Kategori: HEADLINE

  • Diduga Oknum Marketing Perumahan Subsidi Arafah Serang Tipu Calon Pembeli 

    Diduga Oknum Marketing Perumahan Subsidi Arafah Serang Tipu Calon Pembeli 

    SERANG, BANPOS  – Seorang warga Kabupaten Serang yang tengah berniat membeli unit rumah subsidi di Perumahan Arafah Serang merasa ditipu oleh oknum pegawai, setelah sebelumnya melakukan transaksi pembayaran booking fee dan biaya pemberkasan surat menyurat ke rekening pribadi marketing dan istrinya dirinya tak kunjung mendapat kejelasan status kelanjutan pengajuan unitnya.

    Menurut penuturan dari warga yang meminta identitasnya dirahasikan, Selasa (23/7/2024), oknum marketing pemasaran Perumahan Arafah Serang tersebut selain bertransaksi ke rekening pribadinya, juga memanfaatkan istrinya yang merupakan pegawai salah satu pabrik di Kawasan Cikande, Kabupaten Serang, untuk bertransaksi sejumlah uang jutaan.

    Awalnya dia mengaku diminta Rp1 juta untuk biaya booking fee yang ditransfer ke rekening pribadi oknum marketing pemasaran. Selang beberapa hari berikutnya sang istri menghubunginya dan meminta uang senilai Rp2,5 juta ditransfer ke rekening pribadi dengan alasan biaya kepengurusan surat serta pemberkasan pengajuan rumah ke Bank BTN. Padahal dia belum membuka rekening bank tersebut sama sekali.

    “Jadi di awal itu saya diberi tahu promo Perumahan Arafah itu DP (Down Payment, red) Rp0, booking fee Rp1 juta. Itu langsung ditf sama saya ke rekening atas nama pribadi marketingnya. Selang berapa hari istrinya si Marketing ini menghubungi via whatsapp minta lagi uang Rp2,5 juta alasannya untuk pemberkasan surat surat ke BTN. Saya transfer tapi bukan ke rekening marketing, tapi ke rekening istrinya,” kata warga tersebut.

    Dia mengaku terpedaya lantaran tidak memahami betul mekanisme tata cara pengajuan pembelian rumah subisidi melalui Bank BTN. Terlebih, warga itu bekerja di perusahaan yang sama dengan istri oknum pegawai marketing Perumahan Arafah Serang dimaksud.

    “Beberapa bulan komunikasi agar saya menyelesaikan cicilan berjalan di pinjaman online saya, itu sudah lunas. Belakangan ini minta uang lagi Rp1,5 juta untuk angsuran bulan pertama dan biaya tambahan pemberkasan. Alasan dia sudah ditalangin dengan uang sekolah anaknya, dia seriny neleponin terus,” ujarnya.

    Dia mengatakan khawatir terhadap uang yang telah diberikan kepada sang oknum disalah gunakan untuk kepentingan pribadi, mengingat transaksi dilakukan bukan kepada rekening perusahaan milik Perumahan Arafah. Dia berharap ada tanggung jawab dari pihak properti terhadap nasibnya.

    Dikonfirmasi mengenai hal ini Purchasing Duta Bangunan, yang merupakan bagian dari management developer Perumahan Arafah Serang, Winda, menjelaskan, pimpinannya saat ini tengah berada di luar negeri. Sementara pegawai developer tengah izin sakit.

    “Saya sampaikan terlebih dahulu ke pimpinaan. Kebetulan sedang di Australia. Kalau orang developernya lagi izin gak kerja sedang sakit. Saya dari Duta Bangunan, kami masih satu management dengan Perumahan Arafah,” kata Winda

    Dari informasi yang dihimpun melalui Marketing Perumahan Arafah Serang,  Lasaleng, perusahaannya baru berhasil sejumlah unit rumah subsidi yang dibangun di atas lahan seluas 30 hektare dengan potensi unit 1000 rumah pada proyek yang berlokasi di Jl. Raya Kibin, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang. (RUS)

  • Isro Vs Golkar Ibarat Perang Bharatayudha

    Isro Vs Golkar Ibarat Perang Bharatayudha

    CILEGON, BANPOS – ‘Perang Bharatayudha’ antara Isro Mi’raj dan DPD II Golkar Cilegon terjadi di Pilkada Cilegon 2024. Gelagat peperangan ini sudah terlihat sejak DPP Golkar mengeluarkan SK Penugasan untuk calon kepala daerah di Kota Cilegon kepada dua kadernya Ratu Ati Marliati dan Isro Mi’raj.

    Di tengah perjalanan, Ratu Ati mengundurkan diri dan digantikan oleh Robinsar yang merupakan anggota DPRD Kota Cilegon terpilih di Pileg 2024 ini. Namun DPD II Golkar Cilegon hanya mengakui Robinsar dan tidak mengakui Isro Mi’raj. Hal ini pernah diungkapkan oleh Ketua Dewan Pertimbangan DPD II Partai Golkar Kota Cilegon Tb Iman Ariyadi beberapa waktu lalu.

    Kemudian baru-baru ini, Isro Mi’raj mendapat SK rekomendasi dari DPP Partai NasDem untuk maju di Pilkada Cilegon 2024 berpasangan dengan Nurrotul Uyun. Jelang seminggu Isro-Uyun juga mendapatkan SK dari DPP PKS untuk maju di Pilkada Cilegon 2024. Dengan diusungnya oleh dua partai ini, pasangan Isro-Uyun sudah bisa mendaftar ke KPU untuk mengikuti kontestasi Pilkada Cilegon 2024.

    Dengan sudah mendapatkan rekomendasi dari partai besutan Surya Paloh itu, Isro yang merupakan Bakal Calon (Bacalon) Walikota Cilegon sekaligus Ketua DPRD Kota Cilegon menyatakan sudah mundur sebagai kader Golkar Cilegon. Dan dia menyatakan sudah menjadi kader NasDem. “Nasdem tentu partai politik yang memberikan rekomendasi sekaligus juga ada komitmen bagaimana saya harus jadi kader NasDem,” kata Isro kepada awak media, Rabu (17/7) lalu.

    Isro juga mengaku sudah pamit kepada Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua DPD II Golkar Provinsi Banten Ratu Tatu Chasanah. Namun Isro mengaku belum pamit kepada DPD II Golkar Cilegon partai yang membesarkannya.

    “Dengan ketua umum saya sudah pamit dan kemarin saya pamit ke ketua DPD I provinsi izin pamit dengan beliau dan beliau menyatakan pak Isro tidak salah ambil keputusan itu Insyaallah. Kecuali di DPD II Kota Cilegon memang saya belum pamit, saya belum pamitan mungkin saatnya nanti akan berpamitan,” tuturnya.

    Isro menegaskan bahwa dirinya sudah keluar dari Partai Golkar ketika dirinya mendapat rekomendasi dari Nasdem untuk maju di Pilkada Cilegon 2024.

    “Saya sudah katakan secara eksplisit rekom keluar dari NasDem sekaligus saya membawa atribut NasDem. Dan mungkin itu yang diharapkan oleh partai dimana saya dibesarkan. Saya menerima rekomendasi dari NasDem sekaligus saya menjadi kader NasDem,” tandasnya.

    Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPD Golkar Kota Cilegon Budi Mulyadi menyampaikan bahwa pihaknya akan membahas persoalan tersebut melalui rapat pleno di DPD II Partai Golkar Cilegon.

    “DPP sudah, DPD I katanya sudah. Tinggal DPD II namun kita akan segera rapat pleno yah karena ada aturan disitu. Secara resmi belum, tapi kan sudah sah dia (Isro Mi’raj) sudah menggunakan atribut partai lain sudah bagian dari indisipliner partai,” kata Budi saat ditemui BANPOS di kantor DPRD Kota Cilegon, Senin (22/7).

    Terkait pengganti Isro Mi’raj sebagai Sekretaris DPD II Partai Golkar, Budi mengatakan sudah ada penggantinya namun nanti akan di bahas di rapat pleno dalam waktu dekat.

    “Iya akan ada pleno pergantian (Sekretaris DPD II Golkar Cilegon). Yah nanti kita bahas dalam pleno, saya ngga bisa mendahului karena itu kebijakan DPD,” tuturnya.

    Saat disinggung terkait pergantian Ketua DPRD Kota Cilegon, Budi mengatakan belum dibahas sampai ke arah sana karena membutuhkan proses yang panjang.

    “Kita belum sampai ke arah sana (pergantian Ketua DPRD Cilegon). Mungkin ada mekanisme juga yang harus ditempuh,” ujarnya.

    Menanggapi adanya perseteruan antara Isro Mi’raj dan DPD II Partai Golkar Cilegon, Pengamat politik dan Koordinator Jaringan Demokrasi Indonesia (JaDI) Banten, Syaeful Bahri melihatnya seperti Perang Bharatayudha.

    “Ini benar-benar perang bharatayuda. Isro sebagai sekjen Partai Golkar yang tidak diberi perahu kemudian malah dikasih perahu sama Nasdem dengan catatan dia jadi kader Nasdem. Ya artinya pak Isro disamping melawan incumbent, ya Isro akan melawan partainya yang membesarkannya yang tidak memberi tempat, yang tidak memberi kursi, yang tidak memberi perahu,” tegas Syaeful Bahri kepada BANPOS, Senin (22/7/2024).

    Menurutnya, suka tidak suka memang dalam politik tidak ada kawan abadi, tidak ada lawan abadi.

    “Kalau misalnya tidak bertemu kepentingannya maka dalam politik menjadi lawan abadi. Tapi walaupun tadinya menjadi lawan abadi tapi titik temunya ada jadi kawan abadi nanti,” tuturnya.

    Diterangkan Syaiful Bahri, disamping pembuktian Isro kepada Golkar Cilegon, ini juga salah satu pukulan buat Partai Golkar Kota Cilegon.

    “Ternyata pak Isro ya masih laku buktinya istilahnya dijadikan pengantin oleh partai NasDem dan oleh partai PKS, karena akhirnya kan Isro yang tadinya kita sebut mualaf di partai NasDem langsung diberi kursi jadi pilot. Jadi Isro langsung jadi pilot nya gabungan Nasdem-PKS,” ungkapnya.

    Syaiful Bahri juga mengungkapkan bahwa Pilkada Cilegon 2024 ini akan berjalan seru dan ketat. Dengan tiga poros yang saat ini mengemuka, menurutnya Pilkada Kota Cilegon akan berjalan kompetitif dan seru.

    “Dimana istilahnya tidak hanya melawan incumbent sebagai musuh bersama tetapi ada juga kandidat yang berhadapan dengan partai yang membesarkannya, terujinya disitu,” paparnya.

    Selain jadi Pilkada yang sangat kompetitif, Pilkada yang sangat ketat, kata Syaeful ini juga ujian buat soliditas partai. Ujian juga buat tim kampanye masing-masing bakal pasangan calon termasuk yang lebih penting ujian bagi kandidatnya masing-masing kemana sebetulnya mendapat kepercayaan masyarakat, dipilih oleh masyarakat.

    “Yang lebih penting kan bukan hanya dipercaya tapi dipilih oleh masyarakat. Dan kalau dipercaya saja tidak dipilih kan buat apa pula. Karena kalau sudah dipilih berarti kan memenangi Pilkada,” tandasnya. (LUK)

  • Helldy vs PKS, Ajang Adu Kuat di Kota Baja

    Helldy vs PKS, Ajang Adu Kuat di Kota Baja

    CILEGON, BANPOS – Pilkada Cilegon tahun 2024 merupakan ajang pembuktian antara Helldy Agustian dan DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Cilegon. Hal ini dikarenakan karena Helldy dan PKS pada Pilkada 2020 lalu berkoalisi dan menjadi pemenang. Pada Pilkada 2020 Helldy berpasangan dengan Sanuji Pentamarta yang merupakan kader PKS. Sementara Helldy diusung dari Partai Berkarya. Keduanya pada saat itu merupakan ketua partai masing-masing di tingkat provinsi. Namun ditengah perjalanan saat memimpin Kota Cilegon, koalisi tersebut tak berjalan harmonis. Dan kedua gerbong koalisi tersebut saling klaim atas kemenangan di Pilkada 2020 lalu.

    Saat itu, Helldy-Sanuji memimpin perolehan suara sebesar 34,4 persen. Paslon yang diusung Partai Berkarya-PKS itu meraih 75.343 suara. Sementara itu, petahana Ratu Ati Marliati-Sokhidin, hanya meraih 29,7 persen atau 65.056 suara. Disusul pasangan Ali Mujahidin-Firman Mutakin 21,6 persen atau 47.443 suara dan pasangan Iye Iman Rohiman-Awab meraih 14,3 persen atau 31.458 suara.

    Terbaru di Pilkada 2024 Helldy Agustian menggandeng Alawi Mahmud sebagai wakilnya. Pasangan ini diusung Partai Gerindra, PAN dan PKB. Sementara PKS mengusung Nurrotul Uyun sedangkan Sanuji Pentamarta maju di Pilkada Lebak. PKS sendiri menduetkan Nurrotul Uyun dengan Isro Mi’raj yang saat ini menjabat Ketua DPRD Kota Cilegon. Koalisi Isro-Uyun sudah mendapatkan rekomendasi dari NasDem dan PKS.

    Ketua Tim Pemenangan Helldy-Alawi, Mukhlis Sulistyo mengatakan hal tersebut biasa dalam politik, kemarin sama siapa dan sekarang dengan siapa berkoalisi.

    “Yang penting ada sebuah kesamaan visi misi dari yang saat ini bergabung itu yang paling penting. Jadi ngga masalah kan misalkan yang lalu dengan siapa, hari ini dengan siapa, yang penting satu visi misi untuk membangun Kota Cilegon. Dan kita menghargai setiap perjuangan orang lain,” kata Mukhlis kepada BANPOS belum lama ini.

    “Dan yang pasti memang kalau berbicara masalah Pilkada 2020, ya semua elemen Berkarya, PKS, relawan masyarakat Kota Cilegon turut andil dalam kemenangan ini. Kemenangan ini kemenangan masyarakat Kota Cilegon dan kebetulan tokoh publik pak Helldy dan pak Sanuji satu tim,” sambungnya.

    Mukhlis mengungkapkan bahwa kemenangan Pilkada 2020 berkat kerja keras semua tim, bukan hanya klaim salah satu kelompok.

    “Saya tahu juga, ya kalau ada yang menganggap seperti itu ya biarkan saja. Yang pasti kerjasama tim kok, digawangi bersama-sama kok,” ungkapnya.

    Dengan koalisi yang berbeda di Pilkada Cilegon 2024 ini, pihaknya kedepan akan menyusun strategi dengan tim pemenangan yang lain bagaimana bisa memenangkan kembali kontestasi politik di Pilkada ini.

    “Yang pasti kita bersyukur alhamdulillah pak Helldy dan pak Alawi sudah mengantongi SK resmi dari DPP PAN yang diserahkan langsung pak Zulhas Ketum PAN. Sesuai pesan dari pak Zulhas harus menang. Artinya berjuang semaksimal mungkin, kompakin tim dan sebagainya. Itu pesan dari beliau, ini motivasi buat tim untuk memenangkan Pilkada ini,” tuturnya.

    Dengan sudah munculnya sejumlah kandidat pasangan calon (Paslon) walikota dan wakil walikota Cilegon, Mukhlis optimis bisa memenangkan kontestasi politik terhadap para kompetitor. Apalagi pihaknya memiliki pengalaman memenangkan Pilkada.

    “Kita kan punya pengalaman menang apalagi didukung oleh teman-teman partai koalisi seperti dari PAN, PKB yang saya rasa mereka sudah sangat kuat lah. Kerjasama dan soliditas mereka (sudah tidak diragukan) buktinya PAN dapat 6 kursi kemarin, berarti menunjukkan bahwa mereka juga sangat bisa diandalkan untuk bisa memenangkan pak Helldy dan pak Alawi termasuk PKB juga. Insyaallah kita yakin bisa menang dan mengantarkan pak Helldy untuk dua periode dan didampingi pak Alawi sebagai wakilnya,” paparnya.

    Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Pemilu Daerah PKS Kota Cilegon, Abdul Ghoffar mengatakan Pilkada 2024 adalah momentum PKS untuk membuktikan kemenangan kembali pertarungan di Pilkada Kota Baja. Namun kali ini, pihaknya berkoalisi dengan NasDem mengusung Isro Mi’raj dan Nurrotul Uyun dari kader internal PKS menjadi wakilnya untuk bersama-sama menjadikan Cilegon jadi lebih maju dan lebih baik kedepan.

    “Jadi kemenangan 2020 itu tentu dipantau oleh DPW dan DPP kemudian akhirnya DPP memutuskan untuk tahun 2024 kemudian kita koalisinya atau kerjasamanya dengan NasDem dengan figur pak Isro. Itu juga jadi semangat kita supaya nanti kedepan bisa memberikan dampak yang lebih positif lagi di masyarakat Kota Cilegon,” kata Ghoffar kepada BANPOS pekan lalu.

    Ghoffar mengaku sudah siap menghadapi semua kompetitor yang saat ini sudah muncul termasuk petahana Helldy Agustian yang diduetkan dengan Ketua DPD PAN Kota Cilegon Alawi Mahmud.

    “Owh siap, kita selalu siap dengan siapapun dan kita paham ini tidak mudah perjuangannya. Saya kira ini adalah bisa jadi satu pertumbuhan untuk kemajuan bersama di tahun-tahun berikutnya.

    Ini kan sejak awal kita diberi kewenangan ditugaskan untuk koalisi dengan entitas politik namun kemudian dari semua entitas politik itu tentu dicari, disaring, dan kemudian semua dinamika yang ada di Cilegon disampaikan ke DPW dan DPP. Lalu kemudian DPP pusat kemudian memberikan suatu keputusan, saya kira ada pertimbangan-pertimbangan menurut DPP bisa jadi itulah yang perlu kita lakukan sekarang (memenangkan Pilkada Cilegon 2024),” paparnya.

    Dibagian lain, Pengamat Politik dari The Sultan Center Edi M Abduh menyatakan di Pilkada Cilegon 2024 ini bakal terjadi perseteruan yang sengit antara keduanya.

    “Kalau memang fenomena kesana bisa jadi juga para petugas partai, para timses juga akan membuktikan itu. Ada perang dingin jadi akhirnya timbul perseteruan konflik itu,” ungkap Edi kepada BANPOS beberapa waktu lalu.

    Menurutnya, perubahan politik itu dikarenakan adanya konflik kepentingan dan muncul ide gagasan baru.

    “Tinggal nanti dari petugas partai pembuktiannya, kalaupun ngga sama kondisinya 2020 sekarang kan 2024 berbeda. Karena memang PKS sendiri kan orangnya berbeda usungan dari PKS nya. Tapi perseteruan itu pasti ada,” paparnya.

    Akademisi Universitas Bina Bangsa (Uniba) ini mengungkapkan jika jumlah kursi tidak menjamin kemenangan di Pilkada. Harus ada sosok calon yang kuat dan mesin partainya jalan.

    “Di Pilkada berbeda. Kalaupun banyak kursinya. Karena tergantung dari gerak langkah dari timses dan relawan. Dan sosok personaliti dari masing-masing calon. Contoh kaya pilpres pak Prabowo begitu banyak relawan. Namun semua punya kans, punya peluang karena penentunya bukan kursi. Semua punya peluang tergantung dari mesin partai ditambah timses dan relawan mengakar atau tidak di konstituen,” tandasnya. (LUK)

  • Ruangan Penuh, Wartawan Sulit Meliput Kedatangan Mr Dim di Pemkot Cilegon 

    Ruangan Penuh, Wartawan Sulit Meliput Kedatangan Mr Dim di Pemkot Cilegon 

    CILEGON, BANPOS – Momen wartawan sulit meliput kedatangan anggota Komisi III DPR RI, Dimyati Natakusumah, ke kantor Pemerintahan Kota (Pemkot) Cilegon terjadi pada Jumat (19/7). Hal itu terjadi lantaran ruangan tempat diselenggarakannya pertemuan, penuh oleh undangan.

    Diketahui, Mr Dim tiba di Pemkot Cilegon sekitar pukul 09.45 WIB menggunakan mobil GWM Tank 500 dengan nomor polisi B 1541 AZL. Mr Dim melakukan kunjungan kerja tersebut hanya sendiri tanpa didampingi anggota Komisi III DPR RI lainnya.

    Salah satu Pamdal di lingkungan Setda Kota Cilegon mengatakan bahwa kawasan area Pemkot Cilegon harus steril.

    “Ngga boleh masuk harus steril perintah sekpri,” kata Pamdal yang bertugas tersebut.

    Salah satu wartawan dari media cetak, menyesalkan kejadian tersebut.

    “Ngga boleh masuk sama Pamdal tadi yang di dalem juga suruh keluar katanya harus steril. Biasanya mah boleh masuk, kita nunggu di ruang tunggu,” tuturnya.

    Hal senada dikatakan wartawan lainnya dari media TV Nasional, Adim Muchtadim juga menyesalkan kejadian tersebut. Adim mengatakan, kegiatan kunjungan Komisi III DPR RI semestinya tidak dilakukan secara tertutup. Apalagi jika ada kaitannya untuk kepentingan masyarakat.

    “Setahu saya kan Komisi III DPR RI itu diantaranya membawahi soal hukum, pertahanan dan pemberantasan korupsi. Sementara OPD yang datang saya lihat dari dinas di lingkungan Pemkot Cilegon, saya belum lihat kedatangan dari APH (Aparat Penegak Hukum) misalnya. Sebaiknya kalau kepentingan nya kunjungan kerja mestinya terbuka saja,” paparnya.

    Seperti diketahui, Dimyati Natakusumah merupakan politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang akan maju menjadi bakal calon (Bacalon) Wakil Gubernur Banten bersama Bakal Calon Gubernur Banten Andra Soni yang di usung Partai Gerindra dan PKS.

    Disisi lain, Komisi III bertanggung jawab membawahi bidang hukum, hak asasi manusia, dan juga keamanan negara. Kemudian mitra kerja Komisi III DPR RI yaitu Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), Kejaksaan Agung, Kepolisian Negara Republik Indonesia, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Komisi Nasional Hak Asasi Manusia, Mahkamah Agung,

    Mahkamah Konstitusi, Komisi Yudisial, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan, Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban, Badan Narkotika Nasional, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme, Setjen MPR dan Setjen DPD. (LUK)

  • DPP PKS Fix Berikan SK untuk Isro-Uyun

    DPP PKS Fix Berikan SK untuk Isro-Uyun

    CILEGON, BANPOS – DPP PKS akhirnya menyerahkan SK Bakal Calon (Bacalon) Kepala Daerah kepada Isro Mi’raj sebagai Bacalon Walikota Cilegon dan Nurrotul Uyun sebagai Bacalon Wakil Walikota Cilegon. Penyerahan SK tersebut berlangsung di Aula Kantor DPTP PKS, Jakarta Selatan, Senin (15/7/2024).

    Sekretaris Bidang Pembinaan Wilayah Banten, DKI Jakarta dan Jawa Barat (Banjabar) DPP PKS, Ade Suherman membacakan langsung SK tersebut.

    “Surat Keputusan Dewan Pengurus Pusat Partai Keadilan Sejahtera Nomor 629.11.5.C/Skep/PKS/2024, tentang bakal calon walikota dan bakal calon wakil Walikota Kota Cilegon Provinsi Banten periode 2024-2029 dari Partai Keadilan Sejahtera,” katanya, Senin (15/7/2024).

    Dikatakan Ade Suherman, PKS mengusung Bacalon Isro Mi’raj dan Nurrotul Uyun untuk berpasangan pada Pilwalkot Cilegon.

    “Memperhatikan hasil rapat DPTP PKS tanggal 9 Juli 2024, memutuskan menetapkan bakal calon Walikota dan bakal calon wakil walikota Kota Cilegon Provinsi Banten 2024 dari PKS. Kesatu Haji Isro Mi’raj sebagai bakal calon walikota Cilegon Provinsi Banten periode 2024-2029 dari PKS. Kedua Nurrotul Uyun sebagai bakal calon wakil walikota Kota Cilegon Provinsi Banten periode 2024-2029 dari PKS,” tuturnya.

    Saat dikonfirmasi BANPOS, Senin (15/7), Ketua Tim Pemenangan Pemilu Daerah PKS Kota Cilegon Abdul Ghoffar membenarkan penyerahan SK

    Bakal Calon Kepala Daerah kepada Isro Mi’raj dan Nurrotul Uyun untuk maju di Pilkada Cilegon 2024.

    “Alhamdulillah malam hari ini penyerahannya SK pengusungan untuk Pilkada Kota Cilegon 2024. Yaitu calon walikota adalah bapak Isro Mi’raj dan Wakilnya adalah Ibu Nurrotul Uyun,” kata Ghoffar.

    Penyerahan SK tersebut, kata Ghoffar berjalan lancar. “Alhamdulillah berjalan lancar. Insyaallah ini adalah penguat bagi keberhasilan dan kesuksesan pengusungan Pilkada Kota Cilegon yang kita cintai ini,” ujarnya.

    Ghoffar berharap semua kader PKS Cilegon dan para relawan bisa bahu-membahu memenangkan pasangan Isro-Uyun di Pilkada Cilegon 2024 ini.

    “Kami berharap agar semua anggota pelopor utamanya adalah semua yang tergabung dalam pemenangan tim Bu Nurrotul Uyun dan pak Isro Mi’raj mudah-mudahan bisa bahu-membahu apalagi kemarin sudah mendapat dukungan juga dari PPP Kota Cilegon mudah-mudahan bisa menjadi penguat. Mudah-mudahan kita semua Insyaallah sukses,” tandasnya.

    Seperti diketahui sebelumnya pasangan Isro-Uyun sudah mendapatkan rekomendasi dari Partai NasDem kemudian baru-baru ini dapat dukungan juga dari PPP Kota Cilegon.

    Sehingga sudah bisa mendaftar ke KPU untuk maju di Pilkada Cilegon. Karena pasang ini mengantongi 13 kursi yaitu Nasdem dan PKS masing-masing 4 kursi dan PPP 5 kursi jadi total 13 kursi. Syarat pendaftaran hanya 8 kursi atau 20 persen dari total 40 kursi di DPRD Kota Cilegon. (LUK)

  • Demokrat PPP Gabung Poros Andra-Dim, Airin-Ade Didesak Segera Deklarasi

    Demokrat PPP Gabung Poros Andra-Dim, Airin-Ade Didesak Segera Deklarasi

    SERANG, BANPOS – Sejumlah parpol akhirnya memberikan sinyal dan keputusannya gabung ke poros Pasangan Andra Soni-Dimyati Natakusumah di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten. Sementara PKB disinyalir masih tunggu lampu hijau jatah kursi di Kabinet Prabowo-Gibran untuk bergabung dalam poros itu. Sedangkan poros lainnya, Airin-Ade didesak untuk segera mendeklarasikan diri sebagai Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten.

    Akademisi UIN SMHB Serang, Saeful Bahri dihubungi melalui telepon genggamnya, Minggu (14/7) pernyataan resmi Sekjen DPP PPP Arwani Thomafi dan Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang sudah terlihat pasti masuk ke poros Andra-Dim pada Pilgub Banten telah diramalkan sebelumnya. Sementara DPP PKB melalui Ketua Umumnya, Muhaimin Iskandar masih menunggu signal dari Prabowo.

    “Sepertinya (resmi ke Andra-Dim) karena analisis AHY realistis juga , tidak mau, tidak bareng dengan Gerindra, karena AHY  itu di pemerintahan presiden terpilih (Prabowo) ingin tetap di Kabinet (menteri),” kata Saeful.

    Ia menjelaskan,  AHY sejak menjadi Menteri Agraria/ATR BPN popularitasnya semakin tinggi. Bahkan masuk tiga besar sebagai tokoh muda nasional bersama Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. 

    “Sejak di kabinet elektabilitas ratingnya makin tinggi. Tokoh nasional d Indonesia selain Anies dan Ridwan Kamil sebagai tokoh nasional muda,” ujarnya.

    Sedangkan, DPP PPP yang secara terang benderang bergabung ke poros Andra-Dim ini lanjut Saepul hampir sama dengan Demokrat, yakni meminta jatah kursi menteri di Kabinet Prabowo-Gibran. 

    “Kalau PPP level provinsi semua parpol kalkulasinya level kabinet, kalaupun PPP merapat lagi ke Banten maju, masuk akal karena, Bakal Cawagub Banten yakni, Andra Soni adalah  representasi Gerindra, jangan sampai kalah, walaupun Golkar yang sudah jelas mengusung  Airin yang elektabilitasnya sangat tinggi, kalau banyak sahabat koalisi akan sangat Pede (percaya diri, red) bagi poros Andra-Dim. Jadi sangat wajar, kalau PPP ini masuk dukung Gerindra, di satu sisi, Andra Soni tidak boleh kalah dan PPP dapat kursi menteri,” ungkapnya.

    Kepentingan abadi lanjut Saeful, yang akhirnya membuat Demokrat dan PPP  sudah dipastikan akan mengeluarkan surat keputusan (SK) untuk pasangan Andra-Dim. “Dalam politik itu tidak ada teman dan musuh abadi, yang ada adalah kepentingan abadi,” ujar Saepul 

    Apalagi, kata dia, Gerindra dalam konstelasi Pilkada serentak 2024, tolak ukur yang utama adalah Pilkada  Gubernur, dan salah satu yang menjadi kekuatannya adalah memenangkan Andra Soni sebagai Gubernur Banten periode 2024-2029. Jadi   seperti memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada  Demokrat untuk melakukan bargaining di Pilkada tingkat bupati/wakil bupati dan walikota/wakil walikota di Banten.

    “Tapi untuk kabupaten/kota AHY atensinya tidak lebih tinggi, makanya menyerahkan ke kabupaten/kota. Keuntungan poros Andra- Dim, adalah tambah sahabat koalisi di Pilgub Banten,” ungkapnya.

    Dengan banyaknya sahabat kolasi bagi Gerindra pada Pilgub Banten akan meringankan perjuangan, dan membuka peluang kemenangan sebesar-besarnya, walaupun yang dihadapi adalah kader Golkar Airin Rachmy Diani dengan  popularitas elektabilitas cukup tinggi.

    “Sekali lagi bagi Andra-Dim, yang pasti nambah pasukan, nambah amunisi, Demokrat ini kan kategorinya papan partai atas, setidaknya ada  pimpinan (kursi Wakil Ketua) di DPRD Banten, dan  Indonesia Maju ini, Demokrat dapat kapling, dapat golden tiket di Pandeglang (mengusung kadernya di Pilkada Pandeglang),” ungkapnya.

    Dan khusus untuk PKB, lanjut Saepul saat ini keputusan ada ditangan Ketua Umum Muhaimin Iskandar. Cak Imin tengah menggaungkan adanya Panitia Khusus (Pansus) Haji, sehingga akan menambah panjang nilai agar nantinya dijadikan salah satu menteri di era Prabowo mendatang.

    “Kalau PKB, saya pikir ada selaras kepentingan PKB nanti akan diakomodasi di Kabinet tidak, ini kan  untuk negosiasi, apalagi ada Pansus Haji, langsung Muhaimin yang mimpin.PKB kasarnya bisa jadi strateginya di daerah telah ngalah, karena tidak ada jagoan, kalaupun PKB ngotot ke Airin, dan ada peluang menang di Airin, tapi kalkulasi PKB di nasional tidak diuntungkan. PKB juga tidak ingin rugi, gabung ke Andra-Dim . Sekali lagi hitunganya kursi kabinet. Tapi untuk pastinya, kita tunggu 27 Agustus nendatang pendaftaran kepala daerah serentak. Apakah Andra-Dim borong partai. Airin ditinggalkan dan hanya akan koalisi dengan PDIP,” pungkasnya.

    Sebelumnya, Ketum DPP Demokrat AHY pihaknya kepada wartawan meminta  agar persoalan mendukung atau tidak mendukung Airin Rachmy Diani tidak dibesar-besarkan.

    “Mudah-mudahan tidak di-blow up menjadi sesuatu yang seolah-olah KIM (Kabinet Indonesia Maju) tidak kompak, KIM tidak kokoh, mudah-mudahan tidak dibawa terlalu jauh karena kan sekali lagi kami berkomunikasi dengan baik dan saling menghormati satu sama lain,” katanya.

    Sementara,  Sekjen PPP Arwani Thomafi menyebut partainya akan mengusung politisi Gerindra Andra Soni di Pilgub Banten mendatang. Arwani menyebut pernyataan dukungan resmi akan segera disampaikan.

    “Untuk Gubernur Banten yang sudah kita sampaikan dukungan ke Andra Soni, Partai Gerindra,” kata Arwani kepada wartawan di Kantor DPP PPP, Jakarta Pusat, Jumat pekan lalu.

    Pada bagian lain, Ketua Umum Relawan Puan Bersama Wong Cilik (Republik), Harda Belly mendesak pasangan Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi agar segera dideklarasikan. Menurutnya, hal itu perlu dilakukan untuk memberikan kejelasan dalam perjuangan politik di ajang Pilgub Banten kali ini.

    “Golkar-PDIP harus segera mendeklarasikan dukungannya terhadap Airin-Ade. Meskipun akan bersaing dengan koalisi lain, namun Airin-Ade merupakan pilihan koalisi rakyat,” tandanya. 

    Harda Belly menyatakan dukungannya agar Airin menggandeng Ketua DPD PDIP Banten, Ade Sumardi sebagai Bakal Calon Wakil Gubernur Banten di Pilkada pada November mendatang. 

    “Pasangan Airin-Ade bukan hanya menjadi pasangan yang paling ideal namun menjadi harapan warga Banten,” ujar Harda kepada BANPOS, Minggu (14/7).

    Harda menilai bahwa rekam jejak keduanya menjadi faktor utama dalam penilaian kapasitas dan kredibilitas sebagai calon pemimpin daerah. Dia menambahkan bahwa baik Airin maupun Ade memiliki pengalaman yang luas dan terbukti dalam berbagai aspek kepemimpinan.

    “Airin dan Ade sudah memiliki pengalaman yang sangat matang yang menunjukkan kemampuan mereka yang tidak diragukan lagi,” katanya.

    Harda juga mengapresiasi prestasi Airin saat menjabat sebagai Walikota Tangerang Selatan, serta peran Ade Sumardi sebagai mantan Wakil Bupati Lebak yang dekat dengan masyarakatnya.

    “Saya yakin Airin dan Ade mampu memimpin Banten ke arah yang lebih baik. Mereka telah terbukti dalam berbagai prestasi seperti penghargaan dalam penanganan Covid-19 dan pengelolaan keuangan yang tertinggi dalam akuntansi,” jelasnya.(RUS/MYU/ENK)

  • Atlet Disabilitas Pandeglang Diabaikan, Koreda Banten: Kadindikpora Jangan Sibuk Genit Politik

    Atlet Disabilitas Pandeglang Diabaikan, Koreda Banten: Kadindikpora Jangan Sibuk Genit Politik

    PANDEGLANG, BANPOS – Kabar para atlet disabilitas asal Pandeglang yang merasa diabaikan padahal tengah bertarung di Pekan Paralimpik Pelajar Daerah (Peparpeda) Banten di Tangerang, disayangkan oleh pegiat disabilitas.

    Pasalnya, Peparpeda merupakan ajang yang menjadi pembuktian bahwa penyandang disabilitas, juga mampu bersaing sebagaimana masyarakat pada umumnya. Namun, potensi itu disebut malah diabaikan.

    Ketua Komunitas Area Disabilitas (Koreda) Banten, Adzka Azzamulhaq, mengatakan bahwa pihaknya menyayangkan sikap Pemkab Pandeglang, terutama Dindikpora selaku leading sektor pembinaan atlet disabilitas, mengabaikan hak-hak dari penyandang disabilitas.

    “Sungguh ironi ketika teman-teman disabilitas yang memiliki potensi di bidang olahraga, dan mengabdikan diri untuk mengharumkan nama daerahnya, malah diabaikan begitu saja,” ujarnya, Kamis (4/7).

    Menurutnya, para pejabat Dindikpora Pandeglang seharusnya malu, ketika para pelajar disabilitas tetap mau dijadikan kontingen Peparpeda Pandeglang, padahal hanya diberikan bekal yang menurutnya, sangat tidak layak.

    “Bayangkan jika teman-teman disabilitas merasa bahwa mereka tidak dianggap sebagaimana mestinya, lalu mereka menolak untuk menjadi kontingen Pandeglang, maka Pandeglang tidak akan mengirim kontingen sama sekali. Tapi lihat, mereka tetap berangkat meski dengan jaket tambal sulam bekas POPDA dan tanpa bekal sepeser pun,” tegasnya.

    Ia mengaku, sejak mendapat berita mengenai atlet disabilitas Pandeglang yang merasa diabaikan, dirinya langsung mencari info mengenai anggaran untuk atlet disabilitas pada Dindikpora. Ia pun mendesak Dindikpora untuk secara terbuka, memberitahukan kepada publik kebenaran terkait tidak dianggarkannya kegiatan tersebut.

    “Saya bertanya ke sejumlah pihak, dan ternyata informasi yang saya dapat, tidak ada anggaran untuk itu. Bahkan untuk mereka yang mendapat medali, informasinya juga tidak ada. Miris sekali bagaimana teman-teman disabilitas didiskriminasi di Pandeglang. Silakan Dindikpora buka datanya kepada publik, biar publik tahu bagaimana teman-teman disabilitas begitu tidak dianggap oleh pemerintah,” katanya.

    Maka dari itu, ia meminta kepada Bupati Pandeglang untuk mengevaluasi Kepala Dindikpora, atas kinerjanya yang sangat tidak memuaskan dan diskriminatif terhadap pelajar dan atlet penyandang disabilitas.

    “Sekiranya ibu Bupati Pandeglang untuk segera mengevaluasi Kadindikpora. Meskipun katanya dia mau mencalonkan diri sebagai Bupati Pandeglang, tugas utamanya jangan diabaikan dong. Jangan sibuk genit berpolitik, lalu lupa kalau dia itu Kepala Dinas. Bagaimana mau mewujudkan Pandeglang yang inklusif,” tandasnya. (DZH)

  • Golkar-Demokrat Jajaki Koalisi di Pilkada Cilegon

    Golkar-Demokrat Jajaki Koalisi di Pilkada Cilegon

    CILEGON, BANPOS – Ketua DPC Demokrat Cilegon Awab didampingi sejumlah jajaran pengurus menyambangi kantor DPD II Partai Golkar Cilegon, Rabu (3/7).

    Ketua DPC Partai Demokrat Kota Cilegon Awab mengatakan kedatangannya ke DPD II Partai Golkar Cilegon merupakan safari politik.

    “Agendanya hari ini kita sesuai perintah DPP dan DPD Partai Demokrat Cilegon bersafari politik dalam rangka Pilkada Kota Cilegon,” kata Awab kepada awak media saat ditemui di Kantor DPD II Partai Golkar Cilegon, Rabu (3/7).

    Kata Awab pertemuan ini juga sebagai upaya penjajakan koalisi di Pilkada Cilegon.

    “Kita menjajaki koalisi Demokrat dengan Golkar. Dibahas terkait koalisi Pilwalkot Cilegon yang beberapa bulan lagi,” ujarnya.

    Selain komunikasi dengan Golkar, pihaknya juga berkomunikasi dengan sejumlah partai politik.

    “Ada partai lain berkomunikasi juga dengan kami. Semua lengkap menerima kami,” ucapnya.

    Dirinya mengaku akan mengikuti arahan partai bilamana dicalonkan sebagai walikota maupun wakil walikota Cilegon.

    “Kita tidak boleh egois, mengikuti irama, terkait walikota dan wakil walikota kita serahkan ke masyarakat Cilegon,” tandasnya.

    Sementara itu, Ketua Dewan Pertimbangan DPD II Partai Golkar Kota Cilegon Tb Iman Ariyadi mengatakan kedatangan Partai Demokrat untuk melakukan komunikasi politik dengan Partai Golkar.

    “Yang saya harus garis bawahi oleh Ketua DPC Demokrat karena calon dari Golkar, Robinsar, mengikuti proses, prosedur, demokratis di Demokrat, maka Demokrat melakukan komunikasi politik dengan Golkar. Secara prinsip kepartaian kita memang berharap Golkar dan Demokrat berjalan, berkaitan dengan institusi Golkar dengan Demokrat,” tuturnya.

    Iman mengaku ini salah satu sinyal koalisi di Pilkada Cilegon nanti. “Kalau institusi partainya iya, Demokrat dan Golkar,” ujarnya.

    Iman mengungkapkan belum bisa memastikan apakah Koalisi Banten Maju bisa dibawa ke Pilkada Cilegon atau tidak.

    “Saya nggak tahu ya apakah Koalisi Banten Maju itu akan di breakdown sampai kota kabupaten, ya tapi tentu saya kira dalam konteks demokrasi ini kita berharap partai politik bisa menghargai kearifan lokal di kabupaten kota,” tuturnya.

    Selain komunikasi dengan Demokrat, Golkar juga berkomunikasi dengan sejumlah partai politik untuk Pilkada Cilegon.

    “Kalau komunikasi kita jalan dengan sejumlah partai politik, dengan PKS, Nasdem, PDI Perjuangan juga,” ujarnya.

    Terkait pendampingan Robinsar, pihaknya masih melakukan analisis terhadap beberapa nama yang sudah muncul.

    “Kalau C2 (wakil walikota) masih kita analisis siapa pendamping Robinsar,” tandasnya. (LUK)

     

  • Sinyal Koalisi Gerindra-PAN di Pilkada Cilegon Semakin Kuat

    Sinyal Koalisi Gerindra-PAN di Pilkada Cilegon Semakin Kuat

    CILEGON, BANPOS – Sinyal koalisi antara Partai Gerindra dan Partai Amanat Nasional (PAN) untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Cilegon semakin kuat.

    Hal ini terungkap setelah Ketua DPD PAN Cilegon sekaligus Bakal Calon (Bacalon) Walikota Cilegon Alawi Mahmud ikut menghadiri acara Partai Gerindra yaitu Pertemuan Bakal Calon Kepala Daerah se Provinsi Banten di Kota Tangerang Selatan, Minggu (30/6).

    Saat dikonfirmasi Senin (1/7/2024), Walikota Cilegon Incumbent sekaligus Bacalon Walikota Cilegon dari Partai Gerindra, Helldy Agustian mengatakan pertemuan tersebut merupakan pertemuan Koalisi Banten Maju se kabupaten kota di Provinsi Banten.

    Helldy mengungkapkan untuk koalisi pilkada kabupaten kota di Banten akan diumumkan pekan depan oleh DPP Gerindra. Helldy menambahkan untuk koalisi Pilgub belum tentu terjadi di Pilkada kabupaten kota.

    “Antara partai semuanya mana yang terbalik lah supaya irisannya nanti bisa bersamaan,” kata Helldy saat ditemui di Kantor Walikota Cilegon, Senin (1/7/2024).

    Ia berharap dengan adanya Koalisi Banten Maju bisa membawa kemenangan di Pilgub maupun Pilkada.

    “Kita harapkan dengan kerjasama seluruh partai-partai bisa menyatukan semua yang hadir kemarin itu. Insyaallah menang,” tuturnya.

    Saat disinggung kehadiran Alawi Mahmud di pertemuan tersebut, Helldy mengaku itu merupakan sinyal koalisi untuk Pilkada Cilegon. “Iya sinyal. Iya Insyaallah,” ujarnya.

    Sementara itu, Juru Bicara (Jubir) Bakal Calon Walikota Cilegon Alawi Mahmud, Rahmatullah mengatakan melihat datangnya Ketua DPD PAN Cilegon Alawi Mahmud ke acara Gerindra di Tangerang Selatan merupakan sinyal kuat untuk koalisi di Pilkada Cilegon.

    “Kalau melihat gambarnya sih saya kira ini sinyal positif pak wali (Helldy Agustian) bakal menggandeng Pak Alawi, tapi kan saya tidak mau mendahului beliau-beliau yang berkompeten. Tapi semoga saja sinyal ini benar karena kemarin seluruh bakal calon yang ikut kontes dalam pilkada se Banten dikumpulkan di Tangerang dengan dihadiri para petinggi partai dan para calon,” terangnya.

    Rahmatullah mengatakan sebagai Jubir dan Wakil Ketua Pemenangan DPD PAN Cilegon, pihaknya melihat ini merupakan kemenangan yang sudah di depan mata untuk dua periode. “Apalagi jika ada tiga pasang calon yang maju dalam Pilkada di Cilegon,” ujarnya.

    “Gerindra dengan 7 kursi dan PAN dengan 6 kursi di DPRD akan all out semua sesuai perolehan suara masing-masing caleg dan para konstituen serta masyarakat yang sudah menyatakan diri sebagai timses atau relawan siap tempur,” sambungnya.

    Menurutnya, pada kepemimpinan Helldy Agustian program-programnya sangat berdampak kepada masyarakat. Karena tidak semua masyarakat itu bisa diukur dengan uang dan sembako.

    “Visi misi yang sudah terukur dan terealisasi dan dikawal dengan para anggota legislatif untuk kesejahteraan masyarakat Cilegon,” tandasnya.

    Sementara itu, Bakal Calon Walikota Cilegon Alawi Mahmud mengatakan kedatangan dirinya di acara Gerindra di Tangerang merupakan mitra pasangan dan mitra koalisi.

    “Jadi momennya itu adalah dalam rangka penetapan pasangan cagub dan cawagub (Andra Soni dan Pak Dim). Kemudian ditingkat kabupaten kota salah satunya Cilegon (pak helldy) hadir. Saya dihadirkan). Disebutnya sih kemarin itu berpasang-pasangan,” ujarnya.

    Alawi mengaku siap dipasang dengan Helldy Agustian bilamana DPP PAN memberikan kepercayaan kepada dirinya. Ia juga selalu mensosialisasikan program Pemkot Cilegon dimasa kepemimpinan Walikota Cilegon Helldy Agustian.

    “Saya sosialisasi dimana-mana mendeklarasikan diri sebagai bakal calon walikota namun ketika DPP dalam hal ini Pak Zul (Zulkifli Hasan) memerintahkan gabung dengan incumbent, tentunya saya manut dengan keputusan partai. Disandingkan dengan incumbent saya senang sekali,” tuturnya.

    “Siap mendampingi pak Helldy, karena perintah pak ketum, dan saya harus tunduk dengan keputusan konstitusi,” tandasnya. (LUK)

  • Bonnie Triyana ditunjuk DPP PDI Perjuangan jadi LO di Banten dan Aceh untuk Pilkada 2024

    Bonnie Triyana ditunjuk DPP PDI Perjuangan jadi LO di Banten dan Aceh untuk Pilkada 2024

    SERANG, BANPOS – Menghadapi Pilkada 2024 DPP PDI Perjuangan melalui Tim Pemenangan Nasional Pilkada 2024 Serentak menunjuk Bonnie Triyana sebagai Liaison officer (LO) Pilkada 2024 Serentak PDI Perjuangan di Provinsi Banten Aceh.

    Dalam menghadapi Pilkada Gubernur, Walikota dan Bupati di Banten dan Aceh Bonnie betugas untuk membantu para Calon Kepala Daerah (Cakada) dan tim pemenangan daerah.

    LO di setiap daerah tersebut adalah perintah DPP PDI Perjuangan melalui surat keputusan. Para LO juga akan memantau semua dinamika apapun yang terjadi di daerah pada Pilkada 2024 untuk memberi masukan Tim Pemenangan Nasional Pilkada 2024 serentak PDI Perjuangan.

    Diketahui, beberapa nama kader beken PDI Perjuangan seperti Adian Napitupulu yang menjadi ketua Tim Pemenangan Nasional Pilkada 2024 serentak PDI Perjuangan Juga ditugaskan untuk Provinsi Jawa Barat, Aria Bima untuk Provinsi Papua dan Chico Hakim menjadi LO Provinsi Bangka Belitung.

    “Bonnie ditunjuk sebagai LO Banten dan Aceh karena kemampuannya memahami aspek historis dan kultural masyarakat di kedua wilayah tersebut,” ujar Adian Napitupulu, Rabu (19/6/2024).

    Selain paham dinamika politik lokal, menurut Adian Bonnie cocok mendapatkan penugasan tersebut karena berasal dari Rangkasbitung, Banten dan banyak memiliki koneksi dengan masyarakat Aceh.

    Berdasarkan Surat Keputusan DPP PDI Perjuangan yang ditandatangani oleh Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Sekjen Hasto Kristiyanto, selain mengemban tugas sebagai LO Banten dan Aceh, Bonnie juga menjabat Wakil Direktur Strategi, Visi&Misi dan Narasi Debat di Timnas Pemenangan Pilkada. Sedangkan jabatan direkturnya ditempati oleh politikus senior Andreas Hugo Pareira.

    Menjawab pertanyaan wartawan perihal penugasan tersebut Bonnie mengatakan siap menjalankan tugasnya memenangkan Pilkada serentak 2024. “Saya akan lakukan yang terbaik dalam menjalankan tugas ini. Kami optimis PDI Perjuangan akan memenangkan Pilkada di banyak wilayah,” pungkasnya. (RED)