Kategori: INTERNASIONAL

  • DARURAT! Sejumlah Pasien dan Dokter di Rumah Sakit Gaza Terjebak Bombardir Tentara Pendudukan Israel

    DARURAT! Sejumlah Pasien dan Dokter di Rumah Sakit Gaza Terjebak Bombardir Tentara Pendudukan Israel

    GAZA, BANPOS – Dalam 24 jam terakhir, rumah sakit di Gaza terus menerus dibombardir. Kompleks rumah sakit Al-Shifa, fasilitas kesehatan terbesar di mana staf Médecins Sans Frontières (MSF) atau Dokter Lintas Batas masih bekerja, telah beberapa kali terkena serangan, termasuk bangsal bersalin dan rawat jalan.

    Serangan tersebut mengakibatkan banyak kematian dan cedera. Pertikaian di sekitar rumah sakit belum berhenti. Tim MSF dan ratusan pasien masih berada di dalam rumah sakit Al-Shifa. MSF terus mengulangi seruannya untuk menghentikan serangan terhadap rumah sakit, segera melakukan gencatan senjata dan melindungi fasilitas medis, staf medis, dan pasien.

    “Kami terbunuh di sini, tolong lakukan sesuatu!” pesan salah satu perawat MSF dari ruang bawah tanah rumah sakit Al-Shifa pagi ini, tempat dia dan keluarganya berlindung dari gencarnya pemboman.

    “Empat atau lima keluarga kini berlindung di ruang bawah tanah, penembakan sangat dekat, anak-anak saya menangis dan menjerit ketakutan,” lanjut perawat tersebut.

    Kepala Misi MSF di Wilayah Pendudukan Palestina, Ann Taylor, mengatakan bahwa situasi di RUmah Sakit Al-Shifa saat ini seperti sebuah bencana.

    “Kami menyerukan kepada Pemerintah Israel untuk menghentikan serangan yang tak henti-hentinya terhadap sistem kesehatan Gaza. Staf dan pasien kami berada di dalam rumah sakit Al-Shifa di mana pemboman besar-besaran belum berhenti sejak kemarin,” tegasnya.

    DIketahui, Rumah Sakit Al-Shifa adalah kompleks rumah sakit utama di Jalur Gaza, dengan 700 tempat tidur, menyediakan perawatan darurat dan bedah.

    Saat ini, tidak ada fasilitas lain di Jalur Gaza yang mampu menerima dan merawat pasien dengan cedera kompleks yang terkadang mengancam jiwa sebanyak itu.

    Meskipun terjadi serangan rutin dan kekurangan staf, staf di rumah sakit tersebut telah berhasil menjaga operasional rumah sakit.

    Kemarin, RS Al-Shifa mati listrik. Ambulans tidak bisa lagi bergerak untuk menjemput korban luka, dan pemboman tanpa henti membuat pasien dan staf tidak bisa dievakuasi.

    Pada saat artikel ini ditulis, staf MSF menyaksikan orang-orang ditembak ketika mereka berusaha melarikan diri dari rumah sakit.

    “Ada banyak pasien yang sudah dioperasi dan mereka tidak bisa berjalan. Mereka tidak bisa mengungsi. Kami membutuhkan ambulans untuk memindahkan mereka, kami tidak punya ambulans untuk mengevakuasi semua pasien. pasien-pasien ini,” kata Dr. Mohammed Obeid, ahli bedah MSF di rumah sakit Al-Shifa.

    Obeid menegaskan bahwa situasi di sana sangat tidak kondusif. Pasien-pasien yang tengah, akan dan telah dioperasi, benar-benar membutuhkan bantuan. Dirinya pun tidak dapat mengungsi, karena harus membantu pasien lainnya.

    “Kami tidak bisa berangkat karena dari (kemarin) pagi sampai sekarang, kami mengoperasi sekitar 25 pasien. Kalau saya tidak di sini atau dokter bedah lain. Siapa yang akan merawat pasien?” ungkapnya.

    MSF mengecam surat perintah kematian warga sipil yang saat ini terjebak di rumah sakit Al-Shifa yang ditandatangani oleh militer Israel.

    Perlu adanya gencatan senjata yang mendesak dan tanpa syarat dari semua pihak yang bertikai; bantuan kemanusiaan harus disalurkan ke seluruh Jalur Gaza sekarang.

    Selain itu, MSF juga telah kehilangan kontak dengan seorang ahli bedah, bekerja dan berlindung di rumah sakit Al-Quds bersama keluarganya.

    Fasilitas kesehatan lainnya, termasuk rumah sakit Al-Rantisi yang juga pernah didukung oleh MSF, dilaporkan dikepung oleh tank-tank Israel.

    Ann Taylor menegaskan bahwa pihaknya mendesak seluruh negara, baik Amerika, Inggris, negara-negara Liga Arab, Organisasi Kerjasama Islam (OKI) dan Uni Eropa untuk menegakkan hukum humaniter internasional atau International Humanitarian Law (IHL)

    “Kengerian yang terjadi di depan mata kita di Gaza, jelas menunjukkan bahwa seruan untuk menahan diri dan mematuhi IHL tidak diindahkan. Bekerja dengan sengaja untuk mencapai gencatan senjata adalah cara paling efektif untuk menjamin perlindungan warga sipil,” tegasnya.

    Ia menuturkan, ribuan orang telah terluka sejak 7 Oktober, banyak di antaranya berada dalam kondisi kritis dan memerlukan operasi rumit serta perawatan berkelanjutan selama berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan.

    Hal ini menurutnya, hanya dapat dilakukan dengan gencatan senjata total dan pasokan bantuan kemanusiaan tanpa syarat termasuk akses terhadap makanan, bahan bakar dan air; kelangsungan hidup masyarakat di Gaza bergantung pada hal ini. (DZH)

  • Sekjen PBB Antonio Guterres: Begitu Cepat, Gaza Jadi Kuburan Anak-Anak Reporter & Editor : FIRSTY HESTYARINI

    Sekjen PBB Antonio Guterres: Begitu Cepat, Gaza Jadi Kuburan Anak-Anak Reporter & Editor : FIRSTY HESTYARINI

    JAKARTA, BANPOS – Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB) Antonio Guterres menegaskan, apa yang terjadi di Gaza saat ini merupakan bentuk krisis kemanusiaan. Begitu cepat kantong Palestina itu menjadi kuburan bagi anak-anak.

    Untuk diketahui, serangan Hamas ke Israel pada 7 Oktober 2023 telah menewaskan lebih dari 1.400 orang dan sedikitnya 200 orang tersandera. Hampir semuanya belum dibebaskan.

    Menurut catatan Kementerian Kesehatan yang dijalankan Hamas di Gaza melaporkan, serangan balasan Israel ke Palestina sejak tanggal tersebut, telah mengakibatkan lebih dari 10 ribu orang kehilangan nyawa. Lebih dari 4.100 orang, merupakan korban anak-anak.

    “Ratusan anak perempuan dan laki-laki tewas atau terluka setiap hari. Konflik ini sangat mengguncang dunia dan menghancurkan begitu banyak nyawa tak berdosa,” kata Guterres dalam konferensi pers, seperti dilansir BBC, Selasa (7/11/2023).

    Dalam kesempatan tersebut, Guterres mengulangi kecamannya terhadap tindakan Hamas, yang dinilainya telah melakukan aksi teror menjijikkan pada 7 Oktober 2023.

    Guterres menyebut, Hamas telah menggunakan warga sipil sebagai tameng dan terus menyerang Israel.
    “Tidak ada yang bisa membenarkan penyiksaan, pembunuhan, melukai dan penculikan warga sipil yang disengaja. Perlindungan warga sipil harus menjadi yang terpenting,” papar Sekjen PBB sejak 2017.

    Eskalasi Meningkat

    Guterres menyatakan keprihatinannya atas eskalasi permusuhan, akibat perang Israel-Gaza yang terus meningkat.

    Dia pun mendesak komunitas internasional untuk mencegah meluasnya risiko konflik ke wilayah yang lebih luas.

    “Kita sudah menyaksikan peningkatan eskalasi dari Lebanon dan Suriah, hingga Irak dan Yaman,” ujar Guterres.
    Menurutnya, retorika kebencian ini harus dihentikan. Terlebih, tren antisemitisme dan kefanatikan anti-Muslim terus meningkat.

    “Komunitas Yahudi dan Muslim di banyak belahan dunia, kini berada dalam kewaspadaan tinggi. Mereka mengkhawatirkan keselamatan dan keamanan pribadi,” papar Guterres.

    “Kita perlu solusi Dua Negara (Two-State solution). Gencatan senjata kemanusiaan harus disegerakan,” tandasnya.(RMID).

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID https://rm.id/baca-berita/internasional/195875/korban-tewas-lebih-dari-10-ribu-sekjen-pbb-antonio-guterres-begitu-cepat-gaza-jadi-kuburan-anakanak.

  • Sekjen PBB Antonio Guterres: Begitu Cepat, Gaza Jadi Kuburan Anak-Anak

    Sekjen PBB Antonio Guterres: Begitu Cepat, Gaza Jadi Kuburan Anak-Anak

    ISRAEL-PALESTINA, BANPOS – Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB) Antonio Guterres menegaskan, apa yang terjadi di Gaza saat ini merupakan bentuk krisis kemanusiaan. Begitu cepat kantong Palestina itu menjadi kuburan bagi anak-anak.

    Untuk diketahui, serangan Hamas ke Israel pada 7 Oktober 2023 telah menewaskan lebih dari 1.400 orang dan sedikitnya 200 orang tersandera. Hampir semuanya belum dibebaskan.

    Menurut catatan Kementerian Kesehatan yang dijalankan Hamas di Gaza melaporkan, serangan balasan Israel ke Palestina sejak tanggal tersebut, telah mengakibatkan lebih dari 10 ribu orang kehilangan nyawa. Lebih dari 4.100 orang, merupakan korban anak-anak.

    “Ratusan anak perempuan dan laki-laki tewas atau terluka setiap hari. Konflik ini sangat mengguncang dunia dan menghancurkan begitu banyak nyawa tak berdosa,” kata Guterres dalam konferensi pers, seperti dilansir BBC, Selasa (7/11/2023).

    Dalam kesempatan tersebut, Guterres mengulangi kecamannya terhadap tindakan Hamas, yang dinilainya telah melakukan aksi teror menjijikkan pada 7 Oktober 2023.

    Guterres menyebut, Hamas telah menggunakan warga sipil sebagai tameng dan terus menyerang Israel.

    “Tidak ada yang bisa membenarkan penyiksaan, pembunuhan, melukai dan penculikan warga sipil yang disengaja. Perlindungan warga sipil harus menjadi yang terpenting,” papar Sekjen PBB sejak 2017.

    Eskalasi Meningkat
    Guterres menyatakan keprihatinannya atas eskalasi permusuhan, akibat perang Israel-Gaza yang terus meningkat.

    Dia pun mendesak komunitas internasional untuk mencegah meluasnya risiko konflik ke wilayah yang lebih luas.

    “Kita sudah menyaksikan peningkatan eskalasi dari Lebanon dan Suriah, hingga Irak dan Yaman,” ujar Guterres.

    Menurutnya, retorika kebencian ini harus dihentikan. Terlebih, tren antisemitisme dan kefanatikan anti-Muslim terus meningkat.

    “Komunitas Yahudi dan Muslim di banyak belahan dunia, kini berada dalam kewaspadaan tinggi. Mereka mengkhawatirkan keselamatan dan keamanan pribadi,” papar Guterres.

    “Kita perlu solusi Dua Negara (Two-State solution). Gencatan senjata kemanusiaan harus disegerakan,” tandasnya. (RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID baca-berita/internasional/195875/korban-tewas-lebih-dari-10-ribu-sekjen-pbb-antonio-guterres-begitu-cepat-gaza-jadi-kuburan-anakanak

  • Bos FPCI Ingatkan, Konflik Israel-Hamas Palestina Bukan Perang Agama

    Bos FPCI Ingatkan, Konflik Israel-Hamas Palestina Bukan Perang Agama

    JAKARTA, BANPOS – Founder and Chairman of Foreign Policy Community of Indonesia Dino Patti Djalal menegaskan, perang Israel melawan Hamas Palestina bukanlah perang agama.

    “Ini adalah konflik politik yang sudah lama terjadi, dan akan terus berlangsung. Kecuali, ada solusi politik damai,” kata Dino dalam acara Vigil in Support to the People of Palestine di Kedutaan Besar (Kedubes) Palestina, Jakarta, Kamis (2/11/2023).

    Menurutnya, PBB sudah mengeluarkan suatu resolusi, yang antara lain meminta Israel dan Palestina melakukan gencatan senjata segera, agar blokade ini dapat diakhiri.

    Untuk diketahui, perang Israel-Hamas Palestina yang memanas sejak 7 Oktober 2023. Serangan Hamas ketika itu, menewaskan lebih dari 1.400 orang di Israel, dan lebih dari 200 orang tersandera.

    Sementara serangan balasan Israel ke Palestina, menurut catatan Kementerian Kesehatan yang dijalankan Hamas di Gaza, telah mengakibatkan lebih dari 9.000 orang kehilangan nyawa.

    “FPCI mendorong resolusi PBB. Kita berharap, negara-negara dunia – terutama Israel – mendengar suara masyarakat dunia dan mematuhinya,” tegas Dino, yang juga pernah menjabat Wakil Menteri Luar Negeri.

    Two States Solution

    Pada kesempatan yang sama, Dino juga menegaskan dukungannya, untuk Two States Solution sebagai kunci penyelesaian konflik Israel-Palestina, yang saat ini dinilainya semakin jauh dari harapan.

    Dalam solusi ini, kata Dino, negara Israel tetap ada. Tidak hancur, tidak hilang. Negara Palestina yang merdeka, juga ada. Dua negara ini hidup berdampingan secara damai.

    “Ini adalah solusi yang didukung pemerintah Indonesia. Solusi ini tadinya juga didukung oleh Palestina dan Israel, serta Timur Tengah. Juga negara-negara Barat dan mayoritas negara dunia,” tutur Duta Besar RI untuk Amerika Serikat periode 2010-2013.

    Karena itu, Dino berharap, setelah ada gencatan senjata, dan setelah keadaan kembali normal, entah kapan, dapat digencarkan lagi usaha ke arah suatu perundingan ke arah tercapainya solusi politik kedua negara.

    Perundingan ini harus dapat menjadi solusi bagi kemerdekaan dan harga diri Palestina. Sehingga, martabat dan keadilan Palestina dapat ditegakkan.

    “In no part of the world, can you suppress the will of a nation to be free. Tidak ada satu pun tempat atau massa di dunia, yang membungkam atau mengakhiri semangat suatu bangsa untuk merdeka,” ucap Dino.

    “Untuk sementara waktu, bisa. Untuk selamanya, tidak. Karena semangat untuk menjadi bangsa yang merdeka adalah semangat yang paling suci, paling sakral. Tidak ada manusia, pemerintah mana pun yang rela untuk melepaskan semangat untuk merdeka,” tandasnya.

    Acara solidaritas untuk Palestina ini juga dihadiri sejumlah Duta Besar (Dubes) negara sahabat seperti Dubes Sudan untuk Indonesia Yassir Mohamed Ali, Dubes Maroko untuk Indonesia Ouadia Benabdellah, Dubes Turki untuk Indonesia Talip Kucukcan, Dubes Afrika Selatan untuk Indonesia Mpetjane Kgaogelo Lekgoro.

    Acara yang diakhiri dengan menyalakan lilin dalam moment of silence, ditutup dengan doa secara Islam dan Kristen. Tampak pula dukungan tertulis peserta aksi yang mengenakan pakaian berwarna hitam, dalam bentangan kertas putih yang dipasang di halaman depan Kantor Kedubes Palestina, dengan tajuk Free Palestine.(RMID).

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID https://rm.id/baca-berita/internasional/195336/dorong-two-states-solution-bos-fpci-ingatkan-konflik-israelhamas-palestina-bukan-perang-agama.

  • Hari Ini Groundbreaking Di IKN, Jokowi: Kalau BI Sudah Membangun, Mau Apa Kita?

    Hari Ini Groundbreaking Di IKN, Jokowi: Kalau BI Sudah Membangun, Mau Apa Kita?

    IBU KOTA NUSANTARA, BANPOS – Presiden Jokowi melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama Kompleks Perkantoran Bank Indonesia (BI) di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kamis (2/11/2023). Groundbreaking ini semakin menunjukkan kesiapan Indonesia untuk pindah ibu kota.

    “Kalau Bank Indonesia sudah mulai membangun, mau apa kita? Yang pegang uang, semuanya ada di bank sentral kita,” kata Jokowi di IKN, Kamis (2/11/2023).

    Jokowi yakin, keberadaan BI di IKN dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat, dunia usaha, dan investor. Karena otoritas moneter, perbankan, dan sistem pembayaran telah ada dan siap mendukung pengembangan IKN, mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Nusantara.

    “Ini menunjukkan kesungguhan, komitmen, dan kesiapan Indonesia membangun IKN menjadi ibu kota yang berkelas dunia,” tegas Jokowi.

    Pada kesempatan yang sama, Presiden ke-7 RI ini menjelaskan soal pembiayaan pembangunan gedung dan fasilitas di IKN. Dia bilang, 20 persen pembiayaan pembangunan gedung pemerintah dan infrastruktur dasar, ditanggung oleh APBN. 80 persen sisanya, diberikan kepada pihak swasta.

    Setelah pemerintah membangun Istana dan Kantor Menteri, hingga Desember mendatang, total Rp 45 triliun digelontorkan untuk pembiayaan pekerjaan pembangunan di IKN.

    “Ada lima hotel yang akan segera dibangun – empat bintang lima, satu bintang empat -, empat rumah sakit, sekolah internasional Nusantara Intercultural School (NIS), dua mall besar, dan Training Center (TC) PSSI yang dimulai bulan lalu. April maksimal Mei 2024, delapan TC PSSI akan selesai dibangun,” paparnya. (RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID baca-berita/government-action/195221/hari-ini-groundbreaking-di-ikn-jokowi-kalau-bi-sudah-membangun-mau-apa-kita

  • Bolivia Putus Hubungan Dengan Israel

    Bolivia Putus Hubungan Dengan Israel

    BOLIVIA, BANPOS – Bolivia akhirnya memutuskan hubungan diplomatik dengan Israel, karena negara tersebut menyerang Palestina habis-habisan di Jalur Gaza.

    “Ini adalah bentuk penolakan dan kecaman atas serangan militer Israel yang agresif dan tidak proporsional di Jalur Gaza,” kata Wakil Menteri Luar Negeri Freddy Mamani dalam konferensi pers, seperti dilansir Reuters, Rabu (1/11/2023).

    Sementara dua negara tetangga, Kolombia dan Chile, memanggil duta besar mereka di negara Timur Tengah tersebut, untuk berkonsultasi.

    Ketiga negara Amerika Selatan tersebut kompak mengecam serangan Israel di Gaza dan mengutuk kematian warga Palestina. Serta menyerukan gencatan senjata. Seperti halnya Brazil dan Meksiko.

    Bolivia dan Chile yang mendorong masuknya bantuan kemanusiaan ke zona tersebut, menuding Israel melanggar hukum internasional.

    Tanpa tedeng aling-aling, lewat akun X yang dulunya bernama Twitter, Presiden Kolombia Gustavo Petro menyebut serangan Israel sebagai pembantaian rakyat Palestina.

    Presiden Brazil Luiz Inacio Lula da Silva, juga senada. “Apa yang kita lihat sekarang adalah kegilaan Perdana Menteri Israel yang ingin melenyapkan Jalur Gaza,” katanya, Jumat (27/10/2023).

    Bolivia adalah salah satu negara pertama yang secara aktif memutuskan hubungan diplomatik dengan Israel karena perang di Gaza, sebagai pembalasan atas serangan tanggal 7 Oktober di Israel selatan oleh militan Hamas Palestina.

    Menurut Israel, serangan tersebut telah menewaskan 1.400 orang, termasuk anak-anak, dan 240 orang disandera. Sementara Kementerian Kesehatan yang dijalankan Hamas di Gaza melaporkan, lebih dari 8.500 orang tewas setelah Israel melancarkan serangan balasan. (RMID)

    Berita Ini Telah Terbit Di https://rm.id/baca-berita/internasional/195056/tolak-serangan-militer-agresif-di-gaza-bolivia-putus-hubungan-dengan-israel

  • Al-Azhar Mesir Gelar Wisuda Ribuan Mahasiswa Angkatan Gaza

    Al-Azhar Mesir Gelar Wisuda Ribuan Mahasiswa Angkatan Gaza

    MESIR, BANPOS – Universitas Al-Azhar Kairo Mesir mewisuda ribuan mahasiswa-mahasiswi dari 40 negara, di Al-Azhar Conference Center Kairo.

    Para wisudawan angkatan tahun ini diberi nama “Gaza”. Nama itu disematkan langsung oleh Grand Syaikh Al-Azhar Prof. Dr. Ahmad At-Thoyyib sebagai bentuk dukungan nyata Al-Azhar kepada perjuangan rakyat Gaza di Palestina.

    Hadir pada acara tersebut Wakil Grand Syaikh Al-Azhar Prof. Dr. Muhammad Duwaini, Menteri Kebudayaan, Menteri Pemuda dan Olahraga Mesir, Rektor Universitas Al-Azhar Prof. Dr. Salamah Daud, dan Ketua ASFA Foundaton/Waketum DMI Komjen (Purn) Dr Syafruddin.

    Hadir juga, Sekjen Majma’ Al-Buhust Al-Islamiyah Prof. Dr. Nadhir Al-Ayyadh, Penasehat Grand Syaikh; Prof. Dr. Nahla Soidy, Prof. Dr. Abdu Daim Nusair, Ambassador Abdurrahman Musa, Ketua OIAI Pusat Prof. Dr. Osamah Yasin dan Prof. Dr. Muhammad Husein Al-Mahrosowi.

    Serta, 35 Duta Besar Negara Sahabat, Wakil Rektor, Dekan dan Pejabat Tinggi di Al-Azhar.

    Para alumni Al-Azhar mendapatkan berbagai nasehat dan pesan-pesan kunci dari para tokoh Al-Azhar sebelum mereka kembali ke negerinya masing-masing.

    Ini merupakan momentum penting bagi para Duta Al-Azhar, para duta wasatiyah Islam yang akan bertugas di seluruh penjuru dunia untuk memberikan pencerahan kehidupan.

    Serta, menampilkan wajah Islam yang moderat dan mewujudkan perdamaian dunia.

    Dalam sambutannya Prof Salamah Daud menyatakan bahwa Al-Azhar mengajarkan kepada para mahasiswanya nilai-nilai dan pandangan Islam yang wasathy (moderat).

    Prof. Duwaini dalam sambutannya meminta kepada para alumni Al-Azhar agar tetap dan terus berpegang teguh kepada nilai-nilai yang telah diajarkan oleh Al-Azhar.

    Prof. Duwaini juga berpesan, agar risalah dan pandangan wasatiyyat Islam Al-Azhar menjadi role model dan pegangan dalam kiprah dan peran para alumni sekembalinya di negara masing-masing.

    Sementara itu, Ketua ASFA Foundation Dr. Syafruddin dalam sambutannya menyatakan, bahwa pendirian ASFA Foundation terinspirasi dari Al-Azhar dalam mencetak dan melahirkan SDM unggulan, berhaluan wasatiyat Islam, menjadi perekat umat untuk perdamaian dunia.

    Haji Syafruddin menyampaikan ungkapan terima kasih dan apresiasi kepada Al-Azhar sebagai institusi atas jasa dan peranannya selama ini kepada bangsa Indonesia.

    Para alumni Al-Azhar telah berhasil mengambil peran aktif dalam memajukan Indonesia di berbagai bidang.

    Haji Syafruddin yang juga menjabat Waketum DMI menyatakan bahwa lebiih dari 10 abad Al-Azhar secara nyata terus mendidik dari generasi ke generasi dengan pandangan wasatiyah Islamnya, sehingga risalah Al-Azhar menyebar ke seluruh penjuru dunia.

    Pandangan wasatiyah Islam yang dikembangkan Al-Azhar itu menjadi model dan rujukan dalam mewujudkan perdamaian dunia (Assalam fil Alamin).

    Haji Syafruddin juga menyampaikan bahwa Mesir merupakan pusat peradaban yang menerangi dunia.

    Keberadaan Al-Azhar di Mesir merupakan tonggak penting dalam menerangi dunia dengan cahaya keIslaman yang ramah dari timur hingga barat.

    Menurutnya, Al-Azhar telah mampu memproduksi para ulama dan pemimpin Islam dunia, dari rahim Al-Azhar lahirlah tokoh-tokoh ulama dan pemimpin Islam di berbagai level.

    Al-Azhar menjadi produsen terbesar kebutuhan sumber daya manusia selama lebih dari 10 abad.

    Wakil Sekjen DMI yang juga merupakan Wakil Ketua Lazis ASFA

    KH. Anizar Masyhadi yang turut hadir kepada awak media menyampaikan, bahwa pengalaman Al-Azhar yang mampu bertahan lebih dari 10 abad harus ditiru oleh lembaga pendidikan di Indonesia.

    Menurutnya, pesantren dan lembaga pendidikan di Indonesia telah merasakannya hasil yang diperankan oleh Al-Azhar.

    Para alumninya berkiprah di Indonesia menjadi ulama, cendekiawan, rektor, pimpinan pesantren dan ormas keIslaman.

    ASFA Foundation melalui Lazis ASFA mendapatkan kesempatan terhormat, kemuliaan dan keberkahan dapat ikut serta andil dan peran kerja sama dengan institusi pendidikan tertua yang memiliki reputasi sangat tinggi Al-Azhar dalam percepatan dan pengembangan SDM berskala nasional dan internasional.

    Dari Al-Azhar Kairo Mesir, Ketua ASFA Foundation melanjutkan perjalanan ke Riyadh Saudi Arabia untuk bertemu dengan Sekjen Liga Muslim Dunia Syaikh Dr. Muhammad Abdul Karim Al-Isa guna membahas perdamaian dunia. (RMID)

    Berita Ini Telah Terbit Di https://rm.id/baca-berita/nasional/194912/alazhar-mesir-gelar-wisuda-ribuan-mahasiswa-angkatan-gaza

  • Populasi Menua, Angka Kelahiran Nyusruk, Jinping Minta Wanita Dongkrak Peran

    Populasi Menua, Angka Kelahiran Nyusruk, Jinping Minta Wanita Dongkrak Peran

    CHINA, BANPOS – Presiden China Xi Jinping menegaskan, kaum perempuan mempunyai peran penting di tengah situasi negara yang bergulat dengan populasi menua dan penurunan angka kelahiran yang mencapai rekor.

    Xi mengatakan, wanita harus mampu menciptakan tren baru dalam berkeluarga. Definisi membangun perempuan, menurutnya, tidak hanya semata membangun kapasitas pribadinya. Tetapi juga terkait keharmonisan keluarga, keharmonisan sosial, pembangunan nasional, dan kemajuan nasional.

    “Penting bagi kita, untuk secara aktif menumbuhkan budaya baru dalam pernikahan dan melahirkan anak. Serta memperkuat bimbingan terhadap pandangan generasi muda tentang pernikahan, persalinan dan keluarga,” papar Xi seperti dikutip Xinhua, Senin (30/10/2023).

    Saat ini, faktor-faktor seperti biaya penitipan anak yang tinggi, hambatan karier, diskriminasi gender, dan sikap enggan menikah telah menghalangi banyak perempuan muda China untuk memiliki anak.

    Jumlah kelahiran terkait erat dengan angka pernikahan, karena kebijakan resmi China mempersulit perempuan lajang untuk memiliki anak.

    Januari 2023, Biro Statistik Nasional China melaporkan penurunan populasi pertama dalam enam dekade. Serta penuaan yang cepat.

    Dalam dua tahun terakhir, pihak berwenang China telah meluncurkan langkah-langkah untuk meningkatkan angka kelahiran di negara tersebut, termasuk insentif keuangan dan meningkatkan fasilitas penitipan anak.

    Media pemerintah sering mengaitkan perkembangan populasi dengan kekuatan dan “peremajaan” negara. (RMID)

  • Netanyahu: Gencatan Senjata Sama Saja Menyerah Pada Teroris, Ini Waktunya Perang

    Netanyahu: Gencatan Senjata Sama Saja Menyerah Pada Teroris, Ini Waktunya Perang

    ISRAEL, BANPOS – Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu menegaskan, pihaknya ogah melakukan gencatan senjata dalam perang melawan Hamas Palestina. Gencatan senjata, kata Netanyahu, sama artinya dengan menyerah pada Hamas. Menyerah pada terorisme.

    “Sama seperti AS yang tidak menyetujui gencatan senjata setelah pemboman Pearl Harbor atau setelah serangan teroris 9/11, Israel juga tidak akan menyetujui penghentian permusuhan dengan Hamas, setelah serangan mengerikan pada 7 Oktober,” kata Netanyahu di Tel Aviv, seperti dikutip BBC, Selasa (31/10/2023).

    “Alkitab mengatakan, ada waktunya untuk damai, ada waktunya untuk berperang. Sekarang ini, adalah waktu untuk berperang,” ujar Netanyahu.

    “Perang demi masa depan kita bersama. Saat ini, kita menarik garis antara kekuatan peradaban dan kekuatan barbarisme,” imbuh politisi berusia 74 tahun itu.

    Netanyahu menuturkan, serangan Hamas 7 Oktober 2023 mengingatkan, kita tak mungkin bisa mewujudkan janji masa depan yang lebih baik. Kecuali, dunia yang beradab bersedia memerangi kaum barbar.

    “Israel tidak memulai perang, tapi kami akan memenangkannya. Hamas adalah bagian dari poros kejahatan yang dibentuk Iran,” ucapnya.

    Dalam kesempatan tersebut, Netanyahu menegaskan komitmennya untuk memulangkan sandera.

    “Hamas tak mungkin melakukannya, kecuali mereka berada di bawah tekanan,” tandas politisi yang akrab disapa Bibi. (RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID https://rm.id/baca-berita/internasional/194900/netanyahu-gencatan-senjata-sama-saja-menyerah-pada-teroris-ini-waktunya-perang

  • Ratusan Juta Rupiah Terkumpul untuk Palestina

    Ratusan Juta Rupiah Terkumpul untuk Palestina

    TANGERANG, BANPOS – Konflik berdarah antara warga Palestina dengan tentara pendudukan Israel hingga saat ini masih berlangsung. Berbagai pihak pun mulai memberikan bantuan kemanusiaan, guna meringankan beban warga yang berada di daerah konflik. Salah satu bantuan datang dari Kota
    Tangerang dan Tangerang Selatan (Tangsel).

    Di Kota Tangsel, penggalangan dana dipimpin langsung oleh Walikota Tangsel, Benyamin Davnie.
    Bersama jajaran Forkopimda, pihaknya berhasil mengumpulkan bantuan kemanusiaan untuk warga
    Palestina mencapai lebih dari setengah miliar rupiah.

    "Sebelum hari ini, dari ASN terkumpul Rp415 juta lebih dan pada pagi hari ini terkumpul Rp55 juta
    rupiah, dan ditambah dari Kecamatan Pondok Aren sebesar Rp28 juta, kemudian juga ada BKMT tadi
    Rp4 juta," ujar Benyamin usai mengikuti Salat Istisqa' dan Doa serta Donasi untuk Palestina di Lapangan Cilenggang, Serpong pada Sabtu (28/10).

    Dimana kata Benyamin, donasi ini nantinya akan diserahkan ke Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota
    Tangerang Selatan untuk diserahkan ke Baznas pusat yang kemudian nantinya dikirimkan ke Palestina.
    "Simpati dan donasi kita untuk Palestina silakan terus dilakukan oleh masyarakat," ucapnya.

    Bahkan Benyamin mengingatkan kepada semua soal pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 yang
    secara jelas dan gamblang menolak segala bentuk penjajahan di muka bumi.

    "Saya ingin mengingatkan pembukaan UUD 1945 yang mengatakan bahwa sesungguhnya kemerdekaan
    itu hak segala bangsa dan oleh sebab itu maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak
    sesuai dengan peri kemanusiaan dan peri keadilan," ucapnya.

    Selain dari itu, kita khususkan doa kita bersama agar kemerdekaan Palestina agar segera terwujud.

    "Semoga Allah SWT segera mengabulkan doa kita dan memberikan kemerdekaan penuh kepada
    saudara-saudara kita di Palestina. Dan kepada seluruh elemen masyarakat, organisasi, lembaga dan
    sebagainya yang telah berinisiatif menggalang dana untuk Palestina, saya ucapkan terima kasih. Semoga
    Allah meridhoi setiap langkah dan kebaikan kita bersama," ungkapnya.

    Terpisah, Badan Amil dan Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Tangerang sejak 23 sampai 29 Oktober 2023,
    telah mengumpulkan dana sebesar Rp141.932.229 untuk membantu rakyat Palestina yang sedang
    menghadapi serangan dan blokade Israel.

    Ketua BAZNAS Kota Tangerang, KH. M. Aslie Elhusyairy, mengatakan bahwa dana yang terkumpul akan
    diserahkan ke BAZNAS Pusat untuk disalurkan kepada lembaga kemanusiaan yang membantu rakyat
    Palestina seperti UNRWA, Jordan Hashemite Charity Organization, dan Jordan Medical Aid for
    Palestinians.

    "Pemilihan lembaga mitra penyaluran bantuan untuk Palestina dilakukan dengan menjalankan tiga
    prinsip aman yaitu aman syar'i, aman regulasi, dan aman NKRI," katanya.

    Dia pun menyampaikan apresiasi kepada warga yang sudah menyalurkan bantuan bagi rakyat Palestina
    melalui BAZNAS. (DZH/ANT)