SERANG, BANPOS – Perayaan Natal serta liburan di Banten berdasarkan pantauan kepala daerah dan kepolisian berlangsung dengan lancar dan damai tanpa kendala. Sedangkan terkait implementasi Fatwa MUI, tidak ditemukan pelanggaran.
Kepolisian Daerah (Polda) Banten mengatakan pelaksanaan Natal 2022 di sejumlah gereja di provinsi ini berjalan aman, lancar, dan kondusif.
“Alhamdulilah berdasarkan informasi dari para kapolres, kegiatan perayaan Natal pada Minggu (25/12) berjalan aman,” kata Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Shinto Silitonga di Serang, Minggu (25/12).
Menurut Shinto, selama pelaksanaan hari Natal 2022 sejak Sabtu (24/12) malam hingga Minggu (25/12) siang berjalan aman dan tidak ada kejadian menonjol yang dilaporkan.
Shinto mengatakan Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto sejak kemarin melalukan pemantauan bersama forkopimda dengan berpatroli ke gereja-gereja dan pusat kegiatan masyarakat untuk memastikan rangkaian pengamanan berjalan optimal.
“Untuk memastikan keamanan dan kelancaran ibadah perayaan Natal 2022, Kapolda Banten terus melakukan pemantauan,” kata Shinto Silitonga.
Ia mengatakan Kapolda Banten memotivasi personel untuk terus melakukan pengamanan dengan baik dan optimal..
“Meski sampai saat ini tidak ada kejadian menonjol, kami tetap memberikan arahan kepada personel di lapangan untuk terus bersiaga mengamankan perayaan ibadah Natal,” tambah Shinto.
Ia mengatakan sesuai dengan hasil ‘monitoring’, baik di polda maupun polres tidak ada kejadian menonjol.
“Dari laporan di SPKT polda dan polres tidak ada kejadian menonjol yang dilaporkan hingga Minggu sore ini,” kata Shinto.
Sementara itu, GMKI Serang menanggapi perihal Fatwa MUI pelarangan perusahaan yang memaksa karyawan Muslim memakai atribut Natal. Hal ini pun diamini oleh Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Serang melalui forum rapat koordinasi.
Ketua Cabang GMKI Serang masa bakti 2022-2023, Paulina Tamara Nainggolan, menyampaikan bahwa budaya berkembang secara dinamis dan mengadopsi, bahkan mengakulturasi suatu budaya tanpa menghilangkan esensi nya. Pihaknya juga mengatakan bahwa perlunya melihat perkembangan zaman.
“Kita perlu melihat dari perkembangan zaman, apa yang sebelumnya merupakan tradisi agama atau budaya tertentu dapat diikuti atau diadopsi oleh agama atau budaya lain yang kemudian menjadi tradisi bersama,” ujarnya.
Secara pribadi, ia menganggap bahwa Indonesia merupakan negara yang toleran. Oleh karenanya, ada agama mayoritas di Indonesia, tetapi ada juga agama-agama lain yang hak serta kewajibannya harus dihormati bersama.
“Terkait imbauan MUI, bukan kapasitas saya untuk mengomentari. Karena ini menjadi konsumsi pribadi suatu kelompok masyarakat, yang kelompok masyarakat lain tentu saya berharap tidak dipaksakan untuk mengikutinya,” ungkap Tamara.
Ia yang merayakan Natap di HKBP Gading Serpong, Tangerang ini mengungkapkan bahwa saat ini adalah waktu terindah sepanjang tahun ini. Syahdunya malam penuh gemintang, diiringi nyanyian puji-pujian diharapkan dapat mengisi setiap sudut hati dengan penuh dengan cinta, kedamaian, dan kebahagiaan.
“Selamat merayakan hari Natal yang penuh kasih! Semoga Natal hanya membawa kebahagiaan dan kegembiraan bagi kita semua. Selamat menyambut tahun baru dengan harapan dan hal baik yang akan datang,” tandasnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa FKUB Kota Serang melarang perusahaan memaksa karyawan beragama Islam untuk memakai atribut Natal. FKUB juga meminta kepada Walikota Serang untuk mengeluarkan imbauan kepada perusahaan berkaitan dengan hal tersebut.
Hal ini sesuai dengan fatwa yang dikeluarkan MUI, penggunaan atribut Natal tidak diperkenankan bagi masyarakat yang beragama Islam. FKUB juga meminta kepada masyarakat agar melaporkan apabila terjadi pemaksaan pemakaian atribut Natal.
Terpisah, Bupati Pandeglang, Irna Narulita melakukan monitoring ke Pos Pelayanan (Posyan), Pos Pengamanan (Pospam) dan tempat wisata di Kabupaten Pandeglang bersama Forkopimda Pandeglang. Beberapa Posyan, Pospam yang dikunjungi yaitu Alun- alun, Mengger dan Carita, sedangkan tempat wisata yang dukunjungi Carita Sea Park dan Dema Tirta, Minggu (25/12).
Menurut Irna monitoring beberapa Posyan, Pospam dan tempat wisata ini untuk memastikan kesiapan pengamanan pada momentum Natal dan Tahun Baru (Nataru).
“Kami ingin masyarakat kami nyaman, lancar saat liburan Nataru. Tapi tetap harus waspada karena cuaca sedang ekstrim,” kata Irna.
Kendati demikian, lanjut Irna, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk tidak berlebihan saat melakukan perayaan tahun baru 2023.
“Yang ingin berlibur silahkan tapi jangan lupa selalu memperhatikan cuaca, jika cuaca lagi tidak bersahabat lebih baik dirumah dan perbanyak dzikir,” terangnya.
“Menurut info BMKG beberapa hari kedepan cuaca sedang tidak baik, kami harap masyarakat tetap waspada khususnya warga pesisir, semoga Pandeglang tetap aman,” ungkapnya.
Sementara itu, pemilik tempat rekreasi Dema Tirta, Dedi mengatakan, pihaknya mengucapkan terimakasih atas kunjungan Bupati ke DM. Sejauh ini pihaknya sudah menyiapkan keamanan yang maksimal guna kenyamanan pengunjung.
“Alhamdulillah keamanan di kita maksimal, satu kolam bertanggung jawab 4 orang,” katanya.
Menurutnya, dengan adanya kabar cuaca ekstrim, memang sedikit berpengaruh terhadap jumlah pengunjung, namun tahun ini tetap lebih baik dari tahun lalu.
“Tahun inimah walaupun agak berkurang pengunjungnya, tapi lebih baik dari tahun lalu saat ada Covid-19, semoga Pandeglang tetap aman,” ujarnya.
“Hari ini yang berkunjung sebanyak 700 orang, normalnya hingga 1.000 orang pengunjung setiap harinya,” ungkapnya.
Sementara Kadishub Pandeglang, Atang Suhana mengatakan, untuk mengtasi kemacetan saat libur Nataru, pihaknya menerjunkan personel sebanayak 126 orang.
“Kantong kemacetan sudah kita koordinasikan seperti Cigadung, Batu Bantar, Carita dan Labuan,” katanya.
Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Tangerang menggelar patroli pengamanan malam Natal dan menyambut tahun baru 2023 di wilayah Kota Tangerang.
Sachrudin mengatakan, monitoring bersama tersebut dilakukan guna memastikan dan memberikan rasa aman dan nyaman bagi umat kristiani dalam merayakan Hari Raya Natal di wilayah Kota Tangerang “Semoga peringatan Natal bisa berjalan dengan lancar,” beber Sachrudin saat meninjau Misa Natal yang berlangsung di GKI Kota Modern, Modernland, Tangerang, Sabtu (24/12/2022) malam.
Sachrudin menjelaskan Pemkot Tangerang menerjunkan sebanyak 442 personel yang terhimpun dari berbagai OPD dan ditugaskan untuk mengamankan kondisi di rumah ibadah dan juga pos – pos pengamanan yang telah dibangun. “Gabungan dari BPBD, Satpol PP, Dishub dan Dinas Kesehatan,” terangnya.
Kapolres Lebak Polda Banten bersama Forkopimda Lebak Tinjau Pelaksanaan Pengamanan Perayaan Natal di Gereja-gereja Wilayah Rangkasbitung, Kabupaten Lebak pada Sabtu (24/12) pukul 20.00.
Peninjauan tersebut dilakukan secara bergilir dengan mendatangi lokasi perayaan Natal, seperti di Gereja Pasundan, Gereja Pantekosta, Gereja Santa Maria Tak bernoda dan Gereja Bethel Indonesia dengan mengendarai sepeda motor.
“Ya malam ini kami bersama Bapak Dandim 0603 Lebak dan Bapak Sekda Lebak meninjau pelaksanaan Ops Lilin Maung 2022 dalam rangka pengamanan perayaan Natal di Gereja -gereja Wilayah Rangkasbitung,” kata Kapolres Lebak, AKBP Wiwin Setiawan kepada BANPOS.
Wiwin menjelaskan, peninjauan tersebut dilakukan karena pihaknya ingin memastikan perayaan Natal di Wilayah Rangkasbitung berjalan dengan aman, lancar dan kondusif. Menurutnya, ini adalah kali pertama perayaan natal pasca pandemi, pihaknya akan berupaya untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat khususnya kepada mereka yang menjalankan natal di masing-masing gerejanya.
“Kami sudah mendirikan pospam dan menempatkan personil baik personil pakaian uniform dan non uniform dibantu oleh TNI dan Instansi terkait untuk mengamankan perayaan Natal tersebut,” jelas Wiwin.
Ia menerangkan, Untuk mengantisipasi Ancaman teror bom dan barang berbahaya, sebelum acara dimulai Gereja-gereja sudah disterilkan terlebih dahulu oleh Team Jibom Gegana Sat Brimob Polda Banten.
“Kami atas nama Polres Lebak dan Jajaran mengucapkan Selamat merayakan Hari Natal tahun 2022 bagi yang merayakannya,” tandasnya.
Pj Gubernur Banten Al Muktabar bersama Kapolda Banten Irjen Pol Prof Dr Rudy Heriyanto beserta jajaran dan rombongan Pemkot Serang yang dipimpin oleh Walikota Serang Syafrudin juga melakukan pengecekan pengamanan malam Natal. Dimulai dari kediaman Kapolda Banten menuju Pendopo Lama Gubernur Banten dan mengunjungi gereja di Kota Serang diantaranya Gereja Kristus Raja dan Gereja Kristen Indonesia. Kegiatan monitoring tersebut dilakukan keduakalinya, guna memastikan keamanan jelang Natal dan tahun baru 2023.
“Kita berbahagia sekali situasi kondusif, aman, damai dan mudah-mudahan kondisi ini bisa terus kita jaga. Bagian Pemerintah hadir dalam rangka menjamin dalam beribadah,” ungkap Pj Gubernur Banten, Al Muktabar.
Dalam kesempatan tersebut, Al Muktabar meminta agar seluruh warga dapat menjaga kerukunan umat beragama. Sebab Indonesia merupakan Negara kesatuan dan harus dijaga dalam Kebhinekaan.
“Tentu secara umum, ibadah adalah hal yang dapat dilaksanakan oleh seluruh warga negara Indonesia termasuk warga negara kita. Mudah-mudahan dengan apa yang kita lakukan malam ini (kemarin, red) hadir bersama mencerminkan bahwa kita pada dasarnya satu kesatuan, pemerintah dan masyarakat adalah satu,” tandasnya.
Terpisah, Walikota Serang, Syafrudin juga melaksanakan monitoring dengan didampingi oleh kepala OPD se-Kota Serang. Terlebih dahulu, Syafrudin mengecek Posko keamanan di Alun-alun Kota Serang dan dilanjutkan menuju Gereja HKBP Serang dan GKKR Kota Serang.
“Kami hadir dalam rangka monitor malam hari Natal, keliling dan alhamdulillah keadaan kondusif serta tidak ada hal-hal yang tidak kita inginkan,” ujarnya.(CR-01/dhe/MUF/PBN/BNN/ANT)