Kategori: OLAHRAGA

  • Ahsan/HendraTembus 16 Besar

    Ahsan/HendraTembus 16 Besar

    DENMARK, BANPOS – Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tidak mau terbebani raihan menjadi runner up pada Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 di Tokyo. Ahsan/Hendra kini hanya fokus pada Kejuaraan Dunia Denmark 2023.

    Ahsan/Hendra sukses menjalani laga pertama Kejuaraan Dunia 2023 dengan hasil manis di Royal Arena, Kopenhagen, Denmark, Rabu (23/8) dini hari tadi WIB.

    Pada laga babak kedua atau 32 besar, The Dadies berjumpa dengan pebulutangkis asal Italia, yakni Giovanni Greco/David Salutt.

    Ahsan/Hendra tampil ciamik membuat Greco/Salutt tidak berdaya dalam laga yang memakan durasi 22 menit tersebut. The Dadies menang melalui dua gim langsung dengan skor akhir 21-12, 21-14.

    “Alhamdulillah dan bersyukur bisa menang. Tetapi, siapa pun lawannya, kami memang harus tetap fokus. Kami jangan sampai lengah atau memandang remeh lawan. Sebab, kalau lengah sedikit itu bisa berbahaya,” kata Ahsan.

    Ahsan yang prestasi tahun lalu menjadi runner up di Tokyo dan hanya akan fokus ke Kejuaraan Denmark di Tokyo.

    “Tahun lalu kami memang maju ke final di Kejuaraan Dunia di Tokyo. Tetapi hal itu sudah lalu berlalu. Kita lupakan hasil tahun lalu. Kami harus kembali fokus ke step by step dalam kejuaraan ini,” jelasnya.

    Sementara Hendra Setiawan mengatakan sejak awal akan fokus pada pola permainan.

    “Kami tetap harus beradaptasi dengan lapangan dan shuttlecock, karena ini pertandingan pertama kami. Ini pertandingan pertama kami. Jadi, dari awal kami tidak mau lengah. Tetap fokus ke pertandingan. Mudah-mudahan besok bisa lebih baik lagi penampilannya,” jelasnya. (RMID)

    Berita ini telah terbit di https://rm.id/baca-berita/zona-sport/185315/kejuaraan-dunia-2023-tembus-16-besar-ahsanhendra-lupakan-prestasi-tahun-lalu

  • Ini Pesan Khusus Tomas Doll Ke Witan Cs

    Ini Pesan Khusus Tomas Doll Ke Witan Cs

    TANGERANG, BANPOS – Jelang laga melawan Dewa United, Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll berharap anak asuhnya selalu belajar dari setiap kesalahan yang dilakukan.

    Skuad Macan Kemayoran dijadwalkan akan menantang Dewa United di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Jumat (25/8/2023), pukul 19.00 WIB.

    Belajar dari dua kali imbang di kandang dan sekali kalah di laga tandang dari tiga partai terakhir, pelatih Persija, Thomas Doll ingin Witan Sulaeman dkk. mengubah kondisi Persija lebih baik.

    “Yang paling penting adalah para pemain berhenti melakukan kesalahan saat bermain. Para pemain harus tahu bahwa para pelatih selalu percaya kepada mereka seratus persen kalau mereka bisa mengubah situasi ini,” ujar Thomas.

    Mantan pelatih Hannover 96 itu tidak ingin lagi memikirikan pertandingan yang sudah lewat. Menurutnya laga yang ada di depan mata lebih penting untuknya.

    “Fokus kami sekarang adalah tidak melihat hal yang sudah terjadi. Karena kami harus tetap menatap laga yang ada di depan kami,” katanya lagi.

    Thomas Doll pun sudah memberikan beberapa evaluasi untuk pemain asuhannya.

    “Kami harus belajar dari kesalahan yang kami buat. Kesempatan untuk mencetak harus mereka konversikan dengan baik. Kesalahan bertahan kami pun harus diperbaiki. Sejauh ini kami melatih kekurangan itu dan menurut saya sudah dengan baik,” tutur Thomas. (RMID)

    Berita ini telah terbit di https://rm.id/baca-berita/zona-sport/185318/bri-liga-1-jelang-lawan-dewa-united-ini-pesan-khusus-tomas-doll-ke-witan-cs

  • Djoker Bisa Kudeta Alcaraz

    Djoker Bisa Kudeta Alcaraz

    AMERIKA SERIKAT, BANPOS – Petenis gaek asal Serbia terus berburu poin. Petenis berjuluk The Djoker ini bisa mengkudeta kursi Carlos Alcaraz di peringkat satu dunia jika menang di laga awal US Open 2023.

    Novak Dokovic bersiap meng­hadapi turnamen US Open 2023. Drawing kejuaraan tenis US Open 2023, Kamis mendatang. Dua petenis peringkat tera­tas dunia, Carlos dan Novak Djokovic akan ikut ambil bagian dalam turnamen itu.

    Sebelumnya, di turnamen tenis Cincinnati Open 2023, kedua petenis ini bertemu di final. Dalam laga pemanasan terakhirnya untuk Grand Slam terakhir musim ini, Djokovic mampu mengalahkan Alcaraz. Djokovic sukses balas dendam kepada petenis Spanyol berusia 20 tahun yang memenangi final di Wimbledon pada 17 Juli.

    Di laga final Cincinnati Open 2023, Minggu (20/8), Djokovic tertinggal satu set. Lalu bangkit kembali untuk menang 5-7, 7-6(9/7), 7-6(7/4) pada match point kelimanya dan setelah bermain selama tiga jam 49 menit.

    Pertandingan Djokovic vs Alcatraz adalah babak epik dari persaingan antara petenis peringkat satu dan dua dunia ini. Keduanya telah bergantian menempati peringkat nomor satu tahun ini. Sekarang, keduanya memiliki level sama, dengan memegang masing-masing dua kemenangan dalam persaingan head to head.

    Djokovic, yang meraih keme­nangan ke-39 untuk memper­panjang rekor di level Masters 1000. Saat ini, dia memangkas keunggulan Alcaraz di pun­cak peringkat ATP menjadi 20 poin.

    Djokovic akan merebut kem­bali posisi teratas jika meme­nangi pertandingan babak per­tama di US Open. Dia belum pernah kalah di babak pertama Grand Slam sejak Australian Open 2006.

    Sementara petenis Denmark Holger Rune naik ke pering­kat empat menendang petenis Yunani Stefanos Tsitsipas untuk turun tiga peringkat. Alexander Zverev naik lima peringkat ke peringkat 12 setelah mencapai semifinal di Cincinnati. (RMID)

    Berita ini telah terbit di https://rm.id/baca-berita/zona-sport/185127/jika-juara-tenis-di-us-open-2023-djoker-bisa-kudeta-alcaraz

  • Terusir Di Awal, Jojo: Saya Terbawa Permainan Lawan

    Terusir Di Awal, Jojo: Saya Terbawa Permainan Lawan

    DENMARK, BANPOS – Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie menelan pil pahit di pentas Kejuaraan Dunia BWF 2023 di Copenhagen, Denmark. Jojo, sapaannya, langsung tersingkir di laga awal.

    Jojo tumbang di babak pertama atau di babak 64 Besar di hadapan unggulan asal Malaysia Lee Zii Jia.

    Jojo, peringkat ke-5 dunia itu kalah dua gim langsung alias straight game 13-21, 15-21 pada pertarungan di Court 2 Royal Arena, Senin (21/8) malam WIB.

    “Tentu saya kecewa dengan hasil ini. Yang masih ada di kepala itu rasa kecewa. Saya masih susah untuk mencerna kekalahan tadi. Saya salah apa atau kurang apa. Rasanya belum bisa dijelaskan kenapa saya kalah dan permainan saya tidak bisa keluar sama sekali,” jelas Jojo usai laga.

    Jojo merasa strateginya tidak pas. Sebaliknya, pola main lawan malah bisa lebih masuk.

    “Saat unggul dalam perolehan angka, saya tidak bisa menjaga keunggulan. Saya malah ikut terbawa ke pola permainan lawan. Dampaknya, saya malah banyak mati sendiri dan kehilangan angka,” tutupnya. (RMID)

    Berita ini telah terbit di https://rm.id/baca-berita/zona-sport/184991/kejuaraan-dunia-2023-terusir-di-awal-jojo-saya-terbawa-permainan-lawan

  • Ini 5 Pemain Lolos Seleksi Timnas U-17

    Ini 5 Pemain Lolos Seleksi Timnas U-17

    JAKARTA, BANPOS – PSSI kelar menyeleksi pemain timnas U-17. Sebanyak lima pemain terpilih untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) tim U-17 Indonesia.

    Seleksi pemain yang akan dipersiapkan untuk Piala Dunia U-17 berasal dari hasil seleksi 12 kota yang digelar oleh PSSI.

    Dari 12 kota yakni Bandung, Palembang, Bali, Tangerang, Samarinda, Jakarta, Solo, Banjarmasin, Medan, Surabaya, Manado, dan Makassar telah terpilih 42 pemain, ditambah delapan pemain dari seleksi Kemenpora.

    Setelah itu, 50 pemain ini menjalani seleksi selama tiga hari dari tanggal 15-17 Agustus di Lapangan A Senayan, Jakarta.

    Dalam seleksi ini dipimpin langsung oleh pelatih Tim U-17 Indonesia, Bima Sakti serta didampingi Direktur Teknik Indra Sjafri dan Konsultan Pelatih Frank Wormuth, serta para staf pelatih tim U-17 yang lainnya.

    “Setelah melihat kemampuan pemain-pemain dari 12 kota, lalu terpilih 42 pemain dan ditambah delapan pemain dari seleksi Kemenpora jadi total 50 pemain untuk mengikuti seleksi nasional di Jakarta. Setelah itu, tim pelatih tim U-17 yang dipimpin pelatih Bima Sakti memilih lima pemain. Keputusan ini juga melibatkan konsultan pelatih, Frank Wormuth,” kata Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri.

    Lima pemain itu terdiri dari kiper, belakang, gelandang, winger, dan striker. Kelima pemain ini memenuhi kriteria yang diharapkan pelatih. Mereka sudah bergabung dengan skuad tim U-17 yang sudah berlatih di Jakarta. Kami berharap mereka dapat beradaptasi dan mampu memperlihatkan kemampuan terbaiknya,” tambah Indra Sjafri.

    Tim U-17 Indonesia dipersiapkan untuk mengikuti Piala Dunia U-17 yang akan berlangsung di Indonesia mulai 10 November hingga 2 Desember mendatang.

    Daftar nama 5 pemain terpilih dari 12 kota seleksi tim U-17 Indonesia:

    1. I Wayan Arta Wiguna (Goal Keeper)
    Klub : Bali United
    2. Rionaldi Mehran (Bek Kiri)
    Klub : Academy Persib Cimahi
    3. Maouri Ananda Yves (Gelandang serang) “Keturunan”
    Klub : Bali United
    4. M Aulia Rahman (Striker)
    Klub. : Persita
    5. Fairuz Farhan Al Radin (Wing kanan)
    Klub : Sparta Depok (RMID)

    Berita ini telah tayang di https://rm.id/baca-berita/zona-sport/184987/ini-5-pemain-lolos-seleksi-timnas-u17

  • Libas Alcaraz, Djoker Juara

    Libas Alcaraz, Djoker Juara

    AMERIKA SERIKAT, BANPOS – Petenis gaek asal Serbia, Novak Djokovic akhirnya membalas kekalahanya di Wimbledon 2023 atas Carlos Alcaraz. Petenis berjuluk The Djoker itu merebut gelar juara Cincinnati Open 2023 setelah melibas Alcaraz.

    Novak Djokovic butuh lima match point dan hampir empat jam untuk meraih kemenangan atas Alcaraz, di ATP Cincinnati Open, Minggu, (20/8). Pertarungan sengit antara dua petenis peringkat teratas dunia, Djokovic dan Alcaraz. Laga me­lelahkan akhirnya dimenangkan Djokovic dengan skor ketat, 5-7, 7-6(9/ 7), 7-6(7/4).

    “Gila, saya tidak tahu apa yang bisa saya katakan,” kata Djokovic, seperti disiarkan AFP, kemarin.

    Juara Grand Slam 23 kali itu sempat diperiksa oleh dokter di awal set kedua karena kepanasan dalam laga yang berlangsung tiga jam 44 menit itu. “Sulit dijelas­kan. Itu yang terberat yang per­nah saya mainkan dalam hidup saya, “ aku Djokovic.

    “Dari awal hingga akhir, kami berdua melewati titik terting­gi, terendah, poin luar biasa, permainan buruk, heatstroke, serangan balik,” tambahnya.

    Secara keseluruhan, petenis 36 tahun ini menilai, laga ini merupakan pertandingan ter­berat dan paling menarik yang pernah diikutnya. “Pertandingan seperti inilah yang terus saya perjuangkan, “ papar Djokovic.

    Pertandingan itu adalah babak epik dari persaingan antara pete­nis peringkat satu dunia berusia 20 tahun, Carlos Alcaraz dan peringkat dua dunia, Novak Djokovic. Keduanya telah ber­gantian menempati peringkat nomor satu tahun ini.

    Sekarang, keduanya memiliki level sama, dengan memegang masing-masing dua kemenang­an dalam persaingan head to head. Djokovic, yang meraih kemenangan ke-39 untuk mem­perpanjang rekor di level Mas­ters 1000, mengamankan break pertama pada set pembuka, untuk memimpin 4-2.

    Tapi, beberapa menit kemu­dian, Alcaraz membalasnya. Dia mematahkan servis untuk memimpin 6-5, lalu menahan untuk merebut set itu sebelum Djokovic meninggalkan la­pangan untuk berganti pakaian selama tujuh menit.

    Saat laga itu, Djokovic ter­pengaruh oleh kondisi panas dan lembab. Lalu dia didatangi pelatih dan dokter pada set kedua. Dia tertinggal 2-1, dan Alcaraz kemudian memimpin 4-2 dengan drop shot yang tidak bisa disentuh Djokovic.

    Namun Djokovic membuat penonton bersorak saat mema­tahkan servis Alcaraz untuk bangkit, menyamakan kedudu­kan jadi 4-4 menuju tie-break. Alcaraz memiliki peluang untuk menyisihkan Djokovic.

    Tetapi petenis Serbia itu me­nyelamatkan satu match point pada kedudukan 5-6 pada tie-break. Mereka melaju ke set ke­tiga ketika Alcaraz melepaskan pukulan ke net pada set point kedua Djokovic.

    Dia menuju ke ruang ganti untuk berganti pakaian lagi. Sementara Alcaraz memukul tangan kanannya dengan frustrasi saat duduk.

    Pertarungan berlanjut, Djokov­ic tidak mampu mengonversi ketika melakukan servis pada kedudukan 5-4. Tapi, dua gim kemudian, dia berhasil meny­ingkirkan lawannya, Alcaraz. Djokovic yang lelah ke pinggir lapangan dengan lega, lalu bang­kit dan merobek bagian depan kaosnya di tengah lapangan sem­bari berteriak. “Saya tidak pernah ragu. Saya bisa menyelesaikan pertandingan pada saat paling krusial,” kata Djokovic.

    Dia menambahkan, persaingan dengan Alcaraz semakin baik dan lebih baik. “Carlos Alcaraz adalah pemain luar biasa. Saya sangat menghormatinya. Dia sangat tenang di usia begitu muda,” ujar Djokovic. (RMID)

    Berita ini telah terbit di https://rm.id/baca-berita/zona-sport/184972/cincinnati-open-2023-libas-alcaraz-djoker-juara/2

  • 3 Tim Lewat, Tim Garuda Muda Masih Tunggu Mukjizat

    3 Tim Lewat, Tim Garuda Muda Masih Tunggu Mukjizat

    JAKARTA, BANPOS – Persaingan Piala AFF U-23 2023 semakin ketat. Tiga tim dipastikan tersingkir, sedangkan Timnas Indonesia masih menunggu keajaiban atau mukjizat sebagai runner-up terbaik.

    Ketiga tim yang dipastikan tersingkir adalah Myanmar, Brunei Darussalam dan Laos. Myanmar dan Brunei berasal dari Grup A.

    Kedua tim ini tidak mampu bersaing dengan Thailand dan Kamboja di fase grup. Myanmar hanya mampu meraih satu poin dari dua pertandingan yang sudah dijalani sejauh ini.

    Sementara, Brunei selalu menelan kekalahan dalam dua pertandingan yang telah mereka lakoni. Sedangkan, Laos sudah menjalani dua pertandingan di Grup C.

    Namun, tim ini gagal untuk meraih kemenangan. Laos hanya berhasil mengumpulkan satu poin selama kompetisi berlangsung. Mereka kalah bersaing melawan Vietnam dan Filipina.

    Sedangkan, Indonesia membuka peluang lolos ke semifinal dengan status runner-up terbaik. Hal itu menyusul kemenangan tipis 1-0 atas Timor Leste di laga kedua sekaligus terakhir di Grup B di Stadion Provinsi Rayong, Thailad, Minggu (20/8).

    Timor Leste mampu menyulitkan Indonesia pada awal babak pertama dengan menerapkan pressing tinggi untuk mengimbangi agresivitas Garuda Muda.

    Namun, anak asuh Shin Taeyong perlahan mulai menemukan ritme pertandingan. Kebuntuan lantas pecah sebelum turun minum, tepatnya menit ke-45.

    Umpan silang Beckham dituntaskan sundulan jarak dekat Ramadhan Sananta. Tim Garuda Muda sudah menjalani semua pertandingan grup mereka.

    Hasil dari dua pertandingan tersebut menunjukkan kekalahan dengan skor 1-2 dari Malaysia serta kemenangan dengan skor 1-0 melawan Timor Leste.

    Dampak dari hasil-hasil tersebut membuat Timnas Indonesia U-23 menduduki posisi runnerup Grup B dan juga menduduki peringkat atas klasemen sementara runner-up terbaik.

    Nasib kelolosan tim yang diasuh oleh Shin Tae-yong akan bergantung pada hasil pertandingan tim-tim lain pada matchday ketiga mendatang.

    Saat ini, di klasemen runner-up AFF U-23 2023, Indonesia menempati posisi pertama. Mereka diikuti Filipina di Grup C dan Kamboja di Grup A yang baru memiliki 1 poin.

    Bek sayap Timnas Indonesia U-23 Amiruddin Bagas Kaffa berharap Garuda Muda bisa lolos ke semifinal Piala AFF U-23 2023 . Harapan ini dilontarkannya setelah kemenangan tipis 1-0 atas Timor Leste U-23.

    Bagas Kaffa pun berharap Garuda Muda bisa merebut satu slot semifinal melalui jalur runner-up terbaik.

    “Laga yang sulit. Kami mendapatkan banyak peluang, tetapi hasilnya hanya 1-0,” kata Bagas Kaffa, seperti dikutip dari unggahan akun Twitter @AFFPresse, Senin (21/8/2023). (RMID)
    Berita ini telah tayang di https://rm.id/baca-berita/zona-sport/184986/piala-aff-2023-3-tim-lewat-tim-garuda-muda-masih-tunggu-mukjizat

  • Menang, Blaugrana Girang

    Menang, Blaugrana Girang

    SPANYOL, BANPOS – Klub raksasa Spanyol, Barcelona, harus bekerja keras sebelum akhirnya menang atas tim tamu Cadiz 2-0 pada pekan kedua La Liga di Estadi Olimpic Lluis Company, dini hari kemarin.

    Barcelona sebenarnya punya segudang peluang untuk bisa mencetak lebih banyak gol di laga ini. Namun, kiper Cadiz, Jeremias Ledesma, jadi bintang dengan melakukan beberapa kali penyelamatan. Sampai berakh­irnya babak pertama, kedudukan masih tanpa gol dan membuat frustrasi tuan rumah.

    Gol yang dinanti-nanti Blau­grana akhirnya tiba di menit ke-82 melalui Pedri. Gol kedua baru datang di menit ke-90+4 lewat tendangan Ferran Tores.

    Atas hasil ini, Barcelona se­mentara berada di peringkat kelima dengan torehan empat poin. Cadiz tertahan di posisi 11 karena baru meraih tiga poin.

    Ilkay Gundogan merupakan pemain dengan penampilan terbaik pada laga ini. Gundogan mencatatkan satu assist bagi kemenangan Barcelona.

    “Saya gembira, sangat puas dengan kinerja tim dan permainan posisi mereka. Ini kemenangan yang layak,” ujar Pelatih Bar­celona Xavi Hernandez seperti dikutip dari AFP.

    Xavi menegaskan, mereka se­dikit kurang sabar, sehingga harus menunggu hingga menit akhir untuk mengubah skor.

    Dia juga mengomentari peny­erang Robert Lewandowski yang buang-buang peluang di pertan­dingan pekan kedua La Liga ini.

    “Hari ini dia memiliki dua atau tiga gol yang jelas. Dia akan mencetak gol. Dia harus lebih sabar. Dia membutuhkan gol se­perti semua penyerang,” jelasnya.

    Di pertandingan lainnya, At­letico Madrid gagal meneruskan tren kemenangan, setelah di­tahan imbang tanpa gol oleh tuan rumah Real Betis. Pekan lalu, Atletico menaklukkan Granada dengan skor 3-1.

    Isco kembali tampil baik di lini tengah Atletico, namun tidak ada satu pun tembakan tim tuan rumah yang mampu menjadi gol. Satu-satunya peluang bagus pada laga itu terjadi ketika Mario Hermoso memaksa kiper Betis Rui Silva melakukan penyela­matan.

    Selain itu, tidak ada satu pun ancaman nyata dari kedua tim. Hasil tersebut membuat At­letico berada di posisi keempat di klasemen sementara dengan empat poin. Sedangkan Betis berada di posisi kelima, juga dengan empat poin.

    Pada pertandingan lain, Gi­rona mendulang kemenangan perdana musim ini setelah me­reka menaklukkan tamunya Getafe dengan skor 3-0. Yangel Herrera membuka keunggulan Getafe pada menit ke-12 setelah mendapat umpan dari Savio.

    Dua gol lain dari Getafe ter­cipta pada babak kedua, yakni dibukukan oleh penyerang Uru­guay Cristhian Stuani pada menit ke-55 dan ke-65.

    Hasil itu mendongkrak Girona naik ke posisi ketiga di klasemen dengan raihan total empat poin. Sedangkan Getafe yang masih belum mendulang kemenangan tertahan di posisi ke-16 dengan satu poin. (RMID)

    Berita ini telah tayang di https://rm.id/baca-berita/zona-sport/184974/barcelona-vs-cadiz-menang-blaugrana-girang/2

  • Alcaraz Dan The Djoker Kembali Saling Cakar

    Alcaraz Dan The Djoker Kembali Saling Cakar

    AMERIKA SERIKAT, BANPOS – Pertarungan dua petenis top dunia Carlos Alcaraz dan Novak Djokovic di final Cincinnati Masters 2023 tidak terhindarkan. Duel petenis nomor satu dunia dan dua dunia ini akan menjadi pertemuan keempat kalinya.

    Alcaraz yang berusia 20 tahun, menjadi finalis Cincinnati termuda setelah Pete Sampras yang berusia 19 tahun pada 1991, Djokovic bisa saja menjadi juara Cincinnati tertua di Era Open. Pertemuan ini mengulang final Wimbledon yang epik bulan lalu, yang dimenangi oleh petenis nomor satu dunia Alcaraz.

    Petenis asal Spanyol ini mela­ju ke final, setelah mengalahkan Hubert Hurkacz 2-6, 7-6(7/4), 6-3. Alcaraz bangkit untuk men­galahkan petenis Polandia itu untuk kedua kalinya dalam beberapa pekan, mendominasi set ketiga sekaligus mengatur perebutan gelar melawan Novak Djokovic.

    “Ini merupakan turnamen yang sangat sulit bagi saya, semua pertandingan saya ber­langsung tiga set. Tapi saya senang memenangi pertandingan semacam ini dengan tetap kuat secara mental,” kata Alcaraz seusai pertandingan.

    Kemenangan yang diraih set­elah dua jam dan 18 menit tersebut merupakan kemenangan pertand­ingan ke-53 petenis berusia 20 tahun itu musim ini, berbanding lima kekalahan. Kemenangan itu memastikan Alcaraz tetap berada di puncak peringkat dunia men­jelang US Open, yang dimulai 28 Agustus. “Saya tumbuh besar dengan pengalaman ini. Senang berada di final,” ujarnya.

    Setelah kehilangan set per­tama, Alcaraz berada di tepi jurang pada gim ke-10 set kedua, tetapi Hurkacz melepaskan pukulan melebar pada match point dan mereka melanjutkan ke tie break. Hurkacz memimpin 4-1 pada set penentuan, tetapi Alcaraz bangkit untuk menya­makan kedudukan.

    Alcaraz akan mengincar trofi Masters ketiganya musim ini setelah Indian Wells dan Madrid. Cincinnati akan menjadi final kedelapannya pada 2023. Ia adalah finalis Cincinnati ter­muda setelah Pete Sampras yang berusia 19 tahun pada 1991.

    Sementara itu, The Djoker – julukan Djokovic melang­kah ke final setelah mengalahkan petenis Jerman, Alexander Zverev 7-6(7/5), 7-5. Petenis asal Serbia ini sempat terganggu dengan pertunjukan kembang api di taman hiburan dekat stadion, tetapi berhasil menda­patkan kembali fokusnya dan menyelesaikan pertandingan.

    “Saya memainkan permainan yang sangat buruk, tetapi saya bangkit kembali dan mengunci kemenangan di gim ke-12 set kedua,” kata Djokovic.

    “Final dengan petenis nomor satu dan dua dunia saling ber­hadapan adalah yang saya kira diinginkan semua orang. Jadi, inilah kami,” ujar petenis asal Serbia itu.

    Jika Djokovic memenang­kan gelarnya yang keempat tahun 2023, ia akan menjadi juara tertua Cincinnati dalam Era Terbuka, melampaui Ken Rosewall (1970). (RMID)

    Berita ini telah terbit di https://rm.id/baca-berita/zona-sport/184808/tenis-cincinnati-masters-2023-alcaraz-dan-the-djoker-kembali-saling-cakar

  • Allegri Belum Happy Bianconeri Menang Di Laga Perdana

    Allegri Belum Happy Bianconeri Menang Di Laga Perdana

    ITALIA, BANPOS – Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri masih belum puas melihat menampilan anak asuhnya yang menang telak di laga perdana seri A, Liga Italia.

    Bertanding di Decia Arena, Senin (21/8/2023) dini hari WIB, tim tamu menang dengan skor telak dengan skor 3-0.

    Tiga gol Juventus ke gawang Udinese semuanya tercipta di babak pertama. Federico Chiesa membuka keunggulan pada menit 2, kemudian Dusan Vlahovic menggandakannya lewat titik putih di menit 20.

    Adrien Rabiot kemudian membawa Juventus unggul 3-0 dengan golnya di menit 45+2.

    Allegri senang dengan hasil di awal, tapi dia menyoroti performa timnya saat unggul dan kemudian mengendurkan permainan di babak kedua.

    “Ada dua area di mana kami perlu meningkatkan diri. Di babak kedua, kami harus lebih banyak bergerak dan mengontrol bola, meskipun harus diakui itu sangat panas,” kata Allegri kepada DAZN.

    “Yang kedua adalah ketika kami melakukan kesalahan, kami harus bertahan lebih baik di daerah kami sendiri.”

    Dia juga mengevaluasi soal dukungan para pemain tengah ke para striker agar serangan lebih agresif.

    “Kami perlu memanfaatkan karakteristik para pemain kami sebaik mungkin. Itu berarti tekanan tinggi untuk mendukung para penyerang dan ada banyak hal yang harus dipelajari,” jelas Allegri.

    Meski menang, Allegri enggan jemawa. Dia menilai perjalanan klub masih panjang.

    “Kami telah meraih satu kemenangan, mari kita tetap berpijak di bumi dan tidak berpikir bahwa kami telah menyelesaikan segalanya,” jelasnya. (RMID)

    Berita ini telah terbit di https://rm.id/baca-berita/zona-sport/184864/liga-italia-allegri-belum-happy-bianconeri-menang-telak-di-laga-perdana