Kategori: INTERNASIONAL

  • Dubes Australia Penny Williams Kunjungi Perusahaan Tambang Di Kaltim

    Dubes Australia Penny Williams Kunjungi Perusahaan Tambang Di Kaltim

    AUSTRALIA, BANPOS – Duta Besar (Dubes) Australia untuk Indonesia Penny Williams mengunjungi perusahaan-perusahaan Australia di Bontang dan Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim). Dubes Williams mengapresiasi kolaborasi perusahaan-perusahaan Australia dengan mitra lokalnya.

    Memakai safety helmet dan rompi oranye, pada 16 Oktober lalu Dubes Williams meninjau perusahaan Thiess dan Orica di Balikpapan. PT Thiess merupakan perusahaan penyedia jasa pertambangan terbesar di dunia yang berasal dari Australia. Sedangkan PT Orica merupakan penyedia bahan peledak komersial dan sistem peledakan terbesar untuk pasar pertambangan dan infrastruktur.

    “Senang dapat melihat langsung bagaimana perusahaan-perusahaan terkemuka Australia seperti Thiess dan Orica bekerja sama dengan mitra lokal memberikan layanan dan teknologi pertambangan kelas dunia. Ini dilakukan guna mendukung sektor pertambangan Indonesia yang sedang berkembang pesat,” kata Dubes perempuan pertama Australia untuk Indonesia itu.

    Dubes Williams juga mengunjungi Pusat Pemantauan Global GroundProbe. Dia menyempatkan diri berswafoto dengan tenaga ahli geoteknik Indonesia. Para ahli geoteknik bertugas untuk memberikan peringatan dini mengenai potensi kegagalan dinding di lokasi tambang serta lokasi penting lainnya.

    Dubes Williams juga bertemu dengan para siswa yang sedang menyelesaikan program magang di Thiess Training Academy.

    Di Bontang, dia melakukan tur ke fasilitas produksi Amonium Nitrat (AN) PT Kaltim Nitrate Indonesia (KNI). Fasilitas KNI merupakan perusahaan patungan antara Armindo dan Orica. Fasilitas ini memproduksi lebih dari 300.000 ton AN per tahun untuk mendukung kegiatan pertambangan di Indonesia dan internasional.

    “Pemerintah Australia dan Indonesia berkomitmen menjalin kerja sama ekonomi strategis. Saya bangga melihat kontribusi yang diberikan oleh perusahaan Australia seperti GroundProbe, Orica dan Thiess di Indonesia,” kata Dubes Williams.

    Dalam kunjungan tersebut, Dubes Williams juga bertemu dengan Wali Kota Balikpapan Basri Rase. (RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID https://rm.id/baca-berita/internasional/194230/dubes-australia-penny-williams-kunjungi-perusahaan-tambang-di-kaltim

  • Pencuri Gondol Satu Truk Uang Koin Rp 11,9 Miliar

    Pencuri Gondol Satu Truk Uang Koin Rp 11,9 Miliar

    AMERIKA SERIKAT, BANPOS – Empat orang di Amerika Serikat (AS) menghadapi tuntutan hukum karena mencuri lebih dari 2 juta duit koin (sen) senilai 750 ribu dolar AS atau sekitar Rp 11,9 miliar. Jika ditotal, berat koin itu sekitar enam ton.

    Melansir Associated Press, Rakiem Savage (25), Ronald Byrd (31), Haneef Palmer (30) dan Malik Palmer (32) mengambil koin-koin tersebut, ketika sopir truk berhenti di parkiran pada 13 April 2023, di US Mint, Philadelphia. Truk itu tengah dalam perjalanan ke Miami. Para pelaku beraksi malam hari ketika sopir tidur lelap.

    Detektif mengatakan, pada saat itu video pengawasan menunjukkan enam pria mengenakan hoodie abu-abu dan bersenjatakan pemotong baut, mendekati truk di tengah malam dan membobolnya. Mereka memasukkan koin ke dalam tas yang lebih kecil dan ke dalam truk yang sudah menunggu.

    Para pencuri mengaku, uang yang mereka curi hanya berjumlah 234,5 ribu dolar AS atau sekitar Rp 3,7 miliar. AP mengutip isi surat dakwaan yang menyebut, pencuri telah mengubah uang koin itu ke dalam bentuk tunai, di mesin koin, di Maryland. Para pencuri juga mendepositokan duit-duit itu ke empat bank berbeda di pinggiran Kota Philadelphia.

    Para pelaku menghadapi tuntutan terkait konspirasi, perampokan, pencurian uang pemerintah, serta dakwaan lainnya. (RMID)

  • Dubes Jerman Untuk Indonesia Suguhkan Film Sains Ke Sekolah Di 70 Daerah

    Dubes Jerman Untuk Indonesia Suguhkan Film Sains Ke Sekolah Di 70 Daerah

    JAKARTA, BANPOS – Festival Film Sains atau Science Film Festival (SFF) ke-14 resmi dibuka, Sabtu (21/10). Lebih dari 200 siswa Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) dari 70 kabupaten dan kota di Indonesia hadir di acara pembukaan itu di kantor Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), Jakarta.

    Para siswa sangat antusias mengikuti rangkaian acara, yang merupakan bagian dari agenda Dekade Restorasi Ekosistem dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Pasalnya, di sela pemutaran dua film perdana, ada sembilan siswa terpilih yang diajak berpartisipasi dalam sebuah eksperimen sains sederhana bernama “Gas Karbondioksida”.

    Di eksperimen ini, para siswa menerima tantangan untuk meniup balon serta memadamkan api dengan menggunakan gas karbondioksida hanya dengan menggunakan asam cuka dan baking soda. Eksperimen sains ini berjalan dengan pengawasan guru pendamping.

    Acara yang didukung lembaga seni dan budaya Jerman, Goethe-Institut dan Kedutaan Besar Jerman di Jakarta ini, akan berlangsung pada 21 Oktober hingga 30 November 2023 secara daring (online) dan luring (offline). SFF 2023 ini memutarkan 18 film dari 12 negara. Yaitu dari Afrika Selatan, Amerika Serikat, Argentina, Brazil, Chile, Indonesia, Inggris, Jerman, Kazakhstan, Kolombia, Tanzania dan Thailand.

    Film-film yang sudah dipilih khusus ini dijadwalkan diputar bergantian di sekolah-sekolah di Jabodetabek, Blitar, Surabaya, Belitung Timur dan Medan, yang akan dilengkapi dengan kegiatan eksperimen sains. Begitu juga di sejumlah pusat sains di Jakarta, Bandung, Yogyakarta dan Pontianak.

    Sementara pemutaran film dan demonstrasi eksperimen sains akan berlangsung secara daring via platform Zoom bagi siswa-siswi di Aceh, Arguni, Bintuni, Dolok Sanggul, Flores Timur, Jayapura, Kefamenanu, Pematang Siantar, Sidikalang, Sumbawa, Tobelo, dan Waikabubak.

    Duta Besar (Dubes) Jerman untuk Indonesia Ina Lepel menyebut, acara ini memungkinkan para siswa untuk mengetahui pentingnya perlindungan dan pemulihan ekosistem melalui pemutaran berbagai film internasional, diselingi eksperimen sains menyenangkan yang cocok bagi anak-anak.

    “Diharapkan, anak-anak ini makin sadar dengan pentingnya perlindungan ekosistem dalam pengelolaan lahan, air, dan sumber daya hayati di sekitar mereka,” ujarnya.

    ada kesempatan yang sama, Direktur Goethe-Institut Wilayah Asia Tenggara, Australia, dan Selandia Baru, Stefan Dreyer mendorong anak-anak untuk berperan aktif dalam bidang sains ke depannya.

    “Kami ingin menunjukkan sains bisa menyenangkan. Sangat berharap bahwa Anda semua menikmati setiap kegiatannya. Dan saya sangat berharap kepada Anda semua karena Anda generasi masa depan,” harapnya.

    Jadwal Festival Film Sainsp
    Di acara pembukaan SFF 2023 ditampilkan dua film berjudul “Sang Penerang Desa” dari Indonesia dan “Checker Tobi: The Waste Check” dari Jerman.

    Film Sang Penerang Desa bercerita tentang pengalaman Puni yang tinggal di desa dan menemukan inspirasi untuk membawa perubahan di desa-desa Indonesia dengan membangun pembangkit listrik tenaga mikrohidro. Sedangkan film kedua, mengajak penonton untuk melihat bagaimana sampah kemasan berbahan plastik dapat diolah menjadi sesuatu yang baru.

    Sejak diluncurkan di Thailand pada 2005, Science Film Festival konsisten mempromosikan literasi sains kepada pemuda di Asia Tenggara, Asia Selatan, Afrika, Amerika Latin, dan Timur Tengah melalui komunikasi yang menghibur.

    Science Film Festival baru mulai diperkenalkan dan diadakan di Indonesia pada 2010, seiring upaya ekspansi regional festival pada masa itu. Dalam perjalanan waktu, Science Film Festival telah mengukuhkan diri sebagai yang terbesar di dunia untuk jenisnya, dengan sekitar 700.000 penonton di lebih dari 20 negara selama edisi tahun 2022, termasuk 66.533 penonton di Indonesia.

    Festival tahun ini diselenggarakan secara internasional di 21 negara mulai 1 Oktober sampai 20 Desember 2023. (RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID https://rm.id/baca-berita/internasional/193927/dubes-jerman-untuk-indonesia-suguhkan-film-sains-ke-sekolah-di-70-daerah

  • Perpusnas Jadi Salah Satu Peserta Konferensi Internasional X

    Perpusnas Jadi Salah Satu Peserta Konferensi Internasional X

    Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI berpartisipasi dalam Konferensi Internasional X dengan tema Perpustakaan sebagai Fenomena Budaya. Kegiatan ini berlangsung di Perpustakaan Nasional Belarusia selama dua hari, Kamis-Jumat (19-20/10).

    Kepala Perpustakaan Nasional Belarusia, Vadzim Hihin membuka konferensi yang didedikasikan untuk memperingati Tahun Perdamaian dan Penciptaan. Selanjutnya, Perdana Menteri Belarusia Roman Golovchenko dalam sambutannya menyampaikan harapan agar seluruh peserta yang hadir dapat bekerja dengan baik dan berkomunikasi secara profesional.

    Selama sepuluh tahun, konferensi ini telah menjadi platform diskusi resmi di Belarusia untuk membahas masalah dan tren dalam komunitas perpustakaan.

    Pada sesi pleno, seluruh kepala dan spesialis otoritatif dari perpustakaan terbesar, arsip, museum, penerbit, organisasi peneliti dan lembaga pendidikan, produsen perangkat lunak, perangkat keras, produk informasi dan peralatan industri untuk perpustakaan membahas identitas nasional serta kerja sama internasional perpustakaan. Diplomasi budaya berperan sebagai peluang perdamaian dalam kondisi konfrontasi geopolitik, pengaruh faktor eksternal terhadap perolehan perpustakaan dan penyelenggaraan pelayanan.

    Kepala Perpusnas RI Muhammad Syarif Bando, saat berlangsungnya acara pada sesi coffe break memberikan testimoni. Menurutnya, tema yang diangkat pada Konferensi Internasional X merupakan suatu keniscayaan atas kehadiran era digital dalam melakukan transformasi digital terhadap layanan perpustakaan kepada seluruh pemustaka, terutama generasi milenial.

    Syarif Bando menambahkan Indonesia telah melakukan program transformasi digital perpustakaan tersebut dan menghasilkan lima produk perpustakaan digital yakni iPusnas, e-Resources, Khastara, BintangPusnas, dan konten kreatif yang dihasilkan pustakawan Perpusnas.

    Pada saat gala dinner, Syarif Bando menyampaikan apresiasi atas undangan yang diberikan. Dia mengatakan, pengelolaan perpustakaan di Indonesia terdiri dari manajemen kolesi sebesar 10 persen, manajemen pengetahuan sebesar 20 persen, dan transfer pengetahuan sebesar 70 persen.

    “Saat ini, yang menjadi program nasional dan mendapat dukungan penuh dari pemerintah Indonesia adalah Transformasi Perpustakaan Berbasisi Inklusi Sosial (TPBIS). Program ini menjadikan perpustakaan sebagai pusat berkegiatan masyarakat yang berdampak pada kemandirian dan kesejahteraan,” ucapnya, seperti keterangan yang diterima redaksi, Selasa (24/10).

    Konferensi ini diselenggarakan atas kerja sama Perpustakaan Belarusia dengan Kementerian Kebudayaan Belarusia, Kementerian Penerangan Belarusia dan Perpustakaan Nasional Belarusia dengan dukungan dana antarnegara untuk kerja sama kemanusiaan negara-negara anggota Persemakmuran Negara-Negara Merdeka atau CIS (Commonwealth Independent States) dan Asosiasi Perpustakaan Belarusia. Peserta yang hadir berasal dari berbagai negara antara lain Rusia, Indonesia, Armenia, Uzbekistan, Kirgistan, dan Tajikistan.

    Kegiatan hari pertama meliputi breakout session, pameran produk penerbitan, sumber daya dan layanan informasi elektronik, forus diskusi bertema Transformasi Digital Kegiatan Perpustakaan dan Pembentukan Tren: Kegiatan Inovatif Perpustakaan Daerah.

    Pada hari kedua diadakan dua sesi diskusi bertajuk Inisiatif Proyek dan Praktik Sosial Budaya Lembaga Budaya dan Pendidikan, serta Dukungan Ilmiah dan Organisasi untuk Kegiatan Perpustakaan.

    Pada kesempatan yang sama juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara Perpusnas dan Perpustakaan Nasional Belarusia.

    Dalam rangkaian konferensi juga dilakukan pembukaan pameran Harta Karun Buku Biara Kuteinsky, yang didedikasikan untuk memperingati 400 tahun berdirinya Biara Epiphany Kuteinsky Suci. (RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID https://rm.id/baca-berita/internasional/193937/perpusnas-jadi-salah-satu-peserta-konferensi-internasional-x

  • Takut Wanita, Isolasi Diri Selama 55 Tahun

    Takut Wanita, Isolasi Diri Selama 55 Tahun

    AFRIKA, BANPOS – Seorang pria di Afrika telah membuat pagar setinggi 4,5 meter untuk mengelilingi rumahnya selama 55 tahun. Alasan pria ini bikin tercengang. Umumnya pria senang dikelilingi wanita, tapi dia justru takut dekat dengan wanita.

    Pria itu bernama Callitxe Nzamwita. Dia menyadari bahwa ketakutannya terhadap wanita bermula sejak usia 16 tahun. Dia tidak tahan berada di dekat lawan jenis, apalagi berbicara dengan mereka.

    “Saya tidak ingin ada wanita di sekitar saya karena mereka membuat saya takut,” kata perjaka berusia 71 tahun itu.

    Meskipun ia tidak pernah benar-benar didiagnosis, Nzamwita diyakini menderita ginofobia atau rasa takut berlebihan kepada perempuan.

    “Saya mengunci diri di sini dan memasang pagar di sekeliling rumah saya, untuk memastikan perempuan tidak mendekati saya,” lanjutnya.

    Alih-alih menjauhinya, para perempuan di komunitas Nzamwita justru selalu menjaganya. Para wanita kerap melemparkan segala macam barang, seperti makanan dan pakaian ke halaman rumahnya yang terkunci.

    Nzamwita tidak pernah membukakan pintu untuk mereka, namun menggunakan barang-barang yang diberikan para wanita tersebut.

    “Kamilah yang membantunya mendapatkan makanan dan beberapa hal yang dia butuhkan. Ia tidak membiarkan kami mendekatinya, tapi dia tetap menerima apa yang kami berikan,” kata seorang perempuan kepada Afrimax.

    Mengutip Oddity Central, kisah Nzamwita pertama kali menjadi berita utama pada Agustus lalu. (RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID https://rm.id/baca-berita/internasional/193928/takut-wanita-isolasi-diri-selama-55-tahun

  • Dubes Inggris Untuk Indonesia Dominic Jermey Mulai Tugas Dengan Senyum Lebar

    Dubes Inggris Untuk Indonesia Dominic Jermey Mulai Tugas Dengan Senyum Lebar

    JAKARTA, BANPOS – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima Surat Kepercayaan dari 12 duta besar (dubes) negara sahabat di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (23/10/2023). Salah satunya, Dominic Jermey dari Inggris. Dubes Jermey menggantikan Owen Jenkins, yang menyelesaikan tugasnya pertengahan tahun ini.

    Jermey mengaku antusias untuk lebih mengeratkan hubungan Inggris-Jakarta. “Saya sangat senang dan bangga bisa bertugas di Indonesia,” katanya, kepada wartawan di Istana Merdeka, Senin (23/10/2023).

    Senyum lebar menghiasi wajah Jermey saat memasuki area Istana Merdeka. Dubes yang pernah ngepos di Afghanistan ini mengikuti prosesi dengan diperdengarkannya lagu kebangsaan masing-masing negara sahabat.

    Penyerahan Surat Kepercayaan dilakukan di Ruang Kredensial, Istana Merdeka. Para dubes secara bergiliran menyerahkan Surat Kepercayaan kepada Presiden Jokowi.

    Pada acara itu, Presiden Jokowi didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Wakil Menteri Luar Negeri, Pahala Mansury.

    Saat berbincang singkat dengan Presiden Jokowi, Dubes Jermey menyampaikan tekadnya selama menjalani tugasnya di Indonesia.

    Dalam keterangan Kedutaan Besar Inggris, Selasa (24/10), dia menyatakan ingin memperkuat hubungan dan kerja sama bilateral dengan Indonesia di sejumlah bidang, seperti perdagangan, investasi, perubahan iklim, dan pendidikan.

    “Saya tahu bahwa sumber daya manusia Indonesia prioritas nomor satu bagi Presiden Joko Widodo. Oleh sebab itu, prioritas saya hubungan terkait dengan pendidikan juga. Saya sangat menantikan kolaborasi kita selanjutnya dan saya siap bekerja sama dengan mitra dan teman-teman dari Sabang sampai Merauke,” tegas Jermey.

    Setelah menyerahkan Surat Kepercayaan, Dubes Jermey dan para dua besar beserta pendamping masing-masing berpamitan. Lagu Kebangsaan “Indonesia Raya” juga diperdengarkan pada kesempatan tersebut.

    Selain Dubes Jermey, 11 dubes lain yang menyerahkan surat kepercayaan adalah Dubes India Sandeep Chakravorty, Dubes Brazil George Monteiro Prata, Dubes Swedia Daniel Blockert, Dubes Slowakia Tomáš Ferko, Dubes Iran Mohammad Boroujerdi.

    Ada juga Dubes Cyprus Nicholas Panayiotou, Dubes Argentina Gustavo Ricardo Coppa, Dubes Uni Eropa Denis Chaibi, Dubes Jamaica Shorna-Kay Marie Richards, Dubes Islandia Stefán Haukur Jóhannesson, dan Dubes Dominika Robert Miky Takata Pimente.

    Penyerahan Surat Kepercayaan itu menandai dimulainya penugasan resmi para duta besar tersebut di Indonesia. (RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID https://rm.id/baca-berita/internasional/194064/dubes-inggris-untuk-indonesia-dominic-jermey-mulai-tugas-dengan-senyum-lebar

  • BSI Sabet Penghargaan Internasional

    BSI Sabet Penghargaan Internasional

    SINGAPURA, BANPOS – PT Bank Syariah Indonesia Tbk. atau BSI berhasil membuktikan komitmennya untuk memberikan customer experience terbaik dengan pengembangan produk dan layanan melalui transformasi digital.

    Terbaru, BSI berhasil mendapatkan penghargaan internasional sebagai Outsanding Client Onboarding & Account Opening, dalam ajang Global Retail Banking Innovation Awards 2023 yang diselenggarakan oleh The Digital Banker di Singapura, Kamis (19/10).

    Terkait pencapaian impresif tersebut, SEVP Digital Banking BSI, Saut Parulian Saragih, mengatakan bahwa salah satu inovasi yang dilakukan perseroan dalam transformasi untuk memperkuat layanan digital adalah pembukaan rekening melalui teknologi biometric.

    Hal itu membuat nasabah dengan mudah dapat membuka rekening melalui ponsel pintar. Saut mengatakan, dengan teknologi face recognition yang terdapat dalam aplikasi BSI Mobile, proses pembuatan rekening dapat selesai dalam waktu kurang dari 5 menit.

    “Hal ini pada akhirnya membantu meningkatkan jumlah registrasi pengguna. Hingga kuartal II/2023, terdapat 5,39 juta user yang teregistrasi dengan pertumbuhan yang cukup signifikan yaitu sebesar 32,53 persen,” kata Saut dalam keterangan, dikutip Senin (23/10).

    Lebih lanjut Saut menjelaskan, prosesnya pun dilakukan secara paperless atau tanpa kertas. Sehingga pada saat yang sama, BSI membantu mengurangi emisi CO2.

    Menurutnya, transformasi dan inovasi layanan digital yang BSI lakukan pada akhirnya membantu meningkatkan jumlah customer base secara signifikan.

    Hal ini seiring dengan peningkatan minat masyarakat untuk memanfaatkan layanan keuangan syariah dan pengunaan transaksi digital.

    Per Juni 2023, jumlah nasabah BSI sudah mencapai 18,76 juta dan menjadikan Perseroan bank nomor 5 dengan jumlah nasabah terbesar di Indonesia. Angka nasabah BSI sendiri terus tumbuh sejak pertama kali berdiri pada awal 2021. Dalam 2,5 tahun nasabah BSI tumbuh 5 juta orang.

    Saut juga mengatakan bahwa transformasi dan inovasi untuk memperkuat layanan digital, merupakan fokus dari strategi bisnis BSI untuk menjadi lebih dari sekedar bank digital syariah, atau beyond digital sharia banking.

    BSI diharapkan dapat memberikan pelayanan keuangan syariah digital yang modern dan inklusif. Selain itu, terintegrasi dengan masa depan sehingga mampu menjawab seluruh daily financial needs nasabah.

    “Inovasi dan upaya memperkuat layanan tersebut kami harapkan menjaga dan meningkatkan kepuasan nasabah. Sebab, kepuasan merupakan salah satu tolok ukur bagi BSI untuk terus menjaga dan meningkatkan pelayanan agar seluruh nasabah BSI bisa terus mendapatkan layanan prima dari seluruh insan BSI,” ujar Saut.

    Keberhasilan transformasi digital terlihat pula dari transaksi pada kanal digital. BSI mencatat minat masyarakat terhadap penggunaan BSI Mobile yang terus meningkat. Pada periode kuartal II/2023, BSI Mobile mencatat 170,7 juta transaksi. Jumlah tersebut tumbuh 45,01 persen secara tahunan atau year on year (yoy). Adapun volume transaksi menembus Rp220,56 triliun, tumbuh 46,30 persen yoy.

    Dia menekankan, pengembangan inovasi layanan digital menjadi salah satu fokus BSI tahun ini. BSI berupaya menghadirkan beyond banking services experience in one hand. Harapanya BSI dapat memenuhi segala kebutuhan financial, social dan spiritual nasabah.

    Melalui BSI Mobile pula, perseroan berharap semakin mendekatkan diri dengan masyarakat melalui kemudahan menjangkau BSI dimana pun dan kapan pun. Saut pun menyebut bahwa transformasi digital menjadi bagian dari strategi BSI untuk terus menjaga keberlanjutan bisnis bank.

    Saut menambahkan, BSI ingin menjadi bank yang yang memberikan keseimbangan antara kebutuhan finansial, sosial dan spiritual kepada nasabah kami melalui layanan keuangan digital dan pengembangan produk keuangan.

    “Hal ini tentunya kami lakukan selaras dengan implementasi prinsip-prinsip ESG (Environmental, Social
    & Governance),” tandas Saut. (DZH/RMID)

  • Israel Makin Gila

    Israel Makin Gila

    PALESTINA, BANPOS – Militer Israel makin gila. Tentara zionis itu, terus melancarkan serangan udara di Jalur Gaza, Palestina. Tak hanya ngebom pemukiman penduduk, militer Israel juga ngebom rumah sakit, masjid, gereja, dan Bandara.

    Salah satu yang menjadi sasaran pengeboman Israel adalah sebuah masjid di Jenin, Tepi Barat. Kementerian Kesehatan Palestina menyebut, serangan ini telah menyebabkan korban tewas sebanyak tiga orang. Total jumlah korban tewas di Tepi Barat sejak diduduki militer Israel sejak 7 Oktober lalu menjadi 90 orang.

    Selain ngebom masjid, militer Israel juga melancarkan serangan udara ke gereja tua, yaitu Gereja Ortodoks Yunani Saint Porphyrius, di Jalur Gaza, pada Kamis. Al Jazeera melaporkan puluhan orang juga mengalami luka akibat serangan tersebut.

    Gereja tersebut merupakan bangunan yang memiliki sejarah panjang. Gereja ini dibangun pada 1150 hingga 1160 M oleh Tentara Salib. Sejak tentara Israel menyerang, Gereja itu menjadi tempat penampungan sementara bagi warga. Halaman dan koridor gereja menjadi tempat berlindung bagi umat Islam dan Kristen di Gaza di saat perang.

    Uskup di Gereja Saint Porphyrius, Elias sempat memprediksi Israel bisa saja menargetkan bangunan itu. “Militer Israel telah mengebom banyak tempat perlindungan, saya tak yakin Israel tak akan membom gereja,” ungkap Elias.

    Dia lalu mengatakan setiap serangan terhadap gereja, tak hanya merupakan serangan terhadap agama, tetapi juga merupakan serangan terhadap kemanusiaan. “Kemanusiaan kita menyerukan kita untuk menawarkan kedamaian dan kehangatan kepada semua orang yang membutuhkan,” kata Elias.

    Serangan udara Israel menghancurkan rumah sakit. Salah satu rumah sakit yang terkena serangan adalah Rumah Sakit Baptis Al Ahli di Jalur Gaza. Insiden ini menewaskan 500 orang lebih dan melukai ratusan lainnya.

    Teranyar, Israel melancarkan serangan udara ke Ibu Kota Damaskus dan utara Aleppo di Suriah pada Minggu (22/10/2023). Serangan itu membuat dua bandara utama Suriah lumpuh total.

    Juru bicara militer Israel, Laksamana Daniel Hagari mengatakan, pihaknya memang mengintensifkan pemboman untuk meminimalkan risiko terhadap pasukannya yang akan memulai invasi lewat jalur darat. Hagari menambahkan, pihaknya telah mengerahkan puluhan ribu tentara untuk bergerak ke perbatasan jalur Gaza.

    “Mulai hari ini, kami meningkatkan serangan dan meminimalkan bahaya,” kata Hagari, seperti dikutip AFP, Minggu (22/10/2023).

    Sebelumnya, Presiden China Xi Jinping mengeluarkan pernyataan publik pertamanya mengenai konflik Israel-Hamas pada Kamis (19/10/2023), dengan menyerukan gencatan senjata dan menegaskan bahwa pembentukan “negara merdeka Palestina” melalui solusi dua negara merupakan “jalan keluar yang mendasar” dari konflik itu.

    “Prioritas utamanya adalah menghentikan pertempuran sesegera mungkin, mencegah konflik meluas atau bahkan tak terkendali dan menyebabkan krisis kemanusiaan yang parah,” kata Xi dalam pertemuannya dengan PM Mesir Mostafa Madbouly di Beijing. (RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID https://rm.id/baca-berita/internasional/193755/ngebom-rumah-sakit-masjid-gereja-bandara-israel-makin-gila

  • Protes Frankfurt Book Fair, IKAPI Tolak Hadir

    Protes Frankfurt Book Fair, IKAPI Tolak Hadir

    PALESTINA, BANPOS – Protes terhadap ketidakadilan Frankfurt Book Fair (Frankfurter Buchmesse) 2023 pada Palestina, Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) batal hadir dan berpartisipasi.

    Hal ini disampaikan, Ketua Umum IKAPI, Arys Hilman Nugraha. “Sebagai organisasi, IKAPI membatalkan keikutsertaan dalam kegiatan Frankfurt Book Fair 2023, urung hadir pada acara pembukaan, serta meniadakan sejumlah acara,” tegas Arys, melalui pernyataan resmi yang diterima redaksi.

    Sebelumnya, IKAPI diagendakan hadir, sebagai bagian dari kegiatan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Republik Indonesia, untuk mempromosikan budaya nasional Indonesia ke khasanah budaya dunia, melalui buku, sebagaimana diamanatkan Undang-undang No. 3 Tahun 2017 Republik Indonesia tentang Sistem Perbukuan.

    IKAPI, sebagai bagian bangsa Indonesia, jelas mantan wartawan ini, berada di sisi Palestina, dalam memperjuangkan kedaulatan. IKAPI, menurutnya juga menolak sikap Frankfurt Book Fair, yang mendukung dan memberikan panggung lebih luas kepada Israel, pada pameran tahun ini, namun menafikan hak-hak kemerdekaan rakyat Palestina.

    “IKAPI juga mengecam pembatalan pemberian penghargaan kepada Adania Shibli, penulis Palestina, yang menggambarkan kekejaman Israel lewat novelnya berjudul Minor Detail.

    Pameran Buku Frankfurt ke-75, berlangsung pada 18-22 Oktober 2023. Keputusan penyelenggara Frankfurt Book Fair untuk hanya memihak dan memberi panggung bagi Israel, cetusnya, telah merusak cita-cita dialog dan upaya membangun saling pengertian.

    Memihak Israel, sambil melupakan derita rakyat Palestina, kata Arys, ibarat membaca hanya sebuah buku, namun sudah merasa paham seluruh isi dunia. “Dan, memperluas panggung-panggung Israel di Frankfurt Book Fair, sambil membatalkan penghargaan bagi penulis Palestina, seakan mencerminkan perluasan permukiman ilegal Israel di tanah Palestina,” ujarnya lagi.

    Penulis, penerbit, dan setiap penyelenggara pameran buku, ujar Arys, seharusnya meyakini, bahwa buku memberikan ruang bagi suara-suara yang berbeda dan mencegah dominasi satu pikiran dalam menilai setiap peristiwa.

    Buku juga berperan menyuarakan perdamaian dan penghapusan penindasan di muka bumi. Demikian juga pameran buku, semestinya merupakan ajang dialog yang adil dan upaya membangun saling pengertian.

    “Palestina adalah negeri terjajah, rakyatnya terusir dari tanah air sendiri, dan hari-hari ini bahkan kehilangan hak-hak dasar sebagai manusia, seperti akses terhadap air, pangan, dan energi,” ujar CEO PT Pustaka Abdi Bangsa (Republika Penerbit) ini.

    Pemerintah dan rakyat Indonesia, lanjutnya, selalu berada pada sisi rakyat Palestina, dalam memperjuangkan kemerdekaan dan meyakini, bahwa konflik berkepanjangan takkan berhenti, sebelum Palestina mendapatkan hak untuk menentukan nasib sendiri.

    Arys juga mengingatkan, rakyat Palestina adalah pendukung paling awal kedaulatan Republik Indonesia dan berperan penting dalam diplomasi di Timur Tengah bagi pengakuan kemerdekaan Indonesia pasca-Proklamasi.

    Sebaliknya, Indonesia juga termasuk negara pertama yang mengakui kemerdekaan Palestina, setelah dideklarasikannya Negara Palestina di Aljazair pada 15 November 1988. (*) (RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID https://rm.id/baca-berita/internasional/193255/pro-israel-lupa-derita-palestina-protes-frankfurt-book-fair-ikapi-tolak-hadir/2

  • Dubes Meksiko Armando Gonzalo Alvarez Pamer Keahlian Memasak Dua Menu Favorit

    Dubes Meksiko Armando Gonzalo Alvarez Pamer Keahlian Memasak Dua Menu Favorit

    AMERIKA LATIN, BANPOS – Forum Bisnis Indonesia-Latin America and the Caribbean atau INA-LAC Business Forum kembali digelar Kementerian Luar Negeri (Kemlu) pekan ini. Even yang fokus mengembangkan kerja sama bisnis dan investasi Indonesia dengan negara-negara di Amerika Latin dan Karibia ini makin semarak dengan diluncurkannya program tambahan: Cooking With Ambassador.

    Acara masak-masak itu menjadi kegiatan sampingan Forum Bisnis INA-LAC 2023, yang melibatkan perwakilan Pemerintah Indonesia dan para dubes negara Amerika Latin dan Karibia, dengan tujuan mempromosikan rempah-rempah dan masakan Indonesia melalui pembuatan kreasi kuliner kedua kawasan.

    Lebih dari sekadar berbagi resep, program yang merupakan bagian dari “Indonesia Spice Up The World” ini mengeksplorasi bagaimana Indonesia dan Amerika Latin serta Karibia dapat terhubung melalui budaya dan kuliner. Program ini bekerja sama dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM), sekaligus menjadi ajang pengenalan UMKM Indonesia.

    Di acara perdana Cooking With Ambassador, Duta Besar Meksiko untuk Indonesia Armando Gonzalo Alvarez didapuk sebagai perwakilan negara Amerika Latin dan Karibia pertama yang unjuk kebolehan memasak satu resep andalan dari kampung halamannya.

    Dalam video promosi yang dikeluarkan Kemlu dan Kementerian Koperasi dan UKM, Selasa (17/10/2023), Alvarez bergabung bersama Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki dan Chef Beatrix Sunarso untuk memasak soto Betawi dan pozole.

    Kedua masakan ini adalah berupa sup. Sebelum mulai memasak, Chef Beatrix memberikan kedua bintang tamunya sebuah apron atau celemek masak yang sudah dijahitkan nama masing-masing.

    Di awal videonya, Alvarez menyebutkan bahwa dia sangat antusias bisa memasak dua sup kesukaannya ini.

    “Pozole adalah makanan kesukaan saya. Dan Soto Betawi sering dibuat koki di rumah saya,” ujar Dubes yang sudah lima tahun ngepos di Indonesia ini.

    Resep pertama yang dimasak Chef Beatrix adalah pozoles. Alvarez dengan senang hati membantu memberikan penjelasan mengenai proses memasaknya.

    “Pozoles biasanya memang dibuat dengan daging babi. Tapi masakan ini juga bisa dibuat dengan protein hewani lainnya seperti ayam, sapi, seafood dan bahkan sayur-sayuran untuk vegetarian,” bebernya antusias.

    Dia menambahkan, pozoles harus dimasak dengan bulir jagung putih yang sudah direndam dan direbus hingga kulit luarnya terkelupas. Namanya hominy.

    “Ini adalah salah satu makanan pokok orang Meksiko,” jelas Alvarez bangga.

    Setiap tahap memasak pozoles, diikuti Dubes Alvarez sembari memberikan penjelasan singkat mengenai menu favoritnya itu.

    Di akhir proses memasak, dia mengatakan bahwa menu tersebut harus dimakan dengan sambal.

    “Saya sarankan sambal buatan rumah ala Indonesia, yang pedas dan segar,” celetuknya, sembari menunjukkan sebuah wadah kecil yang sudah diisi sambal ulek jeruk nipis.

    Di menu kedua, giliran Menteri Teten yang menjelaskan informasi singkat seputar soto Betawi. Sesekali, Alvarez ikut menambahkan dengan antusias.

    “Selain soto Betawi, saya juga suka semu soto asli Indonesia, seperti soto Lamongan, coto Makassar sampai soto Daging. Enak semua,” pujinya.

    Di akhir acara memasak, Tenten menyerahkan buah tangan untuk Dubes Alvarez, yaitu bumbu pozole dan soto Betawi instant.

    “Saya senang bisa menunjukkan menu khas Meksiko. Dan berharap, menu dari kawasan Amerika Latin dan Karibia lainnya juga bisa dikenal luas masyarakat Indonesia,” tutup Alvarez. (RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID https://rm.id/baca-berita/internasional/193242/dubes-meksiko-armando-gonzalo-alvarez-pamer-keahlian-memasak-dua-menu-favorit/2