Kategori: OLAHRAGA

  • Waduh, Garuda Pertiwi Dibantai 18-0 oleh Timnas Australia

    Waduh, Garuda Pertiwi Dibantai 18-0 oleh Timnas Australia

    MUMBAI, BANPOS – Timnas Australia bantai tim putri Indonesia 18-0 pada laga pertama Grup B Piala Asia Wanita 2022 yang digelar di Stadion Mumbai, Jumat (21/1).

    Babak pertama Timnas Putri Indonesia tertinggal 0-9 dari Australia. Empat dari sembilan gol Australia itu dicetak Samantha Kerr.

    Pemain Chealsea tersebut menjadi pemain yang paling berbahaya.Pertandingan baru berjalan 9 menit bomber Chelsea, Sam Kerr sudah membuka keunggulan mampu menjebol gawang Timnas Indonesia yang dikawal Fani Supriyanto.

    Dua menit kemudian, Indonesia kembali kebobolan. Lagi-lagi, Kerr mampu menjebol gawang Garuda Pertiwi, usai menerima umpan dari Emily van Egmond. Indonesia praktis kesulitan untuk melakukan tekanan serangannya selalu patah di tengah jalan.

    Pada menit ke-12 Indonesia mampu melakukan serangan. Tapi sayang, tendangan dari Zahra Muzdalifah masih terlalu lemah dan mampu ditangkap kiper Mackenzie Arnold.

    Justru Australia kembali membobol gawang Indonesia di menit 14. Kali ini, Caitlin Foord yang mencatatkan namanya di papan skor.

    Di menit 17, Matildas kembali menjebol gawang Indonesia lewat Mary Fowler. Australia menambah gol menjadi 5-0 di menit 24, lewat Hayley Raso. Di menit 26, Sam Kerr menorehkan hattrick lewat titik penalti. Skor berubah menjadi 7-0 di menit 34.

    Tendangan Ellie Carpenter mengoyak gawang Indonesia. Disusul gol keempat Sam Kerr di menit 36. Indonesia harus tertinggal 0-9 di jeda babak pertama. Emily van Egmond mencetak gol lewat titik penalti di menit 39.

    Memasuki babak kedua Australia langsung menambah gol pada awal babak kedua lewat tendangan spektakuler bek Ellie Carpenter dari jarak jauh pada menit ke-49. Pada menit ke-54 Samantha Kerr mencetak gol kelima dalam laga itu setelah mendapatkan umpan Tameka Yallop.

    amantha Kerr menjadi aktor gol ke-12 The Matilas yang dilesakkan Emily van Egmond pada menit ke-57. Umpan sundulan Kerr disambut sundulan Van Egmond. Van Egmond mencetak hattrick lewat gol pada menit ke-58 setelah memanfaatkan assist Yallop.

    Giliran striker pengganti Kyah Simon ikut mencatatkan nama di papan skor pada menit ke-67 hasil umpan Carpenter. Van Egmond mencetak quattrick pada menit ke-69 yang membuat Australia unggul 15-0 hasil umpan terobosan Clare Wheeler.

    Lewat umpan terobosan itu juga Kyah Simon mencetak gol kedua pada laga ini di menit ke-71 berkat assist bek Courtney Nevin. Pemain belakang Aivi Luik membawa Australia kian menjauh dengan keunggulan 17-0 pada menit ke-78.

    Gol Luik itu tercipta usai menerima assist Kyah Simon. Hayley Raso mencetak gol pada menit ke-88 menjelang bubaran, setelah memanfaatkan kemelut di depan gawang Indonesia. Raso membobol gawang Nurhalimah setelah menerima umpan Van Egmond. Australia menang telak 18-0 atas Indonesia.(WUR/RMID)

  • Timnas Indonesia Lawan Timor Leste Demi Memperbaiki Pot

    Timnas Indonesia Lawan Timor Leste Demi Memperbaiki Pot

    JAKARTA, BANPOS – Setelah Bangladesh membatalkan rencana uji coba dengan Timnas Indonesia, Timor Leste akan menjadi lawan skuad Garuda dalam friendly Match pada Fifa Matchday yang berlangsung pekan depan. Laga ini bakal jadi kesempatan bagi skuad Shin Taeyong untuk memperbaiki pot Indonesia di ajang kualifikasi Piala Asia 2023 mendatang.

    Tim Merah Putih bakal menghadapi Timor Leste dalam dua pertandingan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Denpasar Bali, 27 dan 30 Januari 2022. Saat ini para punggawa Timnas Timor Leste telah berada di Indonesia untuk menjalani kewajiban karantina sesuai protocol Covid-19 yang ditetapkan pemerintah.

    “Saat ini Timor Leste sudah tiba di Jakarta dan melakukan karantina bubble selama empat hari sebelum terbang ke Bali pada 24 Januari mendatang,” kata Sekjen PSSI Yunus Nusi, dalam rilis yang diterima dari PSSI, Kamis (20/1).

    Laga Indonesia melawan Timor Leste adalah bagian dari persiapan mengikuti Piala AFF U-23 2022 pada Februari mendatang di Kamboja. Banyak pemain-pemain muda yang disertakan seperti Alfeandra Dewangga, Elkan Baggott, Pratama Arhan, Marselino Ferdinan, Ramai Rumakiek, hingga Ronaldo Kwateh.

    Hasil positif melawan Timor Leste bisa mengangkat posisi Indonesia di rangking FIFA. Meningkatnya rangking FIFA juga bisa memperbaiki pot Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023 mendatang.

    Mengacu ke rangking saat ini, Indonesia berada di pot 4 sehingga berpotensi mendapat lawan-lawan kuat di kualifikasi. Hal itu bisa dihindari dengan memperbaiki rangking FIFA dengan meraih hasil positif melawan Timor Leste.

    Untuk Timnas Indonesia, Yunus Nusi mengatakan Evan Dimas cs baru memulai training center-nya pada Rabu (19/1) lalu. Ada 27 nama pemain yang dikumpulkan Shin Taaeyong dan menjalani lattiohan di Bali.

    “Timnas Indonesia hari ini juga sudah melakukan latihan di Bali. Kami harap pertandingan berjalan lancar dan skuad Garuda meraih kemenangan yang tentu akan menambah poin di peringkat FIFA,” tambahnya.

    Sementara itu, salah satu pemain yang dipanggil Shin Taeyong, Bayu Mohamad Fiqri menyatakan siap kerja keras demi mendapat tempat saat menghadapi Timor Leste. Punggawa Persib Bandung itu tak bisa menikmati waktu santai seperti rekan-rekan-rekannya yang diliburkan usai laga kontra Borneo FC.

    Namun, hal itu bukan masalah bagi pemain bernomor punggung 4 tersebut. Apalagi, menjadi bagian dari timnas adalah satu di antara mimpinya sebagai pesepakbola profesional.

    “Saya bersyukur karena diberi kesempatan bersama timnas senior. Soal target, hanya kerja keras untuk bisa memberikan yang terbaik. Berdoa dan bekerja keras di lapangan,” ungkapnya.

    (IPL/ENK/RMID)

  • RANS Nyatakan Siap Kelola Banten International Stadium

    RANS Nyatakan Siap Kelola Banten International Stadium

    SERANG, BANPOS – Meski proyek Banten Internasional Stadiun (BIS) belun rampung dikerjakan oleh PT PP, akan tetapi pemilik RANS, Raffi Ahmad menyatakan kesiapannya mengelolanya.

    Dalam siaran persnya, Rabu (19/1), Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) menerima Raffi Ahmad dan tim RANS yang menyatakan ketertarikannya serta siap berkolaborasi dengan pemprov untuk mengelola BIS. Seperti diungkap Raffi, RANS siap mengembangkan kawasan sekitar BIS untuk bidang olahraga, pendidikan, pariwisata, ekonomi kreatif, gaya hidup, dan hiburan.

    “Saya senang sekali. Baru saja mendengarkan paparan rencana-rencana RANS. Yang saya harapkan bahwa Provinsi Banten harus ada perubahan,” kata WH.

    “Tadi dibicarakan tentang stadion, tentang kuliner, dan bermacam-macam. RANS memang luar biasa, bersinergitas untuk kemajuan Provinsi Banten,” tambahnya.

    Dalam kesempatan itu Raffi Ahmad mengaku bangga bahwa sebentar lagi Provinsi Banten di bawah kepemimpinan WH akan memiliki BIS yang bertaraf internasional.

    “Kita juga ingin memajukan daerah-daerah yang sedang berkembang, khususnya Provinsi Banten,” ungkapnya.

    “Sudah seharusnya kita bangga, Provinsi Banten punya Banten International Stadium yang berstandar internasional,” tambahnya.

    Dalam kesempatan itu, Raffi turut menikmati Kopi WH yang menurutnya teraasa nikmat. WH sendiri dalam beberapa kesempatan mengungkapkan, melabeli kopi hasil budi daya kopi di Provinsi Banten dengan Kopi WH untuk promosi.

    Sebagai informasi, pembangunan Banten International Stadium ditargetkan selesai pada akhir Maret 2022. Saat ini atap, sound system, lampu, serta papan skor sudah terpasang. Sedangkan untuk kursi tribun dalam proses penyelesaian pemasangan. BIS merupakan stadion sepakbola pertama di Provinsi Banten yang berstandar International de Football Association (FIFA). Stadion ini berdiri di atas lahan seluas 60 hektare di Kawasan Sport Center, Kelurahan Kemanisan, Kecamatan Curug, Kota Serang.(RUS)

  • Persiapan Laga FIFA Match Day Di Bali, Shin Tae-yong Panggil 27 Pemain

    Persiapan Laga FIFA Match Day Di Bali, Shin Tae-yong Panggil 27 Pemain

    Sebanyak 27 pemain dipanggil pelatih Shin Tae-yong untuk persiapan laga uji coba internasional (FIFA Match Day) di Bali. Pemusatan latihan akan dimulai 19 hingga 28 Januari 2022.

    Timnas Indonesia direncanakan akan melawan Timor Leste pada periode FIFA Match Day bulan ini. Laga tersebut akan berlangsung di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar.

    Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan laga uji coba melawan Timor Leste harus dimanfaatkan dengan baik oleh Evan Dimas dan kawan-kawan. Apalagi bila menang akan menaikkan posisi Indonesia di peringkat FIFA.

    “Kami harap pemain terus menunjukkan tren positif seusai euforia Piala AFF 2020 lalu. Laga FIFA Match Day ini akan berlangsung dengan sistem bubble dan tentu sebagai persiapan pelatih Shin Tae-yong jelang menghadapi Piala AFF U-23,” ujar Iriawan, Selasa (18/1).

    Iriawan mengatakan sebagian besar komposisi pemain yang dipanggil adalah pemain muda. Pada pemanggilan ini, ada sejumlah nama-nama baru yang bergabung bersama Skuad Garuda.

    Pemain tersebut yakni Muhammad Adisatryo (Persik), Achmad Figo (Arema FC), Sani Rizki (Bhayangkara FC), dan Terens Puhiri (Borneo FC). Selain itu dua wonderkid yang lagi naik daun yakni Marselino Ferdinan (Persebaya) dan Ronaldo Joybera (Madura United) juga turut dipanggil.

    “Laga ini sangat penting sebagai bagian persiapan dan melihat perkembangan pemain jelang mengikuti ajang Piala AFF U-23, SEA Games, dan Kualifikasi Piala Asia mendatang,” kata Shin Tae-yong.

    Para pemain dan ofisial akan mulai berkumpul pada tanggal 19 Januari mendatang di Bali. Selama menjalani pemusatan latihan, Evan Dimas tentu tetap menjalakan protokol kesehatan yang ketat.(WUR/ENK/RMID)

    Daftar 27 Pemain di FIFA Match Day bulan Januari di Bali

    1. Muhammad Adisatryo, Persik 2. Syahrul Trisna, Tira Persikabo 3. Ernando Ari, Persebaya 4. Nadeo Argawinata, Bali United 5. Fachruddin Aryanto, Madura United 6. Alfeandra Dewangga, PSIS 7. Elkan Baggott, Ipswich Town 8. Rizky Ridho, Persebaya 9. Achamad Figo, Arema FC 10. Pratama Arhan, PSIS 11. Moh Edo Febriansyah, Persita 12. Sani Rizki, Bhayangkara FC 13. Rizky Dwi, Arema FC 14. Rachmat Irianto, Persebaya 15. Evan Dimas, Bhayangkara FC 16. Ricky Kambuaya, Persebaya 17. Syahrian Abimanyu, Persija 18. Marselino Ferdinan, Persebaya 19. Ramai Rumakiek, Persipura 20. Irfan Jaya, Bali United 21. Yabes Roni, Bali United 22. Terens Puhiri, Borneo FC 23. Dedik Setiawan, Arema FC 24. Hanis Saghara, Tira Persikabo 25. Muhammad Rafli, Arema FC 26. Ronaldo Joybera, Madura United 27. Bayu Mohamad Fiqri, Persib

  • Berprestasi Tingkat Internasional, Jurus Silat Kaserangan Mendunia

    Berprestasi Tingkat Internasional, Jurus Silat Kaserangan Mendunia

    SERANG, BANPOS- Harapan Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah terwujud. Jurus Silat Kaserangan yang digagasnya sudah mendunia dan menjadi juara kategori World Best Championship dalam ajang Open Intenational Online, Seni Pencak Silat Championship 2020.

    Ajang tersebut digelar oleh panitia di Reormond, The Netherlands (Belanda). Dengan kepanitian dari European Silat Melayu Federation, Federasi Pencak Silat Tradisi Internasional, dan World Traditional Pencak Silat Federation. Penyerahan penghargaan para juara telah dilaksanakan pada September 2021.

    “Prestasi ini kebanggaan bagi kita semua, bagi seluruh masyarakat Kabupaten Serang. Harapan kita semua terwujud, impian kita semua terealisasi. Jurus Silat Kaserangan kini telah mendunia,” kata Tatu kepada wartawan usai penyerahan apresiasi dan penghargaan bagi para pesilat dan perumus Jurus Silat Kaserangan di Pendopo Bupati Serang, Kamis (30/12).

    Sekadar diketahui, Jurus Silat Kaserangan diciptakan 13 sesepuh pendekar dari 12 aliran silat yang ada di Kabupaten Serang. Jurus ini digagas langsung Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah untuk meneguhkan kebersamaan dan persatuan paguron dan aliran silat di Kabupaten Serang.

    “Jurus ini ada sejarahnya, Ibu ingin menyatukan aliran silat dan paguron. Alhamdulillah, para kesepuhan pendekar berkumpul di Pendopo Bupati Serang. Karena keahliannya, berbagai jurus aliran silat dipadukan, dan tercipta Jurus Silat Kaserangan,” ujarnya.

    Pada Festival Jurus Silat Kaserangan dalam rangkaian Anyer Krakatau Culture Festival (AKCF) September 2018, Ratu Tatu menargetkan jurus ini bisa mendunia. Harapan yang sudah terwujud. “Silat adalah warisan budaya yang harus kita jaga. Dan di Kabupaten Serang sudah menjadi muatan lokal pada SD dan SMP yang menjadi kewenangan Pemkab Serang,” ujarnya.

    Pada kesempatan tersebut, Tatu menyerahkan apresiasi dan penghargaan berupa ‘dana kadeudeuh’ dari corporate social responsibility (CSR) BPR Serang sebagai BUMD milik Pemkab Serang. “Untuk para atlet atau pesilat, teruslah berlatih. Sebab belajar silat tidak hanya mencintai budaya, tetapi juga pembentukan karakter. Mulai dari disiplin, kejujuran, hingga ilmu keagamaan,” ujarnya.

    Ketua Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Kabupaten Serang, Yana Suryana mengungkapkan, pada Seni Pencak Silat Championship 2020, para pesilat dari Kabupaten Serang meraih 9 medali emas,18 perunggu, dan 1 perak. Kompetisi diikuti oleh sekira 6.000 peserta dari sejumlah negara.

    Apresiasi khusus dari panitia terhadap Jurus Silat Kaserangan dan dinilai ‘best of the best’. “Jurus Silat Kaserangan dinilai unik karena punya gerakan berbeda dari awal sampai akhir, tidak berulang. Juga dinilai punya seni yang luar biasa dari perpaduan aliran silat. Jurus ini memang diciptakan untuk mempersatukan aliran silat yang digagas langsung Ibu Bupati Serang,” ujarnya.

    Sekarang, jurus ini tidak hanya menjadi muatan lokal (mulok) di SD dan SMP, juga menjadi daya tarik bagi wisatawan. “Insya Allah, kami diminta tampil oleh sejumlah hotel di Anyer dan Cinangka. Tentu seni pencak silat ini bisa mendongkrak pariwisata di Kabupaten Serang,” ujarnya.

    Direktur Utama PT BPR Serang Acep Heri Suhana mengaku bangga turut serta mengapresiasi para pesilat Kabupaten Serang. Sebagai perusahaan milik Pemkab Serang, kata dia, BPR Serang atas perintah Bupati Serang turut diminta memajukan seni budaya di Kabupaten Serang. “Semoga para pesilat terus berprestasi. Dan bersama memajukan Kabupaten Serang,” ujarnya.(AZM)

  • Dua Pejabat Berpotensi Jadi ‘Korban’ Bupati Pandeglang Cup

    Dua Pejabat Berpotensi Jadi ‘Korban’ Bupati Pandeglang Cup

    PANDEGLANG, BANPOS – Dua pejabat Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Pandeglang terancam sanksi pencopotan jabatan dan penurunan pangkat hingga non job. Pasalnya, Laporan Hasil Pemeriksaan Khusus (LHP Riksus) Bupati Cup yang diselenggarakan oleh Dispora Kabupaten Pandeglang sudah rampung dan telah diserahkan oleh Inspektorat kepada Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) setempat.

    Dua pejabat yang kemungkinan terancam sanksi tersebut diantaranya adalah Kadispora, Dadan Saladin dan Kasi Pembibitan dan Prestasi Dispora Pandeglang, Ahmad Jubaedi. Berdasarkan penilaian Asisten Daerah (Asda) I Bidang Pemerintahan Sekretariat Daerah (Setda) Pandeglang, Ramadani bahwa kondisi secara umum yang menjadi masalah adalah judul kejuaraan yang diusung adalah Bupati Cup.

    “Jadi kalau kami lihat kondisi secara umum sudah kelihatan. Sebetulnya masalah judul ini, sebetulnya kalau Kadispora Cup, Bedi Cup atau Dadan Saladin Cup itu sudah tidak ada masalah,” kata Ramadani di Pandeglang, Senin (27/12).

    Menurut Ramadani, dalam event tersebut para peserta dipinta pendaftaran terbongkar oleh pihak Inspektorat, padahal kegiatan tersebut sudah ada biayanya dari Dokumen Penyelenggaraan Anggaran (DPA).

    “Berhubung ini Bupati Cup dan beliau (Dispora) tidak konfirmasi dan ternyata ada pendaftaran, padahal ada di DPA sumber pendanaan dari APBD itu saja. Yang paling penting dan ini menjadi viral itu sudah mencemarkan nama baik Bupati Pandeglang, kondisi ini menurunkan harkat martabat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang,” ujarnya.

    Ramadani menambahkan, pihaknya saat ini sudah mendapatkan laporan dari Inspektorat Pandeglang soal hasil LHP Riksus penyelenggaran Bupati Cup oleh Dispora Pandeglang.

    “LHP Riksus Dispora katanya baru ke BKD dan saya belum konfirmasi ke kepala BKD. Nanti kapan diagendakannya (rapat), kami masih menunggu undangan dari kepala BPKD (Badan Pengelolaan Keuangan Daerah) selaku sekretaris tim penegakan disiplin untuk pegawai,” ucapnya.

    Dijelaskannya, Bupati Pandeglang, Irna Narulita menginginkan pemeriksaan hingga keputusan sanksi yang harus diterima oleh jajaran Dispora Pandeglang selesai minggu ini.

    “Belum diagendakan. Diagendakannya tidak tahu hari ini (Senin,red), besok atau lusa karena kami masih nunggu undangan dari BKD. Tapi ibu Irna inginnya minggu ini selesai. Karena LHP dari Inspektorat sudah diserahkan ke Kepala BKD,” jelasnya.

    Terkait dengan sanksi apa yang akan diterima oleh jajaran Dispora, Ramadani memastikan bahwa sanksi terberatnya akan sampai pencopotan jabatan. Namun, hal itu akan dilihat dari rekomendasi yang diberikan oleh Inspektorat.

    “Ada sanksinya, tapi saya belum lihat rekomendasi dari Inspektorat. Kalau kami lihat sanksi yang terberat itu pencopotan jabatan. Nanti kami lihat siapa yang bertanggung jawab sampai adakah ada kelalaian atau penyalahgunaan wewenang nanti saya belum lihat rekomendasinya,” ungkapnya.(DHE/PBN)

  • Indonesia vs Singapura, Garuda Tidak Boleh Lengah

    Indonesia vs Singapura, Garuda Tidak Boleh Lengah

    SINGAPURA, BANPOS – Timnas Indonesia wajib memaksimalkan setiap peluang agar dapat lolos ke babak final AFF Suzuki Cup 2020 di Singapura. Karena, skuad Garuda wajib menang ketika menghadapi tuan rumah dalam semi final leg kedua yang digelar Sabtu (25/12) malam.

    Skuad Shin Tae-yong sempat memberikan tekanan berkat keunggulan satu gol di babak pertama dalam leg pertama semi final AFF Suzuki Cup melawan SIngapura, Rabu (22/12) lalu. Namun, Singapura berhasil bangkit dan memaksakan hasil seri di penhujung pertandingan setelah mencetak gol penyeimbang di babak kedua.

    Pelatih tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong menyatakan salah satu penyebab kesuksesan Singapura mencetak gol adalah faktor kelelahan. Rahmat Irianto cs menurunkan intensitas serangannya di babak kedua dan berhasil dimanfaatkan secara baik oleh The Lions.

    “Pemain kelelahan. Namun ada baiknya letih itu datang saat ini. Kami jadi bisa memberikan istirahat kepada pemain untuk memulihkan tenaga mereka,” ujar Shin Tae-yong dalam konferensi pers virtual setelah pertandingan, Rabu (22/12).

    Shin menegaskan bahwa skuadnya akan memaksimalkan waktu untuk mempersiapkan diri menuju laga leg kedua semifinal Piala AFF 2020 pada Sabtu (25/12) pukul 19:30 WIB.
    Witan Sulaeman juga mengakui bahwa timnya kurang fokus terutama pada paruh kedua laga, di mana gol Singapura tercipta.

    “Sebenarnya pertandingan tadi berjalan cukup baik. Kami menguasai bola pada babak pertama, tetapi kehilangan fokus pada babak kedua. Kami mesti bekerja lebih keras di leg kedua,” ujar Witan, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik pada laga tersebut.

    Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan juga memaklumi hasil seri yang diraih Tim Merah Putih di leg pertama. Namun, dia menuntut para pemain agar kembali berkonsentrasi menghadapi leg kedua.

    “Masih ada satu laga untuk memastikan tiket ke final. Kita tetap harus fokus dan jangan lengah. Sebab, segala sesuatunya masih bisa terjadi,’’ kata Iriawan.

    Iriawan juga meminta Shin Tae-yong memperbaiki konsistensi permainan skuad Garuda. Apalagi, laga leg kedua ini akan menjadi laga hidup mati yang menentukan nasib Timnas di AFF Suzuki Cup 2021.

    “Ini harus diperbaiki oleh Shin Tae-yong agar bisa tampil maksimal di laga kedua nanti,” ujar Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.

    Sementara, pelatih Singapura, Tatsuma Yoshida berharap dapat meraih hasil terbaik di leg kedua nanti. Namun dia menyadari hal itu tidak akan mudah mengingat kualitas pemain Indonesia yang melebihi ekspektasinya.

    “Timnas Indonesia merupakan tim dengan kualitas tinggi. Hal yang melebihi ekspektasi saya. Akan tetapi, saya berharap kami bisa mendapatkan hasil terbaik pada laga selanjutnya,” tegas pelatih asal Jepang itu.

    Tatsuma juga sadar tak punya banyak waktu untuk melakukan persiapan jelang leg 2 semifinal Piala AFF 2020. Dia berencana melakukan rotasi pemain melawan Timnas Indonesia.

    “Dalam dua hari ke depan kami harus melakukan pemulihan cepat. Kami punya 26 pemain dan pada laga selanjutnya mungkin ada beberapa pemain baru yang bermain. Saya juga menaruh kepercayaan pada mereka,” tegas pelatih dari negeri matahari terbit itu.

    Semifinal Piala AFF 2020 tak akan menggunakan sistem aturan gol tandang. Sehingga pemenang pada leg kedua yang berhak melaju ke final, sedangkan bila laga berakhir imbang maka diteruskan ke perpanjangan waktu hingga adu penalti.(WUR/ENK/RMID)

  • Anggaran Penyelenggaraan Popda Banten Rp1,9 Miliar

    Anggaran Penyelenggaraan Popda Banten Rp1,9 Miliar

    SERANG, BANPOS – Anggaran penyelenggaraan Pekan Olahraga Pelajar (Popda) Kota Serang disetujui oleh Pemprov Banten sebesar Rp1,9 miliar. Nilai tersebut lebih kecil dibandingkan yang diusulkan dalam Rancangan APBD 2022, yakni sebesar Rp2,2 miliar.

    Walikota Serang, Syafrudin, mengatakan bahwa berdasarkan hasil evaluasi Rancangan APBD Kota Serang tahun 2022, Pemprov Banten hanya menyetujui anggaran Popda sebesar Rp1,9 miliar.

    “Jadi evaluasinya itu hanya untuk anggaran Popda, disetujui sebesar Rp1,9 miliar. Memang kami mengusulkan Rp2,2 miliar,” ujarnya di gedung DPRD Kota Serang, Senin (20/12).

    Syafrudin mengaku, sebenarnya Pemkot Serang tidak menganggarkan dana untuk pelaksanaan Popda 2022. Namun karena ditunjuk sebagai tuan rumah, maka pemkot pun mengusulkan anggaran sebesar Rp2,2 miliar pada Rancangan APBD tahun 2022.

    “Memang tadinya tidak dianggarkan, kemudian dianggarkan, dan disetujui Rp1,9 miliar oleh (Pemerintah) provinsi,” jelasnya.

    Dari anggaran sebesar Rp1,9 miliar tersebut, Syafrudin menuturkan bukan hanya dianggarkan untuk Disparpora Kota Serang saja. Namun juga dianggarkan untuk empat OPD terkait lainnya, yang berkaitan dengan pelaksanaan Popda.

    “Iya, jadi tidak hanya pada Disparpora saja, ada dinas terkait yang mendukung acara. Seperti ada Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Kesehatan (Dinkes), Satpol PP, dan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo),” tutur Syafrudin.

    Meski demikian, dikatakan dia, anggaran terbesar ada pada Disparpora, selaku pelaksana kegiatan, yakni sebesar Rp1,75 miliar. Sementara sisanya, diberikan untuk empat OPD pendukung, dengan besaran yang berbeda-beda, sesuai kebutuhan.

    “Sisanya itu untuk dinas lainnya, yang tadi disebutkan. Kemudian untuk sarana dan prasarana juga sudah kami siapkan di APBD, mudah-mudahan selesai di akhir tahun ini, dan bisa dinikmati awal tahun,” ucapnya.

    Kepala BPKAD Kota Serang, Wachyu Budhi Kristiawan, mengatakan bahwa dari persetujuan revisi Rancangan APBD tersebut, Disparpora mendapat anggaran sebesar Rp1,75 miliar. “Kemudian ada tambahan sebesar Rp200 juta di Disparpora untuk hal lainnya,” ujarnya.

    Sementara, sisa dari Rp1,9 miliar yang sebagian besar dianggarkan pada Disparpora sisanya ada pada empat OPD lain, dengan besaran bervariasi. “Abis itu dinas-dinas lainnya sebagai pendukung untuk penyelenggaranya, dengan rata-rata Rp100 juta sampai Rp150 juta,” katanya.

    Dia menjelaskan, sebetulnya Pemprov Banten telah menganggarkan untuk pelaksanaan Popda Kota Serang tahun 2022 mendatang. “Sehingga untuk di Kota Serang itu hanya untuk penyelenggaraannya. Jadi pemprov itu sebetulnya sudah menganggarkan untuk Popda,” tandasnya. (DZH/AZM)

  • Ini Rincian Hadiah Lomba Bupati Cup Kabupaten Lebak 2021

    Ini Rincian Hadiah Lomba Bupati Cup Kabupaten Lebak 2021

    LEBAK, BANPOS – Bupati Lebak, Iti Octovia Jayabaya mengapresiasi jajaran Komite Olimpiade Nasional Indonesia (KONI) Lebak dan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Lebak atas suksesnya pelaksanaan Bupati Lebak Cup Tahun 2021.

    “Meskipun event ini dilaksanakan pasca PPKM, namun dalam pelaksanaannya kami tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Terima kasih buat Dispora dan KONI Lebak,” ujar Iti Octavia Jayabaya.

    Menurut Iti, event pertandingan tersebut dapat menjadi motivasi bagi KONI dan masyarakat untuk lebih meningkatkan kualitas setiap Cabang Olahraga (Cabor) di Kabupaten Lebak.

    “Untuk mendukung hal ini, baik masyarakat maupun atlet di bawah naungan KONI bisa lebih giat untuk berlatih dan bisa membawa nama baik kabupaten lebak di tahun akan datang,” pesannya.

    Sementara Ketua KONI Lebak, Yeppy Wahyu Wandiana mengaku kagum atas antusias warga yang mengikuti berbagai Cabor di event tersebut sekaligus menutup kejuaraan di Stadion Ona Rangkasbitung, Kecamatan Rangkasbitung, bertempat di Stadion Ona Rangkasbitung, Minggu petang (19/12).

    “Saya kagum, ternyata masyarakat Kabupaten Lebak begitu sangat mencintai olahraga. Selain sebagai wadah untuk menemukan potensi atlet, kejuaraan ini juga bisa menjadi strategi promosi cabor,” harapnya.

    Dikatakan Yeppy, Lebak punya banyak talenta atlit yang bisa dikembangkan ke depannya.

    “Seperti kita tahu, Kabupaten Lebak memiliki beberapa atlet telah sukses berprestasi baik di tingkat daerah, nasional dan internasional,” sambungnya.

    Pihaknya pun mengucapkan terimakasih atas dukungan Bupati Lebak yang sudah memberikan sumbangan hadiah untuk Cabor sepakbola juara 1, sebesar Rp 7juta, juara 2 sebesar Rp5 juta, juara 3 sebesar Rp3 juta dan juara 4 sebesar Rp1 juta.

    Adapun untuk Bola Volli putra juara 1 Rp 4 juta, juara 2 Rp 3 juta dan juara 3 Rp 2 juta. Untuk putri nominal hadiahnya sama dengan putera. Adapun untuk dayung, juara umum 1 Rp 3 juta, jjuara umum 2 Rp 2 juta, juara umum 3 Rp 1,5 juta, untuk peringkat 4 sampai dengan 6 masing-masing Rp 1 juta dan untuk peringkat 7 Rp 500 ribu, total hadiah keseluruhan Rp 44 juta.

    “Sekali lagi terima kasih saya ucapkan kepada ibu bupati. Mudah-mudahan atlit Lebak akan lebih maju dan meningkat lagi. Saya kagum, ternyata masyarakat Kabupaten Lebak begitu sangat mencintai olahraga. Mudah-mudahan atlit lebak akan lebih maju dan meningkat lagi membawa harum nama kabupaten lebak,” tandasnya.(WDO/PBN)

  • Vietnam Memang Bagus, Tapi Timnas Indonesia Punya Mental Kuat

    Vietnam Memang Bagus, Tapi Timnas Indonesia Punya Mental Kuat

    SINGAPURA, BANPOS – Indonesia berhasil meredam agresivitas Vietnam dalam pertandingan AFF Suzuki Cup 2020, Rabu (15/12/2021) malam. Di gempur secara Spartan selama 90 menit, skuat garuda berhasil memaksakan skor 0-0 hingga akhir pertandingan, dan mempertahankan peringkat pertama grup B.

    Hasil seri ini disyukuri oleh pelatih Indoensia, Shin Tae-yong. Menurutnya, sejak awal dirinya menyadari timnas Vietnam adalah tim kuat yang menjadi salah satu kandidat kuat juara AFF Suzuki Cup kali ini.

    “Sebelum pertandingan, saya mengatakan kepada pemain kalau kita tidak boleh kalah dan minimal harus mearaih 1 poin,” kata Shin Tae-yong dalam Post Macch Conference yang digelar usai laga.
    Menurut pelatih asal Korea Selatan itu, dengankondisi saat ini, dia merasa cukup puas dengan satu poin yang didapatkan Evan Dimas cs.

    “Vietnam adalah tim yang bagus, dan mungkin kami belum sebagus mereka dari segi penampilan. Tetapi saya tekankan kepada pemain bahwa yang terpenting adalah kami memiliki mentalitas yang kuat, jadi saya puas dengan hasil seri ini,” lanjut Shin Tae-yong.

    Dengan hasil imbang kontra Vietnam, Indonesia berhasil mempertahankan posisinya di puncak klasemen. Tim Garuda dengan 7 poin hasil dari 2 kali menang dan sekali seri, setara dengan poin yang dikoleksi Vietnam, namun Indonesia unggul selisih gol.

    Evan Dimas cs akan melakoni laga penentuan di pertandingan terakhir melawan musuh bebuyutannya, Malaysia, Minggu (19/12) mendatang. Skuad garuda akan bertanding di Singapore National Stadium pada pukul 19:30 WIB, malam.

    Di laga terakhir, Indonesia hanya membutuhkan hasil seri melawan Malaysia yang saat ini menduduki peringkat 3 dengan raihan 6 poin hasil dari dua kali menang dan sekali kalah.

    Namun, untuk menjaga posisnya sebagai juara grup, Indonesia dituntut menang atas Harimau Malaya, karena di saat yang bersamaan Vietnam diprediksi bisa menaklukkan Kamboja yang sudah tak punya peluang lolos ke babak selanjutnya.(ENK)