Penulis: Panji Romadhon

bisa melihat perubahan signifikan di bawah kepemimpinan kami, karena mereka melihat kita adalah sahabat dalam memperbaiki sepakbola,” kata Erick Thohir.
“Harus dipahami di sarasehan itu klub-klub Liga 1 serta Liga 2 berkumpul, sebagian mereka bicara ini pertama kali pihak PSSI dan klub membuka ruang diskusi. Bahkan di situ, beberapa pimpinan-pimpinan klub juga menyatakan tidak pernah dalam sejarah mereka bertemu, duduk di satu meja,” jelasnya.
Erick menyatakan bahwa dirinya juga bertemu dengan suporter Aremania dan Bonek supaya bisa mendengar pendapat mereka.
“Ini perlu nyali dan tidak mudah. Sarasehan ini justru kita harus melihat yang berbeda, bahwa ini tempatnya kita mencari solusi. Ini bagian saya menepati janji saya, saya ingin mendengar dan bersama memperbaiki sepakbola Indonesia. Saya berterima kasih dengan klub Liga 1 dan 2 yang bisa melihat perubahan signifikan di bawah kepemimpinan kami karena mereka melihat kita adalah sahabat dalam memperbaiki sepakbola, ” jelas Erick Thohir
rmasuk peningkatan kualitas dan kuantitas wasit, ” kata Teddy.
“Kita optimistis dengan perubahan-perubahan yang akan dilakukan. Saya mewakili teman-teman Liga 1 sangat mengapresiasi sinergi yang dilakukan kepengurusan PSSI sekarang,” jelas Teddy.(RMID)

JAKARTA,BANPOS – Inter Milan masih berupaya mengejar pemuncak klasemen, Napoli usai mengalahkan Lecce pada lanjutan Seri A, Liga Italia.
Si Ular Putih alias Inter Milan menekuk Lecce dengan skor akhir 2-0 dalam giornata ke-25 Liga Italia di Giuseppe Meazza pada Senin (6/3) dini hari WIB.
Dua gol kemenangan Inter masing-masing dicetak oleh oleh Henrikh Mkhitaryan di babak pertama dan Lautaro Martinez di paruh kedua.
Inter langsung tancap gas saat pertandingan dimulai dan menciptakan sejumlah peluang. Namun, percobaan mereka masih gagal dikonversi menjadi gol.
Tim tuan rumah baru dapat membuka skor pada menit ke-29. Mendapatkan bola dari Nicolo Barella, Mkhitaryan melepaskan tendangan first time ke pojok atas gawang tanpa bisa dijangkau kiper Lecce Wladimiro Falcone. Skor menjadi 1-0.
Meski menguasai jalannya, Inter tidak mampu menggandakan keunggulan mereka hingga babak pertama berakhir.
Selepas jeda turun minum, Inter tidak menurunkan intensitas serangan mereka dan berupa untuk menambah gol. Upaya mereka membuahkan hasil pada menit ke-53.
Lautaro Martinez mencatatkan namanya di papan skor setelah menendang bola hasil umpan silang Denzel Dumfries. Lecce tertinggal 0-2.
Setelah gol itu, intensitas serangan mulai menurun hingga membuat Lecce balik menekan tuan rumah.
Namun, Lecce gagal mencetak gol di sisa pertandingan. Inter menang dengan skor akhir 2-0 atas Lecce.
Berkat hasil ini, Inter Milan naik ke peringkat dua klasemen dengan raihan 50 poin. Mereka sekarang terpaut 15 poin dari Napoli di puncak klasemen. Sementara itu, Lecce menduduki peringkat 15 dengan poin 27, demikian catatan laman resmi Serie A.(RMID)

JAKARTA,BANPOS – Atletico Madrid sukses membantai Sevilla 6-1 pada laga lanjutan La Liga di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, dini hari kemarin. Namun begitu, posisi Los Rojiblancos – julukan Atletico Madrid di empat besar masih rawan digeser.
Enam gol kemenangan Atletico masing-masing dicetak Memphis Depay di menit ke 23 dan 26, Antoine Griezmann di menit ke 53, Yannick Carrasco di menit ke 69, dan Álvaro Morata di menit ke 76 dan 92. Sementara, pencetak satu gol Sevilla ditorehkan Youssef En-Nesyri di menit 39.
Dengan kemenangan dan perolehan poin penuh ini, Atlético Madrid kini menduduki posisi ketiga klasemen La Liga. Mereka berhasil mengoleksi 45 poin dari 24 pertandingan.
Mereka hanya unggul satu angka dari Real Sociedad yang kini duduk di peringkat keempat.
Posisi Atletico juga masih berpotensi digeser perangkat kelima Real Betis yang sudah mengoleksi 40 poin, tapi masih punya satu tabungan pertandingan.
Sementara, Sevilla berada di posisi 16 klasemen dengan perolehan 25 poin. Mereka belum aman dari zona degradasi.
Kemenangan Atletico kali ini sekaligus tercatat sebagai rekor baru bagi sang pelatih Diego Simeone. Yakni, menukangi pertandingan yang ke-613. Rekor sebelumnya dipegang Luis Aragones.
Atas rekor itu, pelatih asal Argentina ini mendapatkan penghormatan dari manajemen klub dan suporter Los Rojiblancos lewat penyerahan jersey bertuliskan “Legenda, Simeone, 613”. Simeone hadir bersama ketiga anaknya dalam momen itu. “Sebuah malam yang sangat menyenangkan dan tidak akan dilupakan olehnya (Simeone),” ujar Koke kepada Movistar seusai pertandingan.
“Anda tidak dapat membayangkan Atletico Madrid tanpa Simeone. Saya telah berada di sini selama 11 tahun, dia datang dengan ide yang sangat jelas, dia mengubah mentalitas, menyatukan kami semua, memberikan stabilitas yang dibutuhkan klub dan mudah-mudahan itu akan terus berlanjut selama bertahun-tahun.
“Dia memiliki satu setengah tahun tersisa dalam kontraknya dan kita lihat saja apa yang akan terjadi nanti,” kata Koke, Kapten Atletico Madrid.
Sementara itu, Griezmann yang menorehkan sebuah gol saat melawan Sevilla merayakan golnya dengan berlari menghampiri Simeone dan memeluknya erat-erat.
“Hari yang penting baginya adalah hari yang penting bagi saya. Saya ingin ini menjadi hari yang ajaib bagi para penggemar dan rekan-rekan setim saya,” ujarnya.(RMID)