Kategori: INTERNASIONAL

  • Donasi Rakyat Indonesia Tekah Di Terima Pengungsi Palestina Di Yordania

    Donasi Rakyat Indonesia Tekah Di Terima Pengungsi Palestina Di Yordania

    Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Yordania Ade Padmo Sarwono beserta staf melakukan kunjungan ke kamp pengungsi Palestina Al Sukhneh, kota Zarqa, di utara Yordania, Rabu, 23 Maret 2022.

    Kunjungan diplomasi kemanusiaan itu untuk membagikan kebutuhan sehari-hari menjelang Ramadan bagi para pengungsi Palestina hasil dari sumbangan donatur Indonesia, Sahabat Palestina Memanggil (SPM).

    Kamp pengungsi Al Sukhneh dipilih karena dari informasi yang diterima dari Jordan Hashemite Charity Organization (JHCO), merupakan salah satu kamp yang terdampak paling berat akibat pandemi Covid-19.

    Kamp yang terdiri dari 500 keluarga dan sekitar 7.000 warga Palestina tersebut lebih dari separuh anak mudanya kehilangan pekerjaan akibat pandemi. Selain membagikan paket kebutuhan sehari-hari sebanyak 75 paket, KBRI Amman 2 hari sebelumnya juga membagikan obat-obat ke Medicine Aids for Palestine (MAP) yang mengelola klinik-klinik yang ada di kamp pengungsi tersebut.

    “Walaupun mungkin sumbangan tersebut belum mencukupi kebutuhan warga di kamp pengungsi, namun sumbangan ini merupakan bentuk perhatian rakyat Indonesia terhadap penderitaan saudara Palestinanya. Walau saat ini rakyat Indonesia juga tengah menghadapi pandemi Covid-19 namun tidak melupakan saudara-saudara Palestina yang juga menderita terutama yang berada di kamp-kamp pengungsi,” kata Dubes Ade Padmo Sarwono.

    Ia menambahkan, KBRI Amman akan terus berusaha untuk menginformasikan ke donatur-donatur di Indonesia tentang situasi yang memprihatinkan di kamp-kamp pengungsi Palestina yang ada di Yordania.
    “Donatur-donatur Indonesia akan terus memberikan sumbangan bagi pengungsi Palestina. Kami berharap para donatur dapat membantu para pengungsi terutama di saat musim dingin ini,” tutupnya.[MEL/RM.ID]
  • Dipaksa Bangun Subuh,Warga Memakai Piyama

    Dipaksa Bangun Subuh,Warga Memakai Piyama

    Demi menggeber kebijakan nol Covid-19, China mengerahkan 2 ribu tentara dan 10 ribu tenaga medis. Hal ini demi membantu tes Covid-19 massal terhadap sekitar 26 juta warga di Kota Shanghai, kemarin. Aksi ini merupakan respons terbesar Pemerintah China dalam mengatasi penyebaran Covid-19.

    Dilansir Reuters, China merekrut tim medis militer dari berbagai lini. Mulai dari tentara Angkatan Darat hingga Angkatan Laut. Tindakan ini mengalahkan respons terbesar China sebelumnya, kala mereka mengirimkan lebih dari 4.000 tentara medis ke Provinsi Hubei, yang menaungi Kota Wuhan, tempat virus Corona pertama ditemukan.

    Shanghai merupakan salah satu kota di China yang kini mengalami lonjakan kasus Covid19. Ketika China menerapkan strategi nol Covid, mereka pun langsung menggelar tes massal di kota tersebut.

    Beberapa warga diimbau untuk bangun subuh agar bisa melakukan tes Covid-19 di kompleks perumahan mereka. Menuruti imbauan Pemerintah, sejumlah warga terlihat mengantre tes masih menggunakan piyama.

    Akibat lonjakan kasus Covid19 ini, Shanghai juga menerapkan penguncian wilayah (lockdown) dua tahap sejak pekan lalu. Per Minggu (3/4), kota itu mencatat 8.581 kasus Covid-19 tanpa gejala dan 425 kasus bergejala. Angka ini meningkat drastis dibanding Januari lalu. Kala itu,kasus Covid di China tak pernah menyentuh angka seribu.

    Dibanding kasus Covid-19 dunia, penyebaran virus Corona di China masih tergolong rendah. Meski demikian, Beijing tetap ketat menjalankan tes Covid-19, pelacakan, serta karantina kepada pasien positif dan kontak erat. Strategi ini menuai kritik. Banyak warga mengeluhkan fasilitas karantina yang jorok. Juga, kesulitan mengamankan pasokan makanan dan bantuan medis.

    Namun, Presiden China Xi Jinping bersikeras kebijakan ini tetap berjalan. Pada Sabtu (2/4), Wakil Perdana Menteri Sun Chunlan yang berkunjung ke Shanghai, mendesak kota itu membuat langkah tegas dan cepat untuk meredam pandemi.

    “Tindakan tegas harus diambil untuk mengembalikan situasi dan kembali menjalankan kegiatan seperti biasa,” ujar Xi dikutip media China, Xinhua, kemarin.

    Sejauh ini, Beijing mencatat sudah ada 88,2 persen warga China yang menerima vaksinasi lengkap per Jumat (1/4). Hingga awal pekan ini, lebih dari 3,3 miliar dosis /RMvaksin Covid-19 telah disuntikkan di seluruh China Daratan.

    Lebih dari 1,24 miliar orang telah menerima vaksinasi lengkap. Sementara sekitar 224 juta orang berusia di atas 60 tahun telah menerima vaksinasi. Dari jumlah tersebut, lebih dari 212 juta di antaranya telah divaksinasi lengkap. Serta lebih dari 143 juta orang sudah menerima vaksinasi penguat (booster). [DAY/RM.ID]

  • Permak Mobil Jadi Tank Mainan Anak

    Permak Mobil Jadi Tank Mainan Anak

    Ayah di Vietnam bernama Truong Van Dao rela mengubah mobilnya jadi tank mainan, demi menyenangkan sang anak. Van Dao, yang tinggal di Provinsi Bac Ninh, Vietnam, memiliki putra masih balita, berusia tiga tahun.

    Untuk putranya itu, dia mengubah mobil menjadi replika tank tempur dengan bahan kayu. Panjangnya sekitar 2,8 meter. Ia juga tak ragu menghabiskan Rp 158 juta untuk membuat replika tank itu.

    “Saya dan putra saya merasa lebih senang bisa mengendarai tank. Tapi bukan yang dipersenjatai atau yang untuk perang,” kata Van Dao dilansir AFP, kemarin.

    Van Dao dan dua rekannya membutuhkan waktu tiga bulan untuk mengubah mobil yang tidak terpakai itu menjadi tank. Dia tetap memakai mesin dan lantai mobil. Tapi mengatur ulang bagian dalam untuk memberi ruang bagi persneling. Dia juga memastikan bahwa delapan rodanya bisa bergerak bersamaan. [PYB/RM.ID]

  • Dubes RI Untuk Kroasia Kenalkan Permainan Congklak Dan Tari Maumere

    Dubes RI Untuk Kroasia Kenalkan Permainan Congklak Dan Tari Maumere

    Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Zagreb, Kroasia, menyelenggarakan kegiatan promosi budaya Indonesia dengan tema Let’s Explore Indonesia di Gedung Pusat Pemuda, Samobor, Jumat (1/4).

    Kegiatan ini dihadiri hampir 100 peserta. Mereka terdiri dari anak-anak warga negara Kroasia berusia 5 hingga 12 tahun beserta orang tua mereka.

    Dalam sambutan pembukaan, Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Kroasia, Suwartini Wirta, menekankan pentingnya mengajarkan anakanak sejak usia dini mengenai wawasan dan budaya negara lain.

    “Dengan program ini nantinya mereka akan dapat tumbuh berkembang menjadi sosok yang senantiasa menghargai perbedaan,” ujar Wirta dalam keterangan tertulisnya, Minggu (3/4).

    Sebagai negara yang menjunjung tinggi semboyan Bhinneka Tunggal Ika, lanjutnya, Indonesia dapat menjadi contoh baik bagi Kroasia dalam menghargai perbedaan. Rangkaian kegiatan itu terdiri dari pemaparan materi mengenai Indonesia.

    Ada sesi kuis berhadiah, belajar Bahasa Indonesia, demonstrasi seremoni tumpeng. Dan, pemutaran video Tim Gamelan KBRI Zagreb, pertunjukan Tari Yapong, serta menari Maumere bersama juga demonstrasi permainan congklak.

    Selama kegiatan, para peserta dipandu penerjemah Bahasa Kroasia yang merupakan staf KBRI Zagreb. Seluruh rangkaian kegiatan dilakukan secara interaktif. Penyelenggaraan kegiatan ini juga berkolaborasi dengan Asosiasi Orang Tua di Kroasia yang membentuk program Children For a Better World.

    “Kegiatan Let’s Explore Indonesia yang telah diselenggarakan Kedutaan Besar RI di Zagreb ini merupakan yang terbesar, dengan jumlah peserta terbanyak dibanding kegiatan serupa dilakukan oleh Kedutaan Asing lainnya,” ujar Presiden Children for a Better World, Leo Petrov. [DAY/RM.ID]

  • Didesak Mundur, Presiden Sri Lanka Gandeng Oposisi

    Didesak Mundur, Presiden Sri Lanka Gandeng Oposisi

    Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa berusaha menstabilkan pemerintahannya setelah unjuk rasa mendorong sebagian besar anggota kabinet mengundurkan diri. Disebutkan, 26 orang menteri telah meletakkan jabatan.

    Pengunduran diri berjamaan itu diikuti Gubernur Bank Sentral Sri Lanka Ajith Cabraal. Hanya saudara laki-lakinya Presiden, Perdana Menteri Mahinda Rajapaksa yang bertahan saat pemerintah bergulat dengan krisis ekonomi besar.

    Belum cukup masalah melanda Negara Mutiara Samudera Hindia itu, demonstran juga mendesak Rajapaksa mengundurkan diri. Namun untuk menguatkan pemerintahannya, Rajapaksa mengundang partai-partai oposisi untuk bergabung dalam kabinet.

    “Presiden mengundang seluruh partai politik dalam parlemen untuk menerima jabatan kabinet dan bergabung dalam upaya mencari solusi untuk krisis nasional,” demikian pernyataan terbaru dari kantor Rajapaksa.

    Sri Lanka yang diwarnai kekurangan pangan, bahan bakar, listrik minyak dan obat-obatan. Ini krisis terburuk sejak negara itu merdeka dari Inggris tahun 1948. Tidak ada tanda-tanda situasi krisis ekonomi akan berakhir dalam waktu dekat.

    Pemerintah telah mengumumkan rencana mencari bailout dari Dana Moneter Internasional (IMF), namun pembicaraannya belum juga dimulai.

    Usai Jam Malam

    Tentara dan polisi Sri Lanka ditempatkan dalam kondisi siaga tinggi setelah jam malam selama 36 jam diakhiri pada Senin pagi (4/4) waktu setempat. Jam malam diberlakukan demi menekan terjadinya kerusuhan, namun laporan intelijen memperkirakan lebih banyak kerusuhan akan terjadi di negara tersebut.

    Sebelumnya, sepanjang Minggu (3/4) malam, ratusan orang menggelar unjuk rasa damai di berbagai kota dengan mengecam cara Rajapaksa yang dinilai gagal menangani krisis di Sri Lanka. [MEL/RM.ID]

  • Krisis Ekonomi Memburuk Menteri Sri Lanka Mundur Berjamaah

    Krisis Ekonomi Memburuk Menteri Sri Lanka Mundur Berjamaah

    Sejumlah anggota kabinet Sri Lanka telah mengundurkan diri dari jabatan mereka, hanya beberapa hari setelah Presiden Gotabaya Rajapaksa menetapkan status darurat di negara itu. Status darurat ditetapkan pada Jumat (1/4) menyusul rentetan protes rakyat yang diwarnai kekerasan.

    “Kami serahkan surat pengunduran diri kepada perdana menteri,” kata Menteri Pendidikan Dinesh Gunawerdana kepada media Minggu malam (3/4).

    “Presiden dan perdana menteri akan membahas dan mengambil keputusan yang sesuai,” imbuhnya. Namun, Gunawerdana tidak menjelaskan apakah semua anggota kabinet atau hanya sebagian menteri yang ikut mengundurkan diri.

    Di antara mereka yang mundur adalah Menteri Pemuda dan Olahraga Namal Rajapaksa, keponakan Gotabaya dan putra Perdana Menteri Mahinda Rajapaksa.

    Sebelumnya, demi membungkam protes rakyat, Pemerintah Sri Lanka pada Minggu, memblokir akses ke media sosial setelah menetapkan status darurat untuk mengatasi kerusuhan massal akibat krisis ekonomi di negara itu.

    Pada Sabtu, jam malam diberlakukan secara nasional. Jam malam berlangsung hingga Senin pukul 06.00 waktu setempat (07.30 WIB). Tentara Sri Lanka terlihat membawa senapan serbu dan polisi menjaga pos-pos pemeriksaan di Kota Colombo.

    “Pemblokiran media sosial bersifat sementara dan diberlakukan atas instruksi khusus Kementerian Pertahanan. Hal itu dilakukan demi kepentingan negara dan rakyat guna menjaga ketenangan,” kata Ketua Komisi Regulasi Telekomunikasi, Jayantha de Silva.

    Organisasi pemantau internet NetBlocks mengatakan, data jaringan seketika menunjukkan bahwa Sri Lanka telah menerapkan pemblokiran media sosial secara nasional. Akses ke sejumlah platform, seperti Twitter, Facebook, WhatsApp, YouTube dan Instagram dibatasi.

    Presiden Rajapaksa menetapkan keadaan darurat di tengah kenaikan harga-harga, kelangkaan bahan pokok dan pemadaman listrik bergilir. Kekuasaan darurat di masa lalu membolehkan militer menangkap dan menahan tersangka tanpa surat perintah.

    Belum jelas apakah status darurat saat ini juga memungkinkan hal yang sama. Inspektur Polisi, Nihal Thalduwa mengatakan, 664 orang telah ditangkap karena melanggar aturan jam malam di Provinsi Barat, wilayah administratif paling padat penduduk yang mencakup Colombo.

    Para kritikus mengatakan, penyebab krisis terburuk dalam beberapa dekade akibat negara salah urus ekonomi, hingga menimbulkan defisit kembar. Yaitu kekurangan anggaran dan defisit transaksi berjalan. Krisis saat ini diperparah pemotongan pajak besar yang dijanjikan Rajapaksa saat kampanye pemilu 2019, beberapa bulan sebelum pandemi Covid19 mulai menghantam ekonomi negara itu. [PYB/RM.ID]

  • Disuntik 90 Kali, Kakek Jerman Jadi Joki Vaksin Covid-19

    Disuntik 90 Kali, Kakek Jerman Jadi Joki Vaksin Covid-19

    Seorang kakek berusia 60 tahun telah mendapat suntikan vaksin pencegahan Covid-19 hingga 90 kali. Dia kemudian menjual sertifikat vaksinasi kepada orang-orang yang tidak ingin divaksinasi. Sertifikat itu dengan nomor batch vaksin asli.

    Menurut kantor berita DPA, Senin (4/4), pria asal Magdeburg, Jerman timur, yang namanya tidak dirilis sesuai dengan aturan privasi setempat, telah menerima hingga 90 suntikan anti-Covid di pusat vaksinasi di negara bagian timur Saxony selama berbulan-bulan. Laporan lain menyebut dia mendapatkan 86 suntikan.

    Dia akhirnya ditangkap polisi pada April ini di pusat vaksinasi di Eilenburg, Saxony ketika ingin mendapatkan vaksinasi untuk hari kedua berturut-turut. Polisi menyita beberapa kartu vaksinasi kosong darinya dan memulai proses pidana.

    Pria itu tidak ditahan. Tetapo ia sedang diselidiki karena penerbitan sertifikat vaksinasi dan pemalsuan dokumen. Belum diketahui dampak sekitar 90 suntikan vaksin, yang berasal dari berbagai merek, terhadap kesehatannya.

    Heboh soal joki vaksin ini bukan yang pertama di Jerman. Dalam beberapa bulan ini Kepolisian Jerman telah melakukan banyak penggerebekan terakit pemalsuan paspor vaksinasi. Banyak orang menolak divaksinasi vaksin Covid-19. Tetapi pada saat yang sama ingin memiliki paspor Covid-19 demi mengakses kehidupan publik seperti masuk ke restoran, teater, bioskop, kolam renang dan sebagainya.

    Kini, subvarian BA2 Omicron merebak. Jerman kembali mengalami lonjakan Covid-19 selama beberapa pekan terakhir. Tetapi langkah-langkah pengendalian pandemi seperti pembatasan sosial berakhir Jumat (31/3).

    Mengenakan masker tidak lagi wajib di toko-toko eceran dan sebagian besar bioskop, meskipun masih wajib di transportasi umum. Di sebagian besar sekolah di Jerman, para siswa tidak lagi wajib mengenakan masker; yang memicu asosiasi guru di negara itu untuk mengeluarkan peringatan akan kemungkinan konflik di dalam kelas.

    Dilansir Voice of America, pada Minggu (3/4), Jerman melaporkan 74.053 kasus baru Covid-19, lebih sedikit dibanding satu pekan lalu dengan 111.224 kasus baru. Secara keseluruhan 130.029 orang telah meninggal dunia di Jerman karena Covid-19. [MEL/RM.ID]

  • Baru Keluar Dealer, Mobil Sport Ferrari Rp 4,8 M Ringsek

    Baru Keluar Dealer, Mobil Sport Ferrari Rp 4,8 M Ringsek

    Sebuah mobil sport mewah buatan Italia seharga 250 ribu poundsterling Inggris, atau sekitar Rp 4,8 miliar, ringsek begitu saja. Padahal, mobil itu baru berjalan kurang dari 2 mil atau sekitar 3 kilometer (km) setelah keluar dari tempat penjualannya (dealer) di Derbyshire, Inggris.

    Mobil baru itu mengalami kecelakaan tunggal saat dikendarai pemiliknya. Dari foto-foto yang dirilis Kepolisian setempat, terlihat bagian depan mobil penyok parah. Sementara, seluruh bodi mobil berwarna merah itu tergores.

    Bagian mobil lainnya, seperti lampu depan, pecah. Beruntung, pengemudi mobil tidak terluka dalam kecelakaan tunggal itu.

    “Pengemudi membeli Ferrari dan menabrakkannya setelah mengendarainya kurang dari 2 mil. Tidak ada yang cidera,” penjelasan Kepolisian Derbyshire, dilansir Metro.co.uk, kemarin.

    Kecelakaan itu menarik perhatian warganet. Mereka umumnya menyesalkan kecelakaan yang menimpa kendaraan mewah tersebut. “Pasti pemiliknya benar-benar patah hati,” celoteh warganet. [PYB/RM.ID]

  • Kepolisian Yordania Sambut Kedatangan Perdana Suku Cadang Kendaraan Dari Indonesia

    Kepolisian Yordania Sambut Kedatangan Perdana Suku Cadang Kendaraan Dari Indonesia

    Kiriman perdana suku cadang kendaraan bermotor pesanan Public Security Directorate (PSD) atau Kepolisian Yordania dari Indonesia telah tiba, 30 Maret lalu. Ini adalah salah satu implementasi kerja sama yang terjalin antara Polri (Kepolisian Negara Republik Indonesia) dengan Kementerian Dalam Negeri Yordania, tempat PSD bernaung.

    Kedatangan produk impor tersebut disaksikan Direktur Maintenance PSD Kolonel Ing Jamal Abu Shqaeer dan Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Yordania Ade Padmo Sarwono yang berkedudukan di Kota Amman, di Gudang Logistik PSD, Al Mwaqqar, Provinsi Azraq.

    Pada kesempatan itu, mereka melakukan pengguntingan pita dan pembukaan pintu kontainer pesanan suku cadang. Kolonel Jamal Abu Shqaeer dalam sambutannya mengatakan, industri suku cadang kendaraan di Indonesia memiliki kualitas produk yang baik didukung dengan tingginya tingkat profesionalitas pabrik dan manajemen.

    “Keputusan Komite Pengadaan PSD memilih produk Indonesia merupakan sebuah keputusan yang tepat,” ucapnya.

    Kolonel Jamal Abu Shqaeer menambahkan, kesepakatan pembelian dilakukan dengan PT Astra Otopart Tbk  atas dasar kesepahaman bersama dengan tingkat kepercayaan yang tinggi dari kedua pihak. Dirinya berharap, kesepakatan dengan produsen lainnya yang saat ini masih dalam proses negosiasi, juga dapat segera terealisasi atas dasar kesepahaman dan kepercayaan kedua belah pihak.

    “Keberhasilan kunjungan Komite Pengadaan ke Indonesia, tidak lepas dari dukungan penuh dan pendampingan yang diberikan KBRI Amman. Mulai dari persiapan kunjungan delegasi PSD ke Indonesia hingga terlaksananya pengiriman perdana ini,” tutur Kolonel Jamal Abu Shqaeer.

    Pada momen yang sama, Dubes RI untuk Yordania mengawali sambutannya menyampaikan penghargaan yang tinggi dan terimakasih kepada Pimpinan PSD dan Delegasi Komite Pengadaan yang dipimpin Kolonel Jamal Abu Shqaeer. Mereka mengunjungi Indonesia pada Oktober 2021 untuk melakukan pertemuan dengan beberapa produsen suku cadang kendaraan.

    “Saya berharap, ekspor perdana ini menjadi awal dari proses pengadaan suku cadang kendaraan bermotor PSD secara berkesinambungan,” kata Dubes Ade.

    Lebih jauh, mantan Dubes RI untuk ASEAN itu ingin, kerja sama antara kedua negara, khusus antara PSD dan Kepolisian RI dapat terjalin melalui kerja sama pelatihan personel.

    Sebagai informasi, Secara historis, hubungan sosial-budaya Indonesia dengan negara-negara Timur Tengah, termasuk Yordania, sudah terjalin sejak lama. Namun, hubungan diplomatik kedua negara dimulai pada 1950. Sedangkan KBRI Amman dibuka sejak 1985. Sementara Yordania membuka kedutaannya di Jakarta pada November 1986.

    Hubungan keduanya direkatkan karena kesamaan visi dalam mendukung terciptanya perdamaian dunia. Kedua negara telah berkontribusi melalui pengiriman kontingen pasukan perdamaian di berbagai wilayah konflik.

    Untuk itu hubungan yang telah terjalin ini dapat dijadikan dasar pengukuhan semakin eratnya kerja sama antara kedua negara di berbagai bidang.

    Di kesempatan yang sama, Pelaksana Fungsi Ekonomi KBRI Amman Rizaldi Ishak merasa bergembira dengan tibanya kontainer perdana impor suku cadang kendaraan.

    “Upaya mendorong ekspor ke negara akreditasi terus dilakukan KBRI Amman meskipun menghadapi berbagai tantangan, terlebih di masa pandemi Covid-19,” ucapnya.

    Keberhasilan mendongkrak ekspor Indonesia tercermin dari angka perdagangan Indonesia Yordania yang meningkat hingga 98 persen pada 2021 dibandingkan dengan tahun sebelumnya.[MEL/RM.ID]

  • Sri Lanka Bungkam Rakyat Yang Protes Krisis Ekonomi

    Sri Lanka Bungkam Rakyat Yang Protes Krisis Ekonomi

    Sri Lanka memblokir akses ke seluruh platform media sosial (medsos) dan memberlakukan lockdown nasional selama 36 jam. Langkah itu dilakukan untuk membungkam aksi massa yang memprotes Presiden dan kerabat-kerabatnya di tengah krisis pangan hingga bahan bakar dan listrik.

    Dilansir Reuters, kemarin, lockdown mulai berlaku pada Sabtu petang (2/4). Dan akan dicabut pada hari ini. Perintah itu datang sehari setelah Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa memberlakukan keadaan darurat, menyusul upaya warga menyerbu kediaman dan kerabatnya.

    “Facebook, YouTube, Twitter, Instagram dan WhatsApp, termasuk platform yang ditutup oleh penyedia layanan internet atas perintah otoritas pertahanan,” kata saluran berita pro-Pemerintah Ada Derana. Sementara, pasukan bersenjata telah dikerahkan di seluruh negeri untuk menjaga ketertiban.

    Pada Jumat (1/4), Rajapaksa memberlakukan keadaan darurat di negara tersebut, pasca warga menyerbu rumahnya di Kota Colombo. Polisi menangkap 45 orang meski belum ada tuduhan yang dijatuhkan terhadap mereka. Rajapaksa menyalahkan peristiwa itu pada elemenelemen ekstremis.

    Sri Lanka berada di tengah krisis devisa yang melumpuhkan perekonomiannya. Negara Mutiara Samudera Hindia itu mengalami kekurangan makanan, bahan bakar dan kebutuhan pokok lain. Kenaikan harga bahan bakar dan pemadaman listrik makin mendorong negara itu dalam krisis paling mengerikan sejak merdeka dari Inggris pada 1948.

    Para pengkritik menyalahkan korupsi dan nepotisme sebagai alasan utama atas situasi yang dihadapi negara tersebut. Apalagi, saudara lelaki dan keponakan Presiden menduduki posisi di beberapa kementerian utama.

    Warga bertambah marah saat harus mengalami mati listrik selama 13 jam. Sementara sejumlah kabar menyebutkan bahwa Presiden dan para menteri dikecualikan dari pemadaman tersebut.

    Warga yang marah imbas krisis tidak hanya berunjuk rasa di kediaman Rajapaksa. Mereka juga menyerbu kediaman peramal Gnana Akka, “penasihat” Rajapaksa. Untung, polisi bersenjata berhasil menghentikan massa yang berunjuk rasa.

    Demo yang terjadi menandai perubahan besar pada popularitas Presiden Rajapaksa, yang meraih kekuasaan dengan kemenangan mayoritas pada Pemilu 2019. Saat itu, Rajapaksa menjanjikan stabilitas dan pemerintahan yang kuat.

    Pemerintah selama ini menyatakan, krisis terjadi akibat pandemi Covid-19 dan telah menghantam sektor pariwisata, salah satu sumber utama pendapatan Sri Lanka. Selain itu, serangkaian serangan terhadap gereja-gereja pada Minggu Paskah 2019, yang menyebabkan penurunan tajam pada jumlah wisatawan, juga dituding sebagai penyebab lainnya. Namun, para ahli mengatakan, krisis ini sudah terjadi sejak lama.

    Para duta besar negara-negara Barat di Colombo telah menyatakan keprihatinannya atas penggunaan UndangUndang Darurat untuk meredam perbedaan pendapat demokratis. Negara sahabat pun terus memantau perkembangan di Sri Lanka. [DAY/RM.ID]