Kategori: INTERNASIONAL

  • World Culture Festival 2023 Di AS, Dubes Rosan: Ada Miniatur Indonesia

    World Culture Festival 2023 Di AS, Dubes Rosan: Ada Miniatur Indonesia

    AMERIKA SERIKAT, BANPOS – Duta Besar Republik Indonesia untuk Amerika Serikat (AS) Rosan Perkasa Roeslani mengungkapkan, ada miniatur Indonesia dalam penampilan Wonderful Indonesia pada World Culture Festival 2023 di National Mall, Washington DC, AS pada 29 September – 1 Oktober 2023.

    Dubes Rosan bersama istri Ayu Heni Rosan yang menyaksikan langsung festival budaya global lima tahunan itu, mengaku terpukau melihat nuansa etnik Indonesia di atas panggung.

    “Luar biasa. Ada miniatur Indonesia. Beragam nuansa etnik Indonesia ditampilkan. Ada Batak, Jawa, Aceh, Sunda, Bali, Banjar, Minahasa, dan Papua. Musik pengiring tarian merupakan hasil perpaduan lagu-lagu dari daerah-daerah tersebut. Jadi, sarat kearifan lokal Nusantara,” kata Dubes Rosan melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa (3/10).

    Dubes Rosan menyebut tarian kolosal yang digubah seniman Tanah Air, seperti Rio Silaen, Sutan Martozet dan Erna Widyastuti, melibatkan sekitar 200 penari serta mendapat banyak pujian dari negara-negara sahabat.

    “Karya seniman Indonesia patut mendapat pujian. Diplomasi melalui karya seni dan ini sangat membanggakan,” ucap Wakil Menteri BUMN ini mengomentari tarian yang digubah seniman Tanah Air, yaitu Rio Silaen, Sutan Martozet dan Erna Widyastuti.

    Pada kesempatan itu, dia juga secara khusus mengapresiasi tokoh kemanusiaan dan perdamaian global Sri Ravi Shankar yang telah menginiasi penyelenggaraan event akbar ini, dan menggubahnya menjadi ajang refleksi bersama tentang pentingnya perdamaian bagi masa depan dunia.

    Sri Ravi Shankar dikenal sebagai pemimpin spiritual asal India, yang juga kerap disapa Sri Sri atau Guruji atau Gurudev.

    Dia juga dikenal sebagai pemimpin spiritual dan pendiri Art of Living Foundation, yang dibentuk pada tahun 1981.

    Dubes Rosan mengatakan, melalui parade budaya, musik dan tari, semua peserta yang hadir mewakili 180 negara dunia datang bersatu padu mendoakan dan menyuarakan satu semangat tujuan, yaitu perdamaian dunia. “One world, one love,” pungkasnya. (RMID)

  • Nenek 104 Tahun Incar Gelar Penerjun Tertua

    Nenek 104 Tahun Incar Gelar Penerjun Tertua

    SWEDIA, BANPOS – DorothyHoffner (104) berharap memegang rekor sebagai penerjun payung tertua di dunia. Nenek asal Chicago, Amerika Serikat (AS) itu berusaha merebut status penerjun payung tertua di dunia, yang kini masih dipegang Linnea Ingegard Larsson (103) dari Swedia.

    Hoffner telah melakukan beberapa kali lompatan dari pesawat latihan penerjun payung di Skydive Chicago akhir pekan kemarin. Dia pertama kali terjun payung ketika sudah berusia 100 tahun.

    Hoffner biasanya melakukan olahraga ekstrem itu bersama teman lansianya, Joe Conant. Padahal, keseharian Hoffner harus menggunakan alat bantu jalan. Namun dia terlihat bebas saat melakukan terjun payung.

    “Usia hanya angka. Saya bebas di udara,” akunya dikutip United Press International (UPI), kemarin.

    Saat pertama kali terjun payung, dia harus didorong keluar dari pesawat. Namun pada aksi Minggu (1/10), Hoffner bersikeras untuk melompat sendiri, didampingi penerjun tandem, dari ketinggian 4.100 meter. Dia tampak tenang dan percaya diri ketika akan melompat. Penerjunan itu berlangsung selama tujuh menit.

    Teman-temannya bergegas masuk untuk memberikan ucapan selamat. “Sungguh luar biasa di atas sana. Semuanya menyenangkan, luar biasa, sangat baik,” kata Hoffner.

    Apakah Hoffner berhasil mencatatkan namanya di rekor Guiness Books of Records? Hasilnya akan diumumkan pekan depan. Dia berharap bisa mendapat gelar tersebut sebelum merayakan ulang tahunnya yang ke-105 Desember nanti. (RMID)

  • Tak Kerja, Nikmati Gaji 16 Perusahaan

    Tak Kerja, Nikmati Gaji 16 Perusahaan

    CHINA, BANPOS – Seorang perempuan di China membuat geger media sosial setelah kasusnya makan gaji buta (magabut) tersebar luas. Guan Yue (bukan nama sebenarnya) mendapat gaji tanpa bekerja dari 16 perusahaan di China, selama tiga tahun terakhir.

    Dikutip South China Morning Post, kemarin, Guan Yuebyang tinggal di Hanzou, menikmati gaji yang tiap bulan cair dari 16 perusahaan tanpa melakukan satu pun tugas dari kantornya. Kecurangan itu berlangsung selama tiga tahun. Total gaji yang dia terima mencapai 50 juta yuan atau sekitar Rp 105 miliar.

    Meski pekerjaan yang diterimanya cukup banyak, namun Guan Yue tidak pernah benar-benar pergi bekerja. Setiap kali ia mendapat pekerjaan baru, ia mengambil foto dirinya dan mengirimkannya ke grup obrolan kerja untuk menipu perusahaan, berpura-pura bahwa ia bertemu pelanggan. Selain itu, dia menyerahkan pekerjaannya ke orang lain, dan tetap menerima komisi dari pekerjaan itu.

    Untuk mempertahankan penipuan ini, Guan Yue menuliskan nama perusahaan, tanggal ia mulai mengambil pekerjaan, posisinya di perusahaan dan bahkan nomor rekening yang ia gunakan di setiap perusahaan untuk menghindari lupa. Suami Guan Yue ikut membantu kelicikan sang istri.

    Guan Yue pun diciduk polisi setelah salah satu kantornya, perusahaan teknologi milik Liu Jian, melapor. Awalnya perusahaan Liu Jian ingin mencari staf penjualan berpengalaman untuk membawa produk baru ke pasar.

    Mereka menerima Guan Yue dan 7 orang lainnya ke dalam tim penjualan. Namun setelah 3 bulan, tim ini tidak dapat menjual produk apa pun sehingga Liu Jian memutuskan untuk mengakhiri kontrak kerja.

    Namun kemudian, Guan Yue secara tak sengaja mengirimkan foto surat pengunduran dirinya dari perusahaan lain ke grup chat kerja di perusahaan berbeda, di mana salah satu anggota grup tersebut adalah Liu Jian.

    Liu Jian pun segera mencermati surat pengunduran diri itu dan menyadari bahwa saat Guan Yue menulis surat pengunduran dirinya dari perusahaan lain itu, saat ia juga sedang bekerja di perusahaan Liu Jian.

    Liu Jian pun menyimpulkan bahwa Guan Yue menerima gaji dari dua perusahaan sekaligus. Kemudian Liu Jian melaporkannya ke polisi. Fakta yang sesungguhnya ternyata di luar dugaan Liu Jian. Sebab, Guan tak hanya bekerja di dua perusahaan seperti yang ia kira, tetapi di 16 perusahaan sekaligus.

    Dari hasil investigasi kemudian terungkap, Guan memiliki banyak kartu identitas dan rekening bank yang digunakannya untuk menerima gaji dari berbagai perusahaan tersebut.

    Beberapa anggota lain yang berkolaborasi dengan Guan Yue untuk melakukan penipuan juga ditangkap. (RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID https://rm.id/baca-berita/internasional/189892/tak-kerja-nikmati-gaji-16-perusahaan

  • Indonesia Sabet The Best Destination Island Dari China World Leisure Award

    Indonesia Sabet The Best Destination Island Dari China World Leisure Award

    BALI, BANPOS – Indonesia meraih penghargaan pada World Leisure Award(WLA)2023 dari China Travel and Leisure, media global dalam bentuk majalah dan digital yang berbasis di China.

    Indonesia ditetapkan sebagai Best Island Destination dalam acara yang diselenggarakan di Bibo Island, Jinhai Lake, Pinggu, Beijing pada 21 September 2023.

    “Indonesia meraih penghargaan sebagai Best Island Destination, Hotel Mulia Nusa Dua Bali meraih penghargaan sebagai the Luxury Hotels of the Year dan Viceroy Bali sebagai Best Leisure Resorts dari ajang tersebut,” ujar Dewi Avilila, Counsellor Pensosbud KBRI Beijing.

    Reputasi majalah China Travel and Leisure memiliki sejarah yang panjang dalam reportase tour, travel, dan destinasi wisata dunia. Karena itu, penghargaan ini bisa dibilang strategis.

    Terdapat 72 kategori penghargaan yang diberikan pada WLA 2023. Jumlah negara dan pelaku industri yang mendapatkan penghargaan sebanyak 172 negara/pelaku usaha.

    Belum lagi, WLA yang sebelumnya bernama “Travel & Leisure Industry Awards(TLIA)” telah 20 tahun memberikan penghargaan dalam bidang Industri Pariwisata.

    Selama 20 tahun, TLIA telah memilih merek-merek terkemuka di industri pariwisata global antara lain merek hotel, restoran, hingga kapal pesiar dan sebaga referensi bagi wisatawan khususnya wisatawan China dalam memilih destinasi wisata yang akan dikunjungi.

    “Momen pemberian penghargaan ini sangat tepat, apalagi minggu depan sudah dimulai libur panjang hari nasional China yang dikenal dengan golden week sehingga diharapkan pada masa liburan tersebut semakin banyak turis China yang akan memilih Indonesia sebagai top-of-mind destinasi liburan.” tambah Dewi Avilia. (RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID https://rm.id/baca-berita/internasional/189550/indonesia-sabet-the-best-destination-island-dari-china-world-leisure-award

  • Lowongan Cabin Crew Maskapai Arab Saudi Meningkat

    Lowongan Cabin Crew Maskapai Arab Saudi Meningkat

    JAKARTA, BANPOS – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah melepas 224 Cabin Crew yang terdiri dari Flight Attendant, Pilot dan Cabin Service Assistant untuk bekerja di maskapai Saudia Airlines, Flydeal dan Flynas, di Aula Universitas Binawan, Jakarta, Kamis (21/9).

    Menaker Ida mengatakan, dalam beberapa tahun terakhir permintaan akan cabin crew untuk maskapai Arab Saudi mengalami peningkatan yang signifikan.

    Menurutnya hal ini sejalan dengan ambisi Arab Saudi dalam pencapaian Visi 2030 untuk meningkatkan sektor pariwisata, termasuk sektor penerbangan.

    Ida mengungkapkan, berdasarkan data Atase Ketenagakerjaan KBRI Riyadh memperkirakan, ada sekitar 300 cabin crew yang telah bekerja di Arab Saudi, dan masih akan ditambah sekitar 250 cabin crew lagi.

    “Kita dapat diartikan bahwa kebutuhan akan Pekerja Migran Indonesia pada sektor penerbangan sangat tinggi dan tidak kalah dengan sektor lainnya,” ucapnya.

    Menaker Ida menjelaskan, Pekerja Migran Indonesia memiliki reputasi yang sangat baik di dunia penerbangan internasional.

    Reputasi yang baik ini dapat memberikan kontribusi positif dalam memperkuat hubungan antara Indonesia dan Arab Saudi.

    Oleh sebab itu, pemerintah akan terus menjaga komitmen dalam mengoptimalkan pelindungan terhadap Pekerja Migran Indonesia.

    Selain itu, Ida memastikan pemerintah akan terus memperbaiki tata kelola penempatan Pekerja Migran Indonesia.

    Sementara itu salah seorang Cabin Service Assistant yang akan bekerja di Saudia Airlines, Sharrah Dzundza mengungkapkan kesan-kesannya dapat bekerja di luar negeri.

    Ia mendapatkan informasi untuk bekerja di luar negeri melalui media sosial Binawan dan Karirhub SIAPKerja Kemnaker.

    “Saya membuat akun SIAPKerja untuk mendapatkan ID pencari kerja. Pembuatan ID nya pun cepat dan mudah, setelah pemeriksaan kesehatan dan menunggu visa, akhirnya saya berangkat ke Arab Saudi,” katanya. (RMID)

    Berita Ini Telah Terbit Di https://rm.id/baca-berita/government-action/189566/menaker-ida-lowongan-cabin-crew-maskapai-arab-saudi-meningkat

  • KBRI Beijing Berikan Layanan Keimigrasian WNI Di Wuhan

    KBRI Beijing Berikan Layanan Keimigrasian WNI Di Wuhan

    CHINA, BANPOS – Atase Imigrasi Beijing bersama Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Beijing melaksanakan pelayanan keimigrasian untuk Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di daerah Wuhan, China, Sabtu (16/9).

    Kegiatan ini dihadiri sejumlah mahasiswa dari daerah tersebut yang membutuhkan layanan pergantian paspor. Ada 13 orang yang datang untuk melakukan pergantian paspor.

    Para mahasiswa tersebut di antaranya adalah mahasiswa dari Hubei Polytechnic University dan Wuhan University. Sementara itu, satu orang mahasiswa dari Changsha memanfaatkan kesempatan ini untuk melakukan perpanjangan paspor.

    Layanan Imigrasi ini dilakukan dalam upaya mendukung mobilitas dan kebutuhan administratif WNI di China secara efektif. Selama kegiatan berlangsung, Kepala Atase Imigrasi KBRI Beijing Raden Fitri Saptaji hadir di lokasi.

    “Layanan ini merupakan bagian dari upaya Atase Imigrasi Beijing untuk mempermudah proses administratif bagi WNI. Hal ini akan membantu mencegah kendala atau penundaan yang mungkin timbul dalam proses administratif,” terangnya.

    Pihak Imigrasi Beijing juga ingin mengapresiasi kerja keras dan dedikasi dari seluruh tim Atase Imigrasi Beijing dan Atase Pendidikan dan Kebudayan KBRI yang telah bekerja keras untuk menyelenggarakan kegiatan ini.

    Para WNI yang hadir dalam kegiatan ini juga sangat berterimakasih atas program ini. Mereka merasa bahwa Pemerintah Indonesia sangat peduli terhadap kebutuhan dan hak-hak WNI yang berada di luar negeri.

    Debora misalnya. Mahasiswa Indonesia yang berkuliah di Hubei Polytechnic University itu berharap, acara seperti ini dapat terus diadakan secara berkelanjutan, agar dapat terus membantu koordinasi maupun pelayanan perihal pembuatan paspor di Wuhan.

    Fitri Saptaji juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini, termasuk kepada seluruh WNI yang telah hadir.

    “Kami berkomitmen untuk memberikan perlindungan dan pelayanan terbaik kepada seluruh WNI di China,” pungkasnya.(RMID)

    Berita Ini Telah Terbit Di https://rm.id/baca-berita/internasional/189569/kbri-beijing-berikan-layanan-keimigrasian-kepada-wni-di-wuhan

  • KPK Sita 3 Mobil Mewah Eks Kepala Bea Cukai Makassar, Dari Hummer Hingga Rodster

    KPK Sita 3 Mobil Mewah Eks Kepala Bea Cukai Makassar, Dari Hummer Hingga Rodster

    RIAU, BANPOS – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita sejumlah mobil mewah milik eks Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono.

    Ketiga mobil mewah itu, disembunyikan tersangka kasus dugaan penerimaan gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) tersebut, di sebuah ruko, di Batam, Kepulauan Riau.

    “Tim penyidik telah melakukan penyitaan tiga unit kendaraan mewah yang diduga milik tersangka AP, yang diduga sengaja disembunyikan di Ruko Green Land, Kecamatan Batam Centre, Kota Batam, Kepulauan Riau,” ungkap Kepala Bagian (Kabag) Pemberitaan KPK Ali Fikri lewat pesan singkat, Kamis (21/9).

    Ketiga mobil mewah itu adalah Jeep Hummer Type H3 warna silver, Mini Morris warna merah, dan Toyota Rodster warna merah.

    Setelah disita, ketiga mobil itu dititipkan di Rupbasan Klas II Tanjungpinang.

    Sebelumnya, KPK menyebut Andhi menerima gratifikasi berupa fee dari para pengusaha ekspor impor. Dia bertindak sebagai broker.

    Andhi diduga memakai rekening milik orang kepercayaannya yang merupakan pengusaha.

    Mereka menjadi nominee sehingga pemberian gratifikasi terhadap dirinya tak terdeteksi.

    Komisi antirasuah menduga, dia menyamarkan pembelian aset dengan memakai nama orang lain, termasuk ibu mertuanya.

    Andhi disebut KPK menerima fee hingga Rp 28 miliar selama 10 tahun terakhir. Uang itu kemudian digunakan untuk berbagai keperluannya.

    Di antaranya, untuk membeli berlian, polis asuransi, hingga rumah di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, senilai Rp 20 miliar.

    Atas perbuatannya, Andhi dijerat Pasal 12B Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001.

    Juga, Pasal 2 ayat (1) dan Pasal 3 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang.(RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID https://rm.id/baca-berita/nasional/189376/kpk-sita-3-mobil-mewah-eks-kepala-bea-cukai-makassar-dari-hummer-hingga-rodster

  • Islamofobia Di AS Parah

    Islamofobia Di AS Parah

    AMERIKA SERIKAT, BANPOS – Lebih dari 20 tahun setelah serangan 11 September 2001, diskriminasi dan kebencian terhadap Muslim di Amerika Serikat masih terjadi. Kondisi ini membuat kelompok advokasi hak-hak sipil Muslim terbesar di Amerika Serikat (AS) geram.

    Ketua Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR-CA) cabang California, Hussam Ayloush, mengatakan kepada kantor berita Turki, Anadolu, hampir 1 juta dari sekitar 5 juta Muslim di AS, tinggal di negara bagian California menunjukkan, pelecehan dan prasangka terhadap komunitas Muslim masih sering terjadi, 20 tahun setelah peristiwa 9/11.

    Menurutnya, lebih dari 50 persen siswa Muslim di California menghadapi beberapa bentuk intimidasi verbal dan fisik di sekolah umum, hanya karena menjadi Muslim. Selain itu, masih ada daftar pantauan Pemerintah terhadap hampir 1,6 juta orang, yang hampir semuanya Muslim, yang namanya ada dalam daftar pantauan perjalanan, atau memiliki nama yang terdengar seperti nama Muslim.

    Masih kata Ayloush, orang Islam juga dilecehkan di bandara, Biro Investigasi Federal (FBI) melakukan penggeledahan serta menempatkan informan di masjid-masjid untuk melacak Muslim dari negara lain seperti Suriah, Libya dan Sudan.

    “Jenis-jenis pelanggaran yang dilakukan Pemerintah telah berkontribusi membuat Islamofobia berkembang,” tegasnya.

    Menurut statistik FBI, kejahatan kebencian terhadap Muslim meroket setelah serangan 9/11, meningkat 1.617 persen dari tahun 2000. Lonjakan tajam tersebut menandai angka tertinggi kejahatan kebencian terhadap komunitas Muslim dalam sejarah AS.

    “Pemerintah AS di bawah pemerintahan George W Bush melancarkan kampanye dan peristiwa 9/11 menjadi dalih yang tepat untuk menjadikan Muslim sebagai musuh,” jelas Ayloush.

    Ia menambahkan, setiap stereotip tentang komunitas Muslim digunakan untuk melecehkan, menganiaya, dan menahan siapa pun yang sesuai dengan stereotip tersebut.

    “Cara kami makan, cara kami berpakaian, cara kami berbicara menjadi hal yang dicurigai,” katanya, tentang diskriminasi yang dihadapi umat Islam setelah peristiwa 9/11.

    Lebih lanjut, kata Ayloush, jika mereka menyewa truk untuk memindahkan perabotan mereka, FBI akan memanggil mereka. Jika seorang Muslim terlalu sering bepergian ke luar negeri atau menarik banyak uang tunai untuk bisnis mereka, FBI akan memanggil untuk menyelidikinya.

    Terpisah, Sosiolog dari Marquette University, Milwaukee, Wisconsin, Louise Cainkar, yang mengkhususkan diri dalam Studi Arab dan Muslim Amerika menyebut, Islamofobia sudah kuat sebelum peristiwa 9/11. Dan tragedi WTC, menurutnya, telah memperburuk keadaan.

    “Reaksi keras terhadap semua orang yang dianggap Muslim membuktikan hal itu,” katanya.

    Menurut Cainkar, penelitian telah menunjukkan bahwa peningkatan tidak hanya di kehidupan sehari-hari, namun juga pada saat menjelang pemilihan umum. “Jadi saya memperkirakan warga Muslim kembali menjadi target retorika kampanye tahun ini,” paparnya, merujuk pada mantan Presiden AS Donald Trump, yang saat ini berkampanye untuk pencalonan presiden dari Partai Republik.

    Di era pemerintahannya, Trump memang mencetuskan kebijakan pembatasan masuk pelancong dari lima negara berpenduduk mayoritas Muslim, yaitu; Suriah, Iran, Yaman, Libya, Somalia. Namun Cainikar menambahkan, langkah-langkah penting telah diambil selama lebih dari 20 tahun terakhir untuk menciptakan pemahaman yang lebih baik tentang komunitas Muslim AS.

    “Umat Muslim telah membangun organisasi dan melakukan pekerjaan yang baik dalam membangun solidaritas,” terangnya.

    Organisasi-organisasi tersebut terdiri dari berbagai kelompok agama, organisasi BIPOC (Black, Indigenous and People of Color), dan kelompok-kelompok masyarakat.

    “Jadi menurut saya, umat Islam telah berada di garis depan dalam menghasilkan perubahan ini,” imbuhnya.

    Biden Peringati 9/11
    Sementara dalam pesan 9/11, Presiden AS Joe Biden meminta warganya jangan mau dihasut dan tidak menyerah pada politik perbedaan yang memecah belah persatuan.

    “Seharusnya tidak perlu ada tragedi nasional untuk mengingatkan kita akan kekuatan persatuan. Namun itulah cara kita benar-benar menghormati mereka yang gugur pada 11 September,” ujar Biden, di hadapan sekitar 1.000 personel militer AS di Pangkalan Gabungan Elmendorf-Richardson di Anchorage, Alaska, Senin (11/9).

    Dia mengecam peningkatan gelombang kebencian, ekstremisme, dan kekerasan politik di AS. Ada semakin banyak bukti bahwa AS sedang bergulat dengan peningkatan kekerasan politik terbesar dan paling berkelanjutan sejak 1970-an.

    “Kita tidak boleh membiarkan diri kita terpecah belah oleh hal’hal kecil,” tegas Biden.

    Joe Biden, Ibu Negara Jill Biden, Wakil Presiden Kamala Harris beserta suaminya Doug Emhoff, dan komandan militer AS berpartisipasi dalam acara terpisah untuk mengenang mereka yang tewas dalam peristiwa 9/11 dan perang di Afghanistan yang terjadi setelahnya.

    Sebagaimana diketahui, pada 11 September 2001, sekelompok pembajak menguasai tiga pesawat dan menabrakkannya ke menara kembar WTC di New York dan ke kompleks Kementerian Pertahanan AS (Pentagon). Serangan tersebut menewaskan hampir 3.000 orang.

    Pesawat keempat jatuh di sebuah lapangan di Pennsylvania, setelah penumpang berhasil mengalahkan para pembajak. (RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID https://rm.id/baca-berita/internasional/188194/setelah-22-tahun-peristiwa-911-islamofobia-di-as-parah

  • Pria Hobi Pakai Gaun Ke Kantor

    Pria Hobi Pakai Gaun Ke Kantor

    CHINA, BANPOS – Berpakaian serba cantik dan anggun tentu identik dengan kaum hawa. Tapi tidak bagi seorang pria di China ini, bernama D-Jiang.

    Dia juga hobi berpakaian dan berdandan cantik, layaknya tokoh anime dan kartun perempuan. Pria berusia 36 tahun ini tidak sekadar berpakaian perempuan saat waktu luang. D-Jiang juga mengenakan gaun dan berdandan cantik saat ke kantor.

    “Saya senang bisa memķķakai apa yang saya suka. Istri saya bahkan membantu mendandani saya sebelum berangkat ke kantor,” ujar D-Jiang dikutip New People, Minggu (10/9).

    Kebiasaan berpakaian serba cantik ini sudah ditekuninya sejak masih kuliah. Kini, D-Jiang memiliki 200 gaun dengan total harga 55.000 dolar AS atau sekitar Rp 843,4 juta.

    Dia mengaku harus bersiap didandani dua jam sebelum berangkat ke kantor. Dia juga harus memilih gaun dan tema dandanan yang akan dia pakai.

    Mantan programer di sebuah perusahaan besar China ini pun harus menyisihkan waktu satu jam untuk mengurusi rambutnya yang panjang.

    “Sangat bersyukur karena istri saya juga senang mendandani saya,” ujarnya.

    Kini, D-Jiang juga memberi kebebasan pada karyawan di perusahaan yang dia kelola untuk mengenakan pakaian yang mereka suka. “Berpakaianlah sesuai yang kalian suka,” ajaknya. (RMID)

    Berita Ini Telah Tayang Di RMID https://rm.id/baca-berita/internasional/188202/pria-hobi-pakai-gaun-ke-kantor

  • Indonesia Jajaki Kerja Sama Bidang Ketenagakerjaan

    Indonesia Jajaki Kerja Sama Bidang Ketenagakerjaan

    JAKARTA, BANPOS – Pemerintah Indonesia tengah menjajaki kerja sama bidang ketenagakerjaan dengan Pemerintah Oman. Penjajakan kerja sama ini terjadi pada pertemuan bilateral antara Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, dengan Kepala Departemen Hukum Kementerian Luar Negeri Oman, Sulaiman Bin Saud Aljabri, di Kantor Kementerian Ketenagakerjaan, Jakarta, Senin (11/9).

    Ida Fauziyah mengatakan, ruang lingkup penjajakan kerja sama ini di antaranya adalah hubungan ketenagakerjaan, hukum dan perundangan-undangan ketenagakerjaan, pengembangan kapasitas sumber daya, Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), serta pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

    “Kami berharap pertemuan ini dapat menjadi momentum baru bagi Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Oman untuk mengembangkan kerja sama yang saling menguntungkan di bidang ketenagakerjaan,” kata Ida Fauziyah dalam keterangannya.

    Dalam pertemuan tersebut, Ida Fauziyah menjelaskan bahwa Indonesia merupakan salah satu negara yang menempatkan pekerja migrannya ke berbagai negara.

    Skema penempatan yang digunakan adalah G to G (Government to Government), P to P (Private to Private), Inter Corporate Transfer, serta penempatan secara mandiri.

    Sebagai bentuk pelindungan pekerja migran Indonesia yang bekerja di luar negeri, Pemerintah Indonesia sendiri memberlakukan sejumlah ketentuan bagi negara tujuan penempatan.

    Di antaranya negara tujuan penempatan harus memiliki peraturan yang melindungi tenaga kerja asing di semua sektor; mempunyai perjanjian tertulis (MoU) dengan Pemerintah RI; memiliki sistem jaminan sosial dan/atau asuransi yang melindungi tenaga kerja asing; serta memiliki integrasi sistem antara Pemerintah Indonesia dengan negara penempatan.

    “Saat ini, Pemerintah Indonesia memiliki kebijakan yang menekankan penempatan pekerja migran Indonesia yang memiliki keterampilan sesuai dengan bidangnya dan tersertifikasi untuk menduduki pekerjaan di sektor formal,” jelas Ida Fauziyah.

    Ida Fauziyah juga menjelaskan, Indonesia merupakan negara yang sedang memasuki bonus demografi, di mana penduduk usia produktif mendominasi jumlah penduduk secara keseluruhan.

    Untuk mengoptimalkan potensi tersebut, Pemerintah Indonesia, khususnya Kemnaker, terus memberdayakan kompetensi dan daya saing SDM Indonesia melalui pelatihan vokasi.

    Melalui 21 Balai Pelatihan Vokasi dan Pruktivitas (BPVP) yang berada di bawah naungan Kemnaker saat ini, beberapa kejuruan yang banyak diminati dan potensial antara lain kejuruan otomotif, informatika dan telekomunikasi, garmen apparel, las, dan listrik.

    “Kami berharap kedua negara dapat mengembangkan kerja sama di bidang pelatihan pada kejuruan yang potensial dan bidang pekerjaan yang sedang berkembang di negaranya melalui exchange training program,” katanya.

    Lebih lanjut, Ida Fauziyah berbagai potensi kerja sama ini diharapkan dapat direalisasikan dalam bentuk pertukaran informasi dan kunjungan, comparative study atau benchmarking, penyelenggaraan seminar dan konferensi, proyek bersama, bantuan teknis, dan pertukaran tenaga ahli.

    “Kami berharap kerja sama antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Oman dapat segera direaliasasikan, berjalan lancar, dan memberikan manfaat dan keuntungan bagi kedua negara,” ujarnya. (RMID)

    Berita Ini Telah Terbit Di https://rm.id/baca-berita/internasional/188070/indonesia-jajaki-kerja-sama-bidang-ketenagakerjaan-dengan-oman