Kategori: HEADLINE

  • Eki Gantikan Toni, PAW DPRD Kabupaten Serang

    Eki Gantikan Toni, PAW DPRD Kabupaten Serang

    SERANG, BANPOS – DPC Partai Demokrat Kabupaten Serang, memastikan bahwa Eki Baihaki akan menggantikan almarhum Toni Nasroni, menjadi anggota DPRD Kabupaten Serang. Saat ini, Partai masih melakukan pengumpulan database yang nantinya akan diajukan ke DPD Partai Demokrat Banten hingga ke DPP Partai Demokrat. 

    Demikian disampaikan Plt Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Serang, Yayan Alfian Nugraha, Rabu (8/12). Ia menjelaskan, pihaknya sudah melakukan komunikasi secara personal berkaitan dengan pergantian antar waktu (PAW).

    “Yang pasti menjadi pengganti adalah Eki Baihaki, secara personal sudah melakukan komunikasi. Proses PAW saat ini masih pengumpulan database yang akan dibawa ke DPD dan DPP, sambil menunggu DPD dilantik, karena posisinya baru pemilihan berapa waktu yang lalu dan saat ini pengurus DPD belum dilantik,” ujarnya. 

    Ia mengungkapkan bahwa untuk mekanisme tidak ada kendala, meski kondisi Anggota legislatif meninggal dunia harus ada rujukan-rujukan. Yayan mengakui bahwa pihaknya belum melakukan interaksi kepada DPD dan DPP terkait dengan proses PAW, karena masih fokus mengumpulkan database.

    “Walau sudah komunikasi secara personal, tetapi tetap ada mekanisme organisasi yang harus dilalui, administrasi dan sebagainya,” ucapnya.

    Melihat dari keanggotaan, kata dia, Eki merupakan kader resmi Partai Demokrat. Memang pada periode kepengurusan saat ini, Eki tidak turut serta menjadi pengurus Partai. 

    Meskipun demikian, Yayan mengatakan bahwa di kepengurusan sebelumnya, Eki menjadi aalah satu pengurus partai Demokrat Kabupaten Serang. Sehingga, hak dan kewajibannya normatif, dan partai pasti melihat itu. 

    “Kemudian dari sisi administrasi dan kepatuhan terhadap partai tidak ada masalah, pasti berjalan dengan lancar. Tinggal mekanismenya saja harus ditempuh, insyaAllah tidak ada masalah,” tandasnya. 

    Sementara itu, Eki Baihaki, saat dikonfirmasi, membenarkan hal tersebut. Ia mengaku sudah berkomunikasi secara personal perihal PAW.

    “Tapi untuk mekanismenya saya serahkan ke Partai, karena itu merupakan ranahnya partai,” ungkapnya. 

    Eki Baihaki merupakan calon legislatif (Caleg) dari Partai Demokrat tahun 2019 yang menduduki peringkat kedua suara terbanyak setelah almarhum Toni Nasroni dengan jumlah suara 4.258. 

    “InsyaAllah saya siap mengikuti aturan partai, apapun keputusannya, saya serahkan ke Partai,” tandasnya. (MUF/AZM)

  • BP2MI Gagalkan Pemberangkatan CPMI Ilegal

    BP2MI Gagalkan Pemberangkatan CPMI Ilegal

    SERANG, BANPOS – Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Wilayah Banten, berhasil menggagalkan pemberangkatan nonprosedural sejumlah Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) ilegal. CPMI tersebut diduga menjadi Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang rencananya akan berangkat ke Arab Saudi di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (7/12).

    Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) BP2MI Wilayah Banten, Joko Purwanto, mengungkapkan bahwa sebanyak 4 CPMI itu salah satunya berasal dari Desa Pamanuk, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang. Sementara tiga lainnya berasal dari Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Karawang, dan Kabupaten Cianjur.

    “Saya menerima laporan dari LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) di Banten, bahwa akan ada 4 CPMI terdiri dari satu laki-laki dan tiga perempuan yang akan berangkat menuju Jeddah, Arab Saudi, melalui Bandara Soekarno Hatta,” ungkap Joko.

    Ia menjelaskan, dari laporan tersebut, diketahui para CPMI itu mengaku akan dipekerjakan sebagai petugas kebersihan di sebuah hotel. Namun, mereka tidak memiliki kelengkapan dokumen yang dipersyaratkan sesuai dengan UU No. 18 Tahun 2017 tentang Pelindungan PMI

    “Pencegahan ini berdasarkan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 260 Tahun 2015 tentang Penghentian dan Pelarangan Penempatan TKI pada Pengguna Perseorangan di Negara-Negara Kawasan Timur Tengah, dimana Arab Saudi merupakan salah satu dari 19 negara yang dilarang penempatannya oleh pemerintah,” jelasnya.

    Saat mendapatkan informasi dari LSM Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) pada pukul 15.00 WIB, saat itu Joko sedang berada di Wisma Atlet Pademangan Jakarta. Guna berkoordinasi terkait kepulangan 199 PMI ke daerah asal dari Malaysia, bersama Dansatgas Penanganan Covid-19, langsung meluncur ke Bandara Soekarno Hatta.

    Setibanya di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Joko menginstruksikan petugas BP2MI untuk segera berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait di Bandara Soekarno Hatta, untuk mencegah keberangkatan 4 CPMI tersebut ke Timur Tengah. Tepat pukul 17.00 WIB, petugas berhasil mengamankan keempat CPMI tersebut.

    “Tindakan cepat dan terukur ini sesuai dengan perintah Kepala BP2MI untuk mencegah penempatan nonprosedural PMI,” ucapnya.

    Ia menegaskan, pemerintah tidak akan melarang warganya untuk bekerja ke luar negeri. Asalkan sesuai dengan peraturan dan perundangan yang berlaku.

    “Untuk proses lebih lanjut, kami berkoordinasi dengan UPT BP2MI Wilayah DKI Jakarta, untuk pendataan dan proses pemeriksaan lebih mendalam sebelum kepulangan ke Daerah Asal CPMI tersebut,” tandasnya. (MUF)

  • Tepis Statemen KNPI, Walikota Serang: Jangan Hanya Nonton

    Tepis Statemen KNPI, Walikota Serang: Jangan Hanya Nonton

    SERANG, BANPOS – Walikota Serang, Syafrudin, menepis statemen yang disampaikan oleh KNPI Kota Serang terkait tidak akan melakukan kritik. Syafrudin menegaskan, KNPI Kota Serang jangan hanya menjadi penonton saja, perlu juga mengawal kebijakan pemerintah.

    Menurutnya, Pemkot Serang tetap harus diberikan kritik baik oleh KNPI maupun elemen masyarakat lainnya. Karena hal itu menjadi masukan yang baik untuk pemerintahan.

    “Saya kira kritikan itu akan lebih bagus. Masukan-masukan itu bagus. Jadi tetap harus diberikan kritik,” ujar Syafrudin usai menghadiri pelantikan pengurus DPD KNPI Kota Serang periode 2021-2024 di salah satu hotel di Kota Serang, Rabu (8/12).

    Syafrudin mengatakan, pihaknya terap mengharapkan adanya kritik karena sewaktu-waktu, pihaknya bisa saja berlaku khilaf dalam menjalankan roda pemerintahan.

    “Karena namanya pemerintah kan juga manusia. Jadi saya harap tetap dikritik, jangan hanya nonton gitu ya. Artinya apa kelemahan-kelemahan kami, apapun yang menjadi kekhilafan, perlu juga diberikan masukan-masukan,” jelasnya.

    Sebelumnya, Ketua Panitia kegiatan pelantikan dan Rakerda DPD KNPI Kota Serang periode 2021-2024, Thopan Abdulloh, mengklaim pihaknya ogah untuk mengkritisi Pemerintah Kota (Pemkot) Serang. Alasannya, mereka lebih senang bermitra dengan Pemkot Serang.

    “KNPI adalah mitra pemerintah. Bukan untuk mengkritisi pemerintah. KNPI adalah mitra Pemerintah Kota Serang. Kota Serang harus dibantu oleh pemuda,” ujarnya dalam sambutan.

    Secara terang-terangan, ia pun menyampaikan alasan keengganan untuk melakukan kritik kepada Pemkot Serang. Salah satunya yaitu karena Walikota Serang berjanji akan membantu berbagai kegiatan KNPI Kota Serang.

    “Waktu kemarin pak Walikota mengatakan, kalau (pemuda) Kota Serang bersatu, maka Pemerintah Kota Serang akan membantu sepenuhnya untuk KNPI Kota Serang,” ucapnya. (DZH)

  • KNPI Deklarasikan Diri Ogah Kritik Pemkot Serang

    KNPI Deklarasikan Diri Ogah Kritik Pemkot Serang

    SERANG, BANPOS – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Serang mengklaim ogah untuk mengkritisi Pemerintah Kota (Pemkot) Serang. Alasannya, mereka lebih senang bermitra lantaran Pemkot Serang siap mendukung berbagai kegiatan yang KNPI lakukan.

    Hal itu disampaikan oleh Ketua Panitia kegiatan pelantikan dan Rakerda DPD KNPI Kota Serang periode 2021-2024, Thopan Abdulloh. Pelantikan yang dilaksanakan di salah satu hotel di Kota Serang itu dihadiri langsung oleh Walikota Serang, Syafrudin.

    “KNPI adalah mitra pemerintah. Bukan untuk mengkritisi pemerintah. KNPI adalah mitra Pemerintah Kota Serang. Kota Serang harus dibantu oleh pemuda,” ujarnya dalam sambutan Ketua Panitia, Rabu (8/12).

    Secara terang-terangan, ia pun menyampaikan alasan keengganan untuk melakukan kritik kepada Pemkot Serang. Salah satunya yaitu karena Walikota Serang berjanji akan membantu berbagai kegiatan KNPI Kota Serang.

    “Waktu kemarin pak Walikota mengatakan, kalau (pemuda) Kota Serang bersatu, maka Pemerintah Kota Serang akan membantu sepenuhnya untuk KNPI Kota Serang,” ucapnya. (DZH)

  • Demo Buruh FKUI PT PWI1, Tuntut Gubernur Diganti

    Demo Buruh FKUI PT PWI1, Tuntut Gubernur Diganti

    CIKANDE, BANPOS – Sejumlah buruh yang tergabung dalam serikat Federasi Kebangkitan Buruh Indonesia menggelar aksi tolak kebijakan Pemerintah daerah yang tidak menaikkan upah minimum Kabupaten/Kota (UMK), Rabu (8/12). Selain itu, aksi yang diikuti oleh puluhan buruh di depan PT Parkland World Indonesia (PWI) 1 ini menuntut agar Gubernur Banten, Wahidin Halim (WH) diganti, lantaran telah menyakiti puluhan ribu buruh melalui statementnya yang dinilai tidak pantas terucap dari seorang pimpinan.

    Ketua Federasi Konstruksi, Umum dan Informal (FKUI) Kabupaten Serang, Fajar Janata, menegaskan bahwa kalimat yang disampaikan oleh WH tidak sepatutnya dilontarkan. Ia menyebut, daripada mengganti puluhan ribu buruh, lebih baik mengganti satu orang Gubernur.

    “Salah satu tuntutan aksi ini ya ganti Gubernur, karena telah mencederai kami para buruh yang berjuang untuk menghidupi keluarga. Seharusnya seorang pimpinan tidak berbicara seperti itu,” ucapnya, disela-sela aksi.

    Ia bersama dengan rekan-rekan buruh PWI1, akan tetap memperjuangkan kenaikan UMK. Sebab, nilai UMK di Kabupaten Serang tidak ada kenaikan sama sekali.

    “Kami menuntut agar Pemkab Serang pun turut andil dalam menyerukan aspirasi para buruh. Karena bagaimanapun, perusahaan ini berada di wilayah Kabupaten Serang,” tegasnya.

    Diketahui, aksi mogok kerja yang dilakukan oleh para buruh yang tergabung dalam aliansi buruh Banten (ABB) terus dilakukan hingga tanggal 10 Desember mendatang. Ribuan buruh dari berbagai Kota dan Kabupaten di Banten menuntut kenaikan UMK, meski dijegal oleh aparatur Kepolisian di berbagai titik.

    “Rekan-rekan kami yang dari Tangerang tidak bisa menyampaikan aspirasi sampai ke KP3B, karena banyak dari mereka yang dihalang-halangi oleh pihak kepolisian agar tidak sampai ke pusat pemerintahan Provinsi,” tandasnya. (MUF)

  • Video Penyerahan SK Sandy Tuai Reaksi

    Video Penyerahan SK Sandy Tuai Reaksi

    SERANG, BANPOS – Menjelang satu hari pelantikan DPD KNPI Kota Serang, beredar video
    penyerahan SK DPD KNPI Kota Serang oleh Jajaran Pengurus DPD KNPI Banten.

    Peristiwa
    tersebut mengundang reaksi dari senior PK
    KNPI di Kota Serang, Muhdi.
    Ia menyayangkan sikap DPD KNPI Banten
    yang dianggap tergesa-gesa dalam menerbitkan Surat Keputusan (SK) pelantikan ketua formatur terpilih DPD KNPI Kota Serang, Sandy Bela Sakti.

    Menurutnya, hal tersebut sudah mencederai semangat persatuan yang awalnya diusung pada
    Musda V DPD KNPI Kota Serang.

    “Rasa kecewa disampaikan kepada Sandy
    CS yang lupa tujuan awal, juga kepada DPD
    KNPI Banten yang tidak menyelesaikan kemelut pemuda Kota Serang menjelang pelantikan,” ungkapnya, Selasa (7/12).

    Pasalnya, melihat gelombang tarik dukungan anak Walikota Serang yang semakin tinggi,
    ia menilai seharusnya DPD KNPI Banten minimal menjadi mediator, bukan provokator perpecahan pemuda Kota Serang.

    “Seharusnya pleno pengurus harus dilakukan sebagai dasar, apalagi semangatnya persatuan maka harus mengclearkan kubu-kubu
    yang berkepentingan,” tegas salah satu MPI
    KNPI Pengurus Kecamatan Taktakan itu.

    Ketua OKP FPTI dan Karya Muda Bangsa ini pun menyayangkap sikap DPD KNPI Banten yang tergesa-gesa dalam menerbitkan SK Kepengurusan DPD KNPI Kota Serang. Ia
    mengatakan, KNPI kota serang apabila ingin
    maju, harus diisi oleh orang-orang atau pemuda Kota Serang yang berkompeten dibidangnya.

    “Apabila ada pengurus yang ber-KTP di
    luar Kota Serang, harus diganti, karena ini
    domainnya pemuda Kota Serang, mereka cukup
    memberikan masukan saja tapi tidak boleh
    berada diposisi kepengurusan,” tandasnya.

    Sementara itu, Formatur KNPI Kota Serang, Sandy Bela Sakti saat dikonfirmasi enggan menanggapi gejolak yang terjadi di organisasinya itu.

    “Iya bang siap. Nanti besok
    ketemu setelah acara aja ya bang, punten,”
    kata Sandy melalui pesan Whatsappnya.

    Sebelumnya diberitakan bahwa gelombang ancam tarik dukungan anak Walikota
    Serang, Sandy Cs terus bermunculan dari
    berbagai gerbong OKP di Kota Serang. Bahkan, instruksi ancaman yang sama pun muncul dari ketua OKP tingkat Provinsi Banten.

    Sejumlah OKP yang juga turut akan menarik dukungan antara lain GMKP, GMPP,
    HPPS, GM Sriwijaya, HPPI, Gema Sriwijaya,
    GMIN, KOMPI, dan Wimnus. Mereka secara
    kompak menyerukan tarik dukungan terhadap Sandy Cs.

    Ketua OKP HPPI Provinsi Banten, M
    Nasrudin, membenarkan ancaman tersebut.
    Menurutnya, apabila ketua formatur tidak
    merespon cepat gelombang penarikan dukungan, dikhawatirkan akan muncul resistensi dari OKP yang semula mendukung
    Sandy dalam Musda V KNPI.

    “Artinya, bisa jadi ketua terpilih hilang legitimasinya karena OKP pendukung habis tarik dukungan,” ujarnya, Senin (6/12).(MUF/AZM)

  • Aklamasi, Wisnu Kembali Pimpin PWI Kabupaten Serang

    Aklamasi, Wisnu Kembali Pimpin PWI Kabupaten Serang

    SERANG, BANPOS – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Serang menggelar konferensi pemilihan Ketua PWI Kabupaten Serang masa bakti 2021-2024. Hasilnya, kembali terpilih Wisnu Anggoro, sebagai ketua PWI Kabupaten Serang secara aklamasi.

    Hadir dalam konferensi tersebut ketua PWI Provinsi Banten, Rian Nopandra, Dewan Penasehat PEI Banten, Lesman Bangun, Ketua PWI Kota Serang, Teguh Akbar Idham, Ketua PWI Lebak, Fahdi Khalid, PWI Kota Tangsel, Mardianto, Ketua PWI Kota Cilegon, Adi Adam. Konfrensi yang dipimpin oleh Steering Committe (SC) Nasrudin dan Media Sucahya itu bertempat di Sekretariat PWI Provinsi Banten, Jalan Jendral Sudirman Nomor 25 Kota Serang, Minggu (5/12).

    Ketua Pelaksana Konferensi PWI Kabupaten Serang, Andre Nanda Saputra, mengungkapkan bahwa jumlah anggota PWI Kabupaten Serang berjumlah 64 orang. Namun anggota biasa yang sudah memiliki hak pilih berjumlah 10 orang.

    “Terpilihnya Ketua PWI Kabupaten Serang, Wisnu Anggoro secara aklamasi diharapkan dapat membawa PWI Kabupaten Serang lebih baik lagi, melalui program-program kerja jangka pendek dan panjangnya,” ungkapnya.

    Menurutnya, menjadi harapan seluruh anggota PWI Kabupaten Serang, pada periode kepemimpinan Wisnu Anggoro, dapat lebih memajukan PWI Kabupaten Serang. Membawa dan menahkodai PWI Kabupaten Serang dengan menjalin sinergitas baik antar anggota maupun stakeholder.

    “Kami juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung hingga suksesnya acara ini,” tandasnya.

    Ketua PWI Kabupaten Serang terpilih, Wisnu Anggoro, mengucapkan terimakasih kepada para pengurus yang telah mempercayainya kembali untuk memimpin PWI Kabupaten Serang selama 3 tahun kedepan. Ia mengaku, akan menjadikan PWI organisasi yang profesional dan bermartabat di era transformasi.

    “Dengan dipilinya saya kembali, akan membawa PWI menjadi lebih baik lagi, profesional dan bermartabat di era landscape media dengan spirit kebangsaan, kebebasan dan kreativitas digital,” ungkapnya.

    Sementara itu, Ketua PWI Provinsi Banten, Rian Nopandra mengungkapkan bahwa kedepan, PWI Kabupaten Serang dapat bersama-sama terus meningkatkan kompetensi diri, dan meningkat marwah organisasi agar PWI dapat menjadi lebih baik.

    “Dengan terpilihnya Wisnu Anggoro secara aklamasi ini, menandakan bahwa PWI Kabupaten Serang solid. Ibarat kapal memiliki nahkoda dan nahkoda itu ketua sebagai simbol dan kapten kapal merupakan Sekretaris, yang merupakan ujung tombang organisasi dan para pengurus merupakan awak kapal,” jelasnya.

    Ia juga berpesan kepada seluruh pengurus PWI Kabupaten Serang, harus tetap solid dalam membina seluruh anggot. Apabila memang tidak dapat dibina, maka binasakan. Karena untuk membangun organisasi agar lebih baik, dibutuhkan kekompakan dan kesolidaritas bersama.

    “Ingat PWI Kabupaten Serang kedua kalinya dipimpin oleh Wisnu, ibarat bayi sudah bukan merangkak lagi, melainkan lari,” tegasnya. (MUF/AZM)

  • Krakatau Steel Komitmen Penuhi Kewajiban Bayar Hutang

    Krakatau Steel Komitmen Penuhi Kewajiban Bayar Hutang

    CILEGON,BANPOS – PT Krakatau Steel (Persero) Tbk berkomitmen untuk penuhi kewajiban hutangnya kepada para kreditur yang merupakan bagian dari proses restruktutrisasi perusahaan. Pembayaran hutang yang jatuh tempo di bulan Desember akan dibayarkan melalui penjualan saham di Subholding Krakatau Sarana Infrastruktur (KSI).

    Direktur Keuangan Krakatau Steel, Tardi mengatakan saat ini ada dua bidder yang sudah memasukkan harga yakni dari Indonesia Investment Authority (INA) dan konsorsium Perusahaan Pengelola Aset (PPA).

    Hasil penjualan saham Krakatau Sarana Infrastruktur ini dilakukan untuk penuhi kewajiban membayar utang modal kerja senilai USD200 Juta yang berasal dari Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia (BNI), dan Bank Rakyat Indonesia (BRI).

    “Saat ini kami sedang berada dalam negoisasi tahap akhir untuk kedua bidder tersebut. Krakatau Steel harus menjamin proses ini sesuai dengan ketentuan dan perundangan yang berlaku agar terciptanya tata kelola perusahaan yang baik. Selain itu, manajemen Krakatau Steel juga harus memperhatikan agar kepentingan Krakatau Steel terjaga dalam proses ini,” ujar Tardi.

    Tardi mennjelaskan, dalam menyelesaikan negoisasi ini, diperlukan kecermatan dan kehati-hatian sehingga terpenuhi aspek hukum dan aspek bisnis yang nantinya akan bermanfaat bagi para pihak yang terlibat. Ketika proses tersebut selesai baik konsorsium INA maupun konsorsium PPA berkomitmen akan menyelesaikan pembayaran di bulan Desember.
    Melalui pembayaran ini, Krakatau Steel dapat memenuhi kewajiban utang di bulan Desember.

    “Krakatau Steel akan tetap menjaga kemampuan perusahaan dalam membayar utang melalui serangkaian inisiatif strategis perusahaan. Pengelolaan utang yang kami lakukan dilakukan dengan sangat hati-hati dan mengacu kepada perjanjian kredit restrukturisasi yang ditandatangani pada Januari 2020 dengan 10 kreditur. Krakatau Steel telah membayar cicilan utang sebesar Rp444,7 miliar pasca restrukturisasi utang yang terdiri dari utang Tranche A hasil kesepakatan restrukturisasi utang Krakatau Steel sebesar Rp258 miliar dan cicilan utang kepada Commerzbank Rp186,7 miliar,” papar Tardi.(BAR)

  • Dua Bocah di Kibin Dianiaya, Bapak Tiri Pengangguran Diserahkan Warga ke Polisi

    Dua Bocah di Kibin Dianiaya, Bapak Tiri Pengangguran Diserahkan Warga ke Polisi

    KIBIN, BANPOS – Kerap menganiaya anak tiri, AD (34) warga Kecamatan Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan diserahkan warga kepada personil Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Serang.

    Buruh serabutan ini sebelumnya diamankan warga Desa Sukamaju, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, pada Kamis (2/12/2021), setelah diketahui kerap menganiaya dua anak tirinya yang berusia 10 dan 7 tahun.

    Diperoleh keterangan, sejak menikahi ibu dari kedua bocah tahun 2019, hubungan tersangka dengan dua anak tirinya tidak harmonis. AD yang semestinya bersikap lembut layaknya bapak kandung, malah bersikap sebaliknya.

    Sikap kasar AD terhadap kedua anak tirinya ini sudah diketahui warga, namun warga tidak mampu berbuat banyak karena tidak ingin mencampuri urusan rumah tangga orang lain.

    Namun kegelisahan warga tak lagi terbendung tatkala ibu kandung kedua bocah atau isteri tersangka melapor bahwa kedua anaknya kembali dianiaya tersangka.

    Rabu (1/12) sekitar pukul 07:00, kedua korban pada saat akan berangkat ke sekolah saling bercanda. Entah apa penyebabnya, tiba-tiba tersangka mengejar dan langsung mencubit paha kanan dan kiri. Tidak hanya itu, kedua korban juga dipukuli menggunakan gagang sapu.

    Setelah mendapat laporan dari ibu kandungnya, warga yang tidak lagi menahan emosi langsung mengamankan tersangka, sementara warga lainnya melapor ke Mapolres Serang.

    Mendapat laporan tersebut, personil Satreskrim langsung bergerak ke lokasi. Khawatir menjadi pelampiasan kemarahan warga, tersangka langsung diamankan ke Mapolres Serang.

    Kasihumas Polres Serang Iptu Dedi Jumhaedi saat dikonfirmasi membenarkan petugas Satreskrim mengamankan tersangka yang diduga melakukan penganiayaan terhadap anak tirinya.

    “Setelah orang tua korban melakukan pelaporan, kedua korban langsung dilakukan visum dan diketahui terdapat luka memar pada paha dan pinggang yang diduga bekas benda tumpul,” kata Kasihumas kepada awak media, Minggu (5/12/2021).

    Dari hasil visum serta pemeriksaan saksi-saksi, kata Dedi, penyidik kemudian menetapkan AD sebagai tersangka dan dilakukan penahanan.

    “Penyidik Unit PPA menjerat tersangka dengan Pasal 44 (1) UU RI No. 23 Tahun 2004, dan atau Pasal 80 (1)(2) UU RI No 17 Th 2016 tentang kekerasan fisik dalam lingkup rumah dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara,” kata Kasihumas. (MUF)

  • APDESI Bakal Beri Dua Penghargaan ke Jokowi

    APDESI Bakal Beri Dua Penghargaan ke Jokowi

    JAKARTA, BANPOS – Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan dianugerahi sebagai ‘Bapak Pembangunan Desa’ sekaligus ‘Bapaknya Kepala Desa se-Nusantara’ oleh Asosiasi Pemerintah Daerah (APDESI). Anugerah tersebut diberikan lantaran Jokowi dinilai memiliki perhatian yang sangat baik kepada desa.

    Ketua Umum APDESI, Surta Wijaya, mengatakan bahwa Jokowi selama kepemimpinannya, sangat memperhatikan berbagai aspek infrastruktur di puluhan ribu desa di Indonesia lewat kucuran Dana Desa.

    “Saya sebagai Ketua APDESI Pusat, sangat bersyukur atas kebijakan Bapak Presiden Jokowi terhadap upaya kemajuan pembangunan infrastruktur fisik maupun non fisik di setiap desa seluruh Indonesia lewat program Dana Desa langsung dari APBN,” ujarnya, Sabtu (4/12/2021).

    Kemudian, Surta menilai Jokowi mampu memberikan pertumbuhan ekonomi ke setiap daerah dengan memberikan kebijakan investasi, sehingga pemerintah desa dapat ikut terbantu untuk merealisasikan pembangunan.

    “Dari yang semulanya terkesan kumuh sampai infrastruktur kini bagus. Saya berdiskusi oleh pengurus dan itu nyata terbantu dengan adanya pengembang. Itu semua karena kebijakan Presiden,” kata Surta.

    Oleh karenanya, mantan Ketua APDESI Provinsi Banten ini akan berencana menganugerahi Presiden Jokowi dengan gelar ‘Bapak Pembangunan Desa’ sekaligus ‘Bapaknya Kepala Desa se-Nusantara’ karena menurutnya sudah terbukti atas kebijakannya yang membangun desa.

    “APDESI akan menganugerahi Presiden Jokowi sebagai Bapak Pembangunan Desa dan Bapaknya Kepala Desa Se-Indonesia. Saya rasa ini juga akan menjadi catatan sejarah,” tuturnya.

    Surta memberikan alasan, Presiden Jokowi layak mendapatkan dua gelar tersebut karena pada era Jokowi lah terealisasi kepastian hukum penyelenggaraan pemerintahan desa yakni UU No 6 Tahun 2014 tentang Desa.

    Pihaknya berharap dengan jeda waktu Jokowi memimpin sebagai presiden, agar Dana Desa di tingkatkan termasuk peningkatan kesejahteraan kepala desa, perangkat dan lembaga desa. Menurut Surta, hal tersebut agar tidak terjadi penyimpangan oleh kepala desa dan aparat desa dalam menjalankan pembangunan di desanya masing-masing.

    “Termasuk Dana Desa yang dari pusat itu yang dipandang perlu bagi kepala desa harus ada namanya Dana Operasional khusus untuk desa. Karena kegiatan sosial di desa cukup tinggi dan itu semua saat ini kan mengocek duit pribadi kepala desa,” katanya.

    “Jadi bukan sebatas tuntutan saja mengenai kinerja kepala desa namun harus selaras dan sejalan dengan kesejahteraan para kepala, staff dan lembaga desa,” sambungnya.

    Dalam kesempatan itu juga, Surta akan mengintruksikan anggota APDESI yang notabenenya para kepala desa di seluruh Indonesia, untuk mengawal dan mendukung kebijakan investasi dari presiden. Karena itu merupakan bagian upaya yang mendongkrak percepatan pertumbuhan ekonomi.

    “Jika ditemukan adanya indikasi kurang baik antara masyarakat dan pihak pengembang, kepala desa harus menjadi garda terdepan untuk menyelesaikan hal yang terjadi di lapangan secara preventif, agar percepatan pembangunan di pedesan dan pengembang pun merasa nyaman dan masyarakat merasa tidak dirugikan,” ungkapnya.

    “Kami juga tak segan-segan akan melaporkan kepada aparat penegak hukum bila di setiap wilayah anggota APDESI ada investasi yang dihambat atau diganggu oleh oknum yang tidak bertanggung jawab,” tandasnya. (DZH)