Kategori: EKONOMI

  • Penyandang Disabilitas Didukung untuk Berwirausaha

    CILEGON, BANPOS – Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon mendorong penyandang disabilitas untuk berwirausaha. Salah satunya dengan merencanakan pendampingan dan pelatihan kewirausahaan.

    Untuk itu, Pemkot Cilegon bersama Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) melakukan diskusi pengembangan kewirausahaan penyandang disabilitas di Rumah Belajar Banten Creative Disability, Senin (3/7).

    Wakil Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta mengatakan, pihaknya akan mendukung usaha yang dimiliki para penyandang disabilitas tersebut yakni dengan memberikan fasilitasi.

    “Banten Creative Disability juga akan kita bantu pekan ini badan hukumnya lewat notaris supaya bisa menaungi wirausaha di bawahnya. Misalnya usaha pijit itu kan sudah jalan ya temen-temen disabilitas ini, tapi belum punya NIB (Nomor Induk Berusaha) nanti kami bantu cepat,” kata Sanuji, Senin (3/7).

    Menurut Sanuji, diskusi ini penting dilakukan untuk menemukan kendala saat melakukan usaha, khususnya usaha yang tengah digeluti para penyandang disabilitas. Selain itu juga untuk menerima kritik dan saran agar nantinya bisa dibuat produk-produk yang bernilai ekonomi.

    “Di Kota Cilegon sudah ada usaha disabilitas, tapi tampaknya perlu diperluas lagi.

    Semua disabilitas punya hak yang sama, punya kelayakan yang sama dengan teman-teman yang tidak disabilitas dalam membangun usahanya,” ujar Sanuji.

    Sementara itu, Fungsional Madya Direktorat Pengembangan UMKM dan Koperasi pada Bappenas Ari Lesmana meminta Pemkot Cilegon untuk meningkatkan fasilitasi pelatihan hingga stigma dari kewirausahaan penyandang disabilitas.

    “Jadi ke depan itu memang kita harapannya sih bisa lebih mensosialisasikan terkait dengan penyandang disabilitas ini. Mereka memang perlu penanganan khusus dari seluruh lapisan masyarakat juga dari pemerintah,” ungkapnya.

    Di tempat yang sama, Tomi Hartoyo selaku Founder Komunitas Banten Creative Disability menyampaikan, saat ini ada 14 wirausaha penyandang disabilitas di Banten Creative Disability.

    “Segera ada diskusi ini agar perencanaan pembangunan baik di tingkat daerah maupun di tingkat pusat dalam memperingati lebih memperhatikan lagi terhadap penyandang disabilitas, khususnya bagi mereka mereka yang mencoba untuk mandiri melalui UMKM,” harapnya.(LUK/PBN)

  • Pascagempa Bantul, PLN Pulihkan Sistem Kelistrikan dan Bantu Warga Terdampak

    Pascagempa Bantul, PLN Pulihkan Sistem Kelistrikan dan Bantu Warga Terdampak

    BANTUL, BANPOS – Pascagempa bermagnitudo 6,6 SR dengan episentrum Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Jumat (30/6), PT PLN (Persero) gerak cepat pulihkan sistem kelistrikan dan bantu pemulihan masyarakat terdampak. Pada Sabtu, (1/7) pukul 03.40 WIB aliran listrik pada lebih dari 34 ribu pelanggan terdampak gempa di pantai selatan Jawa Tengah, DIY dan Jawa Timur telah kembali menyala kurang dari 8 jam.

    Tidak hanya berdampak ke kelistrikan, gempa juga mengakibatkan 263 bangunan mengalami kerusakan. Dari jumlah tersebut terdapat 3 rumah yang dikategorikan mengalami kerusakan sedang – berat dan 5 rumah mengalami kerusakan sedang.

    PLN melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN Peduli dan Yayasan Baitul Maal (YBM) memberikan bantuan berupa renovasi untuk delapan rumah dan 250 Paket Sembako bagi warga terdampak. Salah satu dari penerima bantuan adalah Ponem (80) warga Dusun Bangen, Bangunjiwo, Kabupaten Bantul.

    Ponem, atau yang kerap disapa Mbah Ponem tinggal seorang diri di rumahnya yang mengalami kerusakan cukup parah terutama di dapur semi permanen miliknya yang terbuat dari batako. Ia menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan PLN.

    “Dapur batakonya ambruk, namun Alhamdulillah rumah bagian depan tidak apa-apa, listriknya juga kemarin tidak mati kok. Maturnuwun PLN sudah hadir membantu, semoga menjadi berkah untuk kita semua,” tutur Ponem, Senin (3/7).

    Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan, prioritas pertama PLN adalah melakukan pengamanan aset kelistrikan agar tidak membahayakan warga. Kemudian dengan cepat petugas akan lakukan penormalan jaringan listrik dan membantu dalam bentuk renovasi rumah dan paket sembako.

    “Saat ini, fokus kami adalah mengamankan jaringan kelistrikan untuk menjaga keselamatan warga. Kami juga bersinergi dengan Pemerintah Provinsi DIY, TNI-Polri serta stakeholder terkait untuk memberikan bantuan pada warga yang terdampak bencana,” ujar Darmawan.

    General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta, Mochamad Soffin Hadi menyampaikan, untuk gangguan kelistrikan parah hanya terjadi di wilayah Kebumen, selanjutnya wilayah Kabupaten Bantul tidak ada gangguan masif dari sisi kelistrikan Jaringan Tegangan Menengah (JTM), namun memang banyak warga yang mengalami kerusakan pada bangunan rumahnya.

    “Dengan cepat petugas PLN melakukan penormalan jaringan listrik dan menyalurkan bantuan dalam bentuk renovasi rumah dan paket sembako,” ujar Soffin.

    Soffin menambahkan, berkat teknologi remote SCADA jaringan listrik tegangan menengah telah normal kembali. Ia berharap gempa susulan tidak terjadi kembali.

    “Jika masih terdapat warga yang mengalami gangguan kelistrikan silakan bisa melapor melalui Contact Center 123 atau melalui aplikasi PLN Mobile pada menu pengaduan gangguan. Kami berharap semoga tidak ada gempa susulan,” tutup Soffin. (*)

  • Cepetan Daftar, Gratis! BLK Tangerang Buka Pelatihan Desain Grafis dan Percetakan

    Cepetan Daftar, Gratis! BLK Tangerang Buka Pelatihan Desain Grafis dan Percetakan

    TANGERANG, BANPOS – Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Tangerang, Banten membuka pendaftaran pelatihan berbasis kompetensi (PBK) kelas desain grafis dan percetakan digital hingga 3 Juli 2023.

    Kepala BLK Kota Tangerang Yasin di Tangerang, Rabu, mengatakan pendaftaran bisa diproses melalui aplikasi Tangerang Live dengan masing-masing kelas memiliki kuota 20 peserta.

    Pendaftaran dilakukan hanya melalui aplikasi Tangerang Live, menu Cakap Kerja Pelatihan BLK, pilih salah satu kelas yang diinginkan, unduh surat pernyataan untuk dicetak, lalu diberi tanda tangan dan diberi meterai, lalu pindai dan unggah.

    “Cek kembali data diri pelamar, lalu lengkapi isian form yang masih kosong, centang persetujuan diri, lalu klik tombol daftar sekarang. Klik tombol histori anda, status pengajuan masih menunggu, klik pada lis pengajuan untuk melihat detail data,” kata dia dalam keterangannya.

    Ia menuturkan pembukaan pelatihan berlangsung pada 6 Juli 2023.

    Semua proses pendaftaran, pelatihan, hingga dinyatakan lulus dengan bersertifikat bisa dimanfaatkan masyarakat Kota Tangerang secara gratis.

    Ia mengatakan peserta wajib ber-KTP Kota Tangerang dan usia peserta mulai dari 18 tahun sampai dengan 45 tahun.

    Ia berharap, masyarakat bisa mengoptimalkan pemanfaatan kesempatan ini, pasalnya semua peserta akan mendapat ilmu secara spesifik terkait dengan jenis pelatihan yang dipilih, guru pengajar yang memang kompeten dan profesional di bidangnya.

    “Mau meningkatkan kemampuan diri, untuk lebih menguasai bidang yang disukai, ya ikuti saja BLK gratis ini. Semua peserta yang lulus pun akan dapat sertifikat, jadi alasan apalagi yang buat ragu,” ujarnya.(ENK/ANT)

  • Disnakeswan Lebak Temukan Puluhan Hewan Kurban Idap Penyakit

    Disnakeswan Lebak Temukan Puluhan Hewan Kurban Idap Penyakit

    LEBAK, BANPOS – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Kabupaten Lebak, Banten, melakukan pemeriksaan sebanyak 4.995 ekor ternak dan ditemukan 35 ekor mengidap penyakit cacar mulut dan radang mata.

    “Kami melakukan pemeriksaan kesehatan ternak itu di 143 lapak penjualan hewan kurban,” kata Kepala Disnakeswan Kabupaten Lebak Rahmat Yuniar di Lebak, Rabu (28/6/2023).

    Berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan hewan kurban di lapangan dari 4.995 ekor itu terdiri dari sapi 943 ekor, kerbau 234 ekor, kambing 106 ekor, dan domba 3.276 ekor.

    Namun, tercatat sebanyak 35 ekor positif terjangkit penyakit cacar mulut dan radang mata, sedangkan tahun lalu kondisi hewan kurban sehat.

    Ternak yang mengidap penyakit itu sudah dilakukan pengobatan oleh petugas dan dipisahkan dari hewan kurban sehat yang diperdagangkan.

    Hewan ternak tersebut didatangkan dari wilayah Kabupaten Lebak, Pandeglang, Tangerang, Bogor, Cianjur, Bandung, Garut, Tasikmalaya, Cilacap, Semarang, Pekalongan, Lumajang, Bali dan Bima.

    “Kami menjamin ternak kurban itu layak dikonsumsi pada Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah, karena dilakukan pemeriksaan kesehatan hewan itu,” kata Rahmat.

    Menurut dia, pemeriksaan kesehatan itu di 143 lapak perdagangan hewan ternak kurban di Kabupaten Lebak.

    Penjualan hewan ternak di 143 lapak itu menurun dibandingkan tahun 2022 sebanyak 198 lapak akibat minimnya pembeli.

    Saat ini,kata dia, harga ternak kurban di pasaran untuk domba/kambing Rp1,5-7 juta/ekor, sedangkan sapi Rp17-34 juta/ekor dan kerbau Rp17-30 juta/ekor.

    “Saya kira hewan kurban itu layak dikonsumsi setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan ternak itu,” kata Rahmat menambahkan.

    Sementara itu, Yana (45) seorang pedagang ternak di Rangkasbitung Kabupaten Lebak mengaku bahwa sapi miliknya itu dalam kondisi sehat setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban oleh petugas Disnakeswan setempat.

    “Kami hingga hari ini sudah menjual 15 ekor sapi dan sisanya enam ekor sudah dipesan tetapi belum dibayar,” katanya menjelaskan.(ENK/ANT)

  • Kerajinan Mebel Bambu di Lebak Mampu Tembus Pasar Ekspor

    Kerajinan Mebel Bambu di Lebak Mampu Tembus Pasar Ekspor

    RANGKASBITUNG, BANPOS – Perajin mebel bambu di Kabupaten Lebak, Banten mulai kebanjiran order dan kini dinilai mampu menumbuhkan ekonomi masyarakat sehingga dapat mengatasi kemiskinan dan pengangguran di daerah itu.

    “Kita sekarang kewalahan melayani permintaan konsumen dari berbagai daerah di Banten,DKI Jakarta dan Jawa Barat,” kata Abdurahman (50) seorang perajin mebel warga Kabupaten Lebak, Selasa (26/6/2023).

    Perajin mebel bambu yang dilakukannya itu sudah berlangsung selama 15 tahun dan menyerap tenaga kerja lokal sebanyak lima orang. Produksi mebel bambu itu per unit terdiri dari dua kursi dan satu meja dengan harga Rp600 ribu ditempat, sedangkan biaya transportasi itu dibebankan ke konsumen.

    Saat ini, kata dia, dirinya mampu memproduksi sekitar 20 unit/bulan, karena menggunakan peralatan manual. Pendapatan dari hasil produksi mebel bambu itu sebesar Rp12 juta dari 20 unit dengan harga Rp600 ribu/unit.

    Produksi mebel itu, lanjut dia, kebanyakan dipesan oleh konsumen dari wilayah Banten, Bogor dan Jakarta. Bahkan, saat ini tengah mengerjakan pesanan dari “kota tua” Jakarta sebanyak 10 set.

    “Kami menggeluti usaha ini dengan memanfaatkan bahan baku tanaman bambu itu,” kata dia.

    Khaerul Pulungan, seorang perajin mebel warga Pasir Ona Rangkasbitung, Kabupaten Lebak mengatakan produksi mebel bambu menembus pasar ekspor sejak tahun 2015 dan kebanyakan ke negara-negara Eropa antara lain Inggris, Jerman, Italia, Belanda, Perancis dan Portugis.

    Produksi mebel bambu yang dirintis sejak 1989 hingga sekarang masih eksis karena permintaan pasar ekspor cukup tinggi. Harga mebel dijual ekspor itu mulai Rp350 ribu hingga Rp2,5 juta per unit. Kerajinan mebel bambu diantaranya produksi kursi sofa, ranjang tidur, rak sepatu, buku-buku juga kursi panjang.

    “Semua produksi itu menggunakan bahan baku bambu,” katanya menjelaskan.

    Ia mengatakan, produksi mebel juga dapat menyerap tenaga kerja sebanyak 100 orang warga setempat dan mampu mengatasi kemiskinan. Mereka para tenaga kerja itu mulai mengerjakan pemotongan bambu, pelembutan sampai pekerjaan tuntas. Namun, pembayaran upah kerja tersebut tergantung nilai borongan pekerjaan sehingga mereka setiap bulan bisa menghasilkan pendapatan di atas Rp2 juta per bulan.

    “Kami terus meningkatkan kualitas agar produksi mebel itu bisa diterima pasar dunia,” katanya menjelaskan.

    Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Lebak Orok Sukmana mengatakan selama ini kerajinan industri kecil produksi mebel bambu berkembang dan bisa menyerap lapangan pekerjaan dan mampu mengatasi kemiskinan.

    Pemerintah daerah mengapresiasi omzet kerajinan bambu di daerah ini hingga miliaran rupiah per tahun dari 1.503 unit usaha yang dikelola masyarakat.

    “Kami cukup terbantu dengan tumbuhnya usaha kerajinan bambu sehingga dapat mengatasi kemiskinan dan pengangguran,” katanya.(ENK/ANT)

  • Harga Komoditi Melonjak, Masyarakat Diimbau Tidak Lakukan Aksi Borong

    Harga Komoditi Melonjak, Masyarakat Diimbau Tidak Lakukan Aksi Borong

    TANGERANG, BANPOS – Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang Banten mengimbau ke masyarakat untuk tidak khawatir, aksi borong (panic buying) terkait adanya beberapa komoditi yang alami kenaikan harga seperti telur jelang hari raya idul Adha.

    “Berdasarkan monitoring tim DKP beberapa komoditas pasar memang ada yang mengalami kenaikan, salah satunya yaitu komoditas telur yang di pasaran sudah di angka Rp33 ribu per Kg,” kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Tangerang, Muhdorun di Tangerang Selasa (27/6/2023).

    Namun demikian, DKP memastikan pasokan pangan di Kota Tangerang aman sesuai dengan hasil monitoring yang dilakukan oleh petugas di lapangan.

    “Walau jelang Idul Adha, kebutuhan terhadap komoditas cenderung meningkat, tapi berdasarkan pendataan di lapangan DKP telah pastikan pasokan pangan untuk Kota Tangerang tergolong aman,” ujarnya.

    Masyarakat Kota Tangerang pun diharapkan untuk memanfaatkan beragam program Pemkot Tangerang seperti menanam sayur di perkarangan, berbelanja di Mobil Si Jampang, memanfaatkan Pasar Online atau memantau harga pasar lebih dulu di fitur Segar pada aplikasi Tangerang LIVE.

    “Mobil si Jampang menyediakan bahan pangan dengan harga murah di bawah pasaran. Semoga ini bisa membantu,” ujarnya.

    Perum Bulog Kantor Cabang Tangerang memastikan stok beras di Kota Tangerang dalam kondisi aman hingga akhir tahun meski adanya kenaikan harga jelang hari raya Idul Adha

    Pimpinan Bulog Cabang Tangerang yakni Omar Syarif mengatakan Bulog terus mengupayakan melakukan penyerapan beras hasil panen petani dalam negeri di sejumlah wilayah.

    “Stok beras di Kota Tangerang terhitung aman jelang Idul Adha, bahkan aman hingga akhir tahun. Saat ini, memiliki cadangan beras hingga 80.000 ton,” kata dia

    Ia pun menuturkan, penyaluran atau beras keluar pada Bulog cabang Tangerang diangka 100 ton di setiap bulannya. Sehingga masyarakat tak perlu khawatir atau berlebihan dalam berbelanja beras. Sedangkan untuk harga jual Bulog mengeluarkan harga Rp45 ribu per lima kilogram atau Rp9 ribu per liternya.

    “Ini harga yang terjangkau dibanding pasaran. Maka, jelang Iduladha seperti ini Bulog terus suport dan ikuti Gelar Pangan Murah yang diprakarsai Pemkot Tangerang.

    Bulog menyiapkan beras medium, dan dipastikan Bulog terjun langsung berbagai komoditas dan beras medium dengan harga murah dalam menghadapi Idul Adha,” katanya.(ENK/ANT)

  • Jelang Idul Adha, Harga Sembako di Kota Serang Meroket

    Jelang Idul Adha, Harga Sembako di Kota Serang Meroket

    SERANG, BANPOS – Menjelang Hari Raya Idul Adha, harga sembako alami kenaikan. Kenaikan harga tersebut terjadi karena stok terbatas, sementara permintaan terus meningkat.

    Salah seorang pedagang di Pasar Induk Rau, Oji (23) mengatakan harga-harga sembako saat ini mengalami kenaikan yang cukup tinggi.
    “Semuanya naik, mulai dari tomat, bawang cabai harga dari semuanya naik. Kenaikannya sampai dua kali lipat dari harga normal,” ujarnya, minggu (25/6).

    Dirinya menjelaskan terkait harga-harga yang saat ini mengalami peningkatan harga, diduga karena stok barang yang terbatas.
    “Tomat Rp16 ribu, bawang merah Rp45 ribu, rawit Rp45 ribu, cabai hijau Rp40 ribu, dan cabai keriting Rp35 ribu per kilogram. Kenaikan itu terjadi karena stok barang yang sedikit,” jelasnya.

    Dirinya menyampaikan, kenaikan harga tersebut sudah terjadi kurang lebih selama satu minggu yang lalu. Ia mengatakan, kenaikan harga tersebut juga diduga karena mendekati hari raya idul adha.

    “Kenaikan terjadi kurang lebih sudah satu minggu. Mungkin karena menjelang idul adha juga jadi semua barang alami kenaikan,” katanya.
    Senada dengan itu, pedagang lainnya, Diri (21) juga menyampaikan bahwa semua barang alami kenaikan harga yang cukup tinggi.

    “Naik semua. Cabe rawit sekarang Rp44 ribu sebelumnya Rp36 ribu per kilogram. Bawang merah pun mengalami kenaikan, dari sebelumnya Rp36 ribu sekarang naik menjadi Rp44 ribu per kilogram,” ungkapnya.

    Dirinya mengaku kenaikan tersebut terbilang cukup tinggi. Bahkan dirinya juga mengatakan, pembeli yang berbelanja pun mengurangi jumlah belanjaannya.

    “Kenaikannya lumayan cukup tinggi. Pembeli juga berkurang, ada yang biasa beli 10 kilogram karena adanya kenaikan jadi berkurang jadi 7 sampai 8 kilogram saja,” tandasnya.

    Sementara itu, jelang lebaran haji pemprov terus melakukan pemantauan harga dan ketersedian komoditi pangan. Daging ayam dan telur masih menjadi perhatian pada pengendalian inflasi.

    Demikian disampaikan Al Muktabar usai mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) secara virtual di Pendopo Gubernur KP3B Curug, Kota Serang, Senin (26/6).

    “Inflasi di Provinsi Banten cukup terkendali, secara y-o-y 3,67 persen. Dan komoditi yang menjadi perhatian yaitu ayam ras, telur dan cabai merah, serta komoditi pangan lainnya,” katanya.

    Al Muktabar menuturkan, keberhasilan pengendalian inflasi di Provinsi Banten merupakan hasil kerjasama semua pihak, mulai dari Forkopimda Provinsi Banten, Pemerintah Kabupaten/Kota hingga masyarakat.

    Al Muktabar mengajak semua pihak untuk dapat bersama-sama dalam mengendalikan inflasi. “Secara umum penanganan inflasi masih pada ruang yang baik untuk mengendalikan inflasi,” katanya.

    Selain itu, pihaknya pada waktu dekat akan menggelar pasar murah dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan jelang Idul Adha 1444 H.

    “Informasinya hari ini Presiden akan melakukan launching pasar murah, dan hal ini akan dilakukan bersama di daerah,” tandasnya. Menjelang Idul Adha 1444 H Pemprov Banten melalui Dinas Ketahanan Pangan konsisten melakukan Gerakan Pangan Murah (GPM) sebanyak 12 titik.(CR-01/RUS/PBN)

  • Pagi Rupiah Dibuka Di Atas Rp 15.000

    Pagi Rupiah Dibuka Di Atas Rp 15.000

    INDONESIA, BANPOS Rupiah dibuka melemah pada level Rp 15.040 per dolar AS. Angka ini melemah 0,28 persen dibandingkan

    penutupan perdagangan Jumat (23/6), Rp 14.998 per dolar AS.
    Tidak hanya rupiah, mata uang Asia juga melorot. Dolar Hong Kong minus 0,02 persen, rupee India jatuh 0,10 persen, ringgit Malaysia minus 0,21 persen, dan yuan China anjlok 0,48 persen. Sedangkan baht

    Thailand naik 0,07 persen, peso Filipina tumbuh 0,08 persen, yen Jepang naik 0,21 persen, dan won Korea Selatan 0,18 persen.

    Sementara, mata uang utama negara maju kompak menguat. Poundsterling Inggris plus 0,14 persen, euro Eropa menguat 0,09 persen, franc Swiss naik 0,11 persen, dolar Australia naik 0,03 persen, dan dolar Kanada tumbuh 0,12 persen.
    Pengamat ekonomi, Lukman Leong mengatakan, kekhawatiran pasar pada perlambatan ekonomi global oleh langkah agresif bank-bank sentral akhir-akhir akan melemahkan rupiah. Situasi yang memanas di Rusia

    juga memicu permintaan dolar AS dan menekan mata uang beresiko seperti rupiah.
    memperkirakan, rupiah bergerak di kisaran Rp14.950 sampai Rp15.100 per dolar AS pada hari ini. (RMID)

  • Suplai Baja dari Cilegon untuk Pembangunan Istana Kepresidenan IKN

    Suplai Baja dari Cilegon untuk Pembangunan Istana Kepresidenan IKN

    JAKARTA, BANPOS,-  Perusahaan baja terbesar di Asia yakni PT Krakatau Steel (Persero) Tbk melakukan pengiriman plat baja Krakatau Steel Group untuk pembangunan Istana Kepresidenan di Ibu Kota Negara (IKN) pada Rabu (22/6).

    Prosesi pengiriman ini dihadiri oleh Direktur Pengembangan Bisnis dan Portofolio Krakatau Steel Agus Nizar Vidiansyah, Direktur Utama PT Siluet Nyoman Nuarta (Nuart) I Nyoman Nuarta, Perwakilan PT PP (Persero) Tbk, serta perwakilan dari PT. Cigading Habeam Centre yang menangani proses fabrikasi dan pengiriman dari pelat baja tersebut.

    Pelat baja yang disuplai oleh Krakatau Steel ini akan digunakan untuk memproduksi instalasi desain Garuda di lokasi Istana Kepresidenan IKN yang dibuat desainnya oleh I Nyoman Nuarta. I Nyoman Nuarta adalah pematung Indonesia dan salah satu pelopor Gerakan Seni Rupa Baru. Mahakaryanya yang terkenal seperti diantaranya patung Garuda Wisnu Kencana di Bali, patung Fatmawati Soekarno, Monumen Jalesveva Jayamahe, serta Monumen Proklamasi Indonesia.

    “Melalui pengiriman plat baja ini, Krakatau Steel siap mendukung secara optimal untuk kebutuhan suplai material baja untuk kebutuhan artistik Istana Kepresidenan maupun kebutuhan konstruksi dan infrastruktur penunjang lainnya di IKN,” jelas Direktur Utama Krakatau Steel Purwono Widodo.

    Proyek pembangunan Istana Kepresidenan ini merupakan Kerja Sama Operasi (KSO) antara PT PP (Persero) Tbk dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, dan mempercayakan kepada Nuart untuk mendesain dan membangun Istana Kepresidenan dengan berbahan dasar baja tahan korosi.

    “Dalam proyek ini, suplai 1.550 MT pelat baja Krakatau Steel diproduksi melalui Krakatau Posco sesuai dengan spesifikasi SPAH berdasarkan requirement yang dibutuhkan. Kontribusi Krakatau Steel untuk memenuhi kebutuhan pembangunan Istana Kepresidenan di IKN ini mencapai lebih kurang 3.000 MT,” lanjut Purwono.

    Krakatau Steel mendukung program pemerintah untuk memenuhi Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) dalam setiap proyek pemerintah dimana pelat baja yang diproduksi sudah mencapai nilai ketetapan TKDN. Dari sisi kualitas, Krakatau Steel terus berinovasi dan memberikan produk-produk terbaik serta bermutu tinggi untuk kebutuhan IKN.

    Krakatau Steel juga senantiasa memberikan layanan terbaik seperti misalnya dengan komitmen pengiriman tepat waktu.

    “Kerja sama dengan Nuart ini merupakan bagian dari kesiapan dan komitmen untuk suplai kebutuhan infrastruktur IKN. Semoga ke depan Krakatau Steel dan Group dapat terus bersinergi dalam rangka pembangunan IKN maupun pembangunan infrastruktur lainnya di Indonesia,” ucap Purwono.(BAR/PBN)

  • Walikota Serang Apresiasi Kompaknya Warga Bangun Rumah Swadaya

    Walikota Serang Apresiasi Kompaknya Warga Bangun Rumah Swadaya

    SERANG, BANKS – Walikota Serang Syafrudin didampingi dengan Camat Kecamatan Serang Mashudi, serta Lurah Kelurahan Kagungan berkesempatan hadir dalam kegiatan penyerahan kunci bantuan rumah singgah dilingkungan Kelapa Dua, Kagungan Kota Serang, Kamis (22/06).

    Kegiatan penyerahan kunci rumah tinggal tersebut diberikan secara langsung oleh Walikota Serang Syafrudin kepada Bapak Jahiri yang merupakan masyarakat lingkungan Kampung Kelapa Dua.

    Dalam kesempatan tersebut, Walikota Serang Syafrudin turut bangga dengan kekompakan dan perhatian masyarakat lingkungan Kelapa Dua yang bekerjasama, bergotong royong membuat rumah singgah yang merupakan hasil dari swadaya Masyarakat.

    “Rumah singgah ini adalah swadaya masyarakat dan diberikan bantuan oleh anggota Dewan, Pemerintah Kota Serang mengapresiasi dengan kekompakan warga, bisa membangun rumah untuk pak haji jahiri dengan berjalan lancar” ungkap Syafrudin.

    Syafrudin menambahkan, harapannya untuk Bapak Jahiri agar memanfaatkan Rumah yang sudah disiapkan oleh masyarakat Kelapa dua untuk ditempati dengan baik,

    “Kami harap agar bisa memanfaatkan dengan baik dari yang sebelumnya tidur dikuburan saat ini sudah memiliki tempat singgah yang cukup layak” tambah Syafrudin.

    Selain hal itu, Pemerintah Kota Serang juga turut memberikan beberapa bantuan untuk diisikan didalam rumah singgah. (MG-02/AZM)