vitamin A ini diberikan kepada bayi enam sampai 11 bulan dengan vitamin A berkapsul biru. Sedangkan untuk balita 12-59 bulan yang diberikan ialah vitamin A berkapsul merah. Langkah ini dilakukan untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan buah hati, menjaga kesehatan mata, serta meningkatkan daya tahan tubuh,” jelasnya.

    Perlu diketahui, Vitamin A merupakan salah satu jenis vitamin yang larut dalam lemak dan berperan penting dalam proses pembentukan sistem penglihatan yang baik dan sangat membantu menunjang kesehatan tubuh.

    Apabila anak kekurangan vitamin A, maka akan rentan terserang penyakit infeksi seperti infeksi saluran pernafasan atas, campak, hingga diare. Tentunya harus dengan diimbangi pemberian makanan sehat dan bergizi.

    “Untuk itu, kami mengimbau kepada para orang tua agar segera membawa balitanya ke posyandu terdekat, agar mendapatkan layanan pemberian vitamin A secara gratis pada bulan Oktober ini. Tak hanya itu, tetap berikan gizi seimbang bagi keluarga dan pastikan selalu menjaga perilaku hidup bersih dan sehat,” imbaunya. (DZH)

  • Diskan Bina Warga Kresek

    Diskan Bina Warga Kresek

    TANGERANG, BANPOS – DINAS Perikanan (Diskan) Kabupaten Tangerang memberikan pembinaaan kepada sejumlah Kelompok Pengolah Ikan dan Kelompok Pembudidaya Ikan di Desa Kemuning dan Desa Pasir Ampo, Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang.

    Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Tangerang, Jainudin, mengatakan bahwa pembinaan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan serta pengetahuan para kelompok pengolah dan pemasar ikan di daerah tersebut. Dua desa tersebut juga menjadi titik lokasi bagi ajang perlombaan Peningkatan Peranan Wanita menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) tahun 2023.

    "Kami memberikan pembinaan dan pendampingan bagi sejumlah Kelompok Pengolah dan Pemasar (Poklahsar) dengan materi Penyediaan dan Penyaluran Bahan Baku Industri Pengolahan Ikan," kata Jainudin.

    Kegiatan ini sekaligus dalam rangka persiapan lomba P2WKSS Tingkat Provinsi Banten Tahun 2023, dan menghadirkan narasumber yang merupakan para penyuluh Perikanan Dinas Perikanan Kabupaten Tangerang.

    Selain itu, Dinas Perikanan juga turut pemberian bantuan berupa sarana prasarana olahan ikan, kolam bulat ‘Budayakan Batik’ (Budidaya Ikan Bersih, Aman Pangan dengan Probiotik) serta pelatihan olahan ikan dan cara berbudidaya ikan yang baik.

    "Kami berharap melalui pembinaan dan juga bantuan yang diberikan kepada para kelompok Poklahsar ini nantinya dapat meningkatkan kemampuan dan pengetahuan mereka, sehingga nantinya dapat meningkatkan hasil produksi tangkapan mereka," tandasnya. (DZH)

  • Krisis Meluas, Darurat Kekeringan Diperpanjang

    Krisis Meluas, Darurat Kekeringan Diperpanjang

    TANGERANG, BANPOS – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang bakal memperpanjang status darurat bencana kekeringan. Hal itu lantaran kondisi krisis air di Kabupaten Tangerang terus meluas dari sebelumnya.

    Hal itu disampaikan oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat. Ia mengatakan, pihaknya akan memperpanjang masa status darurat bencana kekeringan seiring kondisi krisis air bersih yang terus meluas.

    "Iya, nanti kita rencana mau perpanjang. Tapi, nunggu surat dari Pj Bupati Tangerang dulu untuk bisa diperpanjang itu," ujar Ujat kepada awak media, Senin (2/10).

    Ia mengungkapkan, perpanjangan status ini berdasarkan hasil evaluasi terhadap kondisi serta penanganan kekeringan, dengan mengamati beberapa elemen indikator. Di antaranya peningkatan jumlah jiwa serta luas lahan pertanian terdampak bencana.

    Selain itu, dalam hal kedaruratan ini juga dilihat dari hasil peningkatan pendistribusian air bersih kepada masyarakat terdampak bencana. Ditambah, faktor potensi kenaikan harga bahan pokok sebagai dampak kekeringan, masuk dalam perhitungan status tanggap darurat.

    "Dan rencana perpanjangan ini kita akan berlakukan selama 14 hari ke depan di bulan Oktober 2023," katanya.

    Ia menyatakan, kondisi kemarau dan kekeringan akibat fenomena EL Nino ini menurut prediksi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) berlangsung September-November 2023. BPBD Kabupaten Tangerang, kata dia, mengoptimalkan pendistribusian air bersih untuk masyarakat yang terdampak kekeringan tersebut.

    Sementara itu berdasarkan data yang dihimpun tim BPBD Kabupaten Tangerang, sebanyak 12 kecamatan menjadi wilayah yang mengalami kekurangan air bersih dan itu terus meluas.

    Menurutnya, dari 12 wilayah kecamatan yang sudah mengalami krisis air bersih itu, dalam satu desa yang terdampak bisa mencapai 200 Kepala Keluarga (KK). Sehingga, jika ditotal secara keseluruhan warga yang terdampak di 12 kecamatan itu mencapai 2.000 sampai 3.000 KK.

    Sedangkan untuk wilayah yang saat ini menjadi perhatian lebih dalam kekurangan air bersih adalah di Kecamatan Tigaraksa, Curug, Legok, Kronjo, dan Pakuhaji.

    "Itu terlihat dari peningkatan permintaan air bersih secara intens per harinya ke BPBD. Dalam satu hari itu kita bisa kirim 10 tanki air ke warga," tandasnya. (DZH/ANT)

  • Game Akrobatik Bacaleg

    Game Akrobatik Bacaleg

    Sejak beberapa bulan ini, Partai Politik (Parpol) tak ubahnya perahu-perahu yang masih ngetem cari penumpang di dermaga pemilu serentak, dan KPU sebagai instansi administratur demokrasi kepemiluan masih sibuk mendata setiap parpol dan kepastian jumlah daftar manifest Bacaleg yang sudah mengantongi tiket.

    Seiring itu, fenomena akrobatik dari bakal calon legislatif (Bacaleg) yang berpindah-pindah perahu partai, ini masih banyak ditemukan bermanuver ria. Ya, namanya juga game demokrasi, itu sesuatu yang dipandang wajar, kendati di balik semua itu tak sedikit meninggalkan kecewa dan ketidakpuasan.

    Seorang teman penulis yang lama menjadi salah satu kader militan di sebuah Parpol mengaku dengan berat harus rela meninggalkan partainya dan hijrah menjadi Bacaleg di partai lain. Ia melakukan itu karena kecewa dengan elit partainya yang lebih memilih sosok baru yang dicalonkan partainya pada nomor andalan dengan dijadikan prioritas caleg pendulang suara, karena sosok Bacaleg itu dinilai lebih berpengaruh.

    Kepada penulis ia menuturkan merasa tersisih oleh kebijakan elit parpolnya yang menurutnya sudah tak mengutamakan kader militan sepertinya, yang padahal ia sudah berjuang lama membesarkan parpol itu di daerahnya.

    Selain itu, ada pula Bacaleg pendatang baru yang diperhatikan sejak awal pembukaan bursa Bacaleg yang terpantau telah lebih tiga parpol ia masuki secara pindah-pindah. Katanya sih lagi mencari partai yang pas tidak terlalu neko-neko dalam menerimanya sebagai anggota sekaligus Bacaleg, ia tak mau dibuat ribet oleh adat budaya administrasi di parpol yang ia masuki itu.

    Di tempat lainnya, ada pula dijumpai politisi yang sudah memiliki jam terbang lama, lebih tiga periode, tapi ia kerap berpindah-pindah baju parpol dalam setiap perhelatan pemilu. Bagusnya, di parpol manapun ia selalu sukses meraih kursi. Karenanya, ia memandang Parpol hanya sebuah kendaraan politik saja, ia tak punya militansi utuh pada partai manapun. Menurutnya Parpol ibarat penghantar untuk meraih kursi parlemen, baju partai hanya pelengkap legalitas pekerjaan politiknya saja. Selebihnya ia mengaku tetap profesional sebagai politisi di parpol itu dan konsisten memelihara konstituennya.

    Dalam sebuah diskusi sederhana Melihat Politik Kepartaian Dihinggapi Pragmatisme dan Oportunisme beberapa waktu lalu di Kampus Unma Banten, bahwa setiap jelang pemilu akan muncul fenomena game akrobatik kaum politisi oportunis. Sehingga sepak terjangnya tersebut kadang harus menyingkirkan para kader parpol militan. Lainnya ada pula yang selalu mengincar Parpol yang memiliki ideologi kuat dengan jaringan massa militan, sekalipun ia harus mahar besar.

    Kaum ini selalu mengincar peluang untung dalam setiap game perpolitikan. Karakter ini biasa juga ada di kalangan tokoh atau kaum pemodal yang berambisi mengejar target kekuasaan, baik dalam kontemplasi Pilpres maupun Pilkada. Atau juga hal itu dilakukan mereka demi mengamankan kekuasaan maupun bisnisnya. Ya, sejenis kutu loncat, yang biasa berganti baju dan tempat dukungan dan tak pernah konsisten bercokol pada sebuah partai.

    Akrobatik politik seperti di atas adalah manuver kaum kutu loncat, dan ini walaupun masih dipandang wajar dan tak melanggar, namun memang secara adab perpolitikan rasanya kurang elok dilakukan.

    Memasuki Oktober ini, potensi akrobatik masih mungkin terjadi karena batas tahapan daftar calon tetap (DCT) belum final. Untuk Parpol baru, elit partainya masih sibuk mencari sosok figur untuk dijadikan Bacaleg, bahkan potensi penggembosan untuk mengajak hijrah partai masih bisa terjadi.

    Parpol baru ini rata-rata masih miskin penumpang bacaleg, kuotanya masih banyak yang kosong.
    Memang demokrasi kepartaian ini masih dipandang populer, sebagai wadah politik yang keberadaannya diatur undang-undang. Parpol adalah instrumen demokrasi, tempat dimana curhatan rakyat konstituen diwadahi. Dan partai juga sekaligus alat penentu kekuasaan dan kebijakan negara.

    Di sini kita melihat hampir sebagian besar Parpol di Indonesia seperti mengalami pemudaran militansi. Para konstituen itu sebagian besar militan partainya masih remang, pasalnya mereka memilih bukan lantaran konsep ideologi partai itu, melainkan karena faktor keberadaan figur elit atau calegnya atau sesuatu hal yang memikatnya lainnya.

    Jika dirunut kebelakang, Di zaman Orde Lama dan Orde Baru (Orba) kita melihat kuatnya militansi pada parpol. Juga pada pemilu awal reformasi Tahun 1999, sistem itu masih dipakai. Saat itu konstituen tak memandang siapa sosok figur caleg yang ada di partai tersebut, bahkan banyak yang tak kenal.

    Konstituen pemilih saat itu hanya fanatik terhadap partainya. Zaman Orba untuk menjadi caleg di parpol mana pun tak mudah asal daftar, kader baru harus punya jam terbang pengabdian selama beberapa tahun.
    Model politik saat itu Parpol lah yang berhak menentukan siapa legislatif yang duduk, dalam hal ini tentu kader partai yang telah lama mengabdi akan diprioritaskan. Namun kadang sistem ini membuka celah lahirnya hegemoni dinasti di tingkatan elit parpol itu sendiri.

    Di sini bisa disimak, jika kita melihat perbedaan antara sistem proporsional terbuka dan sistem proporsional tertutup semuanya memiliki kelebihan dan kelemahan tergantung dari sudut kepentingannya.

    Proporsional tertutup dapat membangun konsepsi ideologis, sehingga akan lahir militansi kepartaian. Sedangkan jika proporsional terbuka, konstituen pasti memilih figur calegnya langsung. Sehingga wajar, wabah pragmatisme politik dan serbuan kaum oportunis pastinya tak bisa ditepis. Karena parpol tak ubahnya kendaraan politik tanpa memiliki ideologi militan, namun ini masih bisa dipandang fair. (*)

  • Cristiano Ronaldo Belum Habis

    Cristiano Ronaldo Belum Habis

    ARAB SAUDI, BANPOS – CRISTIANO Ronaldo belum habis. Mega bintang asal Portugal itu yang kerap disebut CR7 ini terus giat berlatih memberikan yang terbaik untuk klubnya saat ini, Al Nassr.

    Pemain Timnas Portugal itu menegaskan, kiprahnya sama sekali belum usai dan akan terus
    mencetak gol. Buktinya, CR7 tampil trengginas saat Al Nassr menang tipis 4-3 atas Al Ahli di
    Stadion KSU Football Field, akhir pekan lalu.

    Dalam laga itu, CR7 mengemas dua gol (4’, 52’). Sementara dua gol lainnya disumbang Talisca
    (17’, 45+6’). Setelah pertandingan tersebut, Ronaldo menegaskan masanya belum selesai.

    Dia masih ingin terus bermain serta sangat haus gol dan kemenangan. “Mereka bilang Ronaldo
    sudah selesai, tapi itu tidak benar. Saya akan terus bermain sampai kaki saya berkata, ‘Cristiano,
    saya sudah selesai,’” ujar Ronaldo, dikutip dari ���������� ����������.

    “Saya masih punya banyak hal. Saya masih mencintai sepak bola dan mencetak gol. Saya masih
    suka menang. Mereka bilang saya sudah selesai tapi saya masih membuktikan itu tidak benar,”
    sambung pria 38 tahun itu.

    Memang narasi cukup liar berkembang mengenai kejayaan Ronaldo sudah habis setelah memilih
    untuk melanjutkan kariernya di Al Nassr. Namun pada kenyataannya, saat ini Liga Arab Saudi bisa
    dibilang cukup kompetitif karena banyak para pemain bintang Eropa di sana.

    Sementara, Ronaldo juga memulai musim ini di Al Nassr dengan sangat apik. Tercatat, dia
    mengemas sembilan gol dan empat assist dari enam penampilannya di Liga Arab Saudi 2023-2024.

    Patut dinanti apakah Ronaldo masih bisa terus mencetak gol dan bermain sepak bola bersama Al
    Nassr atau tidak. Sebab, usianya sudah menginjak 38 tahun, atau masa-masa senja seorang
    pesepakbola.(ENK/RMID)

  • Persikota Punya Manajer Baru

    Persikota Punya Manajer Baru

    SERANG, BANPOS – Klub sepakbola Persikota Kota Tangerang resmi mengumumkan perubahan
    management dan official tim melalui akun resmi instagramnya @persikofc1994. Ada yang menarik pada
    pengumuman tersebut, terdapat nama mantan Kapolres Cilegon 2020-2022 AKBP Sigit Haryono sebagai
    manajer klub kebanggaan warga Kota Tangerang tersebut.

    Saat dikonfirmasi Sigit membenarkan informasi tersebut. Ia memang dikenal memiliki hobby dan
    kecintaan terhadap sepakbola.

    "Iya benar saya sekarang menjadi manajer tim kebanggaan warga Kota Tangerang, mohon doanya"
    jelasnya Senin 2 Oktober 2023

    Sebagai manajer tim yang baru ia menyampaikan akan membangun semangat kerja dan kesolidan tim
    Persikota.

    "Kami tim manajemen dan pelatih akan membangun kekuatan tim yang bisa bersaing di liga 3 tahun ini,
    ketika tim ini solid maka akan terbuka peluang tahun depan bisa ke liga 2, dan seterusnya ke liga 1, ini
    yang terus kita kerjakan” ujarnya.

    Sigit Haryono lebih lanjut mengatakan Persikota memiliki potensi dan peluang yang besar untuk kembali
    berlaga di Liga 1.

    "Target kami di 2024 masuk liga dua, dan yang jelas kami berusaha mengembalikan kejayaan Persikota
    di liga satu. Kami juga meminta kepada benteng mania, ultras dan seluruh masyarakat Kota Tangerang
    untuk sama sama mendukung dan mendoakan, karena Persikota milik kita bersama," tutup
    Wadirkrimsus Polda Banten itu.(LUK/ENK)