Para fans MotoGP Mandalika yang telah menerima barang-barang dari pembalap MotoGP harus gigit jari. Pasalnya, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) berniat mengumpulkan barang-barang itu untuk dilelang Pemerintah.
Seperti diketahui, sepanjang rangkaian seri MotoGP Mandalika, beberapa pebalap MotoGP memberikan barang-barang mereka kepada fans. Mulai dari topi bertandatangan, sarung tangan, sepatu, hingga helm.
Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Nusa Tenggara Barat (NTB) sudah merinci setidaknya ada 11 item barang pemberian pebalap MotoGP yang sudah tersimpan di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Mataram.
“Kami sedang merencanakan dengan matang karena itu barang langka, ada baju pebalap MotoGP yang ditandatangani, ada topi, sarung tangan dan helm,” kata Sudarmanto, kemarin.
Nantinya, barang-barang itu akan dilelang bersamaan dengan produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Proses lelang akan dilakukan secara nasional sehingga semua kalangan masyarakat bisa melakukan penawaran dengan terlebih dahulu mendaftarkan diri di KPKNL Mataram.
Diketahui, beberapa rider top menghadiahkan perlengkapan balapnya untuk fans. Salah satu yang viral adalah ketika pebalap Aprilia, Aleix Espargaro melemparkan helmnya ke tribun penonton.
Selain itu, pebalap Suzuki, Alex Rins memberikan sepatu balapnya untuk pendukung yang datang ke Sirkuit Mandalika. Keputusan Kemenkeu melelang barang pemberian pebalap MotoGP ini mendapat respons beragam dari netizen. “Ini menarik dan baru gue dengar. Masa Pemerintah ngurusi beginian sih? Lagian itu rejeki orang masa sampai diatur negara, dilelang pula?” tulis @HusinSh***.
“Ini negara udah kurang duit banget atau gimana sih? Barang dikasihkan ke penonton/fans kok mau dilelang negara?” timpal @aweman*.
“Berpikir positif ya mungkin dari penontonnya yang mau dilelang, masa iya hak penonton dijadiin duit buat pemerintah,” komentrar @ tensai**.
“Gue bingung, ini dibeli langsung oleh Pemerintah dari penonton terus dilelang atau dilelang duitnya untuk penonton yang punya itu barang atau masuk kas pemerintah ya? kalau pebalap motogp tahu kejadian kaya gini pasti nyesel udah ngasih itu semua,” ujar @ YeguhTa***.
Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis Yustinus Prastowo menjelaskan barang yang dilelang bukanlah barang yang diberikan pebalap kepada penonton MotoGP Mandalika. Barang itu diberikan pebalap kepada Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), Mandalika Grand Prix Association (MGPA).
“Barang yang akan dilelang @DitjenKN adalah merchandise pemberian pembalap ke ITDC, MGPA, dan Kemenkeu untuk tujuan amal, bukan barang-barang dari pembalap yang diberikan ke penonton. Jadi barang yang diterima penonton tetap jadi milik masing-masing dan tidak ada kaitan dengan lelang,” katanya.
“Merchandise yang akan dilelang terdiri dari kaos, baju, topi dan sarung tangan. Kaos dan kemeja ditandatangani oleh tiga pebalap yaitu Marc Marquez, Pol Espargaro dan Miguel Oliveira. Marc Marquez juga menyumbangkan topi dan Maverick Vinales menyumbangkan topi serta sarung tangan,” sambung Prastowo. [KW/RM.ID]